Anda di halaman 1dari 3

PERACIKAN OBAT

No. Dokumen No. Revisi Halaman


SPO-PK.61100.010 00 1 dari 2
RSIJPK
Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh:
Standar
Prosedur
Operasional 01 April 2014 Dr.H. Denny P Machmud, Sp.THT
Direktur Utama
Pengertian Bagian dari kegiatan pelayanan resep baik rawat jalan maupun rawat inap yang
khususnya peracikan obat.

Tujuan - Agar proses peracikan berlangsung secara tepat dan benar.


- Obat-obat yang diracik disiapkan secara tepat dan benar.

Kebijakan Pedoman Pelayananan Instalasi Farmasi RS Islam Jakarta Pondok Kopi.

Prosedur :
1. Gunakan Alat Pelindung Diri (masker dan sarung tangan)
2. Pastikan peralatan yang akan digunakan untuk meracik telah bersih dan kering sesuai SPO-
PK.61100.029 / rev.00 Penggunaan Peralatan Farmasi
3. Racik obat yang telah di siapkan sesuai SPO-PK.61100.009 / rev.00 Penimbangan dan
Penyiapan Obat Racikan
a. Puyer
- Gerus obat yang akan diracik dengan menggunakan mortir dan stemper sampai halus.
Jika obat yang akan diracik jumlahnya banyak, maka gerus obat dengan
menggunakan pulverizer sesuai SPO-PK.61100.029 / rev.00 Penggunaan Peralatan
Farmasi.
- Untuk puyer yang mengandung obat bersalut, saring hasil gerusan obat dengan alat
penyaring manual.
- Bagi serbuk obat menjadi beberapa bagian dan sama rata.
- Setelah sama rata, bungkus puyer dengan Medicine Pocket sesuai dengan SPO-
PK.61100.029 / rev.00 Penggunaan Peralatan Farmasi.
- Tutup medicine pocket dengan menggunakan alat Sealing Machine sesuai SPO-
PK.61100.029 / rev.00 Penggunaan Peralatan Farmasi.
b. Kapsul
- Gerus obat yang akan diracik dengan menggunakan mortir dan stemper sampai halus.
Jika obat yang akan diracik jumlahnya banyak, maka gerus obat dengan
menggunakan pulverizer sesuai SPO-PK.61100.029 / rev.00 Penggunaan Peralatan
Farmasi.
- Untuk puyer yang mengandung obat bersalut, saring hasil gerusan obat dengan alat
penyaring manual.
- Bagi serbuk obat menjadi beberapa bagian dan sama rata.
- Masukkan kapsul. Ukuran kapsul yang dipakai disesuaikan dengan kebutuhan.
c. Salep
- Campurkan obat yang akan dibuat racikan salep dengan menggunakan mortir dan
stemper khusus untuk meracik pemakaian obat luar.
- Setelah racikan rata, masukkan kedalam pot plastik. Ukuran pot plastik disesuaikan
dengan kebutuhan.
d. Sirup Campuran
- Gerus obat yang akan diracik dengan menggunakan mortir dan stemper sampai halus.
Jika obat yang akan diracik jumlahnya banyak, maka gerus obat dengan
menggunakan pulverizer sesuai SPO-PK.61100.029 / rev.00 Penggunaan Peralatan
Farmasi.
PERACIKAN OBAT

No. Dokumen No. Revisi Halaman


SPO-PK.61100.010 00 2 dari 2
RSIJPK
Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh:
Standar
Prosedur
Operasional 01 April 2014 Dr.H. Denny P Machmud, Sp.THT
Direktur Utama

- Untuk puyer yang mengandung obat bersalut, saring hasil gerusan obat dengan alat
penyaring manual.
- Masukkan kedalam sirup obat jadi.

4. Kemas obat yang telah diracik sesuai dengan SPO-PK.61100.008 / rev.00 Penyiapan dan
Pengemasan Obat

Unit Terkait - Farmasi

No. Dok. Terkait - Etiket Putih (FORM-PK.61100.003 / rev.00)


- Etiket Biru (FORM-PK.61100.004 / rev.00)
- Label keterangan (Simpan di kulkas FORM-PK.61100.006 / rev.00, kocok
dahulu FORM-PK.61100.005 / rev.00, Label “Harus diminum sampai
habis tidak boleh digunakan lebih dari 7 hari” Form-PK.61100.007 /
rev.00)
- Plastik klip

Anda mungkin juga menyukai