Anda di halaman 1dari 37

Indikator 1.

Ciri Khusus Makhluk Hidup

No Nama Hewan Ciri Khusus dan Fungsinya


Mengeluarkan/menangkap bunyi ultrasonic,
Pendengaran tajam
Memperoleh
Mempunyai kemampuan ekolokasi yaitu
makanan
mendeteksi benda-benda sekitar dan
1 Kelelawar menentukan arah terbang dengan suara/bunyi
pantul
Selaput kulit tipis seperti sayap untuk terbang
Tidur terbalik berfungsi mudahkan kelelawar untuk memulai
penerbangan, bergerak lebih cepat dan menghemat energi
Mengeluarkan bunyi ultrasonic dan mempunyai kemampuan ekolokasi
2 Lumba-lumba
untuk memperoleh makanan
3 Landak Kulit berduri melindungi diri dari musuh
Autotomi (memutuskan ekornya) melindungi diri
4 Cicak Lidah panjang dan lengket menangkap mangsa (serangga/nyamuk)
Kaki lengket dan beralur berjalan di dinding
5 Kadal Autotomi (memutuskan ekor) melindungi diri
Mimikri (mengubah warna kulit sesuai warna lingkungannya)
6 Bunglon melindungi diri
Lidah panjang dan lengket menangkap mangsa
Lidah bercabang dua mendeteksi mangsa
7 Ular
Bisa beracun melindungi diri
Cumi-cumi,
Mengeluarkan cairan seperti tinta melindungi diri
8 Sotong, dan
Memiliki tentakel menangkap mangsa dan bergerak
Gurita
Mempunyai punuk menyimpan cadangan makanan dalam bentuk
lemak
Bulu mata panjang dan dua lapis kelopak melindungi mata dari debu
9 Unta
Banyak minum dan sedikit berkeringat bertahan hidup digurun
Kaki dan telapak kaki tebal tidak terperosok dipasir dan melindungi
dari pasir panas
Paruh berbentuk sudu mencari makan di lumpur
Bebek Kaki berselaput berenang
Bulu berlapis lilin tidak basah saat berenang
Penglihatan tajam memperoleh makanan di malam hari
10 Burung Hantu Bulu yang lembut tidak terdengar pemangsa saat terbang
Kepala dapat memutar memperluas pandangan
Ikan sidat, belut
11 listrik, ubur- Mempunyai senjata berupa arus listrik melindungi diri
ubur
Memiliki labirin bernaafas di air yg keruh dan kurang O2
memiliki senjata berupa patil Melindungi diri
12 Lele Memiliki misai mendeteksi mangsa dan lingkungan
Tubuh berlendir memudahkan bergerak dilumpur di lumpur
Insang berlapis bernafas dalam lumpur
Trenggiling,
13 Kulit keras dan menggulungkan badan melindungi diri
Luing
Lebah, Kelabang
14 Sengat beracun melindungi diri
Kalajengking,
Mendengar bunyi infrasonic dan bertelinga lebar memperlebar
15 Gajah
pendengaran dan berkomunikasi dengan sesama
Warna bulu seperti rumput kering menyamar (kamuflase) agar tidak
16 Singa
diketahui mangsa
Ekor panjang dan berumbai menjaga keseimbangan ketika
17 Kera dan tupai
melompat
Kaki berselaput berenang
18 Katak Kulit berlendir membantu bernafas
Kaki belakang lebih panjang melompat dan melindungi diri
Memiliki labirin membantu bernafas dalam air keruh
19 Ikan gurame
Memiliki misai mendeteksi kondisi lingkungan
Mata buta tapi memiliki antena mendeteksi makanan dan
20 Semut
berkomunikasi
No Nama Hewan Ciri Khusus dan Fungsinya
21 Ikan Pemanah Menyemprotkan air mendapatkan makanan berupa serangga
Mata buta tapi memiliki antena mendeteksi makanan dan
berkomunikasi
22 Rayap
Bersimbiosis dengan flagellata dapat memakan kayu yang sudah
lapuk
Memiliki misai menentukan arah saat berjalan di ruang gelap
Penglihatan tajam mencari mangsa di malam hari
Dapat memasukan kuku cakar tidak terdengar mangsa saat berjalan
23 Kucing Tidur membungkuk agar tetap hangat dan panas tubuh tidak keluar
Bola mata mengecil dan membesar mengatur banyak cahaya yang
masuk
Alat keseimbangan pada telinga agar jatuh pada posisi berdiri
Menjulurkan lidah mengeluarkan panas dari tubuh
Tidur membungkuk agar tetap hangat dan panas tubuh tidak keluar
24 Anjing
Penciuman tajam mendeteksi makanan
Menggerakan daun telinga mencari sumber suara agar lebih jelas
Memiliki taji (jalu) melindungi diri
25 Ayam jantan
Mengembaangkan bulu saat bertarung menakuti musuh
26 Kuskus Mengeluarkan kentut yang sangat bau melindungi diri
27 Landak semut Lidah panjang dan lengket untuk menangkap serangga
Perutnya menghasilkan cairan sutra untuk membuat jaring dalam
28 Laba- laba
menjebak mangsanya

No Tumbuhan Ciri Khusus dan Manfaatnya/Tujuanya


Menghasilkan bau khas untuk menarik serangga
Cairan lengket dan licin di mulut kantung agar serangga terpeleset
1 Kantung semar dan masuk
Menghasilkan cairan enzim mencerna serangga untuk memenuhi
nitrogen
Daun mengecil atau berbentuk duri mengurangi penguapan
Batang tebal dan berair menyimpan air
2 Kaktus
Kulit batang berlapis lilin mengurangi penguapan
Akar panjang mencari air lebih banyak
Raflesia, Bunga Mengeluarkan bau busuk menarik serangga untuk membantu
5
Bangkai penyerbukan
6 Daun lebar dan tipis mempercepat penguapan air
Teratai
Batang berongga menyimpan oksigen utk bernafas/mengapung
Batang menggelembung mengapung di air
7. Eceng gondok Akar serabut dan lebat menjaga kesimbangan dari terjangan arus
air
Rambut peka untuk mendeteksi mangsa
8 Venus (kejora) Daun berengsel dan berbulu menjebak serangga
Menghasilkan cairan enzim mencerna serangga
Terdapat titik-titik cairan yang bergemerlap bila terkena sinar
matahari untuk memancing serangga agar menghampirinya.
Tumbuhan
9 Jika serangga menyentuh daun akan terjebak dalam cairan tersebut.
Embun Matahari
Helai-helai daun akan mengakup untuk mencengkeram serangga dan
serangga dihancurkan dengan cairan pencerna.
Jati dan Mahoni,
10 Kapas, Menggugurkan daun di musim kemarau mengurangi penguapan
Kedondong
Memiliki akar tunjang dan menjulang melindungi dari ombak dan
11 Bakau
bernafas (menghirup oksigen)
12 Talas dan keladi Berdaun lebar dan tipis mengurangi penguapan
13 Pisang Daun bagian bawah berlapis lilin mengurangi penguapan
Mawar, Salak,
14 Putri Malu, Batang berduri melindungi diri
Bougenvile
Rumput, kunyit
15 Mengeringkan daun pada musim kemarau mengurangi penguapan
dan Jahe-jahean
16 Kangkung Batang berongga menyimpan udara dan bernafas
17 Padi dan jagung Menggulungkan daun saat panas mengurangi penguapan
18 Beringin Akar gantung menghirup uap air dan gas
No Tumbuhan Ciri Khusus dan Manfaatnya/Tujuanya
Durian dan
19 Buah berduri melindungi diri
Nangka
Kamboja,
20 Menghasilkan getah melindungi diri
Nangka
21 Lidah buaya Daun tebal dan berair menyimpan cadangan air

Indikator 2. Dasar Pengelompokan Makhluk Hidup


A. Pengelompokan Hewan
1. Berdasarkan Tempat Hidup
a. Hewan darat : sapi, kambing, kerbau, cacing, burung
b. Hewan air : ikan, cumi-cumi, udang, ubur-ubur, belut, lele
c. Hewan darat dan air : katak, salamander

2. Berdasarkan Jenis Makanan


a. Hewan pemakan tumbuhan : sapi, kambing, kelinci,ikan gurame, burung
(Herbivora) kaka tua
b. Hewan pemakan daging/hewan : harimau, singa, serigala, buaya, pelikan, hiu,
lain (Karnivora) paus
c. Hewan pemakan tumbuhan dan : ayam, bebek, tikus, kera.
hewan lain (Omnivora)

3. Berdasarkan Penutup Tubuh


a. Bersisik : ikan, ular, buaya
b. Berbulu : ayam, burung, bebek
c. Berambut : kucing, anjing, sapi
d. Cangkang : siput, bekicot, kura-kura, kerang
e. Berlendir : cacing, lele, belut

4. Berdasarkan Cara Bergerak


a. Bergerak menggunakan kaki : gajah, ayam, kucing, katak, kelinci
b. Bergerak menggunakan sayap : burung, kupu-kupu, kelelawar
c. Bergerak menggunakan perut : ular, cacing, bekicot
d. Bergerak dengan perut dan kaki : kadal, buaya, penyu, biawak, komodo

5. Berdasarkan Cara Berkembang Biak


a. Bertelur (ovivar) : ayam, bebek, burung, platypus, buaya, penyu
b. Melahirkan (vivivar) : sapi, anjing, kambing, lumba-lumba, paus, anjing laut
c. Bertelur dan Melahirkan (ovovivivar) : ikan hiu, kadal, ular, ikan pari, kadal, ular boa

6. Berdasarkan Alat Pernafasan


a. Paru-paru : harimau, paus, sapi, lumba-lumba, anjing laut, kadal, burung, katak
b. Insang : ikan, berudu, lele, hiu, kuda laut, udang, belut
c. Trakea : bangsa serangga (kupu-kupu, semut, laba-laba, kumbang)
d. Kulit : cacing tanah, katak

7. Berdasarkan cara Fertilisasi (pembuahan)


a. Fertilisasi internal : ayam, sapi, buaya,paus, anjing laut
b. Fertilisasi eksternal : semua jenis ikan dan katak

B. Pengelompokan Tumbuhan
1. Akar
a. Serabut : jagung, padi, tebu, eceng gondok, pisang, salak, kelapa
b. Tunggang : jati, mangga, rambutan, bayam, kacang tanah

2. Batang
a. Berbatang rumput : padi, jagung,
b. Berbatang kayu : mangga, jeruk, rambutan
c. Berbatang basah : bayam, pisang, pacar air
d. Batang menjalar di tanah : semangka, mentimun, ubi jalar, dan rumput

