Anda di halaman 1dari 1

Pembahasan Soal Nomor 6 pada paket-paket Soal UN Tahun 2013/2014

Tahap awal pembuatan asam nitrat di industri melibatkan reaksi antara NH3 dengan O2 yang menghasilkan gas NO
dan uap air. Persamaan reaksi adalah :
NH3 + O2 → NO + H2O (belum setara)
Jika diperlukan 16 gram gas O2 (Ar = 16) dan reaksi diukur pada oC dan tekanan 1 atm (STP), maka volum gas NO
yang dihasilkan adalah ....
Penyelesaian:
NH3 + O2 → NO + H2O (belum setara) disetarakan menjadi 2 NH3 + 2 ½ O2 → 2 NO + 3 H2O
Perbandingan koefisien → O2 : NO = 2 ½ : 2
16 g O2 = 16 g : 32 g/mol = 0,5 mol
Ingat... perbandingan koefisien = perbandingan mol
2 ½ : 2= 0,5 mol : mol NO
mol NO = 0,5 mol x 2/2½ = 0,4 mol

Karena reaksi dilakukan pada keadaan STP maka tiap 1 mol = 22,4 L
Volum gas NO sebanyak 0,4 mol = 0,4 mol x 22,4 L/mol = 8,96 L

Pada pembuatan gas amonia (NH3) menurut proses Haber Bosch, dilakukan dengan cara mereaksikan gas nitrogen
dan gas hidrogen sesuai persamaan reaksi:
N2 + H2 → NH3 (belum setara)
Gas nitrogen (ar N = 14) yang direaksikan sebanyak 14 gram. Volum gas amonia (NH3) yang dihasilkan pada keadaan
o
C , 1 atm adalah ....
Penyelesaian:
N2 + H2 → NH3 (belum setara) disetarakan menjadi N2 + 3 H2 → 2 NH3
Perbandingan koefisien → N2 : NH3 = 1 : 2
14 g N2 = 14 g : 28 g/mol = 0,5 mol
Ingat... perbandingan koefisien = perbandingan mol
1 : 2 = 0,5 mol : mol NH3
mol NH3 = 0,5 mol x 2 = 1 mol

Karena reaksi dilakukan pada keadaan STP maka tiap 1 mol = 22,4 L
Volum gas NH3 sebanyak 1 mol = 1 mol x 22,4 L/mol = 22,4 L

Logam besi dalam industri diperoleh melalui reaksi:


Fe2O3 + C → Fe + CO2 (belum setara)
(Ar Fe = 56 ; O = 16) Volum gas CO2 (STP) yang dihasilkan jika massa besi (III) osida yang bereaksi sebanyak 32 gram
adalah ...
Penyelesaian:
Fe2O3 + C → Fe + CO2 (belum setara) disetarakan menjadi 2 Fe2O3 + 3 C → 4 Fe + 3 CO2
Perbandingan koefisien → Fe2O3 : CO2 = 2 : 3
32 g Fe2O3 = 32 g : 160 g/mol = 0,2 mol
Ingat... perbandingan koefisien = perbandingan mol
2 : 3 = 0,2 mol : mol CO2
mol CO2 = 0,2 mol x × = 0,3 mol

Karena reaksi dilakukan pada keadaan STP maka tiap 1 mol = 22,4 L
Volum gas CO2 0,3 mol = 0,3 mol x 22,4 L/mol = 6,72 L

Sebanyak 3 gram gas C2H6 dibakar sempurna menghasilkan gas CO2 dan uap air menurut reaksi:
C2H6 + O2 → CO2 + H2O (belum setara)
Volum gas CO2 yang dihasilkan pada keadaan standar (STP) adalah... (Ar C = 12; H = 1; O = 16).
Penyelesaian:
C2H6 + O2 → CO2 + H2O (belum setara) disetarakan menjadi C2H6 + 3½ O2 → 2CO2 + 3H2O
Perbandingan koefisien → C2H6 : CO2 = 1 : 2
3 g C2H6 = 3 g : 30 g/mol = 0,1 mol
Ingat... perbandingan koefisien = perbandingan mol
1 : 2 = 0,1 mol : mol CO2
mol CO2 =0,1 mol x 2/1 = 0,2 mol

Karena reaksi dilakukan pada keadaan STP maka tiap 1 mol = 22,4 L
Volum gas CO2 0,2 mol = 0,2 mol x 22,4 L/mol = 4,48 L
Diunduh dari http://urip.wordpress.com @fb: www.facebook.com/urip.kalteng

Anda mungkin juga menyukai