Anda di halaman 1dari 14

1.

Vignette : Untuk mengetahui masalah kesehatan di desa A, sekelompok mahasiswa FKG


berencana melakukan survei. Masyarakat desa A mempunyai latar belakang pendidikan yang
relatif rendah, bermata pencaharian nelayan. Angka kejadian karies yang tinggi. Kelompok
mahasiswa tersebut bermaksud mengetahui faktor resiko kejadian karies yang tinggi di desa
tersebut.
Pertanyaan : Apakah metode pengumpulan data yang mudah dan sesuai dengan kondisi
tersebut ?
a. Observasi
b. Wawancara
c. Kuesioner terbuka
d. Kuesioner tertutup
e. Kuesioner mandiri
2. Vignette : Di sebuah kota metropolis yang berpenduduk 5 juta jiwa pada tahun 2000 banyak
didatangi oleh tenaga kerja dari luar negeri. Pada tahun tersebut tercatat 200 orang pekerja dari
luar negeri masuk dan 50 orang pekerja luar negeri yang pulang kembali ke negaranya karena
visa kerja mereka habis.
Pertanyaan : Berapakah angka migrasi di kota metropolitan tersebut ?
Pilihan jawaban :
a. 50/5.000.000
b. 100/5.000.000
c. 150/5.000.000
d. 200/5.000.000
e. 250/5.000.000
3. Vignette : Dalam rencana kegiatan promosi kesehatan pimpinan Puskesmas da staf sebagai
koordinator diwilayah kerjanya, bekerja keras agar tujuan pencegahan dapat tercapai, namun
ada beberapa hambatan antara lain adanya desa yang mengalami KLB (Kejadian Luar Biasa).
Pertanyaan : Apakah unsur pokok ruang lingkup pencegahan kesehatan yang kurang terlaksana
pada kasus di atas ?
Pilihan jawaban :
a. Rehabilitation
b. Health promotion
c. Spesific limitation
d. Disability limitation
e. Early diagnosis and prompt treatment
4. Vignette : Seorang pasien laki-laki berusia 40 tahun datang Ka Puskesmas dengan keluhan batuk lama
dan tidak sembuh-sembuh. Hasil pemeriksaan pasien didiagnosa menderita penyakit paru kronis dan
perlu dirujuk ka Rumah Sakit.
Pertanyaan : Ke manakah Puskesmas merujuk pasien tersebut ?

Pilihan jawaban :

a. Rumah sakit tipe A


b. Rumah sakit tipe B
c. Rumah sakit tipe C
d. Rumah sakit tipe D
e. Rumah sakit tipe E
5. Vignette : Di sebuah desa X Kecamatan Y. kondisi geografis desa tersebut di atas gunung, akses Jalan
sulit, masyarakatnya banyak yang menderita mental retardation atau cacat mental. Data diperoleh
dart survei dan data kependudukan di Kecamatan. Dart data banyak pernikahan antar keluarga dekat.
Masyarakat desa sangat patuh dengan tokoh adatnya. Untuk mencegah atau menurunkan Insidensi cacat
mental, dinas kesehatan kota akan melakukan pendekatan kepada tokoh adat.
Pertanyaan : Apa sasaran promosi kesehatan pada kasus diatas ?

Pilihan jawaban :

a. Sasaran primer
b. Sasaran skunder
c. Sasaran tersier
d. Sasaran pelengkap
e. Sasaran sosial
6. Vignette : Seorang Dokter Gigi mendengarkan keluhan sakit yang dirasakan pasien. Dokter
gigi tersebut mendengarkan, memperhatikan penuturan dan turut merasakan apa yang dialami
pasien tersebut tentang riwayat penyakitnya.
Pertanyaan : Apakah bentuk sikap dari dokter tersebut?
Pilihan jawaban :
a. Jujur
b. Respek
c. Empati
d. Simpati
e. Bertanggung jawab
7. Mahasiswa Kedokteran gigi sedang menjalani pendidikan profesi IKGM-P di Puskesmas X.
Tugas yang mereka lakukan adalah membantu memecahkan permasalahan yang ada dari
laporan tahunan Puskesmas, data BPS, kantor Kelurahan dan Kecamatan serta melakukan
survei ke masyarakat.
Pertanyaan : Manakah kegiatan diatas yang jika dilakukan akan mendapatkan data sekunder
kesehatan gigi dan mulut ?
Pilihan jawaban :
a. Data BPS
b. Survei di masyarakat
c. Data kantor kelurahan
d. Data kantor kecamatan
e. Laporan tahunan Puskesmas
8. Vignette : Desa A ditemukan 20 orang terkena penyakit diare dan muntah setelah
mengkonsumsi makanan di sebuah acara hajatan desa. 2 diantaranya balita meninggal karena
terlambat tertolong. Jumlah hadirin yang datang di pesta tersebut 200 orang. 20 diantaranya
balita.
Pertanyaan : Berapakah angka attack date dari kasus tersebut ?
Pilihan jawaban :
a. 2/200
b. 18/200
c. 20/200
d. 22/200
e. 40/200
9. Vignette : Kepala Puskesmas secara rutin sebulan sekali mengadakan kegiatan pertemuan
yang membahas masalah lintas program dan program-program baru dengan stafnya.
Pertanyaan : Apakah bentuk managemen kegiatan tersebut ?
Pilihan jawaban :
a. Manajemen sumber daya
b. Manajemen pembiayaan
c. Manajemen operasional
d. Manajemen ketenagaan
e. Manajemen keuangan

