Frendy Woc Sop Cerebri
Frendy Woc Sop Cerebri
TUMOR SEREBRI
O2
a. N. I = persepsi sensori Herniasi Pergeseran Merangsang Dilatasi sel Invasi
Vasodilatasi dan penghidu batang otak hipotalamus indolimfe ciasma
b. N. II, III, VI = pada koklea optikum
permeabilitas Pergeseran
penyempitan lapang
pandang perifer diencephalon Medulla
dan girus oblongata Nosireseptor Atrofi N. VIII Papil
Aliran darah pengelihatan kabur
medialis edema
otak persepsi sensori visual
lobus tem dan
c. N. IV = mengakibatkan Nyeri (MK) Klinis=
a. Mempenga agnosia
dipsnea Vertigo. Lab=
Hipoksia Perpindahan ruhi system
d. N. V, VII = kerusakan CT scan dan
cerebral cairan dari hemisphere kiri pernafasan
poralis
Menekan MRI Perubahan
vaskuler ke kelemahan otot wajah b. KLinis =
batang menunjukkan persepsi
interstitial afasia Mual
otak adanya sensori
muntah
tumor di visual (MK)
Lab=
otak
CT scan dan
MRI
menunjukk
Klinis = Klinis= e. N. VIII = dilatasi sel Kematian Lab=
Edema Iskemik indolimfe pada koklea batang
serebral jar. Otak CT scan dan
atrofi N. VIII vertigo otak
MRI
(pusing, (memori f. N. XI = tidak dapat
menunjukkan
vertigo,etc terganggu menengokkan leher
Perubahan adanya tumor
) ,dll_ karena nyeri akibat tumor perfusi jar. di otak
g. N. IX, X, VII = Gangguan
Otak (MK)
Lab = Lab= menelan
angiografi
BGA a. Klinis =
serebral
(PaO2) Penurunan Dipsnea
menunjuk rendah. a. N. I kesadaran Lab =
kan Pemeriksa
- Gangguan persepsi sensori tiba-tiba BGA (PaO2)
gambaran an CSS
penghidu (MK) rendah
pembuluh menunjuk
kan - Anoreksia Pemenuhan b. Pemenuhan
darah
adanya nutrisi kurang dari kebutuhan Resiko nutrisi
serebral
sel tumor tubuh (MK) Cedera kurang dari
dan letak
b. N. II , III, VI (MK) kebutuhan
tumorKematian
- Gangguan persepsi sensori tubuh (MK)
serebralbatang
visual (MK)
otak
c. N. IV
- Pola nafas tidak efektif (MK) a. Pola nafas
Perubahan d. N. V, VII tidak efektif
perfusi jar. - Gangguan komunikasi verbal (MK)
Otak (MK) (MK)
e. N. VIII
- Resiko cedera (MK)
f. N. XI
- Gangguan rasa nyaman (MK)
g. N. IX, X, XII
- Pemenuhann nutrisi kurang
dari kebutuhan tubuh (MK)