Menurut SNI 03-7065-2005 prosedur perencanaan sistem plumbing untuk bangunan gedung
dengan jumlah penghuni ebih dari 500 atau pengunjung lebih dari 1500 harus dilakukan dalam 4
tahap:
Konsep Rencana
Rencana Dasar
Rencana Pendahuluan
Rencana Pelaksanaan
A. Prosedur Perencanaan
1. Konsep Rencana
Dalam konep rencana yang harus diketahui adalah data dan informasi awal dari gedung yang akan di
bangun, dan juga data dan informasi akhir dari gedung tersebut.
2. Rencana Dasar
Setelah data dari onsep rencanan di dapat, barulah ke tahap berikutnya yang diamakan rencana
dasar. Pada rencana dasar, pekerjaan utama meliputi Penyusunan rencana dasar, dan perisapan
gambar dan dokumen
3. Rencana Pendahuluan
Rencana pendahuluan meliputi Perhitungan volume pipa dan gambar
a. Perhitungan
meliputi
Perhitungan ukuran semua pipa cabang
Perhitungan laju aliran dalam pipa (sesuai dengan perhitungan SNI 03-6481-2000 tentang sistem
plumbing
4. Rencana Pelaksanaan
Dokumen rencana detil pelaksanaan yang harus disiapkan
Perkiraan Biaya pelaksanaan
Spsesifikasi lengkap
Persyaratan umum pelaksanaan.
Istilah istilah yang dipakai di SNI, untuk air bersi dipakai istilah air minum, sistem air kotor dan air
bekas disebut air buangan, tandon bawah ground tan) disebut tangki air bawah, sedang untuk roof
tank (tandon atas) disebut Tanki air atas.
(lanjut)
Sumber : SNI 03-7065-2005 & SNI 03-6481-2000
MENGENAL STANDAR ACUAN DALAM PEKERJAAN MEKANIKAL & ELEKTRIKAL
1. PEMADAM KEBAKARAN
SNI 03-1735-2000 Tata Cara Perencanaan Akses Bangunan Dan Akses Lingkungan Untuk Pencegahan
Bahaya Kebakaran Pada Bangunan Gedung.
SNI 03-1736-2000 Tata Cara Perencanaan Sistem Proteksi Pasif Untuk Pencegahan Bahaya
Kebakaran Pada Bangunan Rumah Dan Gedung.
SNI 03-1745-2000 Tata Cara Perencanaan Dan Pemasangan Sistem Pipa Tegak Dan Slang Untuk
Pencegahan Bahaya Kebakaran Pada Bangunan Rumah Dan Gedung.
SNI 03-1746-2000 Tata Cara Perencanaan Dan Pemasangan Sarana Jalan Ke Luar Untuk
Penyelamatan Terhadap Bahaya Kebakaran Pada Bangunan Gedung.
SNI 03-3985-2000 Tata Cara Perencanaan, Pemasangan Dan Pengujian Sistem Deteksi Dan Alarm
Kebakaran Untuk Pencegahan Bahaya Kebakaran Pada Bangunan Gedung.
SNI 03-3989-2000 Tata Cara Perencanaan Dan Pemasangan Sistem Springkler Otomatik Untuk
Pencegahan Bahaya Kebakaran Pada Bangunan Gedung.
SNI 03-6570-2001 Instalasi Pompa Yang Dipasang Tetap Untuk Proteksi Kebakaran.
SNI 03-6571-2001 Sistem Pengendalian Asap Kebakaran Pada Bangunan Gedung.
SNI 03-6574-2001 Tata Cara Perancangan Pencahayaan Darurat, Tanda Arah Dan Sistem Peringatan
Bahaya Pada Bangunan Gedung.
SNI 09-7053-2004 Kendaraan Dan Peralatan Pemadam Kebakaran Pompa
UU RI No 28 Tahun 2002 Tentang Bangunan Gedung
Kepmen PU No.: 441/KPTS/1998 Persyaratan Teknis Bangunan Gedung.
