Anda di halaman 1dari 46

Kemandirian Siswa

LAPORAN HASIL UJI COBA


SKALA KEMANDIRIAN SISWA
Diajukan sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh kelulusan
Pada mata kuliah Pengukuran Skala Psikologi

Oleh:
Siti Roikhanah B07208146
Eka Adi Prasetyo B07208099
Kamelia B07208153
Fatkhullah B07208149
Faradibah Ferucha B07208088

Dosen Pengampu:
DR. Abdul Muhid, M. Si
Nip. 197502052003121002

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI


FAKULTAS DAKWAH
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL
SURABAYA
2011
HALAMAN PERSETUJUAN

Laporan Uji Coba Skala Kemandirian Siswa ini telah diperiksa dan disetujui
untuk disajikan

Surabaya, 12 Januari 2011


Mengetahui,

Kepala Sekolah Dosen Pembimbing


SMP ”AL-ISLAM”
Krian

Purwono, S. Pd DR. Abdul Muhid, M.Psi


Nip. 197502052003121002

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur senantiasa penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah
memberikan limpahan rahmat, taufik serta hidayahNYA, sehingga penulisan laporan ini dapat
diselesaikan tepat pada waktunya.
Shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW, beserta para
sahabat dan para pengikutnya yang setia sampai akhir zaman.
Penulis sadar sepenuhnya bahwa laporan ini tidak akan selesai tanpa adanya bantuan dari
berbagai pihak yang telah dihadirkan oleh Allah SWT untuk membantu penulis, baik itu bantuan
moral, material maupun spiritual, tiada kata yang patut kami ucapkan selain ucapan terima kasih
yang sebesar-besarnya dan semoga mendapatkan pahala dari Allah SWT. Khususnya kepada:
1. Bapak DR. Abdul Muhid, M. Si selaku dosen pembimbing mata kuliah Penyusunan Skala
Psikologi.
2. Ibu Arik Irawati, S. Psi selaku asisten dosen pembimbing mata kuliah Penyusunan Skala
Psikologi.
3. Bapak Purwono S. Pd selaku kepala sekolah SMP ”AL-ISLAM” Krian yang telah memberikan
izin kepada penulis untuk melaksanakan tugas uji coba tes ini.
4. Semua guru SMP ”AL-ISLAM” Krian yang senantiasa membantu dalam penyebaran angket
atau kuesioner ini.
5. Para siswa kelas VIII A, B, C, D, E, F, G, H, I dan J SMP ”AL-ISLAM” Krian yang telah
bersedia meluangkan waktunya untuk mengerjakan angket atau kuesioner yang telah diajukan.
6. Serta seluruh pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu yang telah membantu dalam
penyelesaian tugas laporan ini.
Penulis sadar bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan laporan ini, untuk itu penulis
mohon maaf yang sebesar-besarnya. Kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis
harapkan demi kesempurnaan selanjutnya.
Akhirnya, semoga segala amal baik yang semua pihak berikan kepada penulis mendapatkan
balasan sebaik mungkin dari Allah SWT, penguasa alam semesta.

Surabaya, 12 Januari 2011


Penulis

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ...................................................................................i
HALAMAN PERSETUJUAN ...................................................................ii
KATA PENGANTAR ................................................................................iii
DAFTAR ISI ................................................................................................v
DAFTAR TABEL .......................................................................................vii
DAFTAR LAMPIRAN ...............................................................................viii
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .............................................................................................. 1
B. Tujuan 2
C. Manfaat 2
BAB II : PENGEMBANGAN SPESIFIKASI SKALA PSIKOLOGI
A. Konstruk Teoritik Variabel yang Diukur ...................................................... 3
B. Aspek-aspek dan Indikator ............................................................................ 4
C. Definisi Konsep ............................................................................................ 6
D. Definisi Operasional ..................................................................................... 6
E. Blue Print ....................................................................................................... 6
BAB III : PROSES UJI COBA SKALA PSIKOLOGI
A. Subjek Uji Coba ........................................................................................... 8
B. Waktu dan Tempat Pelaksanaan .................................................................. 8
C. Model Skala .................................................................................................. 8
D. Penulisan Aitem ............................................................................................ 8
E. Pelaksanaan Uji Coba .................................................................................. 9

BAB IV : ANALISIS VALIDITAS DAN RELIABILITAS SKALA PSIKOLOGI


A. Perhitungan Skor ....................................................................................... 14
B. Penyekoran Jawaban Skala ....................................................................... 14

C. Uji Validitas ............................................................................................... 14

D. Uji Reliabilitas ........................................................................................... 27


E. Seleksi dan Perakitan Aitem ...................................................................... 31
BAB V : PENUTUP
A. Kesimpulan ................................................................................................ 32

B. Saran 33
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................... 34
LAMPIRAN .............................................................................................. 35
DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 : Blue Print .....................................................................................9


Tabel 5.2 : Hasil Validitas Aitem .................................................................19
Tabel 5.3 : Hasil Validitas Dimensi/Indikator (Perfaktor).............................22
Tabel 5.4 : Hasil Reliabilitas ..........................................................................29

