No. Dokumen :
No. Revisi :
SPO Tanggal Terbit :
Halaman :
PUSKESMAS SUNGAI Hj. R O H A N A
BESAR NIP.19670313 198811 2 002
1. Pengertian Suatu standart / pedoman tertulis untuk menyampaikan informasi berupa pesan
atau pemikiran dari pihak pemberi pesan/ sumber informasi kepada pihak lain/
penerima pesan dengan cara tertentu tentang PHBS. Penyuluhan PHBS adalah
penyuluhan kelompok diluar gedung tentang PHBS (prilaku hidup bersih dan sehat
2. Tujuan a. Menambah wawasan / pengetahuan tentang prilaku hidup Bersih dan sehat
b. Meningkatkan kesadaran, kemauan dan peran serta masyarakat dalam perilaku
hidup bersih dan sehat
9. Rekaman historis
perubahan No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
PENYULUHAN PHBS
No. Dokumen :
No. Revisi :
SPO Tanggal Terbit :
Halaman :
PUSKESMAS SUNGAI Hj. R O H A N A
BESAR NIP.19670313 198811 2 002
Unit :.
Nama /Petugas : ..
Tanggal pelaksanaan :
No Kegiatan Ya Tidak TB
Tahap Pelaksanaan
1. PMT diberikan dalam waktu 90 hari, dan didistribusikan kepada sasaran
dalam 6 tahap yang dilakukan setiap 15 hari sekali
2. Ibu hamil sasaran yang hadir pada hari pertama distribusi kepada PMT,
diberi perlakuan sebagai berikut :
a. Ibu hamil diukur berat badan, tinggi badan, LILA (ibu hamil) dan
cek hemoglobin (IIB) di laboratorium
b. Ibu hamil mengambil PMT di ruangan yang telah disediakan
TINDIK TELINGA
No. Dokumen :
No. Revisi :
Tanggal Terbit :
SPO
Halaman :
1.Pengertian Tindik telinga adalah menindik atau melubangi telinga (kamus besar Bahasa Indonesia)
2.Tujuan Sebagai acuan dalam melaksanakan tindakan tindik telinga di unit KIA
3.Kebijakan SK Kepala Puskesmas no_ _ _ _ tentang Penyelenggaraan Pelayanan KIA-KB
4.Referensi Buku Kerja Mahasiswa Praktik Klinik Kebidanan Program Studi DIV Reguler Pendidik
Tahun Ajaran 2012/2013
5.Prosedur 1. Petugas mengucapkan salam, menyambut pasien, memperkenalkan diri dan
berjabat tangan dengan ramah.
2. Petugas menjelasakan tujuan dan prosedur yang akan dilaksanakan, petugas
meminta persetujuan dan kontak waktu
3. Petugas melakukan komunikasi dengan ibu/pasien selama melakukan tindakan
4. Petugas melakukan
Persiapan tempat:
a.aman
b.nyaman
Persiapan alat :
a.handscoon
b.kapas alkohol 70%
c.betadine
d.needle no 20
Persiapan pasien :
a.bayi dalam keadaan sehat
b.anting/giwan
5. Petugas mencuci tangan dan menggunakan sarung tangan
6. Petugas menyiapkan bayi dalam posisi dibedong
7. Petugas menentukan daerah yang akan ditindik (pada daun telinga yang tidak
terdapat tulang rawan)
8. Petugas mendesinfeksi daerah yang akan dilakukan tindik dengan kapas alkohol
9. Petugas menusukkan needle pada daerah yang sudah di disenfeksi
10. Petugas memasukkan ujung anting ke dalam lubang ujung jarum, kemudian jarum
ditarik secara perlahan sampai anting masuk ke dalam daun telinga.
11. Petugas melepaskan jarum atau needle
12. Petugas mengancingkan anting
13. Petugas melakukan desinfeksi daun telinga dengan betadine
14. Petugas membereskan alat dan mendekontaminasikan alat pada larutan klorin
0.5%
15. Petugas melepaskan sarung tangan dalam larutan klorin 0.5%
16. Petugas mencuci tangan
17. Petugas memberitahu kepada keluarga bahwa tindakan sudah selesai
18. Petugas mendokumentasikan
19. Petugas melaksanakan tindakan secara sistematis dan berurutan
20. Petugas menjaga privasi pasien
6.Unit Terkait 1. Unit KIA
2. Unit BPU
PENGAMBILAN SPESIMEN
PAP SMEAR
No. Dokumen :
No. Revisi :
SPO Tanggal Terbit :
Halaman :