10. Vignette : Sekelompok mahasiswa FKG sedang melakukan kegiatan pengabdian masyarakat
di desa X. kegiatan berkoordinasi dengan Puskesmas. Dari data Puskesmas terlihat 75 %
menderita penyakit periodontal. Mahasiswa berencana melakukan penyuluhan untuk menekan
angka kejadian penyakit periodontal.
Pertanyaan : Apakah tindakan yang dilakukan mahasiswa ?
Pilihan jawaban :
a. Pencegahan primer
b. Pencegahan tersier
c. Pencegahan sekunder
d. Pencegahan primordial
e. Pencegahan komprehensif

11. Vignette : Desa X tergolong desa yang padat penduduk, terserang wabah penyakit menular dan
membuat masyarakat resah. Keresahan masyarakat disebabkan karena waktu timbul wabah
tidak jelas, pelan, masa inkubasi panjang dan wabah tersebut lenyapnya lama.
Pertanyaan : Apakah jenis karakteristik wabah pada kasus di atas?

Pilihan jawaban:

a. Point source epidemic


b. Propagated epidemic
c. Mix source epidemic
d. Sporadis epidemic
e. Endemic epidemic
12. Vignette: Seorang pasien datang ke dokter gigi dengan keluhan gigi belakang atas kanan
berlubang dan sakit berdenyut pada malam hari. Setelah melakukan anamnesis pemeriksaan
klinis dan menegakkan diagnosa pada pasien tersebut dilakukan tindakan perawatan saluran
akar.
Pertanyaan : Apakah tingkatan pencegahan yang dilakukan pada kasus di atas menurut Leavell and
Clark?

Pilihan Jawaban:

a. Rehabilitation
b. Health promotion
c. Specific Protection
d. Disability Limitation
e. Early Diagnosis and Prompt Treatment
13. Vignette: Melihat data kesehatan gigi dan mulut di wilayah Bintaro ternyata indeks DMF-T
siswa usia sekolah adalah 5. Untuk menanggulangi hal tersebut pihak Puskesmas
merencanakan kegiatan pemberian flour secara topikal pada saat kegiatan UKGS di Sekolah
masing-masing.
Pertanyaan : Tindakan tersebut termasuk dalam tingkat pencegahan yang mana?

Pilihan jawaban

a. Health promotion
b. Specific Protection
c. Early Diagnosis and Prompt Treatment
d. Disability Limitation
e. Rehabilitation
14. Vignette: Hasil survei yang dilakukan pada anak sekolah dasar di Denpasar ditemukan rerata
DMF=5 skor tersebut termasuk tinggi menurut target (DMF=1). Puskesmas akhirnya
melaksanakan sikat gigi masal pada anak sekolah dasar di seluruh wilayah kerjanya.
Pertanyaan : Apakah Level prevention yang dilakukan Puskesmas di atas?

Pilihan jawaban

a. Health promotion
b. Specific Protection
c. Early Diagnosis
d. Disability Limitation
e. Rehabilitation
15. Vignette : insiden kejadian kanker rongga mulut per 1000 orang di daerah A pada kalangan
perokok sebesar 0.96 dan yang bukan perokok 0.07.
Pertanyaan : Berapa besar resiko relatif kejadian kanker rongga mulut pada perokok?

Pilihan jawaban:

a. 0.96 0.07
b. 0.96 / 0.07
c. 0.96 x 0.07
d. 0.96 + 0.07
e. 0.96 0.07
16. Vignette : Menurut Bradford Hill suatu hubungan sebab akibat (kausalitas yang didasarkan
pada kemampuan faktor resiko untuk menyebabkan penyakit. Misalnya orang yang tidak
mendapat vaksinasi folio akan memperlihatkan gejala polio
Pertanyaan : Apakah kategori konsep hubungan kausalitas tersebut diatas?