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1: Skala Penelitian .....................................................................43


Lampiran 2: Tabulasi Jawaban Responden................................................46
Lampiran 3: Perhitungan Validitas Aitem ................................................61
Lampiran 4: Perhitungan Validitas Perfaktor/Indikator ............................64
Lampiran 5: Surat Keterangan Telah Melakukan Uji Coba ......................65
BAB I
PENDAHULUAN

D. Latar Belakang
Dalam dunia pendidikan, peserta didik (siswa) maupun remaja itu sendiri mengalami
begitu banyak gelaja-gejala baik dikarenakan dirinya sendiri maupun lingkungan yang mana
menjadi suatu kendala utama dalam mempersiapkan individu- individu yang mampu mengarungi
kehidupan masa mendatang yang menjadi kompleks dan penuh tantangan. Oleh sebab itu,
perkembangan kemandirian remaja menuju ke arah kesempurnaan menjadi sangat penting untuk
diikhtiarkan secara serius, sistematis dan terprogram. Sebab, problem kemandirian
seunggulannya bukanlah hanya merupakan masalah intergeneration (dalam generasi), tetapi juga
merupakan masalah between generation (antar generasi). Perubahan tata nilai yang terjadi dalam
generasi dan antar generasi akan tetap memposisikan kemandirian sebagai isu aktual dalam
perkembanagan manusia.
Perkembangan kemandirian itu semakin menjadi sangat penting didunia pendidikan
karena semakin terlihatnya gejala-gelaja negatif yang dilalukan peserta didik. Gejala-gejala
tersebut antara lain:
1. Ketergantungan disiplin dari luar dan bukan karena niat sendiri secara ikhlas. Dalam dunia
pendidikan semakin sulit menemukan kedisiplinan yang memang muncul secara ikhlas dalam
diri peserta didik..
2. Sikap tidak peduli terhadap lingkungan, baik lingkungan sekolah maupun rumah.
3. Kecenderungan untuk mematuhi peraturan baik disekolah maupun dirumah dan kurangnya
menghormati orang lain baik guru, orang tua dan teman

E. Tujuan
Uji coba skala kemandirian ini secara umum bertujuan antara lain:
1. Untuk mengukur sejauh mana kemandirian yang dimiliki oleh siswa-siswi di sekolah.
2. Untuk mengetahui adanya kesesuaian antara skala yang diujikan kepada siswa dengan tingkat
kemandirian yang dimiliki.
3. Digunakan untuk memenuhi tugas mata kuliah penyusunan skala psikologi (psp).
Selain itu juga, terdapat tujuan khusus yang hendak dicapai dengan adanya uji coba
penyusunan skala ini yaitu untuk menguji validitas dan reliabilitas suatu aitem alat ukur Skala
Kemandirian Siswa.
Yang dalam hal ini adalah SMP ”AL-ISLAM” Krian.
F. Manfaat
Hasil uji coba ini dapat dijadikan sebagai motivasi dalam meningkatkan kemandirian
peserta didik. Hasil uji coba ini tidak hanya bermanfaat bagi siswa pada sekolah tersebut, tetapi
juga bermanfaat bagi instansi atau pihak sekolah untuk mengetahui sejauh mana tingkat
kemandirian yang dimiliki oleh peserta didiknya sehingga bisa membantu instansi atau pihak
sekolah dalam pengambilan cara meningkatkan kemandirian peserta didik disekolah tersebut.
BAB II
PENGEMBANGAN SPESIFIKASI SKALA PSIKOLOGI

