Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KOTA SURABAYA

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS GAYUNGAN
JL. Gayungsari Barat No. 124, Surabaya, (60235)
Telp. (031)8290043

KEPUTUSAN KEPALA UPTD. PUSKESMAS GAYUNGAN


KOTA SURABAYA
NOMOR : 440 / A.I.SK.50.0011.07 / 436.6.3 / 2015

TENTANG

PENERAPAN MANAJEMEN RESIKO


UPTD. PUSKESMAS GAYUNGAN TAHUN 2015

KEPALA DINAS KESEHATAN KOTA SURABAYA,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka pemberian pelayanan publik yang berkualitas dan mampu
memberikan kepuasan bagi masyarakat merupakan kewajiban yang harus
dilakukan oleh pemerintah;
b. bahwa Puskesmas sebagai ujung tombak dan sekaligus sebagai tolak ukur
pelayanan publik di bidang kesehatan, merupakan salah satu pilar dalam
memenuhi tuntutan reformasi birokrasi;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan b,
perlu menetapkan Penerapan Manajemen Resiko UPTD. Puskesmas Gayungan
tahun 2015.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 29 tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran (Lembaran


Negara Tahun 2004 Nomor 116 tambahan lembaran Negara Nomor 4431);
2. Undang-Undang Nomor 25 tahun 2009 tentang Pelayanan Publik ( lembaran
Negara tahun 2009 Nomor 112);
3. Undang-Undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara
tahun 2009 Nomor 140 tambahan Lembaran Negara Nomor 5063);
4. Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah;
5. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 72 tahun 2012 tentang Sistem
Kesehatan Nasional, Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2012 nomor
193;
6. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 12 tahun 2013 tentang Jaminan
Kesehatan Nasional.
7. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 tahun 2012 tentang Pedoman
Penyusunan Standart Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan;
8. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 tahun 2013 tentang Pelayanan
Kesehatan pada Jaminan Kesehatan Nasional;
9. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat;
10. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 59 tahun 2015 tentang Komisi
Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama;
11. Peraturan Daerah Kota Surabaya Nomor 59 tahun 2003 tentang Perizinan di
Bidang Kesehatan ( Lembaran Daerah Kota Surabaya tahun 2003 nomor 4/E );
12. Peraturan Daerah Kota Surabaya Nomor 8 tahun 2008 tentang Organisasi
Perangkat Daerah (Lembaran Daerah Kota Surabaya tahun 2008 Nomor 8
Tambahan Lembaran Daerah Kota Surabaya) sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Daerah Kota Surabaya Nomor 12 tahun 2009 (Lembaran Daerah
Kota Surabaya Tahun 2009 Nomor 12 Tambahan Lembaran Daerah Kota
Surabaya Nomor 12);
13. Peraturan Daerah Kota Surabaya No. 5 Tahun 2010 Tentang Retribusi
Pelayanan Kesehatan Pada Dinas Kesehatan Kota Surabaya
14. Peraturan Walikota Surabaya Nomor 42 Tahun 2011 tentang Rincian Tugas dan
Fungsi Dinas Kesehatan Kota Surabaya (Berita Daerah Kota Surabaya Tahun
2011 Nomor 67) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Walikota
Surabaya Nomor 26 tahun 2012 (Berita daerah Kota Surabaya tahun 2012
Nomor 27);
15. Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya Nomor 800/ 11884/
436.6.3/ 2015 tentang Akreditasi Puskesmas Kota Surabaya tahun 2015.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD. PUSKESMAS GAYUNGAN TENTANG


PENERAPAN MANAJEMEN RESIKO UPTD. PUSKESMAS
GAYUNGAN.
KESATU : Manajemen resiko sebagaimana tercantum dalam lampiran ini dikelola untuk
meminimalkan risiko terjadinya kesalahan, penyimpangan maupun
keterlambatan dalam pelayanan;
KEDUA : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila dikemudian
hari terjadi perubahan dan atau terdapat kesalahan dalam Keputusan ini akan
diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Surabaya
Pada tanggal 24 Juli 2015
KEPALA UPTD. PUSKESMAS GAYUNGAN

dr. ATIEK TRI ARINI, M.Kes


Penata Tingkat I
NIP 197901102006042022
LAMPIRAN I
KEPUTUSAN KEPALA UPTD. PUSKESMAS GAYUNGAN
Nomor : 440 /A.I.SK.50.0011.07/ 436.6.3 / 2015
Tanggal : 24 Juli 2015

MANAJEMEN RESIKO
UPTD. PUSKESMAS GAYUNGAN

A. UKP (Upaya Kesehatan Perorangan)


1. Kepala puskesmas membentuk tim mutu Puskesmas

2. Team melakukan identifikasi ,analisa resiko dan keselamatan pasien serta tindak lanjut yang

telah dilakukan

3. Team melakukan pelaporan dan pencatatan bila ada insiden kejadian yang dialami pasien

dengan baik agar kejadian tersebut tidak terulang kembali

4. Team harus melaporkan semua insiden kepada kepala puskesmas

B. UKM (Upaya Kesehatan Masyarakat)


1. Pemegang program menentukan ketepatan identifikasi sasaran
2. Pemegang program menentukan masalah/kesenjangan yang terjadi di masyarakat
3. Pemegang program mengumpulkan bukti-bukti yang nyata
4. Pemegang program melakukan wawancara
5. Pemegang program meneliti lingkungan kejadian
6. Pemegang program mengenali faktor-faktor yang berkontribusi terhadap timbulnya kejadian
7. Pemegang program menentukan pemecahan masalah dan melaporakan kepada penanggung

jawab UKM dan Kepala Puskesmas

KEPALA UPTD. PUSKESMAS GAYUNGAN

dr. ATIEK TRI ARINI, M.Kes


Penata Tingkat I
NIP 197901102006042022

Anda mungkin juga menyukai