3. Daun
a. Tulang daun menyirip : daun mangga, daun jambu, daun jeruk
b. Tulang daun melengkung : daun waru, daun sirih, eceng gondok, genjer
c. Tulang daun menjari : daun singkong, daun papaya, daun anggur, daun
jarak, daun kapas
d. Tulang daun sejajar : daun tebu, daun jagung, daun padi, daun pandan,
rumput gajah

4. Biji
a. Berkeping satu (monokotil) : padi, jagung, salak, kelapa, pinang
b. Berkeping dua (dikotil) : kacang-kacangan, pepaya, jambu, mangga, rambutan

5. Tempat hidupnya
a. Hidrofit (hidup di air): eceng gondok, teratai, hydrilia, kayambang
b. Hygrofit (tempat lembab): talas, keladi, tumbuhan paku, lumut
c. Xerofit (tempat kering) : kaktus
d. Epifit (menempel) : anggrek, lumut, tumbuhan paku, sisik naga
e. Parasit (menumpang) : benalu, tali putri, raflesia

Indikator 3. Manfaat hewan dan tumbuhan bagi manusia/ lingkungan


No Nama Hewan Manfaat
Daging untuk makanan (memenuhi kebutuhan protein)
1 Domba Bulunya untuk bahan tekstil/jaket (kain wol)
Kotoran untuk pupuk
Daging dan telurnya untuk makanan (sumber protein dan
2 Ayam/angsa lemak)
Bulunya untuk membuat kok dan kemoceng (sulak)
Daging dan susu untuk makanan
Kulitnya untuk membuat krupuk rambak dan bahan baku
3 Sapi
sepatu, jaket, wayang kulit
Tenaganya membajak sawah dan menarik pedati
4 Wallet Air liur dan sarangnya untuk obat
Dagingnya untuk makanan
Kulitnya untuk membuat krupuk rambak dan bahan baku
5 Kerbau
sepatu, jaket
Tenaganya membajak sawah dan menarik pedati
6 Ulat sutra Kepompong untuk membuat benang sutra
7 Cacing Obat tipus, menyuburkan tanah, kosmetik dan umpan ikan
Daging untuk makanan, tenaga menarik delman, kotoran untuk
8 Kuda
pupuk

N Nama
Manfaat
o Tumbuhan
1 Sagu Batang untuk bahan makanan
Daun untuk atap tradisional
2 Lontar Daun untuk media penulisan naskah lontar dan bahan kerajinan
seperti kipas, tikar, topi, aneka keranjang, tenunan untuk
pakaian dan sasando,
Pelepah daun untuk membuat tali
Batang untuk bahan bangunan, alat rumah tangga dan
kerajinan
Nira untuk membuat gula
3 Jarak Minyaknya untuk membuat bahan bakar (biofuel) dan pelumas
(oli)
4 Jati Batang untuk bahan bangunan, daun untuk pewarna, akar
mencegah erosi
5 Kelapa Daun muda untuk hiasan pernikahan dan membuat ketupat
Daun tua untuk membuat atap tradisional
Batang untuk bahan bangunan
N Nama
Manfaat
o Tumbuhan
Daging kelapa untuk makanan dan membuat minyak goreng
(kopra)
Sabut kelapa untuk membuat keset dan sapu
Tulang daun (lidi) untuk membuat sapu lidi
6 Karet Getah untuk membuat ban dan akar mencegah erosi

7 Pinus Getah untuk membuat terpentin dalam industri cat,


Batang untuk bahan korek api dan pulp (bahan kertas)
Minyak Gondorukem untuk pembuatan batik
Akar mencegah erosi
8 Dammar Getah untuk membuat terpentin, batang untuk bahan korek api,
akar mencegah erosi
9 Gaharu dan Minyak membuat kosmetik/minyak wangi, batang membuat
Cendana kerajinan, akar mencegah erosi
10 Kayu putih dan Minyak atsiri untuk membuat parfum, kosmetik, pewangi
serai
11 Tumbuhan bakau Mencegah abrasi pantai
Tempat perkembangbiakan udang
12 Singkong Umbi untuk bahan makanan
Batang untuk kayu bakar
Daun untuk sayur dan makanan ternak
13 Bambu Tunas (rebung) untuk bahan makanan
Batang untuk bahan bangunan dan kerajinan
14 Rotan Batang untuk meubel dan membuat bola takraw
15 Kapas dan kapuk Membuat kain (bahan sandang)
Randu

Tumbuhan Manfaat Tumbuhan Manfaat


1. Daun sirih Obat gatal dan 14 Bunga melati Obat demam
mimisan
2. Akar alang- Obat panas dalam, 15 Daun kumis Obat batu ginjal
alang daun untuk pakan kucing
ternak
3. Kulit batang Obat malaria 16 Daun jambu Obat diare
kina biji
4. Buah Obat darah tinggi 17 Kunyit Pewarna kuning,
mentimun penyedap makanan
dan jamu tradisional
5. Cabai Pewarna merah 18 Kayu Manis Penyedap masakan
6. Bit dan Pewarna ungu 19 Wortel Pewarna orange
kubis ungu
7. Lada, pala, Penyedap masakan 20 Daun Membuat insektisida
cengkih, tembakau alami
serai, daun
salam dan
jahe
8 Vanili Penambah aroma 21 Orok-orok Penyubur tanah
makanan
9 Biji bunga Membuat biodiesel 22 Daun suji dan Pewarna hijau
matahari Membuat kwaci pandan Pandan juga untuk
penambah aroma
pada makanan
10 Sansivera / Menyerap polusi atau 23 Dammar, Penyerap CO2 dan
lidah membersihkan udara lamtoro gung, penghasil O2
mertua akasia,
beringin
11 Tapak Dara, Pengusir nyamuk 24 Eceng Penyerap polusi air
serai, Akar gondok, (logam berat seperti
Wangi, kiambang, timbal dan raksa)
Lavender genjer,
kangkung
12 Tanaman Biji sebagai bahan 25
kacang- makanan
Tumbuhan Manfaat Tumbuhan Manfaat
kacangan Akar menyuburkan
tanah

Indikator 4. Pentingnya Pelestarian Hewan/Tumbuhan

Tujuan pelestarian hewan/tumbuhan :


1. Melindungi tumbuhan/hewan dari kepunahan
2. Melestarikan hewan/tumbuhan langka
3. Menjaga keseimbangan ekosistem

Suaka margasatwa adalah tempat untuk melindungi dan melestarikan kelangsungan


hidup hewan tertentu agar tidak punah. Juga untuk penelitian, ilmu pengetahuan,
pendidikan, menunjang budidaya, pariwisata, dan rekreasi.
Cagar alam adalah tempat untuk melindungi dan melestarikan flora dan fauna yang
hidup di dalamnya. dipergunakan juga untuk kepentingan ilmu pengetahuan, pendidikan,
dan rekreasi.
Taman nasional adalah tempat untuk melindungi hewan dan tumbuhan
Kebun raya dan kebun botani adalah tempat untuk melestarikan tumbuhan

Indikator 5. Perkembangbiakan Hewan/Tumbuhan

A. Perkembangbiakan Hewan
1. Perkembangbiakan Hewan secara Generatif (kawin)
a. Bertelur (ovipar)

Burung Buaya (reptil) Katak (amfibi) Ikan

Belalang (serangga) Platypus Ular Kobra Kuda laut

b. Beranak (vivipar)

Kelelawar Tikus Lumba-lumba Kera

Paus Tupai Anjing laut Tarsius


c. Bertelur-beranak (ovovivipar)

Kadal Ular Sanca Ikan Pari Ikan Hiu

Ular Piton Ular Boa

2. Perkembangbiakan Hewan secara Vegetatif (tak kawin)

Anemon laut Planaria Paramecium


Bertunas Fragmentasi Membelah diri

B. Perkembangbiakan Tumbuhan
1. Perkembangbiakan generatif
Perkembangbiakan generatif dialami oleh tumbuhan berbiji melalui penyerbukan.
Penyerbukan akan diikuti proses pembuahan. Jika pembuahan berhasil akan terbentuk
biji. Jadi hasil perkembangbiakan generatif adalah BIJI. Contoh tanaman yang
berkembangbiak dengan biji antara lain rambutan, padi, kedelai, jagung, mangga dan
jambu.

2. Perkembangbiakan vegetatif
a. Vegetatif Alami
b.
b.
b.
1 Spora b.
b.
b.
b.
Paku Lumut Jamur
b.
b.
b.
b.
2 Tunas b.
b.
b.
b.
Pisang Bambu Tebu
b.
b.
b.
Tunas
3 b.
adventif
b.
b.
Cocor Bebek Cemara Sukun b.
b.
b.
Umbi b.
4 b.
batang
b.
b.
Ubi jalar Kentang Gadung b.
b.
b.
b.
b.
Umbi
5 b.
lapis
b.
b.
Bawang merah Bawang putih Tulip
b.
b.
b.
b.
b.
Akar
4 tinggal b.
(rhizome) b.
b.
Jahe Rumput Kunyit b.
b.
b.
b.
Geragih b.
5
(stolon) b.
b.
b.
Rumput teki Strawberry Semanggi
b.
Vegetatif Buatan
Dilakukan pada
tanaman buah-
buahan dikotil dan
1 Mencangkok
berkayu seperti
mangga, jambu,
rambutan dll

Biasa dilakukan pada


Stek Batang singkong, tebu dan
mawar

Biasa dilakukan pada


Stek Daun cocor bebek dan
lidah mertua

Biasa dilakukan pada


tanaman apel dan
3 Merunduk
alamanda,
strawberry

Indikator 6. Daur Hidup Hewan


1. Daur Hidup Hewan Tanpa Metamorphosis
Hewan yang tidak mengalami metamorphosis selama daur hidupnya misalnya ayam,
kucing, ikan.

telur Ikan kecil Ikan


2. Daur Hidup Hewan Dengan Metamorphosis dewasa
Metamorphosis dibagi menjadi 2 yaitu metamorphosis sempurna dan tidak sempurna. Pada
metamorphosis tidak sempurna tidak ada tahap larva (ulat) dan pupa(kepompong).
a. Metamorphosis Sempurna
Hewan yang mengalami metamorphosis sempurna misalnya kupu-kupu, nyamuk,
kumbang, lalat, lebah dan katak. Pada katak tidak mengalami fase telur dan kepompong
meskipun mengalami metamorphosis sempurna.
b. Metamorphosis Tidak Sempurna
Pada metamorphosis tidak sempurna, hewan yang baru menetas mirip dengan induknya.
Hewan yang mengalami metamorphosis sempurna misalnya jangkrik, kecoak, belalang
dan laron.

