Anda di halaman 1dari 9

INFORMASI TENTANG NIKOLA TESLA

Disusun untuk Memenuhi Matakuliah Dasar Sistem Komunikasi yang Dibimbing Oleh

Muladi, S.T.,M.T

Oleh
Lia Sugesti 140536606377
Offering B

Program Studi S1 Teknik Elektro


Jurusan Teknik Elektro
Fakultas Teknik
Universitas Negeri Malang
Agustus 2015
NIKOLA TESLA Ilmuwan Gila dengan Penemuan penemuan Besarnya

Ilmuwan Gila! Itulah julukan yang diberikan untuk Nikola Tesla, dan dia pantas
untuk itu. Tesla adalah seorang penemu yang mampu menyaingi penemu-penemu dan
ilmuwan-ilmuwan lain dalam sejarah atau budaya populer selama ini.
Oleh karena hanya kepribadian eksentriknya yang terlihat ganjil dan klaim-klaim
anehnya tentang perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, seorang yang secemerlang
Tesla pun pada akhirnya diasingkan, serta dicap sebagai ilmuwan gila (mad scientist).
Akhirnya, sebagian besar orang di dunia, lebih mengenal Thomas Alfa Edison, daripada
dirinya.
Nikola Tesla lahir di desa Smiljan, Provinsi Lika, Croatia pada 10 Juli 1856 dan
meninggal di New York City, 7 Januari 1943 adalah seorang inventor dan Insinyur di bidang
mekanika dan listrik, perintis elektromekanik tanpa kabel dan daya listrik. Ia berketurunan
Serbia dan menjadi warga negara Amerika Serikat pada 1891 selagi bekerja di negara
tersebut.
Tesla merupakan orang yang genius. Dia mampu memvisualisasikan Pikirannya
dengan detail, tanpa bantuan suatu blueprint dan perhitungan sedikitpun. Tesla belajar Teknik
di Universitas Graz, Austria, dan Universitas Prague. Selain itu dia adalah orang yang penuh
ide, bahkan untuk mewujudkanya, dia tak jarang begadang, sampai usia lanjut, waktu Tesla
rata-rata tidur hanya sekitar 2-3 jam, dan mayoritas dia tidur di sofa.
Ia adalah seorang Kontributor yang sangat penting dalam perkembangan listrik
secara komersial dan juga terkenal dengan revolusinya mengenai perkembangan medan
elektromagnetik pada akhir abad ke-19 dan awal-awal abad ke-20. Tesla mendapatkan hak
paten atas teorinya mengenai sistem tenaga listrik arus bolak balik (AC = Alternating
Current), termasuk di dalamnya sistem distribusi listrik fasa banyak (daya polyphase) dan
motor arus bolak-balik, yang ia umumkan pada Revolusi Industri Kedua, yang mana
membantu mengantarkan kita pada Revolusi Industri kedua.
Berkat penemuannya tersebut, kita sekarang bisa menikmati listrik yang
digunakan setiap saat dan setiap waktu. Arus AC ini memiliki kelebihan bila dibandingkan
dengan arus DC (Direct Current). Setelah pendemonstrasian komunikasi tanpa kabel pada
1893 dan memenangkan "Perang Arus", Tesla dianggap sebagai salah satu teknisi listrik AS
terhebat.
Untuk mendapatkan pasokan listrik dari sumber arus AC, maka Tesla juga
membuat pembangkit listrik dari air terjun Niagara. Proyek mahal ini didanai oleh banyak
orang kaya pada masa itu. Ketika 16 November 1896, Pembangkit dari Niagara ini mampu
menyalakan listrik dari Buffalo sampai lampu jalan di New York.
Ini adalah beberapa penemuan-penemuan Nikola Tesla yang saat ini dinikmati oleh hampir
seluruh manusia di dunia :
1. Tesla Coil
Dia mendapat ide tentang High Frequency Electricity, dia mulai bereksperimen
dengan bola lampu. yang menurut pikirannya bisa lebih terang dan reliable daripada
lampunya edison yang cuman mengunakan 5 persen dari energi yg disupply.
Eksperimennya menghasilkan apa yang kita kenal sebagai Tesla Coil.
2. Lampu Photorontgent
Dia juga menemukan lampu Photorontgent, lampu yang dipakai untuk X-Ray. Dan dia
mengambil fotonya sendiri dengan lampu itu untuk percobaannya.
3. Penemu Radio Sesungguhnya
Penemuan Tesla coil, membuat hasil, bahwa sinyal elektrik pada frekuensi sama bisa
ditangkap dan dilipatgandakan. Pengiriman Sinyal listrik melalui resonansi bisa
dilakukan. Pada awal 1895, Tesla berhasil mengirimkan sinyal radio sampai pada
jarak 50 mil. Akan tetapi, saat sedang meneliti lebih lanjut potensi tersebut,
kecelakaan laboratorium membuat laboratoriumnya terbakar beserta temuanya. Di
Inggris Seorang Itali, Guglielmo Marconi, meneliti tentang Wireless Telegraphy. 1896
temuannya dipatenkan di London.
Alatnya yang cuma mengunakan 2 sirkuit dengan jarak transmisi yang sangat dekat
sekali. Sangat jauh bila dibandingkan dengan temaun Tesla. Setelah itu, dia
menyempurnakan penemuanya memakai Tesla oscillator, untuk mengirim sinyal
menyebrangi selat Channel.
4. Remote Control dan Humanoid Robots
1898, di Madison Square garden, Tesla mendemonstrasikan Penemuanya. Sebuah
perahu yang mengapung diatas sebuah aquarium besar yang dia bilang digerakan oleh
pikirannya. Banyak orang takjub, apalagi di jaman itu sinyal radio belum banyak yang
tahu, kapal yang dia gerakan dari jauh itu membuatnya tampak sebagai
pesulap. Padahal, itu tak lain digerakkan dengan memakai sinyal radio melalui sebuah
remote control dari kayu.

