Anda di halaman 1dari 1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Secara geografis Indonesia terletak di antara dua benua, Benua Asia dan
Australia, di antara dua samudera, Samudera Hindia dan Samudera pasifik.
Secara astronomis Indonesia terletak antara 6˚ Lintang Utara sampai 11˚
Lintang Selatan dan 95˚ Lintang Timur sampai 141˚ Bujur Timur yang meliputi
rangkaian pulau antara sabang sampai Merauke. Data yang bersumber dari
Badan Informasi Geospasial, Indonesia merupakan Negara kepulauan
terbesar di Dunia dengan jumlah Pulau sebanyak 13.466, luas daratan
sebesar 1.922.570 km² dan luas perairan sebesar 3.257.483 km². (Kemenkes
RI 2015)

Hasil estimasi jumlah penduduk pada tahun 2015 sebesar 255.461.686


jiwa, yang terdiri atas 128.366.718 jiwa penduduk laki-laki dan 127.094.968
jiwa penduduk perempuan. Angka tersebut merupakan hasil perhitungan yang
dilakukan oleh Pusat Data dan informasi Kementrian Kesehatan dengan
bimbingan dari Badan Pusat Statistik dengan menggunakan metode
Geometrik. Metode ini menggunakan prinsip bahwa parameter dasar
demografi yaitu fertilitas, mortalitas, dan migrasi per tahun tumbuh konstan.
(Kemenkes RI 2015)

Penduduk sebagai determinan pembangunan perlu mendapat perhatian


yang serius. Program pembangunan, termasuk pembangunan di bidang
kesehatan, harus didasarkan pada dinamika kependudukan. Upaya
pembangunan di bidang kesehatan tercermin dalam program kesehatan
melalui promotif, preventif, kuratif maupun rehabilitative. Pembangunan
kesehatan merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat. (Kemenkes RI 2015)

Anda mungkin juga menyukai