Pilihan jawaban

a. Dosis respon
b. Plausabilitas
c. Biologis
d. Konsistensi
e. Analogi
17. Vignette: Seorang peneliti ingin mengetahui etiologi dan insidens terjadinya hipoplasia di
suatu daerah. Ia mendapatkan 100 orang yang hipoplasia dan kemudian memilih 200 orang
lagi yang tidak hipoplasia pada daerah yang sama.
Pertanyaan : Apakah jenis desain penelitian yang cocok digunakan untuk kasus tersebut?

Pilihan jawaban

a. Nested case control


b. Cohort retrospektif
c. Cross sectional
d. Case control
e. Cohort
18. Vignette : Vignette : insiden kejadian kanker rongga mulut per 1000 orang di daerah A pada
kalangan perokok sebesar 0.96 dan yang bukan perokok 0.07 resiko relatif 10.8.
Pertanyaan : Apakah arti resiko relatif pada kasus diatas ?

Pilihan Jawaban

a. Risiko perokok dan bukan perokok dalam kejadian kanker adalah 10.8
b. Beda Risiko perokok dan bukan perokok dalam kejadian kanker adalah 10.8
c. Risiko perokok 10.8 kali dibanding bukan perokok dalam menimbulkan kanker
d. Risiko perokok 10.8 kali dalam menimbulkan kanker dibanding bukan perokok
e. Risiko bukan perokok 10.8 kali dalam menimbulkan kanker dibanding perokok.
19. Vignette : Seorang ibu mempunyai 2 anak perempuan, anak pertama tidak mendapat ASI
Ekslusif tapi anak ke 2 mendapatkan ASI Ekslusif karena ibu sudah dapat penyuluhan dari
dokter gigi tentang manfaat ASI Ekslusif terhadap karies.
Pertanyaan : Apa yang mendasari perubahan perilaku ibu tersebut?

Pilihan jawaban

a. Sikap
b. Tindakan
c. Pola fikir
d. Kesadaran
e. Pengetahuan
20. Vignette : Seorang penelitin bermaksud mengetahui faktor resiko hipoplasia yang banyak
ditemukan pada suatu daerah. Ia mendapatkan 100 orang yang hipoplasia dan kemudian
memilih 200 orang lagi yang tidak hipoplasia pada daerah yang sama.
Pertanyaan : Apakah jenis data frekuensi yang dapat diperoleh dari disain yang digunakannya?

Pilihan jawaban

a. Laju insiden
b. Poin previsiensi
c. Insiden kumultaif
d. Periode prevalensi
e. Insiden dan prevalensi
21. Vignette : dokter gigi X membuka praktik dengan ciri-ciri sebagai berikut: tanggung jawab,
manajemen tempat praktek, menerima pendapatan secara penuh, tidak ada pemasukan
apabila tidak praktek. Privasi terjaga dan pengambilan keputusan secara penuh.
Pertanyaan : Apa jenis praktik dokter gigi di atas?

Pilihan jawaban

a. Praktek bersama dan praktek mandiri


b. Asosiasi dan praktek mandiri
c. Praktek bersama
d. Praktek mandiri
e. Asosiasi
22. Vignette : Seorang perempuan berusia 30 tahun dirawat inap di bangsal bedah menunggu
akan dilakukan tindakan operasi molar 3 bawah kiri dan kanan terpendam. Pasien
dijadwalkan pada waktu dan ruangan yang sama dengan pasien lain yang akan dilakukan
tindakan operasi kista mandibula kanan. Pasien sama-sama diantar dan diserahkan ke
perawat ruangan bedah oleh perawat bangsal. Tanpa memeriksa rekam medik perawat
ruangan bedah menyerahkan kedua pasien ke dokter bedah mulut masing-masing untuk
dilakukan tindakan operasi, ketika dilakukan tindakan operasi betapa terkejutnya dokter,
ternyata pasien tertukar.
Pertanyaan : Pelanggaran apakah yang dilakukan oleh dokter pada kasus diatas?

