Anda di halaman 1dari 8

Sandi Ambalan 1

HAYATI KATA-KATA SANDI AMBALAN KITA

KEHORMATAN ITU SUCI

JANGANLAH KURANGI AMALMU DALAM KESUKARAN

TENANGLAH DALAM BAHAYA

TENANG DALAM SUKA DAN SENYUMLAH DALAM DUKA

PERKATAAN ADALAH DO’A

KATAKANLAH SELALU DALAM KEBENARAN

JANGANLAH SEKALI-KALI MENGATAKAN SETENGAH BENAR ATAU BER ARTI


GANDA

MANIS JANGAN SEGARA DITELAN

PAHIT JANGAN SEGARA DIMUNTAHKAN

TENGOKLAH KEDALAM SEBELUM BICARA

MANUSIA ITU MANUSIA

LAHIRIA BUKANLAH UKURAN

SUCIKAN HATI DALAM BATIN

CIPTAKAN KASIH SAYANG , KETULUSAN DAN RENDAH HATI

SIAPA SAJA MEREKA

BAGAIMANA MEREKA

MEREKA ADALAH KAWAN KITA

SABDA PANDITA RATU

BERUSAHALAH KAMU MENINGGALKAN DUNIA INI LEBIH BAIK DARI PADA


SEBELUM KAMU ADA UNTUK MENGINJAKNYA

BERSEDIALAH UNTUK HIDUP DAN MENINGGAL DENGAN BAHAGIA

SATUKAN JIWA DAN RAGAMU , TETAPKAN PENDIRIAN DAN JANGAN MUNDUR


WALAU SELANGKAH

HIDUPKAN KHAY ALMU TETAPI JANGAN PERNAH HIDUP DALAM HYALAN

JADILAH PEMATANG APABILA KAMU TIDAK BISA MENJADI JALAN BESAR

JADILAH BINTANG APABILA KAMU TIDAK BISA MENJADI MATAHARI

HARGAILAH DAN GUNAKAN SEBAIK-BAIKNYA SEGALA SESUATU YANG KITA


MILIKI DARI TUHAN

ITULAH KEHENDAK DAN CITA-CITA DARI AMBALAN KITA

SATYA BAKTI DARMA BAKTI

AMBALAN JOKO SAMUDRO -NYAI SIDAYU


Sandi ambalan 2

Sejenak,

Renungkan hidupmu

Tengoklah kebelakang dari hari-harimu

Mengkaji lubuk hati

Menyingkap rahasia diri

Ketuk sanubarimu

Ketuk nuranimu

Kita hanyalah insan tiada daya

TanpaNya,

Kita tidak mampu berkarya dan berupaya

KepadaNya,

Meminta dengan kejujuran jiwa

Berserah diri dengan kesucian hati

Memohon pertolongan pada sang Ilahi

Joko samudro nyai sidayu

Adalah kesatria utama bumi nusantara

Memeluk mesra sang buana

Kasih mengasihi sesama manusia,

Tiada lepas dari hidupya

Tabah dalam cobaan

Sabar dalam menghadapi rintangan

Bersabar adalah sifat mulia

Menerima adalah sifat bijaksana

Selalu cakap dalam bertindak

Nyata dalam berkarya

Teliti dalam bhakti

Rajin menghiasi batin

Selalu terampil dalam mencari hasil

Tenang dalam suka


Senyum dalam duka

Taat pada amanat

Jujur dalam bertutur

Menepati dalam janji,

Dan benar apabila dalam berikrar

Sumpah Palapa telah terucap

Tidak akan bersenang-senang sebelum Nusantara bersatu

Berpantang lari dari tanggungjawab

Jiwa seputih salju

Hati sebersih embun

Pikiran sejernih Tirta Kencana

Kesucian adalah jiwa dan rasa

Joko samudro nyai sidayu

Adalah kesatria utama bumi Nusantara

Tataplah kedepan

Songsonglah hari esok

Masa lalu adalah kenangan

Masa sekarang adalah kenyataan

Dan masa depan adalah tantangan

Perjuangan kita masih panjang,

Joko samudro...nyai sidayu

Bersikaplah seperti seorang kesatria

Kesatria Utama Bumi Nusantara

Ikhlas Bhakti Bina Bangsa

Berbudi Bawa Laksana

Inilah ambalan kita

Ambalan

Joko samudro.nyai sidayu


Sandi ambalan 3

Dengar kata-kata Sandi ambalan kita

Disini .... berdiri

putera/puteri Indonesia sejati tegak tubuhnya

teguh imannya amal ibadat menghias hidupnya

dan selalu takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa

Yakin akan keesaan dan keagungan-Nya

selalu mensyukuri nikmat Tuhan yang dirasakannya

melindungi alam dan melestarikan lingkungan

ciptaan Tuhan yang tiada bandingannya

Kemenangannya membuktikan kemenangannya

Kemenangan atas gejolak jiwa

yang bergelora selama menjadi pemuda