Daur
Hidup
Belala
ng
Daur Hidup
Kecoak
Indikator 7. Hubungan Antar Makhluk Hidup ( Simbiosis )
1. Mutualisme : saling menguntungkan
No Hubungan Keterangan
.
1 Lebah/kupu-kupu/kumbang Lebah mendapatkan nectar dan bunga dibantu
dengan bunga penyerbukan
2 Burung jalak dengan kerbau Burung Jalak memakan kutu sehingga mengurangi kutu
pada kerbau
3 Raflesia dengan lalat Mendapatkan sari bunga dan raflesia dibantu
penyerbukan
4 Ikan badut dengan Ikan badut mendapat perlindungan dan anemone
anemone laut mendapatkan sisa makanan
5 Jenis jamur tertentu dan Jamur mendapatkan makanan dan alga mendapatkan
jenis alga tertentu air
membentuk lichenes
6 Bakteri E.coli dalam tubuh Bakteri membantu pembusukan makanan dalam usus
manusia besar dan bakteri mendapatkan makanan
7 Flagellate dengan rayap Flagelata mengeluarkan enzim selulase yang
membantu rayap mencerna kayu dan flagelata
mendapat makanan dari rayap
8 Bakteri rhizobium dengan Bakteri membantu tanaman mendapatkan nitrogen,
No Hubungan Keterangan
.
akar tanaman polong- sedangkan bakteri mendapatkan makanan dari
polongan (kacang tanah) tanaman

2. Komensalisme : satu untung satu tidak dirugikan

No Hubungan Keterangan
.
1 Ikan remora dan ikan hiu Ikan remora mendapatkan sisa makanan ikan hiu
2 Anggrek dan pohon yang Anggrek menempel di pohon tetapi tidak mengambil
ditumpangi makanan dari pohon yang ditumpanginya
3 Tumbuhan paku dan pohon Tumbuhan paku menempel di pohon tetapi tidak
mengambil makanan dari pohon yang ditumpanginya
4 Tanaman sirih yang Sirih menempel di pohon tetapi tidak mengambil
membelit batang pohon makanan dari pohon yang ditumpanginya
5 Tanaman lumut yang Lumut menempel di pohon tetapi tidak mengambil
tumbuh pada batang pohon makanan dari pohon yang ditumpanginya
6 Tupai dengan pepohonan Tupai melompat di pepohonan tanpa memakan pohon
yang digunakan
7 Tumbuhan pakis tumbuhan Tanaman Pakis mendapatkan keuntungan berupa
inangnya. rumah tinggal, sedangkan inangnya tidak mendapatkan
keuntungan apapun dan tidak dirugikan.

3. Parasitisme : satu untung satu rugi

No
Hubungan Hubungan
.
1 Kutu di kepala manusia Kutu memakan darah dari kulit kepala manusia
Tali putri menempel dan mengambil makanan dari
2 Tali putri dengan teh-tehan
tanaman the-tehan
Lalat buah bertelur di dalam buah jambu sehingga
3 Jambu dengan lalat buah
jambu rusak karena ditumbuhi ulat dari lalat buah
Benaludengan pohon yang Benalu mengambil makanan dari pohon yang
4
ditumpangi ditumpangi sehingga pertumbuhan pohon terganggu
Bunga bangkai dan raflesia mengambil makanan dari
Bunga bangkai/Rafflesia
5 akar pohon yang ditumpangi sehingga pertumbuhan
dengan akar pohon
pohon terganggu
Cacing tambang/pita/gelang mengambil sari makanan
Cacing tambang/pita/gelang
6 dari tubuh manusia sehingga tubuh manusia terganggu
dalam perut manusia
kesehatannya
Cacing hati tumbuh dalam hati mengambil sari
7 Cacing hati dengan sapi makanan dari tubuh manusia sehingga tubuh manusia
terganggu kesehatannya
Panu, kudis dan kurap Panu, kudis dan kurap menempel di kulit manusia
8
dengan manusia sehingga manusia terganggu kesehatanya

Indikator 8. Rantai Makanan dan Peran Makhluk Hidup dalam Ekosistem


1. Rantai Makanan
Ekosistem Sawah Ekosistem kebun
a. padi tikus ular elang a. daun mangga ulat burung
b. padi tomcat (semut semai) wereng b. pohon pisang ulat ayam musang
burung pengurai c. bunga kupu-kupu kadal
c. padi belalang katak ular d. bunga kupu-kupu katak ular
elang e. tanaman tomat ulat ayam musang
d. padi burung ular elang ular
Ekosistem Hutan Ekosistem Padang Rumput
a. tumbuhan rusa harimau a.rumput zebra singa
b. rumput kijang harimau
Ekosistem Laut Ekosistem Sungai
a. fitoplankton zooplankton udang a.tumbuhan air ikan bangau buaya
cumi-cumi b. lumut ikan herbivor ikan karnivor
b. rumput laut ikan kecil hiu pengurai
Ekosistem Kolam
a. Tumbuhan air ikan herbivor ikan karnivor
ular
b. Lumut ikan mujair ikan bawalpengurai

2. Peran Makhluk Hidup dalam Ekosistem


Contoh :

Padi (produsen) tikus(konsumen 1) ular (konsumen 2) elang (konsumen 3)


bakteri (pengurai)

1. Produsen : Tumbuhan hijau


2. Konsumen 1 : Herbivora (pemakan tumbuhan)/omnivore (pemakan segala) seperti
ayam dan tikus
3. Konsumen 2 : Karnivor atau omnivora
4. Konsumen 3 : Karnivor atau omnivora
5. Decomposer (pengurai): bakteri, cacing, jamur

Indikator 9. Peran atau Manfaat Tumbuhan bagi Makhluk Hidup di


Sekitarnya
No Nama Tumbuhan Manfaat bagi makhluk hidup di sekitarnya
1. Tumbuhan air hidrilia Menghasilkan oksigen untuk bernafas makhluk hidup air
2. Tumbuhan air lumut Penghasil oksigen dan sumber makanan bagi ikan-ikan
3. Teratai dan eceng gondok Tempat berlindung bagi ikan dan katak
4. Tanaman bakau Akar sebagai tempat berlindung dan berkembangbiak,
tempat mencari makan bagi udang dan ikan-ikan kecil
Akar bakau juga dapat berfungsi menyerap zat-zat
pencemar
Mencegah abrasi pantai
5. Rumput laut Penghasil oksigen dan sumber makanan bagi ikan
herbivor

Manfaat tumbuhan secara umum


No. Manfaat Keterangan
1. Sebagai Melalui proses fotosintesis tumbuhan menghasilkan
Produsen/Pembuat karbohidrat/amilum.
Makanan
2. Sumber makanan cacing Cacing tanah memakan seresah tumbuhan yang telah
tanah mati sebagai sumber makanan
3 Penghasil Oksigen (O2) Pada proses fotosintesis tumbuhan memerlukan
dan mengurangi karbondioksida sehingga tumbuhan dapat mengurangi gas
karbondioksida (CO2) karbondioksida yang beracun jika jumlahnya berlebihan.
Pada proses fotosintesis juga dihasilkan gas oksigen (O2)
yang bermanfaat bagi manusia dan hewan untuk bernafas
4 Tempat menempel Tumbuhan tertentu juga dimanfaatkan oleh tumbuhan lain
tumbuhan lain untuk menempel. Tumbuhan sirih, merica, pare, markisa
biasanya memanfaatkan tumbuhan untuk menempel dan
merambat
5 Tempat a. Ikan-ikan dan katak bersembunyi dibawah daun
perkembangbiakan tumbuhan air
b. Ikan-ikan dan udang biasanya memanfaatkan tempat
dibawah akar tanaman bakau untuk berlindung
a. Burung memanfaatkan ranting pohon untuk membuat
sarang
b. Burung pelatuk membuat lubang dibatang pohon
sebagai sarang
c. Semut merah memanfaatkan daun tumbuhan untuk
membuat sarang
d. Kupu-kupu memanfaatkan daun untuk meletakkan
telur
No. Manfaat Keterangan
6 Tempat hidup tanaman a. Benalu, tali putri memanfaatkan tanaman lain untuk
lain menempel dan mengambil makanan dari tumbuhan
yang ditumpanginya
b. Raflesia memafaatkan akar tanaman untuk menempel
dan mengambil makanan sehingga Raflesia dapat
hidup
c. Anggrek dan paku tanduk rusa menempel di batang
tanaman untuk hidup

Indikator 10. Pengaruh kegiatan manusia terhadap ekosistem


1. Penebangan/pembakaran hutan secara 5. Pembangunan pabrik
liar dan pembakaran hutan Akibat :
Akibat : a. Asapnya mencemari udara
a. Erosi, Banjir, Longsor b. Limbahnya mencemari tanah dan
b. Hewan kehilangan tempat tinggal dan perairan sehingga biota air mati.
makanan
c. Hewan dan tumbuhan tertentu punah 6. Menangkap ikan dengan peledak
d. Hewan-hewan liar masuk ke Akibat :
a. Merusak terumbu karang sehingga
perkampungan karena habitatnya rusak
ikan kehilangan tempat tinggal dan
dan kekurangan makanan tempat mencari makan
b. Ikan-ikan kecil ikut mati sehingga
2. Penggunaan pupuk berlebihan tangkapan ikan menurun pada
Akibat : periode selanjutnya
a. Tanaman pengganggu (gulma) tumbuh
subur 7. Menangkap ikan dengan pukat
b. Sisa pupuk akan masuk ke perairan hariamau (mata jaring kecil)
menyebabkan meledaknya populasi a. Ikan-ikan kecil ikut tertangkap
alga/tumbuhan air sehingga mengganggu sehingga menurunkan tangkapan
kehidupan makhluk hidup di air ikan selanjutnya

3. Penggunaan pestisida berlebihan 8. Penambangan


Akibat : Akibat :
a. Mencemari tanah dan air a. Merusak lapisan tanah
b. Organisme tanah seperti cacing dan b. Pencemaran lingkungan
bakteri mati c. Penambangan minyak di laut
menyebabkan tumpahan minyak
4. Perburuan Hewan secara liar mencemari laut
Akibat : d. Tanah longsor
a. Hewan-hewan punah
b. Ketidakseimbangan rantai makanan.
Misalnya jika harimau punah maka rusa
berkembang pesat sehingga rumput habis

Indikator 11. Tujuan Adaptasi Makhluk Hidup

Indikator 11 mirip dengan indikator 1 sehingga sebagian informasi sudah ada di indikator 1

Adaptasi Hewan

1. Melindungi diri dari musuh


a. Belalang daun memiliki warna mirip daun
b. Walang sangit mengeluarkan bau tidak sedap
c. Kecoak, Musang, Kumbang, dan Ular Tidak Berbisa berpura-pura mati
d. Kambing dan sapi Bertanduk melindungi diri

