MELAKUKAN LOGROLLING PADA PASIEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman

............................. 01 1/3

Ditetapkan
Direktur RS KARITAS
Tanggal Terbit :
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
01 Maret 2016
dr. A. A. Gede Oka Wiryanatha, Sp. B

PENGERTIAN Sebuah teknik yang di gunakan untuk memiringkan badan

pasien setiap saat sehingga tetap pada posisi lurus sejajar.
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk
mempertahankan posisi yang benar sehingga tidak terjadi
cedera neurologis lebih lanjut dan mencegah penekanan pada
area cedera.
KEBIJAKAN SK direktur RS Karitas no.12/RSK/SK/-DIR/II/2016 tentang
kebijakan pelayanan rumah sakit.
PROSEDUR PERSIAPAN ALAT
1. Bantal.
2. Tempat tidur.
3. Gulungan handuk.
4. Bantalan kaki.
5. Sarung tangan jika perlu.

PRA INTERAKSI
Pastikan alat-alat yang di butuhkan untuk tindakan logrolling
pada pasien tersedia.

ORIENTASI
1. Berikan 5 S (senyum, salam, sapa, sopan dan santun)
2. Identifikasi pasien
3. Cuci tangan dengan 6 langkah
4. Jelaskan tindakan/prosedur yang akan dilakukan pada
keluarga.
 MELAKUKAN LOGROLLING PADA PASIEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman

............................. 01 2/3

Ditetapkan
Direktur RS KARITAS
Tanggal Terbit :
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
01 Maret 2016
dr. A. A. Gede Oka Wiryanatha, Sp. B

PELAKSANAAN
1. Atur posisi dan privasi pasien.
2. Dekatkan alat kepada pasien.
3. Pakai sarung tangan
4. Tinggikan tempat tidur ke tingkat yang nyaman untuk
bekerja,
5. Pindahkan bantal-bantal sehingga tidak terhalang.
6. Semua perawat berdiri di sisi tempat tidur yang sama
dengan kaki flexi, satu kaki berada di depan kaki yang lain.
7. Geser pasien kesatu sisi tempat tidur dengan cara
mengangkat pasien secara bersamaan. Naikkan sisi
penghalang tempat tidur yang berlawanan dengan posisi
perawat.
8. Gunakan satu bantal untuk menyokong kepala pasien
selama dan sesudah mengubah posisi.
9. Letakkan bantal di antara kaki pasien.
10. Instruksikan pasien untuk meletakkan tangan di atas dada.
11. Pegang/sokong bagian kepala, bahu,panggul, lengan dan
kaki pada hitungan ketiga, gulingkan pasien secara
bersamaan pada posisi lateral.
12. Support pasien dengan bantal seperti pada posisi “side
lying”. Pasien yang di curigai atau yang mengalami spinal
injuri harus menggunakan collar servikal (penyangga
leher).
 MELAKUKAN LOGROLLING PADA PASIEN

No. Dokumen No. Revisi Halaman

............................. 01 3/3

Ditetapkan
Direktur RS KARITAS
Tanggal Terbit :
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
01 Maret 2016
dr. A. A. Gede Oka Wiryanatha, Sp. B

13. Tanyakan pada pasien apakah posisinya sudah nyaman.

14. Observasi keadaan pasien.
15. Rapihkan pasien.

TERMINASI
1. Menjelaskan kepada pasien/keluarga pasien bahwa
tindakan telah selesai di kerjakan.
2. Cuci tangan dengan 6 langkah.
3. Bereskan alat dan kembalikan ke tempat semula.
4. Dokumentasikan tindakan yang dilakukan dan hasil
observasi pada catatan terintegrasi (nama, waktu, tanggal,
tanda tangan.
UNIT TERKAIT 1. Rawat Inap (Ruang Maria, Lukas,Yoseph,
Emanuel,Regina, Elisabeth, Seraphine)
2. UGD
3. VK.
4. URO
5. ICU.