Anda di halaman 1dari 3

ANGULAR CHEILITIS

: /SPO/RSIGM-
No. Dokumen UMI/VIII/2017
No. Revisi :
SPO RUMAH SAKIT
Tanggal Terbit :
ISLAM GIGI
DAN MULUT
Halaman : 1/2 UMI
UNIVERSITAS Nama Direktur RS
MUSLIM NIPS/NIDN
INDONESIA :...........
Tanda Tangan Direktur RS

Keilitis angularis adalah kondisi yang menimbulkan rasa sakit yang terdiri atas
1. Pengertian
fisura berwarna merah yang memancar pada sudut mulut.

- Awalnya menimbulkan jaringan mukokutaneus yang lunak, berwarna merah, dan


mengalami ulserasi pada sudut mulut. Semakin lama, fisura yang berwarna merah
akan menjadi dalam dan meluas beberapa sentimeter dari komisura ke kulit
perilabial, atau mengalami ulserasi dan melibatkan mukosa labial dan bukal. Kerak
sering berkembang pada ulser ini yang nantinya terkelupas dan mengalami ulserasi
2.Tampilan Klinis
kembali selama fungsi rongga mulut berjalan normal. Nodul granulomatosis kecil
yang berwarna coklat-kuning pada akhirnya akan muncul namun, perdarahan
jarang terjadi.
- Terasa sakit jika membuka mulut

- Candida albicans, staphylococcus aureus


- kebiasaan buruk (sering menjilat sudut bibir)
3. Etiologi

Untuk mengetahui kelainan penyakit mulut yang terdapat pada rongga mulut
4. Tujuan
terutama dibagian sudut bibir

5. Kebijakan SK Direktur rumah Sakit /RSIGM-UMI/SK/IX/2017 tentang

1. Langlais R, Miller C, Gehrig J. Atlas berwarna lesi mulut yang sering


6. Referensi
ditemukan. Jakarta: EGC; 2013. P. 132.
7.Prosedur 1. Operator Menyiapkan Alat dan Bahan
Alat : Alat diagnostik set
Bahan : Sarung Tangan, Masker, Air Kumur.
2. Operator menggunakan triad barrier
3. Operator mengatur posisi pasien
4. Operator menyalakan lampu dental unit
5. Operator menyapa pasien (salam), berhadapan, memperkenalkan diri,
menunjukkan sikap hormat dan respek pada pasien, dan menjelaskan prosedur
yang akan di lakukan.
6. Operator melakukan anamnesis
7. Operator melakukan pemeriksaan atau identifikasi adanya garis putih pada
permukaan bukal yang sejajar dengan dataran oklusi
8. Operator memberikan edukasi pada pasien terkait dengan lesi yang terdapat pada
rongga mulutnya bahwa adanya kasus tersebut dibutuhkan pemberian obat &
menyarankan untuk menghilangkan faktor penyebab dengan menghentikan
kebiasaan buruk yang biasanya sering dilakukan.

8. Gambar Kasus

Tindakan preventif (menghilangkan faktor penyebab trauma, menjaga kebersihan


mulut, pengembalian dimensi vertikal, dan aliran saliva), dikombinasikan dengan
9. Perawatan
terapi anti jamur topical dan antibiotik, suplemen vitamin, dan menghilangkan
kebiasaan buruk seperti menjilat bibir.
Mengatur posisi
Siapkan Alat Memakai tried barrier pasien
& Bahan

Melakukan
Melakukan anamnesis Menyapa pasien
10. Diagram Alur identifikasi kasus

Memberikan
edukasi

11. Unit Terkait Ilmu Penyakit Mulut

Anda mungkin juga menyukai