2. Memperoleh makanan
Bentuk Paruh Burung
paruh berkantong untuk paruh kuat, tajam, dan seperti sudu untuk mencari
menangkap ikan dalam air. melengkung bagian makanan di tempat becek,
ujungnya untuk mencabik berlumpur, atau di air.
mangsanya.

panjang dan runcing untuk paruh pendek dan kuat paruh yang panjang, kuat,
memudahkan burung kolibri berfungsi menghancurkan dan runcing. untuk mencari
mengisap nektar biji tersebut. serangga yang
bersembunyi di kulit pohon

Bentuk Kaki Burung

3. Kelangsungan Hidup

a. Paus dan lumba-lumba muncul ke permukaan untuk bernafas


b. Penguin Berbulu tebal dan bergerombol melindungi dari suhu dingin
c. Burung berbulu indah (cendrawasih) Mengepakan/mengembangkan bulunya menarik
pasangan
d. Burung bersuara merdu (kutilang, jalak) Mengeluarkan suara menarik pasangan
e. Jerapah Berleher panjang menjangkau dedaunan yang tinggi
f. Beruang kutub dan tupai kutub Hibernasi (istirahat/mengurangi aktivitas saat musim
dingin bertahan hidup di daerah dingin

Adaptasi Tumbuhan

1. Melindungi diri 2. Kelangsungan hidupnya


a. Bambu memiliki rambut gatal a. Padi dan jagung menggulungkan
b. Salak, putri malu dan mawar memiliki daunya saat panas untuk mengurangi
batang berduri penguapan
c. Pohon Nangka, Pohon Karet, dan Bunga b. Kencur, jahe, kunyit dan rumput
Kamboja memiliki getah mengeringkan daunya untuk
d. Durian dan nangka memiliki kulit buah mengurangi penguapan
berduri
Indikator 12. Fungsi Jaringan Tumbuhan

1. Jaringan Epidermis 4. Jaringan endodermis akar


Ciri-ciri : Berfungsi untuk pertumbuhan membesar
a.Terletak dibagian paling luar tumbuhan akar
b.Terdiri dari satu lapisan sel yang
tersusun rapat 5. Jaringan Mesofil
Fungsi : Di dalam jaringan mesofil terdapat jaringan
a.Melindungi lapisan di bawahnya tiuang dan jaringan bunga karang. Di dalam
b.Mengurangi penguapan air kedua jaringan tersebut banyak terdapat
c. Epidermis pada daun dapat termodifikasi klorofil untuk fotosintesis
menjadi stomata yang berfungsi untuk
bernafas 6. Jaringan kambium
d.Epidermis pada batang dapat Jaringan kambium hanya dimiliki oleh
termodifikasi menjadi lentisel yang tumbuhan dikotil. Kambium adalah lapisan
berfungsi untuk bernafas sel-sel tumbuhan yang aktif membelah dan
e.Epidermis pada akar dapat termodifikasi terdapat diantara xilem dan floem.
menjadi bulu akar yang berfungsi Fungsi kambium :
untuk memperluas penyerapan air dan a. Pertumbuhan kambium menyebabkan
zat hara batang tumbuhan menjadi besar
b. Pertumbuhan kambium kearah luar akan
2. Jaringan Korteks membentuk kulit batang, sedangkan
Ciri-ciri : kearah dalam akan membentuk kayu.
a. Terdapat pada bagian batang dan akar Pada masa pertumbuhan, pertumbuhan
b. Tersusun berlapis-lapis sel kambium kearah dalam lebih aktif
Fungsi : dibandingkan pertumbuhan kambium ke
a. Sebagai jaringan penguat dan arah luar, sehingga menyebabkan kulit
penyokong batang lebih tipis dibandingkan kayu.
b. Sebagai tempat menyimpan cadangan
makanan 7. Jaringan gabus.
Jaringan gabus berfungsi mengurangi
3. Jaringan pembuluh (pengangkut) kehilangan air dari tubuh tumbuhan.
Terdapat pada seluruh bagian tumbuhan. Jaringan gabus juga berfungsi
Dibedakan menjadi 2 yaitu : menggantikan epidermis jika epidermis
1. Xilem (pembuluh kayu) : berfungsi rusak.
mengangkut air dan zat hara dari akar
menuju ke daun
2. Floem (pembuluh tapis) : berfungsi
mengangkut zat-zat makanan hasil
fotosintesis ke seluruh bagian tumbuhan
Indikator 13. Fungsi Alat Indera

A. Hidung

B. Bagian Fungsi

B. Lubang hidung Tempat keluar masuknya


udara
Selaput Menyesuaikan suhu dan
lendir kelembapan udara
D. Rongga
Rambut Menyaring kotoran yang
hidung
hidung masuk bersama udara
pernafasan
Mandeteksi zat kimia dalam
F. Serabut saraf
udara pernafasan
Telinga
Gambar alat indra Bagian Fungsi
1. Daun telinga Menangkap dan mengumpulkan
5 6 7 gelombang bunyi
3
4
2. Lubang telinga Menangkap dan mengumpulkan
gelombang bunyi, meneruskan bunyi
ke gendang telinga
3. Gendang telinga Menerima rangsang bunyi dan
meneruskan ke bagian yang lebih
1
dalam
4. Tiga tulang Memperkuat getaran dan
2 pendengaran meneruskan ke kolea
(tulang martil,
3 8
landasan dan
sangurdi)
5. Saluran setengah Mengendalikan keseimbangan tubuh
lingkaran

6. Koklea (rumah Mengubah impuls dan meneruskan ke


siput) otak

7. Saraf Meneruskan rangsangan ke otak


8. Saluran Menghubungkan telinga tengah dg
eustachius rongga mulut

C. Mata
Gambar alat indra Bagian Fungsi
1. Kornea Menerima rangsang cahaya dan
meneruskan ke bagian yang lebih
dalam
2. Pupil Tempat saluran masuknya cahaya
3. Iris Memberi warna mata dan mengatur
banyak sedikitnya cahaya
4. Lensa mata Memfokuskan cahaya agar jatuh di
retina
5. Retina Membentuk bayangan benda
6. Saraf mata Meneruskan rangsang cahaya dari
retina ke otak
7. Otot mata Mengatur gerakan bola mata
D. Lidah
Gambar alat indra Bagian Fungsi
1. Ujung Peka rasa manis

2. Tepi dalam Peka rasa asam

3. Tepi luar Peka rasa asin

4. Pangkal Peka rasa pahit

E. Kulit

1. Pori-pori kulit untuk mengeluarkan 1. Rambut sebagai sensor


keringat 2. Pori-pori
2. Kulit ari (Epidermis) berfungsi 3. Kelenjar keringat
mencegah masuknya kuman dan 4. Kelenjar keringat
mencegah penguapan air dari tubuh 5. Ujung saraf
3. Lapisan dermis berfungsi 6. Pembuluh darah
4. Lapisan lemak berfungsi 7. Lapisan lemak
menghangatkan tubuh 68. Epidermis (kulit ari)
5. Ujung saraf berfungsi menyampaikan
rangsang ke otak
6. Kelenjar minyak berfungsi
7
menghasilkan minyak untuk pelumas
7. Otot penggerak rambut berfungsi
menggerakan rambut
8. Kelenjar keringat untuk menghasilkan
keringat
9. Pembuluh darah berfungsi untuk
menyuplai makanan dan oksigen

Indikator 14. Sistem Pernafasan Manusia

Bagian Fungsi
Hidung Rambut hidung berfungsi menyaring udara
Selaput lendir berfungsi menyesuaikan suhu
dan kelembapan udara yang masuk
Tenggoroka Rambut halus berfungsi menyaring kotoran
n (Faring, yang masuk ke tenggorokan
Laring dan
trakea)
Alveolus Tempat Pertukaran Oksigen dan
Karbondioksida. Oksigen diikat oleh
hemoglobin sedangkan Karbondioksida
dilepaskan oleh hemoglobin
Indikator 15. Sistem Pencernaan Manusia
Indikator 16. Sistem Peredaran Darah

Gambar 1 Gambar 2
Keterangan gambar 1 :
1. Peredaran darah kecil : bilik kananarteri pulmonalisparu-paruvena pulmonalisserambi kiri
2. Peredaran darah besar : bilik kiri aorta arteri tubuh atas dan bawah vena serambi
kanan
3. Peredaran darah kotor (kaya CO2) : vena serambi kanan bilik kanan arteri pulmonalis
4. Peredaran darah bersih(Kaya O2) : vena pulmonalis serambi kiri bilik kiri aorta arteri

Keterangan gambar 2 :
1. Peredara darah kecil : (13Y42)
2. Peredaran darah besar : (25X 6 1dan 2 5 Z61)
3. Aliran darah kotor (mengandung CO2) : 13Y dan Z 6 1
4. Aliran darah bersih (mengandung O2) : Y 4 2 5 Z/X
Indikator 17. Sistem rangka
Indikator 18. Fungsi Zat Makanan

Zat Fungsi Sumber


makanan
Karbohidrat
a. Menghasilkan energi Nasi, gandum, sagu,
jagung (makanan
b. Cadangan tenaga bagi tubuh pokok)

c. Mempertahankan suhu tubuh


Protein Protein Hewani :
a. Untuk membentuk sel-sel jaringan tubuh manusia Daging, Ikan, putih
Telur, Susu.
b. Untuk mengganti sel-sel tubuh yang rusak atau Protein nabati : Kacang,
aus kedelai

c. Untuk pertumbuhan dan perkembangan


Lemak Kelapa, minyak goreng,
a. Penghasil energi kacang tanah, kuning
telur, keju
b. Makanan cadangan

c. Sebagai pelarut vitamin A, D, E dan K


Kalsium Pembentukan tulang Susu
Mencegah keropos
tulang
Fosfor Pertumbuhan sel-sel Ikan, kacang-kacangan,
dalam tubuh susu, keju
Sebagai zat
Flour Pembentukan tulang Susu, kuning telur, ikan
pengatur
dan gigi laut
Mineral proses
Mencegah kerusakan
metabolisme
gigi
dalam tubuh
Yodium Mencegah penyakit Ikan laut, garam
gondok beryodium
Zat besi Membentuk sel darah Bayam, kangkung
merah
Mencegah anemia
Vitamin A Menjaga kesehatan Papaya dan tomat
mata
Vitamin B1 Meningkatkan nafsu Daging, hati, beras
makan merah, bekatul, kacang
Mencegah penyakit hijau
beri-beri
Vitamin C Menjaga kesehatan Buah-buahan dan
gusi sayuran
Zat pengatur
Mencegah sariawan
Vitamin dan pelindung
Vitamin D Membentuk dan Minyak ikan, kuning
tubuh
memelihara tulang, telur, susu, mentega,
Mencegah rakhitis ikan
dan osteophorosis
Vitamin E Menghaluskan kulit Kacang hijau, kedelai,
Menyuburkan rambut telur, susu
Vitamin K Membantu proses Sayuran hijau, kedelai,
pembentukan darah bayam, susu, kuning
telur, kangkung
Air
a. Melarutkan zat makanan, vitamin (B dan C)

b. Melancarkan pencernaan makanan

c. Mengatur suhu tubuh

Indikator 19. Ciri-ciri perkembangan fisik pada manusia


Perubahan Fisik pada Laki-Laki (Skunder)
1. Dada, pundak dan bahu menjadi 5. Tumbuhnya rambut di ketiak dan
lebar/bidang sekitar kemaluan
2. Tumbuh jerawat 6. Tumbuh kumis dan jakun
3. Suara membesar dan berat
4. Mengalami mimpi basah

