Anda di halaman 1dari 3

Nomor : ………………………..

Revisi ke : ………………………..
Berlaku Tgl : ………………………..

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR


INJEKSI INTRA VENA

Diperiksa Oleh : Disahkan :


Penanggung Jawab Mutu Kepala UPTD Puskesmas Sukatani

dr. Ernasari Pulung Kusumayuda


NIP: 197112282006042002 NIP. 198305112011011001

DINAS KESEHATAN KABUPATEN BEKASI


UPTD PUSKESMAS SUKATANI
Jalan Raya Sukadarma No. 5 RT.01/01
Desa Sukadarma Kecamatan Sukatani
Tlp (021) 89160186 Email: sp3puskesmassukatani@gmail.com kode pos: 17630
INJEKSI INTRA VENA
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
UPTD
PUSKESMAS (Tanda Tangan Kepala Puskesmas) Pulung Kusumayuda
SUKATANI NIP. 198305112011011001
1. Pengertian Memasukkan cairan obat kedalam vena dengan memakai jarum
suntik agar mendapatkan reaksi obat yang lebih cepat.
2. Tujuan Sebagai acuan untuk melakukan tindakan suntikan intravena.
3. Kebijakan Pemasukan cairan obat kedalam vena dengan memakai jarum
suntik dilakukan dengan berpedoman pada SOP.
4. Alat dan 1. Bak spuit
Bahan 2. Spuit 3 cc / 5 cc
3. Obat suntik (siap pakai)
4. Kapas desinfektan
5. Alas/perlak
6. Pembendung/stuing
7. Bengkok
8. Bad side/plester
9. Buku injeksi
10. Gunting
5. Prosedur/ 1. Memberitahukan pasien tentang tindakan yang akan
Langkah- dilakukan
langkah 2. Mencuci tangan.
3. Membawa alat kepada pasien
4. Menyiapkan lingkungan
5. Mengatur posisi pasien
6. Memasang pengalas/perlak dibawah lokasi yang akan
ditusuk
7. Menentukan lokasi tusukan
8. Melakukan pembendungan
9. Menghapus hama lokasi suntikan
10. Menusuk jarum dengan sudut 25 derajat – 45 derajat
11. Melakukan pengisapan/aspirasi
12. Melepaskan pembendung
13. Memasukan obat berlahan-lahan
14. Mencabut jarum suntik
15. Menekan tempat tusukan dengan kapas desinfektan
kalau perlu diplester/band aid
16. Merapikan pasien dan alat-alat
17. Mencuci tangan
18. Mendokumentasikan hasil tindakan dibuku injeksi les
paien

Hal-hal yang perlu diperhatikan :


1. Perhatikan reaksi pasien pada saat dan sesudah
pemberian suntikan
2. Lokasi penusukan :
- Lengan (vena media kubiti/vena cephalica)
- Tungkai (vena saphenous)
- Kepala (vena frontalis temporalis) khusus anak
6. Unit Terkait KIA, BP, RAWAT INAP, UGD, PUSTU/POLINDES
7. Dokumen 1.Lembar informed consent
terkait 2.Status pasien
3.Buku Register
4.Buku SOAP
8. Rekaman
Historis No. Yang Diubah Isi Perubahan Tgl. Mulai
Perubahan
diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai