Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN

SENAM KAKI DIABETES MELITUS

DI SUSUN OLEH

Rizky Ernanda

P1337420916024

PRODI PROFESI NERS


JURUSAN KEPERAWATAN
POLTEKKES KEMENKES SEMARANG
2017
SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : Diabetes Melitus


Sub Pokok Bahasan : Senam Kaki Diabetes Melitus

A. Tujuan
Tujuan Umum :
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan selama 1x 30 menit, keluarga dapat
mempraktikkan senam kaki diabetes.
Tujuan Khusus:
Setelah mengikuti pendidikan kesehatan selama 1x30 menit Ny. A dan keluarga
dapat :
1. Mampu menjelaskan kembali hal – hal yang perlu diperhatikan saat melakukan
senam diabetes
2. Mampu mempraktekkan kembali gerakan senam kaki
3. Keluarga mampu membimbing klien dalam melakukan senam diabetes

B. Sasaran dan Target


Sasaran ditunjukan pada keluarga Ny A

C. Strategi Pelaksanaan
Hari dan Tanggal : Kamis, 13 Desember 2017
Waktu : 09.00 WIB – selesai
Tempat : Rumah keluarga Ny A

D. Susunan Acara

No Tahap Waktu Kegiatan Media

1 Pembukaan 5 menit  Salam perkenalan


 Memperkenalkan diri
 Menjelaskan kontrak dan tujuan
pertemuan
2 Pelaksanaan 15 menit  Jelaskan manfaat senam kaki Leaflet
diabetes
Video
 Lakukan gerakkan senam kaki
diabetes

3. Penutup 5 menit  Melakukan evaluasi dengan


meminta klien melakukan
sendiri
 Memberikan reiforcemen
positif atas jawaban yang
diberikan
 Penutup
 Ungkapan permohonan maaf
dan trimakasih

E. Metode
Metode yang digunakan:
1. Ceramah
2. Demonstrasi

F. Setting Tempat

: Audien

: Penyuluh
G. Media
Leaflet, video

H. Materi
Terlampir

I. Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
• Kesepakatan dengan keluarga Ny. A (waktu dan tempat)
• Kesiapan materi penyaji
• Tempat yang digunakan nyaman dan mendukung
2. Evaluasi Proses
• Peserta/ keluarga bersedia dirumah sesuai dengan kontrak waktu yang
ditentukan
• Anggota keluarga antusias untuk bertanya tentang hal-hal yang tidak
diketahuinya
• Anggota keluarga menjawab semua pertanyaan yang telah diberikan
3. Mahasiswa
• Dapat memfasilitasi jalannya penyuluhan
• Dapat menjalankan peranannya sesuai dengan tugas
4. Evaluasi Hasil
• Kegiatan penyuluhan berjalan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan
• Adanya kesepakatan antara keluarga dengan perawat dalam melaksanakan
implementasi keperawatan selanjutnya.
Lampiran

Senam Kaki Diabetes


1. Definisi
Senam kaki adalah kegiatan atau latihan yang dilakukan oleh pasien diabetes melitus untuk
mencegah terjadinya luka dan membantu melancarkan peredarah darah bagian kaki.
2. Tujuan Senam Kaki DM
 Memperbaiki sirkulasi darah
 Mencegah terjadinya kelainan bentuk kaki
 Meningkatkan kekuatan otot betis dan paha
 Mengatasi keterbatasan gerak sendi
3. Langkah-langkah Senam Kaki DM
a. Posisikan pasien duduk tegak di atas bangku dengan kaki menyentuh lantai

b. Dengan meletakkan tumit dilantai, jari-jari kedua belah kaki diluruskan ke atas lalu
dibengkokan kembali ke bawah seperti cakar ayam sebanyak 10 kali

c. Dengan meletakkan tumit salah satu kaki dilantai, angkat telapak kaki ke atas. Pada kaki
lainnya, jari-jari kaki diletakkan di lantai dengan tumit kaki diangkat ke atas. Cara ini
dilakukan bersamaan pada kaki kiri dan kanan secara bergantian dan diulangi sebanyak
10kali
d. Tumit kaki diletakkan di lantai. Bagian ujung kaki diangkat ke atas dan buat gerakan
memutar dengan pergerakan pada pergelangan kaki sebanyak 10 kali

e. Jari-jari kaki diletakkan dilantai. Tumit diangkat dan buat gerakan memutar dengan
pergerakan pada pergelangan kaki sebanyak 10 kali

f. Angkat salah satu lutut kaki, dan luruskan. Gerakan jari-jari ke depan turunkan kembali
secara bergantian kekiri dan ke kanan. Ulangi sebanyak 10 kali
g. Luruskan salah satu kaki di atas lantai kemudian angkat kaki tersebut dan gerakkan ujung
jari kaki ke arah wajah lalu turunkan kembali ke lantai. Ulangi sebanyak 10 kali

h. Angkat kedua kaki dan luruskan, pertahankan posisi tersebut. Gerakan pergelangan kaki
ke depan dan ke belakang. Ulangi sebanyak 10 kali
i. Luruskan salah satu kaki dan angkat, putar kaki pada pergelangan kaki, tuliskan pada
udara dengan kaki dari angka 0 hingga 9 lakukan secara bergantian.
j. Letakkan sehelai koran dilantai. Bentuk kertas itu menjadi seperti bola dengan kedua
belah kaki. Kemudian, buka bola itu menjadi lembaran seperti semula menggunakan
kedua belah kaki.
Cara ini dilakukan hanya sekali saja :
1) Robek koran menjadi 2 bagian, pisahkan kedua bagian koran.
2) Sebagian koran di sobek-sobek menjadi kecil-kecil dengan kedua kaki
3) Pindahkan kumpulan sobekan-sobekan tersebut dengan kedua kaki lalu letakkan sobek
kan kertas pada bagian kertas yang utuh.
4) Bungkus semuanya dengan kedua kaki menjadi bentuk bola

Anda mungkin juga menyukai