Perubahan Fisik pada Perempuan (Skunder)


1. Pinggul melebar dan membesar 4. Mengalami menstruasi
2. Payudara membesar 5. Tumbuh jerawat
3. Tumbuhnya rambut di ketiak sekitar
kemaluan

Selain perubahan fisik ada juga perubahan non fisik yang disebut perubahan primer. Perubahan primer
pada laki-laki di tandai dengan mimpi basah sedangkan pada perempuan ditandai dengan menstruasi.
Anak laki-laki yang sudah mengalami mimpi basah berarti sudah meproduksi sel sperma, sedangkan
menstruasi pada perempuan menandai sudah diproduksinya sel telur (ovum)

Indikator 20. Pencegahan Penyakit

No Penyakit/Gangguan Penyebab
1 Kegemukan (obesitas) Kelebihan karbohidrat dan lemak
2 Busung lapar Kekurangan karbohidrat
3 Kwashiorkor Kekurangan protein
4 Sembelit Kekurangan makanan berserat dan air
5 Mag Makan tidak teratur
No Jenis penyakit Jenis Vaksinasi (imunisasi)
1 TBC BCG
2 Hepatitis Hepatitis B
3 Polio Polio
4 Campak Campak
5 Tetanus TT (Tetanus toxo)
6 Difteri (batuk rejan) DPT (Difteri Pertusis Tetanus)

Penyakit Pencegahan
Demam 3 M (Menguras, Menutup, Mengubur)
Berdarah, Memasang kelambu
Chikungunya,
Malaria
Rabies Menghindari gigitan hewan yang terkena rabies
Vaksinasi rabies terhadap hewan peliharaan
Tidak memakan daging hewan yang sakit karena rabies
Memasak daging dengan benar-benar matang, diatas suhu 80 C
Panu Tidak menggunakan pakaian dan handuk bergantian
Tidak bergantian memakai sabun dengan orang yang panuan
Hepatitis Imunisasi hepatitis B
Tidak menggunakan jarum suntik, sikat gigi, dan alat cukur yang
sama secara bergantian
Tipus Menjaga kebersihan makanan dan air minum
Toxoplasma Menghindari kontak dengan kucing/anjing
Diare Menjaga kebersihan makanan dan air minum
Disentri Menjaga kebersihan makanan dan perlengkapan makan.
AIDS/HIV Hindari penggunaan jarum suntik secara bergantian.
Kudis Menghindari memakai barang yang telah dipakai penderita.
Leptospirosis Membasmi sarang tikus dan kebersihan alat makan
Belekan Tidak menggunakan handuk secara bergantian
Flu Burung Tidak memakan daging hewan yang mati karena sakit
Membersihkan kandang dengan teratur
Memasak daging dengan matang diatas suhu 80C
Indikator 21. Perubahan Wujud Zat
1. Mencair 3. Membeku
a. Coklat padat yang dipanaskan akan a. Membuat es balok
mencair b. Membuat gula jawa (mencetak gula
b. Es yang dibiarkan di udara terbuka akan jawa)
mencair c. Membuat agar-agar (mencetak agar-
c. Gula pasir yang dipanaskan akan agar)
mencair d. Minyak goreng menjadi padat saat
d. Logam yang dipanaskan dengan suhu udara dingin
tinggi akan mencair (terjadi pada
pembuatan benda-benda dari logam) 4. Mengembun
e. Pembuatan mainan dari plastic. Untuk a. Dinding luar gelas basah apabila
mencetak plastik menjadi mainan, plastik gelas berisi es
harus dicairkan dengan dipanaskan b. Terjadinya embun di pagi hari
c. Bagian kaca dalam mobil ikut basah
2. Menguap saat hujan
a. menjemur pakaian : baju yang basah d. Berubahnya awan menjadi titik-titik
dijemur aan menjadi kering karena air air hujan
menguap terkena panas
b. bensin, spirtus dan solar yang dibiarkan 5. Menyublim
lama-kelamaan akan habis karena a. Kapur barus dalam lemari berubah
menguap menjadi gas menjadi kecil
c. minyak kayu putih dalam botol terbuka b. Pembuatan es kering dari gas
lama-kelamaan akan habis karena karbondioksida atau es kering yang
menguap dibiarkan di tempat terbuka akan
d. minyak wangi yang disemprotkan ke baju habis menjadi gas
lama-kelamaan baju tidak harum lagi c. Lubang knalpot menjadi kotor dan
karena minyak wangi menguap berwarna hitam karena gas CO2
e. pembuatan garam dengan cara yang dikeluarkan menjadi padat
menguapkan air laut, sehingga garam
mengendap
f. batu bata yang basah dijemur menjadi
kering karena air dalam batu bata
menguap

Indikator 22. Sifat Bahan

1. Serat kapas 4. Kaca


Terbuat dari kapas a. Dibuat dari pengolahan pasir
lentur, lembut, serta mudah menyerap silika/kuarsa /abu soda
air/keringat b. Keras tapi mudah pecah
digunakan untuk membuat pakaian. c. Tidak tembus air
Kain dari bahan kapas disebut kain d. Tembus pandang
katun. e. Mudah dibentuk jika dipanaskan
Dimanfaatkan untuk membuat kaos f. Tahan panas
dan baju g. Isolator
Manfaat kaca antara lain untuk membuat
2. Serat dari kulit batang rami jendela, peralatan rumah tangga dan kaca
Sangat kuat, kasar dan kaku. mata
Digunakan untuk membuat karung,
misalnya karung beras dan karung 5. Kayu
gula. a. Keras dan kuat
b. Mudah melapuk
3. Kapuk c. Tembus air
Bahan dasarnya adalah kapuk randu d. Isolator
kuat, lentur, dan mudah menyerap air e. Mudah dibentuk
tetapi serat kapuk kurang halus Manfaat kayu antara lain untuk membuat
banyak digunakan ntuk menbuat perabotan rumah tangga, mebel, bahan
perabotan rumah tangga misalnya bangunan, bahan bakar.
kaos kaki, kasur, dan sumbu kompor.
6. Kertas
a. Mudah menyerap air
b. Mudah sobek
Banyak digunakan untuk tulis menulis,
kardus dan pembungkus makanan
7. Plastik 10. Serat sutra
a. Dibuat dari olahan minyak bumi/batu Diperoleh dari kepompong ulat sutra
bara/kokas yang disebut serat sutra. Kain sutra
b. Elastic mempunyai sifat yang
c. Mudah dibentuk/dicetak kuat dan sangat halus. Selain itu, kain
d. Tidak tahan panas sutra juga memiliki kilauan alami yang
e. Tidak mudah pecah sangat indah.
f. Isolator
g. Kedap air 11. Serat sintetis
Plastik banyak digunakan untuk Serat sintetis diperoleh dengan
membuat perabotan rumah tangga mengolah bahan plastik.
seperti ember, gelas, kantong plastik Bahan serat sintetis diantaranya nilon
dan mainan anak-anak dan poliester.
Sintetis memiliki sifat, antara lain tidak
8. Asbes mudah kusut, kuat, tetapi tidak
Memiliki sifat tahan api sehingga nyaman dipakai dan tidak menyerap
digunakan untuk pakaian pemadam keringat.
kebakaran Sebagai bahan untuk membuat jas
Membuat atap rumah hujan, parasut, karpet, serta tenda.
Penaham panas dan api
Pelapis rem dan kopling 12. Serat rosela
Digunakan untuk membuat tali dan
9. Karet kerajinan seperti tas
a. Dibuat dengan mengolah getah karet
yang disebut lateks 13. Logam
b. Lentur atau elastic a. Kuat dan keras
c. Tidak tahan panas(mudah terbakar) b. Kedap air
d. Isolator c. Isolator panas dan listrik
e. Kedap air d. Berkarat (besi)
f. Kuat e. Padat
Manfaat karet antara lain untuk Logam banyak dimanfaatkan untuk bahan
membuat ban, alas sepatu, alas sandal, bangunan, peralatan rumah tangga,
balon dan pembungkus kabel. peralatan pertanian, perhiasan (emas),
bahan kabel listrik. Pembuatan
thermometer menggunakan logam yang
berbentuk cair (raksa).

Indikator 23. Pengaruh Suhu


Pemuaian panas adalah perubahan suatu benda yang bisa menjadi bertambah panjang, lebar, luas,
atau berubah volumenya karena terkena panas (kalor). Sedangkan penyusutan adalah perubahan
suatau benda yang menjadi berkurang panjang lebar dan luas karena terkena suhu dingin. Pemuaian
dan penyusutan dapat terjadi pada logam, udara dan air
Pengaruh suhu dalam kehidupan sehari-hari

1) Pemasangan kaca jendela. 4) Sambungan rel kereta api


Tukang kayu merancang ukuran bingkai Sambungan rel kereta api dibuat ada
jendela yang sedikit lebih besar daripada celah diantara dua batang rel tersebut.
ukuran sebenarnya. Hal ini dilakukan untuk Hal ini bertujuan memberikan ruang
memberi ruang muai bagi kaca saat terkena muai saat terkena panas sehingga rel
panas. Apabila desain jendela tidak diberi tidak melengkung
ruangan pemuaian, maka saat kaca terkena
panas akan mengakibatkan kaca 5)Penggunaan thermometer
retak/pecah. Apabila thermometer ditempelkan ke
tubuh kita maka cairan yang ada
2) Kabel telepon atau kawat listrik didalamnya akan naik karena memuai
Kawat telepon atau kawat listrik dipasang terkena panas tubuh kita, sebaliknya saat
kendor. Hal ini dilakukan dengan maksud, dilepas akan turun.
mencegah kawat putus pada malam hari
karena kawat telepon atau listrik mengalami 6)Membuka tutup botol minuman
penyusutan. Untuk bisa membuka tutup botol
minuman dengan mudah dengan cara
3)Ban sepeda dan balon memanaskan botol tersebut sehingga
Ban sepeda dan balon yang dipompa tutup botol memuai menjadi longgar
kemudian terkena panas terus menerus akan sehingga tutup botol mudah dibuka.
meletus karena udara yang ada di dalam
memuai
7)Memisahkan gelas yang menyatu 9)Terjadinya angin darat dan air laut
Apabila 2 buah gelas menyatu sehingga susah Angin darat terjadi pada malam hari
dipisahkan, maka dapat dilakukan tindakan karena suhu udara di laut lebih tinggi
memanaskan gelas tersebut. Pemanasan dibandingkan di darat. Karena suhu di
menyebabkan gelas bagian luar memuai lebih laut tinggi maka tekanan udara di laut
dahulu sehingga gelas yang bagian dalam rendah dibandingkan darat sehingga
mudah diambil udara bertiup dari darat ke laut.
Peristiwa angin laut terjadi
8)Gelas pecah ketika di tuang air panas sebaliknya dari angin darat
Jika gelas di tuangi air panas akan terjadi
pemuaian yang sangat cepat atau terjadi
pemuaian yang tidak merata sehingga gelas
menjadi pecah