Kepmen PU No.: 11/KPTS/2000 Ketentuan Teknis Manajemen Penanggulangan Kebakaran Di
Perkotaan.
Kepmen PU No.: 10/KPTS/2000 Ketentuan teknis pengamanan terhadap bahaya kebakaran pada
bangunan gedung dan lingkungan.
Permenaker No.: Per.04/Men/1980 Syarat-syarat Pemasangan dan Pemeliharaan Alat Pemadam Api
Ringan
Permenaker No.: Per.02/MEN/1983 Instalasi Alarm Kebakaran Automatik
Inst.Menaker No.:Ins.11/M/BW/1997 Pengawasan Khusus K3 Penanggulangan Kebakaran
Kepmenaker No.: Kep.186/MEN/1999 Penanggulangan Kebakaran di Tempat Kerja
Perda DKI Jakarta
Perda No. 3 Tahun 1992 Tentang Penanggulangan Bahaya Kebakaran dalam Wilayah DKI Jakarta
2. PLUMBING
SNI-03-6481-2000 tentang Sistem Plambing 2000
SNI-03-7065-2005 tentangTata cara perencanaan sistem plambing
SNI-03-2399-2002 tentangTata cara perencanaan bangunan MCK umum
SNI-03-2398-2002 tentang Tata cara perencanaan tangki septik dengan sistem resapan
SNI-03-2453-2002 tentang Tata cara perencanaan sumur resapan air hujan untuk lahan pekarangan
5. ELEKTRIKAL
SNI-04-0227-1994 tentang Tegangan Standar.
SNI-04-0255-2000 tentang Persyaratan Umum Instalasi Listrik. (Puil 2000)
SNI-03-6197-2000 tentang Konversi Energi Sistem Pencahayaan.
SNI-03-6574-2001 tentang Tata Cara Perancangan PencahayaanDarurat, Tanda Arah dan Sistem
Peringatan Bahaya pada Bangunan
SNI-03-6575-2001 tentang Tata Cara Perancangan Sistem Pencahayaan Buatanpada Bangunan.
SNI-19-6659-2002, Tentang Tanda keselamatan - Pemanfaat listrik
SNI-03-7018-2004 tentang Sistem Pasokan Daya darurat
SNI-03-7019-2004 tentang Sistem Pasokan Daya darurat menggunakan energi tersimpan (SPDDT)
6. FIRE ALARM
SNI-03-3985-2000 tentang Sistem Deteksi dan Alarm Kebakaran.
7. PENANGKAL PETIR
SNI-03-7015-2004 tentang Sistem Proteksi Petir pada Bangunan.
IEC 6-1024, Protection of Structures against lighting-part general 1, General Principles
IEC 6-1312-1, Protection of Structures against lighting-part general 1, General Principles
IEC TR 6-1662, Assesment of Risk of Damage due to lightning
IEC 62305
BS EN 62305 (Inggris)
NFPA 780UL 96 (Amerika )
NFC 17-102 (Perancis)
UNE 21186 (Spanyol )
DIN VDE 0800 ( Jerman)
DIN VDE 0845 (Jerman)
ABSTRAKSI
SNI-03-7065-2005 tentangTata cara perencanaan sistem plambing,
Standar ini menetapkan Tata cara perencanaan sistem plambing, mencakup sistem plambing yang
baru untuk air minum, air buangan, ven dan air hujan pada gedung sampai dengan pipa persil, dan
sistem plambing yang baru direncanakan untuk perubahan atau penambahan terhadap sistem
plambing pada gedung yang sudah dibangun sebelum SNI ini diberlakukan. Standar ini menjelaskan
prosedur perencanaan, perencanaan sistem penyediaan air minum, perencanaan sistem air buangan
dan ven, perencanaan sistem pembuangan air hujan, dan perencanaan jaringan pembuangan
campuran.