RUPTUR UTERI
Oleh : Dita Mutiara Irawan,S,Ked
71.2017.049
DOSEN PEMBIMBING :
DR. ASMAR DWI AGUSTINE, SP.OG
BAB I
PENDAHULUAN
Merupakan
RUPTUR UTERI salah satu ben
tuk
Bahaya
besar yang
perdarahan
mengancam
yang terjadi
LATAR BELAKANG pada kehamil
jiwa ibu dan
janinnya.
an lanjut dan
persalinan,
20% dari
dari
populasi
populasi di di Kelainan
Kelainan uterus
uterus
negara
negara negara kongenital,
berkembang
berkembang multiparitas,
multiparitas,
terdiri
terdiri atas
atas riwayat
riwayat
wanita
wanita usia
usia miomektomi
miomektomi
reproduktif yang sebelumnya,
sebelumnya,
nantinya
nantinya akan
akan persalinan yang
menghadapi
menghadapi diinduksi
diinduksi dan
resiko
resiko ruptur
ruptur trauma uterus
uterus
uteri.
uteri.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
DEFINISI
Ruptur
Ruptur Uteri
Uteri Spontan
Spontan Peregangan
Peregangan luar
luar biasa
biasa
pada
pada rahim
rahim
•• Akibat
Akibat dinding
dinding lemah
lemah
•• Bekas
Bekas operasi,
operasi, bekas
bekas
perrforasi
perrforasi tindakan
tindakan Panggul
Panggul sempit,
sempit, janin
janin
kuret,
kuret, bekas
bekas tindakan
tindakan besar,
besar, kelainan
kelainan letak,
letak,
manual
manual plasenta
plasenta pimpinan
pimpinan persalinan
persalinan
yang
yang salah
salah
Nyeri tajam
Kontraksi
Perdarahan
uterus
vagina
hipotonik
Tanda-
Ring van
tanda syok
Bandl
progresif
• Nyeri abdomen disayat pisau DIAGNOSIS
• Riwayat paritas tinggi
• Pembedahan pada uterus • Takikardi, nadi
sebelumnya
kecil-cepat-tidak
teraba
• Keluar darah sdkt pervaginam
• Hipotensi
Anamnes
Anamnes Pemerik
Pemerik • Nafas dangkal
is
is saan
saan dan cepat
umum
umum
Periksa
dalam :: Inspeksi
Inspeksi
• Jari-jari bisa meraba rahim dan dinding
perut yang licin
• Dapat meraba pinggir robekan, biasa
bagian depan SBR • Bandl’s ring
• Dapat memegang usus halus dan
• Ibu gelisah
omentum majus melalui robekan uterus
karena his kuat
berkelanjutan
Pemeriksaan abdomen
• Perubahan kontur uterus tiba-tiba
• Kontraksi uterus berhenti mendadak
• Bunyi denyut jantung bayi tiba-tiba menghilang
• Abdomen lunak
• Nyeri lepas
Pemeriksaan pelvis
Bagian janin tidak lagi terpalpasi melalui vagina bila
janin telah mengalami ekstrusi ke rongga peritoneum
Kepala janin yang tadinya sudah turun dengan mudah
didorong keatas disusul pendarahan pervaginam
PENATALAKSANAAN