Indikator 24. Perpindahan Panas

1. Konveksi yaitu perpindahan panas melalui 3. Konduksi, yaitu perpindahan panas melalui
aliran, dimana zat perantaranya ikut perantara dimana zat perentaranya tidak
berpindah. Konveksi terjadi pada zat ikut berpindah. Terjadi pada zat padat
cair dan gas (udara/angin) seperti logam dan kaca.
Contoh : Contoh :
a. Gerakan naik turun kacang hijau dalam a. Ujung logam terasa panas apabila ujung
air mendidih yang lain dipanaskan
b. Terjadinya angin darat dan laut b. Telur lebih cepat matang saat dimasak
c. Gerakan naik turun air yang sedang di di wajan aluminium
rebus c. Air akan mendidih saat direbus dengan
d. Gerakan naik turun beras saat dimasak panci yang terbuat dari logam
e. Gerakan balon udara d. Gagang dan tutup panci terasa panas
f. Asap pada cerobong asap bergerak naik saat memasak air
e. Knalpot terasa panas saat mesin motor
2. Radiasi, yaitu perpindahan panas tanpa zat dinyalakan
perantara. Biasanya disertai cahaya. f. Mentega dan coklat meleleh saat di
Contoh : letakkan di atas wajan yang anas
a. Panas matahari sampai ke bumi meski
melewati ruang hampa udara
b. Tubuh terasa hangat saat dekat api atau
lampu yang menyala
c. Menjemur pakaian memanfaatkan
perpindahan panas secara radiasi
d. Menetaskan telur ayam dengan lampu
e. Menjemur pakaian saat siang hari
f. Tubuh terasa hangat saat berada dekat
dengan mesin/knalpot yang menyala

Indikator 25. Jenis-Jenis Gaya

1. Gaya Otot
Contoh gaya otot adalah pada saat kita menarik atau mendorong meja, membawa belanjaan ibu,
dan menendang bola, sapi menarik pedati.
2. Gaya Gesek
Contoh : gaya yang bekerja pada rem sepeda, mengasah pisau, lantai dengan alas sandal.
3. Gaya Pegas
Contoh busur panah, ketapel, karet gelang yang ditarik, orang yang melompat di atas trampoline
4. Gaya Magnet
Contoh gaya magnet adalah, tertariknya paku ketika didekatkan dengan magnet.
5. Gaya Gravitasi
Contoh : jatuhnya buah dari atas pohon dengan sendirinya
6. Gaya listrik
Contoh : kertas bergerak naik turun saat di dekatkan penggaris yang digosok dengan rambut

Indikator 26. Pengaruh Gaya


1. Gaya menyebabkan benda bergerak 3. Gaya menyebabkan benda bergerak
a. Kelereng yang diam bergerak setelah menjadi berhenti
disentil a. Bola yang menggelinding menjadi
b. Bola yang diam kemudian bergerak berhenti ketika ditahan dengan kaki
karena ditendang b. Sepeda yang direm
c. Membuka buku
4. Gaya mengubah bentuk benda
2. Gaya menyebabkan benda berubah arah a. Mobil menabrak pohon menjadi
a. Bola yang ditendang ke arah tembok ringsek
akan berubah arah setelah menumbuk b. Membuat gerabah dari tanah liat
tembok c. Memainkan plastisin
b. Bola yang ditendang mengenai tiang d. Meremas botol minuman yang terbuat
gawang kemudian memantul dari plastik atau aluminium
c. Men-smash- bola saat bermain voli e. Mobil ringsek menabrak pohon
d. Seorang pemain menyundul bola ke f. Mengasah pisau
gawang saat terjadi tendangan sudut g. Mengampelas kayu
pada sepak bola h. Melipat kertas

Indikator 27. Pesawat sederhana

Pengungkit/tuas golongan 1 (Pengungkit jenis pertama yaitu letak titik tumpu berada
diantara beban dan kuasa)

Pengungkit jenis kedua yaitu letak titik bebannya berada diantara titik tumpu dan
titik kuasa.

Pengungkit jenis ketiga yaitu letak titik kuasa berada diantara titik tumpu dan titik
beban.

Bidang miring
Katrol

Katrol tetap Katrol bebas Katrol majemuk Katrol ganda/takal

Roda Berporos
Indikator 28. Sumber Bunyi

Sumber bunyi senar

Indikator 29. Sifat-sifat cahaya

1. Cahaya Merambat lurus


a. cahaya senter membentuk
garis lurus
b. cahaya mercusuar di pinggir
laut membentuk garis lurus

2. Cahaya menembus benda


bening
a. Cahaya yang menembus
kaca/gelas bening
b. Saat kita berjalan disiang
hari terlihat bayangan tubuh
kita. Hal ini karena cahaya
hanya menembus benda
bening, apabila bendanya
tidak bening maka akan
membentuk bayangan.
3. Cahaya dapat dibiaskan
a. Pensil tampak patah saat
dimasukkan ke dalam gelas
yang berisi air jernih
b. Kolam/sungai yang airnya
jernih terlihat dangkal
c. Ikan di akuarium terlihat
lebih besar dan dekat
d. Melihat benda kecil dengan
mikroskop atau lup
e. Melihat bintang dengan
teleskop
4. Cahaya dapat diuraikan
a. Terjadinya pelangi
b. Gelembung sabun yang
terkena cahaya matahari
tampak memiliki beragam
warna
c. Terjadinya halo yang seolah-
olah mengelilingi bulan atau
matahari
d. Cakram warna yang diputar
akan membentuk warna
putih
5. Cahaya dapat dipantulkan
a. Bayangan saat bercermin
b. Bayangan kita yang terlihat
di air
c. Alat periskop

Indikator 30. Perubahan energi

1. Gerak menjadi panas 8. Kimia menjadi panas


Contoh : contoh :
a. tangan kita digosok-gosokan akan a. energy dari makanan akan berubah
menjadi panas menjadi panas setelah dimakan
b. ban sepeda motor setelah perjalanan
jauh menjadi panas 9. Listrik menjadi panas/kalor
contoh : setrika, kompor listrik,solder,
2. Panas menjadi gerak kulkas, microwave, oven
contoh :
a. kertas yang berbentuk spiral akan 10. Listrik menjadi gerak
bergerak ketika dipanaskan di atas lilin Contoh: kipas, angin, mobil mainan,
mixer, AC, pompa air
3. Listrik menjadi cahaya
Contoh: bola lampu, lampu neon,TV, 11. Listrik menjadi kimia
komputer. Contoh: pengisian accumulator (dibaca
aki)/charger batu baterai.
4. Listrik menjadi suara
Contoh: radio, bel listrik, alarm,sirine. 12. Kimia menjadi gerak
Contoh : kereta uap (menggunakan bahan
5. Kimia menjadi listrik bakar dari batu bara), kendaraan motor
Contoh : menyalakan senter dengan (mengunakan bensin/solar/avtur), gergaji
baterai, handphone mesin

6. Cahaya menjadi kimia 13. Energi potensial menjadi energi kinetik


Contoh : fotosintesis pada tumbuhan (gerak)
Contoh : buah jatuh
7. Gerak menjadi listrik
a. dinamo 14. Panas menjadi listrik
b. generator (PLTA) a. PLT geothermal (panas bumi)
c. kincir angin
15. Cahaya menjadi listrik
Contoh : panel surya
Indikator 31. Energi Alternatif

Syarat energy alternative : tidak habis atau dapat diperbarui dan tidak merusak lingkungan

No Energi alternatif Manfaat


.
1. Matahari 1. Pembangkit listrik tenaga surya
2. Sumber energi pada panel surya
3. Mobil tenaga surya
2. Ombak (gelombang laut) Pembangkit listrik tenaga ombak
3. Angin 1. pembangkit listrik tenaga angin (kincir angin)
2. penggerak kapal layar
4. Air Pembangkit listrik tenaga Air (menggerakkan turbin)
5. Panas bumi (geotermal) Pembangkit listrik tenaga panas bumi
6. Biodiesel/biosolar Dibuat dengan mengolah biji jarak dan minyak sawit (CPO)
dan minyak dari biji bunga matahari. Biodiesel
dimanfaatkan untuk pengganti solar (bahan bakar mobil dan
diesel)
7. Bioetanol/biofuel Dibuat dari fermentasi singkong dan jagung menghasilkan
alkohol. Digunakan sebagai pengganti bensin (bahan bakar
motor)
8. Gasohol Campuran antara alkohol dengan bensin. Untuk bahan
bakar motor (sebagai pengganti bensin
8. Biogas Dibuat dari pengolahan kotoran hewan dan sampah organik.
Digunakan untuk pengganti LPG dan LNG (pengganti bahan
bakar kompor)

Indikator 32. Rangkaian Listrik

S2 dengan L2 disusun seri, maka bila S2 dibuka L2 mati


S2 dengan L3 dan L4 disusun parallel, maka bila S2 dibuka
L3 dan L4 tetap nyala
S1 disusun seri dengan semua lampu dan saklar, bila S1
dibuka maka semua lampu mati
L1 dengan (S2 : L2), (S3:L3), (S4:L4) disusun seri
sehingga jika L1 dimatikan semua lampu ikut mati

S2 dengan L1 dan L2 disusun seri, bila S1 dibuka L1 dan L2


mati
Sedangkan S2 dengan L3 dan L4 disusun parallel, jika S2
dibuka maka L3 dan L4 tetap menyala
S1 dengan L3 dan L4 disusun seri, jika saklar satu dibuka
L3 dan L4 mati, sedangkan L1 dan L2 tetap nyala
S3 dengan semua lampu dan saklar di susun seri, jika S3
dibuka semua lampu akan mati

S1 seri dengan S2 dan semua lampu, jika S1 dibuka dan S2


ditutup maka semua lampu mati
S2 seri dengan L1, L2, L3 dan L4, jika S1 ditutup dan S2
dibuka maka L1, L2, L3 dan L4 mati sedangkan L5 menyala
Indikator 33. Jenis-jenis tanah

1. Tanah Humus 6. Tanah Gambut / Tanah Organosol


a. Sangat subur a. Terbentuk didaerah rawa
b. Terbentuk dari lapukan daun b. Bersifat asam, berwarna gelap, lunak dan
c. Banyak terdapat di daerah tropis seperti basah dan kurang subur
Indonesia. c. Mudah terbakar
d. Berada di lapisan paling atas d. Banyak terdapat di rawa Kalimantan,
e. Berwarna gelap dan gembur Papua dan Sumatera.