Pilihan jawaban:

a. Pelanggaran terhadap informed consent


b. Pelanggaran standar prosedur operasional
c. Pelanggaran terhadap disiplin
d. Pelanggaran terhadap etika moral
e. Pelanggaran etika perawatan kedokteran
23. Vignette : Dokter gigi X berpraktek di dua tempat pada pagi dan sore. Suatu saat harus keluar
daerah beberapa hari untuk keperluan keluarga. Sebagai tanggung jawab profesi dokter gigi
X berniat mencari teman sejawat yang bisa menggantikan prakteknya. Dokter gigi X
mendapatkan bantuan dokter gigi Y pada pagi hari dan dokter Z pada sore hari.
Pertanyaan : Apakah persyaratan yang harus dimiliki oleh dokter gigi Y dan dokter gigi Z?

Pilihan jawaban

a. Ijazah dokter gigi


b. Surat ijin praktek
c. Rekomendasi PDGI
d. Sertifikat kompetensi
e. Surat Tanda Registrasi
24. Vignette : Dokter gigi X merupakan seorang dokter gigi senior berusia lanjut, memiliki
tempat praktek dengan kunjungan pasien yang banyak. Dengan situasi kondisi saat ini dokter
gigi X merasa kewalahan bila harus berpraktek dari senin sampai sabtu, sehingga dokter X
memutuskan untuk berpraktek 3 kali dalam seminggu, dokter gigi X memerlukan dokter gigi
lain untuk membantu dalam praktek swastanya.
Pertanyaan : Apa persyaratan yang dibutuhkan oleh dokter gigi X?

Pilihan jawab :

a. Surat ijin praktek


b. Rekomendasi PDGI
c. Sertifikat kompetensi
d. Surat tanda registrasi
e. Surat ijin praktek di drg X

25. Vignette : Seorang peneliti ingin mengetahuietioiogi dan insidens terjadtnya hipoplasia di
suatu daerah. la mendapailcan 100 orang yang hipoplasia dan kemudian memilih 200 orang
lagi yang tidak hipoplasia pada daerah yang sama.
Pertanyaan : Apakah jenis disain penelitian yang cocok digunakan untuk kasus tersebut ?

Pilihan Jawaban :

A. Nested case control


B. Cohort retrospektif
C. Cross sectional
D. Case control
E. Cohort
26. Vignette : Seorang laki-laki berusia 39 tahun, pekerjaan pengusaha, datang ke klinik gigi
dengan keluhan gigi geraham bawah kiri nyeri. Pemeriksaan Minis ditemukan lubang pada
gigi 36 yang seharusnya dapal ditambal. Namun karena dokter gigi merasa akan mendapatkan
imbalan jasa besar dari pasien, maka disarankan untuk dicabut dan dibuatkan implan walaupun
bukan indikasi. Pasien tidak keberatan dengan masalah biaya dan menyetujui anjuran dokter
gigi tersebut, sehingga dokter langsung melakukan tindakan segera.
Pertanyaan : Apakah prinsip etika kedokteran yang dilanggar pada kasus ini oleh dokter gigi
tersebut?

Pilihan Jawaban:

A. Beneficience
B. Atturisme
C. Justice
D. Non-malefience
E. Autonomy
27. Vignette : Dari analisis situasi di suatu desa ditemukan angka kejadian karies yang tinggi, jarak
puskesmas terdekat adalah 20 km dan tidak ditalui oleh angkutan umum. Dokter gigi yang
bertugas di puskesmas terse but hanya 1 orang dan sibuk dengan kegiatan kuratif.
Pertanyaan : Apakah upaya yang paling tepat dilakukan oleh pemerintah pada kasus diatas?

Pilihan Jawaban :

A. Kegiatan sikat gigi bersama


B. Mendirikan Puskesmas baru
C. Penyuluhan kesehatan gigi mulut
D. Pelatihan kader kesehatan gigi pada guru
E. Memberikan pelayanan murah dan terjangkau kepada masyarakat
28. Vignette : Melihat data kesehatan gigi dan mulut di wilayah Bintaro, temyata indeks DMF-T
siswa usia sekolah adalah 5. Untuk menanggulangi hal tersebut, pihak puskesmas
merencanakan kegiatan pembenan fluor secara topikal pada saat kegiatan UKGS di sekolah
masing-masing.
Pertanyaan : Tindakan tersebut termasuk dalam tingkat pencegahan yang mana?

Pilihan Jawaban:

A. Health promotion
B. Spesific protection
C. Earty diagnosis and prompt treatment
D. Disability Rmitation
E. Rehabilitation
29. Vignette : Seorang dokter gigi berdasarkan pendekatan kedokteran gigi berbasis bukti
(evidence based dentistry) hendak menerapkan temuan baru dalam praktiknya. Dari literatur
didapat temuan-temuan baru. dan beberapa di antaranya terdapat saling pendapat dari berbagai
peneHtian dengan desain serta metodenya masing-masing. Dengan demikian salah satu nal
penting dalam meneiaah laporan penelitian adalah taraf pembuktian berdasarkan level
pembuktian (level of evidence) dari kedokteran gigi berbasis bukti.
Pertanyaan : Dari sekian banyak literatur, penelitian apa yang paling tinggi tarafnya?