Patuh akan keputusan musyawarah

bermanfaat atas berbagi pendapat

tugas terlaksana tanpa debat

karena berpegang pada filsafat

tanpa dukungan sehabat dan sesama umat

teman pramuka sebagai saudara debat

tiada banyak yang dapat ia perbuat

Menolong sesama dikerjakan dengan ikhlas

tiada mengharap puji dan balas

keberhasilan usaha berbuah senyuman puas

Kebersihan akibat kerajinan dan ketekunan

ketangkasan dan keterampilan

tabah, tangguh dan sabar


bertekad baja, berhati sutera

selalu gembira dalam suka dan duka

Hemat menggunakan tenaga

pikiran serta harta miliknya

berkerja dengan cermat dan tertata

bersahaja dalam hidupnya

Disiplin dan berani dalam tindak

atas keputusan yang penuh bijak

untuk mewujudkan kesetiaan kepada orang tua

pemimpin, guru, bangsa, negara dan agama

Bertanggung jawab atas dirinya

keluarga, masyarakat, bangsa dan negara

Berkata nyata

tidak setengah nyata

atau dapat berarti dua

Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan

jadi kebiasaan dalam menjaga harkat dan martabatnya

sebagai insan Tuhan yang setia

dan warga Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berjiwa Pancasila

SATYAKU KU DARMAKAN, DARMAKU KU BAKTIKAN.


Sandi ambalan 4

Contoh Sandi Ambalan Awang Wisnuaji

Di Sanalah ia berdiri

putra putri indonesia sejati

tegak tubuhnya

teguh imannya

amal ibadah menghias hidup nya

manusia yang selalu taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa

Yakin akan keesaan dan keagungan Nya

selalu mensyukuri nikmat tuhan yang dirasakannya

dengan melindungi alam dan melestarikan lingkungan

ciptaan Tuhan yang tiada bandingnya

tegak, diam dan tenang

selalu mensyukuri nikmat Tuhan yang dirasakannya

dengan melindungi alam dan melestararikan lingkungan

ciptaan tuhan yang tiada bandingnya

tegak diam dan tenang


wajahnya cemerlang

matanya memancarkan sinar kasih sayang

yang menggurdi hati orang

sikapnya yang ramah dan sopan

ciri ksatria yang tampan

patriot indonesia yang dibanggakan

ketenangannya membuktikan kemenangannya

kemenangan atas gejolak jiwa

yang bergelora selama menjadi pemuda

Patuh akan putusan musyawarah

bermufakat atas berbagai pendapat

tugas terlaksana tanpa debat

karena berpegang pada falsafah

tanpa dukungan sahabat sesama umat

teman pramuka sebagai saudara dekat

tiada banyak yang dapat di perbuat

Menolong sesama dikerjakan dengan ikhlas

tiada mengharap puji dan balas

keberhasilan usaha berbuah senyuman puas.

keberhasilan akibat kerajianan dan ketekunan

ketangkasan dan ketrampilan

tabah, tangguh, dan sabar

bertekat baja, berhati sutera

selalu gembira dalam suka dan duka

Hemat menggunakan tenaga

pikiran serta harta miliknya

bekerja dengan cermat dan tertata

bersahaja dalam hidupnya


Disiplin dan berani dalam bertindak

atas keputusan yang penuh bijak

tak mewujudkan kesetiaan pada orang tua

pemimpin, guru, bangsa, negara dan agama.

Bertanggung jawab atas dirinya,

keluarga, masyarakat, bangsa dan negaranya.

Berkata nyata

tidak setengah nyata

atau dapat berarti dua

Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan

jadi kebiasaan dalam menjaga harkat dan martabat nya

sebagai insan tuhan yang setia

dalam warganegara indonesia yang ber-Pancasila

Itulah cita-cita Ambalan

Citra Gerakan Pramuka

Awang Wisnuaji

Itulah cita-cita Ambalan kita

Anda mungkin juga menyukai