Ini merupakan dasar dari Robotik, remote control, dan pengendali missile. Banyak
orang takjub pada penemuannya. Apalagi dia mengendalikan tanpa menggunakan
kabel.
5. Tesla Cosmos

Di colorado Springs malam hari, Tesla mendapati transmisi di transmiternya. Dia


bilang ini sepertinya dari Luar angkasa dan dia mengirim balasan yang diarahkan ke
planet Mars. Pada 1899 para ilmuwan tidak mempercayainya, Tetapi frekuensi yang
diterima tesla sekitar 1610.6 Mega Hertz, merupakan frekuensi yang dipancarkan
semua material kosmis diatas suhu -459 derajat Farenheit.
Tesla menjadi orang pertama yang menerima sinyal radio dari Kosmos. bisa dibilank
"Father of Modern Radio Astronomy".
6. Transfer Energi Nirkabel Jarak Jauh (tower of dreams)
Ide Wireless electricity mungkin terlalu maju. Tapi, apa yang dipikirkan Tesla
mungkin lebih GILA LAGI saat itu. Sehabis balik dari Eksperimen Colorado Springs,
dia menulis artikel di Century Magazine mengenai kemungkinan menangkap energi
dari sinar matahari, mengubah cuaca, dan global system of wireless communications.
Dia berbicara tentang kemungkinan mengirim gambar dari jarak jauh, berkomunikasi
secara global, mendengarkan musik, listrik wireless, dan lain-lain, dilakukan melalui
transmisi tower yang dipasang dalam jaringan di seluruh dunia. Dan terbukti, ide
gilanya sudah dapat dinikmati saat ini. Tetapi Nikola Tesla berusaha untuk
menciptakan sebuah sistem, dimana energi dapat pancarkan dari jarak yang sangat
jauh. Untuk itu, ia membangun sebuah Menara Wardenclyffe (Wardenclyffe Tower)
di Shoreham, Long Island, yang berfungsi sebagai sarana telekomunikasi nirkabel dan
pengiriman daya listrik.
7. Wireless Power
1890, Tesla mengadakan percobaan untuk mencoba mentransmit listrik dari jarak jauh
melalui tempat tinggi, dimana udara lebih tipis, sehingga hambatan minim. Colonel
John Ascob Astor memberikan Tesla $30.000 untuk eksperimen ini. Lalu dia membeli
tanah dan mendirikan sebuah menara di Colorado Spring. Mulailah dia bereksperimen.

Mei 1899, dia mengamati Lonjakan listrik ke tanah dan membuat kesimpulan, bahwa
seperti petir, jika dia bisa mentransmit Listrik melalui udara, maka kekuatanya akan
tetap, dan bisa dikirim ke mana saja di dunia.

Dalam percobaan ini, dia berhasil menyalakan 200 Bola lampu dan 1 elektrik motor dari jarak
26 Mill tanpa kabel. Sebuah konsep yang sedang ramai sekarang, tetapi sudah ditemukan
Tesla 1 abad yang lalu.

Tesla mencurigai areal 80 km di atmosfer yang bernama Ionosphere sangat konduktif.


