MEMBANTU PASIEN DUDUK DI TEMPAT TIDUR

No. Dokumen No. Revisi Halaman

01 1/2
Ditetapkan
Direktur
STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit :
OPERASIONAL

PENGERTIAN Tindakan yang mempertahankan kemampuan mobilitas pasien.

TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk :
1. Memenuhi kebutuhan mobilitas.
2. Mempertahankan toleransi terhadap aktivitas.
3. Mempertahankan kenyamanan.
KEBIJAKAN Setiap perawat/bidan wajib memberikan asuhan keperawatan
sesuai dengan Standar Prosedur Operasional ( SPO )
Keperawatan ( Peraturan Direktur
No:002/RSK/P-DIR/X/2016).
PROSEDUR PERSIAPAN ALAT
1. Bantal.
2. Tempat tidur.

PRA INTERAKSI
Pastikan alat-alat yang di butuhkan untuk tindakan membantu
pasien duduk di atas tempat tidur tersedia.

ORIENTASI
1. Berikan 5 S (senyum, salam, sapa, sopan dan santun).
2. Identifikasi pasien.
3. Jelaskan tindakan/prosedur yang akan dilakukan pada
pasien dan keluarga.

PELAKSANAAN
1. Atur posisi dan privasi pasien.
2. Dekatkan alat kepada pasien.
3. Cuci tangan
4. Bantu pasien pada posisi miring ke satu sisi, posisi perawat
menghadap ke sisi dimana pasien akan duduk.
5. Tinggikan kepala tempat tidur sesuai dengan kenyamanan
pasien.
6. Perawat berdiri menghadap pasien, letakkan lengan di
bawah bahu menyokong kepala dan leher, letakkan tangan
lain di atas paha pasien.
7. Pindahkan kaki pasien di tepi tempat tidur.
 MEMBANTU PASIEN DUDUK DI TEMPAT TIDUR

No. Dokumen No. Revisi Halaman

01 2/2
Ditetapkan
Direktur
STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit :
OPERASIONAL

8. Bantu pasien pada posisi duduk dengan gerakkan

mengayun pada kaki.
9. Tetep berada di depan pasien sehingga seimbang.
10. Observasi keadaan pasien.
11. Rapihkan pasien.

TERMINASI
1. Menjelaskan kepada pasien/keluarga pasien bahwa
tindakan telah selesai di kerjakan.
2. Kaji respon pasien
3. Ucapkan terimakasih atas kerjasamanya
4. Bererskan alat dan kembalikan ke tempat semula.
5. Cuci tangan
6. Dokumentasikan tindakan yang dilakukan dan hasil
observasi pada catatan terintegrasi (nama, waktu, tanggal,
tanda tangan).
UNIT TERKAIT 1. IGD
2. VK
3. URO
4. HCU
5. Instalasi Rawat Inap
6. Instalasi Rawat Jalan
7. Perinatologi.