2. Tanah Alluvial / Tanah Endapan 7. Tanah Mediteran / Tanah Kapur


a. Dibentuk dari lumpur sungai yang a. Kurang subur
mengendap di dataran rendah b. Terbentuk dari pelapukan batuan kapur
b. Berwarna gelap, subur dan cocok untuk (sisak cangkang hewan laut)
lahan pertanian. c. Sangat mudah dilalui air.
d. Cocok untuk pertumbuhan pohon Jati.
3. Tanah Vulkanik / Tanah Gunung Berapi
a. Terbentuk dari lapukan materi letusan 8. Tanah Podzolik
gunung berapi yang subur mengandung a. Kurang subur
zat hara yang tinggi b. Berada di pegunungan dengan curah
b. Jenis tanah vulkanik dapat dijumpai di hujan yang tinggi dan bersuhu rendah /
sekitar lereng gunung berapi. dingin.
c. Subur dan cocok untuk pertanian c. Kesuburannya kurang karena banyak
mineralnya yang terbawa air hujan.
4. Tanah Pasir d. Mengandung kuarsa sehingga berwarna
a. Sangat mudah dilalui air (porous) kecoklatan.
b. Cocok untuk bahan bangunan (batako)
c. Mengandung sedikit humus 9. Tanah Laterit
d. Tidak cocok untuk pertanian a. Tanah ini berada dilapisan bawah,
e. Mengandung kerikil batu b. Warna kemerah-merahan
c. Tidak mengandung humus/tidak subur
5. Tanah Liat (lempung)
a. Sangat sulit dilalui air,
b. Tidak subur
c. Banyak dimanfaatkan untuk membuat
gerabah.

Indikator 34. Manfaat Sumber Daya Alam

1. Bahan pangan 4. Perlatan olahraga


a. Aren untuk bahan makanan pokok a. Bulu ayam atau angsa untuk
(sagu) membuat kok
b. Rumput laut untuk membuat agar-agar b. Bulu ayam untuk membuat kemoceng
c. Gandum untuk membuat roti (tepung c. Rotan untuk membuat mebel,
terigu) holahop dan bola takraw
d. Singkong membuat tape, peyeum dan d. Karet (lateks) membuat bola dan ban
tepung tapioka
e. Kedelai untuk membuat tempe, kecap, 5. Bahan pengemas
tahu 1. Serat rami untuk membuat karung
beras/gula
2. Bahan sandang 2. Plastik berasal dari pengolahan
a. Serat kapas untuk membuat kain minyak bumi
b. Serat kepompong ulat sutra untuk 3. Aluminium foil untuk pembungkus
membuat kain sutra makanan
c. Rambut domba (wol) untuk membuat
jaket 6. Hasil pengolahan minyak bumi
d. Serat kapuk untuk membuat kaos 1. Bensin dan solar untuk bahan bakar
kaki, sumbu kompor kendaraan bermotor
2. Kerosin (minyak tanah) untuk bahan
3. Bahan bangunan bakar
a. Tanah liat untuk membuat batu bata 3. Avtur untuk bahan bakar pesawat
dan genting terbang
b. Pasir untuk membuat batako 4. Aspal untuk pengeras jalan
c. Batu kapur untuk membuat semen 5. Paraffin untuk membuat lilin dan
membatik
7. Hasil Tambang 8. Kosmetik
1. Emas dan perak untuk perhiasan a. Minyak cendana dan gaharu
2. Aluminium (bauksit) untuk perlatan b. Minyak nilam
dapur, pembungkus makanan dan c. Lidah buaya
badan pesawat terbang
3. Pasir Besi membuat besi untuk tiang 9. Lain-lain
bangunan dan pagar rumah a. Lateks bahan pembuat karet untuk ban
4. Tembaga untuk bahan kawat dan b. Getah dammar membuat terpentin
kabel c. Getah pinus untuk membuat terpentin
5. Nikel untuk campuran logam dan dan gondorukem
pelapis besi agar tidak berkarat d. Serat rosela untuk membuat tali
6. Perunggu untuk membuat patung
7. Gypsum untuk cat tembok
8. Intan untuk perhiasan dan pemotong
kaca
9. Belerang untuk obat-obatan
10. Grafit atau karbon untuk membuat
pensil
11. Asbes untuk bahan atap rumah dan
pakain pemadam kebakaran
12. Batu bara untuk bahan bakar
13. Marmer untuk membuat ubin
14. Pasir silica/kuarsa/abu soda untuk
membuat kaca

Indikator 35. Kegiatan Manusia yang mengubah permukaan Bumi

1. Pembuatan persawahan, perkebunan dan 11.Pembuatan batu bata, keramik dan genting
perladangan 12.Pembuatan pelabuhan/bandar udara
2. Pembakaran hutan dan pembukaan 13.Industri pengolahan batu marmer
hutan untuk pertanian 14.Mengambil batu kapur
3. Penambangan terbuka (pasir, batubara, 15.Penebangan hutan bakau
dsb) 16.Pembuatan tambak udang/ikan di pantai
4. Pembuatan waduk/bendungan dan 17.Pembuatan sumur
saluran irigasi 18.Pembuatan kolam ikan
5. Pembuatan perumahan
6. Pembakaran hutan
7. Pembuatan dan Pengaspalan jalan
8. Pembuatan gedung
9. Pembuatan sengkedan
10. Pembuatan pabrik

Indikator 36. Jenis Sumber Daya ALam

SDA dapat diperbarui SDA tidak dapat di perbarui


1. Tumbuhan (karet/lateks, terpentin, kapas, a. Barang tambang logam
biosolar, biodiesel, spiritus, alcohol, dsb) 1. Emas dan perak
2. Hewan (biogas, wol, serat sutra, dsb) 2. Aluminium
3. Angin/udara 3. Besi
4. Air 4. Tembaga
5. Cahaya matahari 5. Nikel
6. Tanah 6. Perunggu
7. Mutiara b. Barang tambang non logam
8. Minyak Gondorukem 1. Gypsum
9. Kertas 2. Intan
10. Pupuk kompos 3. Belerang
11. Minyak nilam 4. Grafit atau karbon
12. Pala 5. Asbes
13. Kopra 6. Marmer
7. Batu
8. Hasil pengolahan minyak bumi (bensin,
solar,kerosin/minyak tanah, avtur ,
aspal, paraffin)

Indikator 37. Planet


Pembagian Planet
A. Berdasarkan jaraknya dengan matahari (sabuk asteroid), planet-planet dikelompokkan
menjadi :
1. Planet Dalam
Terdiri dari empat planet yang terdekat dengan matahari yaitu Merkurius, Venus, Bumi, dan
Mars.
2. Planet Luar
Terdiri dari lima planet yang letaknya jauh dari matahari yaitu Yupiter, Saturnus, Uranus,
Neptunus
Antara kedua kelompok planet tersebut, tepatnya antara planet Mars dan Yupiter terdapat
sabuk asteroid.

B. Berdasarkan kedudukannya bumi sebagai pembatas, planet dikelompokkan menjadi :


1. Planet Inferior
Planet yang orbitnya di sebelah dalam orbit bumi. Contohnya : Merkurius, Venus.
2. Planet Superior
Planet yang orbitnya di sebelah luar orbit bumi. Contohnya : Mars Yupiter, Uranus, Saturnus,
Neptunus.

C. Berdasarkan komposisi bahan penyusunnya, planet dikelompokkan menjadi :


1. Planet Teresterial
Planet-planet yang berukuran kecil, rapat, dan mempunyai permukaan yang keras.
Contohnya : Merkurius, Venus, Bumi, Mars.
2. Planet Jovian
Planet-planet yang sebagian besar merupakan gas.Contohnya : Yupiter, Saturnus, Uranus,
Neptunus

1. Merkurius Disebut saudara kembar bumi karena


memiliki massa dan diameter yang
Kala rotasi : 58,65 hari hampir sama dengan bumi.
Kala revolusi : 88 hari Bisa terlihat dari bumi tanpa teleskop
Nama lain : Bintang Pagi atau
Bintang Malam 3. Bumi
Arah rotasi : Barat ke timur
Tidak memiliki satelit dan tidak punya Kala rotasi : 24 jam (1 hari)
atmosfer Kala revolusi : 365,25 hari
Memiliki banyak kawah. Kawah terbesar Arah rotasi : Barat ke timur
bernama Kolaris. Nama lain : Planet Biru
Planet terkecil Memiliki 1 satelit bernama Bulan
Kala revolusi tercepat Planet yang memiliki air sehingga ada
Perbedaan suhu siang dan malam sangat kehidupan
mencolok Lapisan atmosfer yang mengandung
Bisa terlihat dari bumi tanpa teleskop Nitrogen (78 %), Oksigen (21 %), Argon
(1 %), Ozon dan gas lain
2. Venus
4. Mars
Kala rotasi : 243 hari
Kala revolusi : 225 hari Kala rotasi : 24,6 jam
Planet yang waktu rotasinya lebih lama Kala revolusi : 687 hari
dibandingkan waktu revolasinya Nama lain : Planet Merah
Nama lain : Bintang Fajar atau Atmosfer diselimuti debu berwarna
Bintang Timur merah
Arah rotasi : Timur ke barat sehingga Memiliki 2 satelit bernama Phobos dan
matahari terbit dari sebelah barat Deimos
Tidak memiliki satelit
Paling dekat dengan bumi
Planet paling panas karena atmosfernya
mangandung banyak karbondioksida
sehingga ada efek rumah kaca

5. Yupiter 7. Uranus

Kala rotasi : 9 jam 50 menit Kala rotasi : 17 jam 14 menit


Kala revolusi : 11,86 tahun Kala revolusi : 84 tahun
Nama lain : Planet Raksasa / Planet Arah rotasi : Timur ke barat
Gas Titania adalah satelit terbesar
Memiliki tanda berbentuk lonjong (noda Bercincin
merah besar). Cincin Uranus lebih kecil dan gelap
Planet terbesar dalam tata surya. Mengalami 2 musim dingin dan 2 musim
Berwarna merah kecoklatan. panas.
Permukaannya diselimuti awan tebal. Memiliki 15 buah. Satelit-satelit besar :
Memiliki 39 buah. Satelit berukuran Miranda, Ariel, Umbriel, Titania, Oberon
besar antara lain Ganymeda, Lo, Europa, Berwarna hijau kebiruan karena
Callisto atmosfirnya mengandung metana

6. Saturnus 8. Neptunus

Kala rotasi : 10 jam 47 menit Kala rotasi : 16 jam 7 menit


Kala revolusi : 29,46 tahun Kala revolusi : 164,8 tahun
Nama lain : Permata Tata Surya Memiliki waktu revolusi paling lama
Bercincin Memiliki 13 satelit, terbesar adalah
Planet terbesar kedua dalam tata surya. Triton dan Nereid
Cincin tersusun dari tujuh lingkaran Bercincin (4 buah)
utama yang terdiri dari pecahan-pecahan Permukaan Neptunus tertutup lapisan es
batu berlapis es. yang tebal
Tebal cincin 30 km, Lebar keseluruhan Planet terdingin
cincin 272.000 km. Dijuluki Pembuat Ulah dan disebut
Memiliki 19 buah. Titan adalah satelit Kembaran Uranus.
terbesar Memiliki angin dan badai yang sangai
besar.
Berwarna biru kehijauan karena
atmosfernya banyak mengandung
methana.