Dan dia berhasil membuat alat untuk mentrasmisikan energi listrik ke sana, tapi masih
sangat primitif. Teknik ini kemudian apa yang kita kenal sebagai HAARP (High
Frequency Active Auroral Research Program). Dia bahkan berani menyimpulkan,
bahwa dengan mengirim listrik pada resonansi tertentu, bukan tidak mungkin manusia
bisa mengontrol cuaca dan medan magnetik bumi. Suatu hal yang sedang di riset
sekarang, dan mungkin beberapa pengikut teori konspirasi sempat mengatakan, bahwa
gempa di Aceh, China, dan Jepang adalah akibat HAARP.
8. Radar dan Pesawat pesawat Canggih Tak Bersayap
Tesla memberikan proposal ide untuk mengirim gelombang elektromagnet yang
berfungsi untuk mendeteksi kapal laut dan menampilkanya di layar Flourocent. Suatu
ide yang kita kenal sekarang sebagai "RADAR". Ide ini ditolak pemerintah, karena
dianggap terlalu mengada-ada.

Nikola Tesla membayangkan dengan menerapkan teori tentang transfer energi


nirkabel untuk meningkatkan unjuk kerja sistem transportasi. Nikola Tesla
mengklaim, bahwa airships bertenaga listrik akan mengangkut penumpang dari New
York ke London dalam waktu tiga jam, dengan ketinggian delapan mil di atas
permukaan tanah.

Tak kenal putus asa, dia berusaha meyakinkan Departemen Pertahanan AS untuk
membuat alat yang mampu terbang tanpa sayap untuk mengirimkan bahan peledak ke
musuh. Lagi-lagi dia dianggap gila. Akan tetapi, kita tentu tidak asing tentang ide
Tesla yang bisa kita lihat dalam bentuk Rudal, bukan?

1922, di usianya ke-65 tahun, Tesla bekerja sebagai konsultan Engineer. Dan setelah
membaca tesis Albert Einstein, dia menyatakan setuju, meski dia masih mengangap,
bahwa energi tidak dibawa oleh unsur, tetapi oleh ruang antara partikel-partikel atom.
9. Super Electritheraphy

Seorang insinyur bernama Georges Lakhovsky percaya, bahwa orang bisa mencapai
tingkat kesehatan yang baik dengan menyesuaikan osilasi sel pada tubuh mereka.
Georges Lakhovsky mengklaim, mesin ini akan meningkatkan kesehatan seseorang,
menghilangkan bakteri penyebab penyakit, dan bahkan menyembuhkan kanker.
Namun, lagi-lagi banyak yang menganggap hal ini sebagai perdukunan medis.
10. Death Rays
Pada 1930-an, Nikola Tesla mengklaim telah menemukan senjata penembak partikel
yang ia sebut sebagai Death Ray. Tetapi ada juga beberapa orang yang menyebutnya
dengan "Peace Ray". Perangkat ini, secara teori, mampu menghasilkan sebuah
intensitas sinar yang sangat tinggi, menargetkan sasaran tertentu dengan mengirim
energi dari jarak jauh untuk menghancurkan pesawat tempur, tentara asing, atau apa
pun yang ingin dihancurkan atau tidak diinginkan keberadaannya.
11. The Missing Papers

Sebelum kematianya, Nikola Tesla menyatakan "Death Beam" sudah disempurnakan.


Otomatis FBI dan CIA tertarik. Pagi-pagi, setelah kematian Tesla, Keponakan Tesla,
Sava Kosanovic, mendapati catatan penelitian dan Notebook yang selalu dibawa Tesla
menghilang. Sehabis perang dunia, proyek penelitian senjata partikel dimulai di
Patterson Air Force Base di Dayton, Ohio. Operation code-named "Project Nick"
dikomandani oleh Brigadier General L. C. Craigie. Proyek tersebut dibatalkan dan
banyak catatan Tesla yang "hilang".
Sisa catatan-catatan tersebut, dikembalikan ke Sava Kosanovic pada 1952, dan dikirim
ke Yugoslavia tempat musium Tesla berada. Kemudian datang delegasi ilmuan Sovyet
ke Yugoslavia, dan pada 1960 Soviet Premier Khrushchev mengumumkan, "a new
and fantastic weapon was in the hatching stage".

Kalau Einstein orang paling Jenius di abad 20, maka Tesla orang paling
Jenius di abad 19. Dia memiliki 1200 Paten terdaftar atas namanya, dan semua
peralatan modern yang kita kenal berasal dari buah pikiran dan keringatnya.
Diantaranya :
- Komputer
- Kipas angin
- HP
- RADAR
- X-ray
- Radio Astronomy
- semua yang menggunakan listrik sekarang adalah hasil dari penemuan arus AC dari
Tesla.
Jika saja kegilaannya saat itu dapat menjadi sesuatu yang waras, bisa saja
teknologi peradaban manusia akan lebih maju berlipat-lipat dari yang ada saat ini.
Terbukti, bahwa segala penemuan-penemuannya saat itu, telah di adopsi oleh penemu-
penemu selanjutnya hingga detik ini.

Anda mungkin juga menyukai