Pilihan Jawaban :

A. Case controlled trial


B. Randomized controlled trial
C. Cohort study
D. Case series study
E. Systematic trial
30. Vignette : Desa X tergolong desa yang padat penduduk, terserang wabah penyakit menular dan
membuat masyarakat resah. Keresahan masyarakal disebabkan karena waktu timbul wabah
tidak jelas, pelan, masa inkubasi panjang, dan wabah tersebut lenyapnya lama.
Pertanyaan : Apakah jenis karakteristik wabah pada kasus di atas ?

Pilihan Jawaban:
A. Point Souce Epidemic
B. Propagated Epidemic
C. Mix Source Epidemic
D. Sporadis Epidemic
E. Endemic Epidemic
31. Vignette : Seorang dokter gigi dari Puskesmas A melakukan kegiatan rutin bempa penyuluhan
dan pemenksaan kesehatan gigi di sekolah dasar. Dari hasil survey ditemukan prevalensi karies
68 % sedangkan OHI-S sedang.

Pertanyaan: Apa upaya pencegahan yang sesuai dengan kondisi kasus di alas?

Pilihan Jawaban:

A. Penambalan gigi
B. Pembersihan karang gigi
C. Kegiatan sikat gigi bersama
D. Penyuluhan kesehatan gigi dan mulut
E. Pelatihan kader kesehatan gigi pada guru
32. Vignette : UKGS Inovatif merupakan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi terkirii yaitu
teknologi motivasi, teknologi pencegahan dan perfindungan gigi untuk memotong mata rantai
karies. UKGS Inovatif telah menjadi kebijakkan dari Kementrian Kesehatan sejaktahun 2012.
Setiap tenaga kesehatan gigi di pelayanan masyarakat hams mengetahui konsep dari UKGS
Inovatif ini.
Pertanyaan : Apa saja yang termasuktiga pilar dari UKGS Inovatif?

Pilihan Jawaban :

A. Sikat gigi, berkumur fluor, dan pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut
B. Promosi kesehatan gigi, sikat gigi dengan pasta berfluorida. dan penambalan sederhana
C. Penilaian Risiko Karies, Remineralisasi, dan Surface Protection
D. Remineralisasi, Fissure Sealant, dan Penilaian Risiko Karies
E. Promosi kesehatan gigi, Sikat gigi. Surface protection
33. Vignette : Siswa SD yang tadinya tidak peduli tertiadap kesehatan gigi dan mulut,
mendapatkan promosi kesehatan gigi mengenai cara menjaga kesehatan gigi dan mutut dalam
kegiatan UKGS. Sepulang dan sekolah siswa tersebut mengubah perilakunya dengan
mempraktikkan cara menyikat gigi yang benar di rumah.
Pertanyaan : Perubahan perilaku siswa tersebut terjadi pada tahap apa?

Pilihan Jawaban:

A. Tahap sadar (awareness)


B. Tahap tertarik (interest)
C. Tahap evaluasi (evaluation)
D. Tahap mencoba (trial)
E. Tahap adopsi (adoption)

34. Vignette : Seorang peneliti bermaksud mengetahui faktor risiko hipoplasia yang banyak
ditemukan pada suati daerah. la mendapatkan 100 orang yang hipoplasia dan kemudian
memilih 200 orang lagi yang tidak hipoplask pada daerah yang sama.
Pertanyaan : Apakah jenis data frekuensi yang dapat diperoleh dari disain yang digunakannya?

Pilihan Jawaban :

A. Laju Insiden
B. Poin prevalensi
C. Insiden kumulatif
D. Periode prevalensi
E. Insiden dan prevalensi

35. Vignette : Hasil survei yang dilakukan pada anak Sekolah Dasar di Denpasar ditemukan
rerata DMF = 5. Skor tersebut termasuk tinggi menurut target DMF nasionai (DMF = 1).
Puskesmas akhimya melaksanakan sikat gigi masal pada anak Sekolah Dasar di seluruh
wilayah kerjanya.
Pertanyaan : Apakah Level prevention yang dilakukan Puskesmas di atas?
Pilihan Jawaban :

A. Health Promotion
B. Spesific Protection
C. Earty Diagnosis
D. Disability Limitation
E. Rehabilitates

Anda mungkin juga menyukai