Indikator 38. Gerakan Bumi dan Bulan

1. Rotasi Bumi Akibat rotasi dalam kehidupan sehari-hari :

Adalah pergerakan bumi pada porosnya 1. Di Indonesia ada WIT, WITA dan WIB
/sumbunya 2. Terjadinya pergantian waktu pagi, siang,
Lama waktu bumi berotasi adalah 24 jam sore dan malam
Akibat Rotasi Bumi : 3. Matahari terbit di sebelah timur dan
a. Pergantian Siang dan malam tenggelam di sebelah barat
b. Perbedaan waktu diberbagai tempat 4. Saat di Eropa siang di Indonesia sudah
di dunia malam
c. Gerak semu harian matahari
(matahari seolah-olah bergerak dari
timur ke barat)
d. Pembelokan arah angin
e. Menggembungnya bagian ekuator bumi
f. Perbedaan percepatan gravitasi bumi
g. Pembelokan arus laut

2. Revolusi Bumi

Adalah perputaran bumi mengelilingi matahari. Lamanya bumi berevolusi adalah 364 hari
Akibat revolusi bumi :
a. Pergantian musim

Waktu Belahan Bumi Utara Belahan Bumi


Selatan
21 Maret-21 Juni Musim semi Musim gugur
21 Juni -23 September Musim panas Musim dingin
23 September- 21 Desember Musim gugur Musim semi
21 Desember-21 Maret Musim dingin Musim panas

Contoh dalam kasus :


1. pada bulan Desember orang Rusia menggunakan baju tebal, sedangkan orang Australia
menggunakan baju tipis
2. pada bulan April-September Indonesia mengalami musim kemarau, sedangkan bulan
Oktober-Maret mengalami musim hujan

b. Perbedaan lamanya siang dan malam


Contoh dalam kasus :
1. pada bulan Juni di Jerman mengalami siang yang lebih panjang,sedangkan di Australia
mengalami malam lebih lama di bandingkan siang
2. pada bulan Desember di Jerman mengalami malam yang lebih lama sedangkan di Australia
mengalami siang lebih lama

c. Terlihatnya rasi bintang yang berbeda dari bulan ke bulan


Contoh dalam kasus:
1. para nelayan menggunakan rasi bintang untuk menentukan arah
2. para petani menggunakan rasi bintang untuk mengetahui perubahan musim

d. Gerak semu tahunan matahari (matahari seolah-olah bergeser ke arah utara


dan selatan)
Pada 21 Juni bumi utara mengalami siang
terpanjang sedangkan selatan mengalami malam
terpanjang.
Pada 22 Desember bumi selatan mengalami
siang terpanjang sedangkan utara mengalami
malam terpanjang.
Pada 21 Maret dan 23 September berada di
khatulistiwa

Contoh dalam kasus :


1. Pada bulan Desember matahari terbit condong ke selatan dan pada bulan Juni terbit condong
ke utara
2. Pada tanggal 21 maret dan 21 September matahari terbit tepat di sebelah timur pandangan
kita
3. Pada bulan Desembar negara yang berada di selatan khatulistiwa mengalami siang lebih
panjang dibandingkan malamnya
4. Pada bulan Juni negara yang berada di utara khatulistiwa mengalami siang lebih panjang
dibandingkan malamnya

3. Rotasi dan Revolusi bulan


Bulan melakukan 3 gerakan yaitu :
1. Rotasi (berputar pada porosnya)
Rotasi bulan adalah pergerakan bulan berputar pada porosnya. Lamanya bulan berputar pada
porosnya adalah 29 hari.
2. Revolusi (mengelilingi bumi)
Revolusi bulan adalah perputaran bulan mengelilingi bumi. Lamanya bulan mengelilingi bumi
adalah 29 hari.
Akibat revolusi bulan
a. Adanya fase-fase bulan (purnama, sabit, paruh dan cembung)
b. Pasang surut air laut
Waktu rotasi dan revolusi bulan sama yaitu 29 hari, hal ini menyebabkan wajah
bulan yang tampak dari bumi selalu sama
3. Bulan bersama bumi mengelilingi matahari
Lama bulan bersama bumi mengelilingi matahari 365 hari. Adanya gerakan bumi dan bulan
menyebabkan terjadinya gerhana matahari dan bulan. Dalam setahun, bulan mengelilingi
matahari sebanyak 1 kali dan mengelilingi bumi sebanyak 12 kali. Oleh karena itu, dalam
setahun kalender Hijriah ada 12 bulan.
Indikator 39. Gerhana

1. Gerhana Matahari
Terjadi jika posisi bulan berada diantara matahari dan bumi. Gerhana matahari terjadi pada bulan
mati/baru yaitu saat bulan tidak tampak dari bumi. Ada 3 jenis gerhana Matahari
a. gerhana matahari total (terjadi jika bagian bumi berada dalam umbra bulan). Lihat gambar
berikut!

gambar gerhana Matahari Total (total eclipse)


Terjadi jika permukaan bumi tertutupi oleh bayang-bayang umbra bulan.
Bagian tepi yang masih terlihat adalah korona

Contoh pada soal :

1
matahari 2 3 bumi
4

Pada nomor 3 umbra bulan terjadi gerhana matahari total, sedangkan pada nomor 1 dan 4
penumbra bulan terjadi gerhana matahari sebagian

b. gerhana matahari sebagian (terjadi jika bagian bumi berada dalam penumbra bulan). Lihat
gambar berikut!

Gambar gerhana Matahari sebagian (partial eclipse)


Terjadi jika permukaan bumi tertutupi oleh bayang-bayang penumbra bulan
c. Gerhana matahari cincin (annular eclipse)
Terjadi saat bulan berada pada titik terjauh dari bumi. Bumi berada dalam perpanjangan umbra
bulan

Bagian yang ditunjuk angka 1 adalah perpanjangan umbra bulan

2. Gerhana Bulan

Terjadi bila bumi berada di antara matahari dan bulan pada satu garis lurus yang sama, sehingga
sinar matahari tidak dapat mencapai bulan karena terhalangi oleh bumi. Gerhana bulan terjadi pada
bulan purnama.

Macam-macam gerhana bulan


1 1. Gerhana bulan total (nomor 1)
2 Terjadi jika bulan tepat berada pada
3 bayangan umbra bumi
2. Gerhana bulan sebagian
Terjadi jika sebagian bulan berada pada
bayangan umbra bumi dan sebagian lagi
pada penumbra bumi
3. Gerhana bulan penumbra (1 dan 3)
Terjadi jika bulan tepat berada pada
bayangan penumbra bumi

Indikator 40. Kalender Masehi dan Hijriah

Perbedaan Kalender Masehi/Syamsiah Kalender Hijriah/Komariah


Kala revolusi bumi = peredaran Kala revolusi bulan = peredaran
1. dasar pembuatan
bumi mengelilingi matahari bulan mengelilingi bumi selama
selama 365 hari 29 hari
2. jumlah hari Tahun biasa 365 hari Tahun biasa 354 hari
dalam satu tahun Tahun kabisat 366 hari Tahun kabisat 355 hari
3. jumlah bulan 12 bulan 12 bulan
dalam 1 tahun
4. Perhitungan Peredaran bumi mengelilingi Peredaran bulan mengelilingi
tahun matahari adalah 365 hari. bumi adalah 29 hari.
Jumlah hari dalam satu Mengapa dalam satu tahun
tahun dibulatkan menjadi kelender hijriah ada 12 bulan?
365 hari, sedangkan Hal ini karena bulan bersama-
harinya dikumpulkan selama sama bumi mengelilingi
4 tahun (1/4 hari X 4 = 1 matahari. Satu kali bumi dan
hari). Sehingga setiap 4 bulan mengelilingi matahari
tahun sekali jumlah hari sama saja bulan sudah
dalam satu tahun menjadi mengelilingi bumi selama 12
366 hari. kali sehingga selama satu
tahun kalender hijriah ada 12
Tahun yang jumlah harinya
bulan.
366 hari disebut tahun
kabisat. Jumlah hari dalam satu tahun
kalender hijriah = 29 hari X
Kelebihan 1 hari pada tahun
12 bulan = 354 hari
kabisat ditambahkan dalam
bulan Februari sehingga
jumlah hari dalam bulan
Februari menjadi 29 hari.

Ciri-ciri tahun kabisat Masehi Pada kalender Hijriah juga ada


1. jumlah hari dalam 1 tahun tahun kabisat. Jumlahnya 355
ada 366 hari hari dalam satu tahun.
2. jumlah hari pada bulan
Perbedaan Kalender Masehi/Syamsiah Kalender Hijriah/Komariah
Februari 29 hari Kelebihan 1 hari ditambahkan
3. angka tahun habis dibagi pada bulan Dzulhijah
4 (2000, 2004, 2012 dll)
Perhatikan!
Selisih jumlah hari antara kalender masehi dan hijriah adalah 11 hari (365-354 = 11 hari).
Maka perayaan hari-hari besar Islam biasanya maju 11 hari dibandingkan tahun
sebelumnya pada kelender masehi.

Contoh soal :

Kelender yang dibuat berdasarkan siklus bulan mulai dari tidak terlihat, sabit, purnama, sabit dan tidak
terlihat lagi adalah kalender....
A. Masehi C. Hijriah
B. Syamsiah D. Imlek

Anda mungkin juga menyukai