A. Konstruk Teoritik Variabel yang Diukur


Kemandirian berasal dari kata mandiri yang artinya berdiri sendiri, mampu
berbuat usaha sendiri. Menurut Hetherington mengemukakan bahwa “ kemandirian
menunjukkan kepada adanya kemampuan untuk mengambil inisiatif, kemampuan mengatasi
masalah, penuh ketekunan, mengatasi sendiri kesulitannya dan ingin melakukan hal-hal untuk
dan oleh dirinya sendiri.
Caplin (1997) menganggap kemandirian sebagai keadaan pengaturan diri, atau kebiasaan
individu manusia untuk memilih, menguasai dan menentukan dirinya sendiri
Teori tersebut menjelaskan adanya pengaturan diri atau kebiasaan diri individu tersebut
menyatakan bahwa suatu kebiasaan individu mampu mengatasi segala sesuatunya sendiri.
Jhonson & Medinnus, (widjaja : 1986), kemandirian merupakan salah satu ciri
kematangan yang memungkinkan seseorang anak berfungsi otonom, berusaha kearah
terwujudnya prestasi pribadi dan tercapainya suatu tujuan.
Pengertian tersebut menjelaskan bahwa kemandirian berarti suatu sikap yang menjadi ciri
dimana seseorang mampu mencapai tujuan dengan mengurus segalanya sendiri.
Vinake dalam ensicycopedia of pshycology (dalam widhya: 2007) mendefinisikan
kemandirian sebagai suatu tindakan yang lebih berkenaan dengan kebutuhan, persepsi diri
sendiri dari pada merespon terhadap tuntutan lingkungan atau orang lain, tidak tergantung
kepada orang lain, dan lebih didasarkan kepada persepsi yang dimilikinya sendiri dapat
dikatakan bahwa hal tersebut bebas dari pengaruh orang lain.
Teori tersebut menjelaskan bahwa kemandirian adalah lebih percaya kepada diri sendiri,
melihat segala sesuatu berdasarkan pada pendapatnya sendiri, tidak bergantung kepada orang
lain.
Menurut Soetalima Sukadi dalam psikologi (Purwanti 1988: 20) mendefinisikan
kemandirian sebagai suatu sikap yang mampu menentukan nasib diri sendiri, tidak
menggantungkan diri kepada orang lain sampai batas kemampuannya, mampu bertanggung
jawab atas keputusan tindakan atas perasaanya sendiri.
Maksud dari pengertian kemandirian ini, merupakan suatu sikap dimana seseorang dapat
mengambil keputusanya sendiri dan mampu mempertanggung jawabkan atas tindakan atau
perbuatan yang telah ia lakukan.
Kartini Kartono (1987: 22) mendefinisikan kemandirian sebagai suatu hasrat untuk
melakukan tugas secara mandiri, mencoba mendapat pemecahan masalahnya sendiri bila
menghadapi masalah, tanpa mengharapkan pengarahan dari orang lain.
Arti pengertian di sini, kemandirian merupakan sifat mandiri melakukan segala
sesuatunya sendiri tanpa bantuan dari orang lain.
B. Aspek-aspek dan Indikator
1. Mempunyai inisiatif
a. Merencanakan sesuatu dengan sendirinya
Adalah suatu sikap yang dimana seseorang individu dapat berencana atau membuat suatu
tindakan atau keputusan tanpa di perintah orang lain atau berdasarkan atas keinginannya sendiri
b. Mengatasi masalahnya sendiri
Adalah suatu individu dapat atau mampu mennyelesaikan segala urusan atau segala
sesuatunya dengan sendirinya tanpa bantuan dari pihak luar atau orang lain
2. Bertanggung jawab
a. Mengambil resiko atas keputusan yang telah diambil
Adalah suatu individu itu dapat menanggung beban atas suatu tindakan atau perbuatan yang
telah dia lakukan sendiri.
b. Melaksanakan hak dan kewajibanya sendiri
Adalah suatu sikap yang dimana individu tersebut mampu membedakan yang mana hak dan
kewajibannya yang harus dia dahulukan atau yang dipatuhi, kemudian menjalankanya sesuai
dengan hak dan kewajibanya itu
3. Percaya diri
a. Melakukan sesuatu berdasarkan kemampuanya sendiri
Adalah suatu tindakan dimana individu tersebut dapat menjalankan atau segala urusannya
dengan kemampuan yang dia miliki tanpa ada bantuan dari orang lain
b. Merasa apa yang telah dilakukan benar
Adalah suatu sikap dimana suatu individu tersebut mempunyai rasa percaya diri yang
sangat besar pada dirinya sehingga menganggap apa yang telah dia lakukan atau kerjakan sudah
sesuai dengan apa yang dipersepsikannya
c. Merasa teguh pendirian
Adalah suatu sikap dimana individu tersebut tidak mudah terpengaruh oleh orang lain dalam
segi apapun.
C. Definisi Konsep
Menurut Hetherington, Caplin, Jhonson & Medinus, Vinake, Soetalima Sukadi dan
Kartini Kartono mendefinisikan kemandirian sebagai suatu keadaan dimana seseorang yang
memiliki hasrat bersaing untuk maju demi kebaikan dirinya lalu mampu mengambil inisiatif
untuk mengatasi masalah yang akan dihadapi dan memiliki kepercayaan diri dalam
melaksanakan tugas-tugasnya serta mampu bertanggung jawab atas apa yang telah dia lakukan.
D. Definisi Operasional
Kemandirian merupakan suatu sikap dimana seseorang itu mampu bertindak berdasarkan
atas kemampuan dan kemauannya sendiri, dan tidak mudah terpengaruh dan dipengaruhi oleh
orang lain serta mampu bertangguang jawab atas setiap tindakan/ perbuatan yang telah ia
lakukan.

E. Blue Print
Tujuan penyusunan kisi-kisi (blue print) adalah merumuskan setepat mungkin ruang
lingkup dan tekanan uji coba dan bagian-bagiannya, sehingga rumusan tersebut dapat menjadi
petunjuk yang efektif bagi penyusun alat ukur. Jadi dalam blue print ini dirumuskan dengan
tujuan-tujuan khusus dari hal-hal yang telah dirumuskan dalam wilayah pengukuran, tujuan
pengukuran dan materi yang akan diujicobakan. Blue print Skala Kemandirian Siswa pada alat
ukur ini dapat dilihat pada halaman berikutnya:
Tabel 2.1: Blue Print Kemandirian Siswa

BOBOT
NO KOMPONEN AITEM
F %
1 Mempunyai Inisiatif
1.1. Merencanakan sesuatu dengan sendirinya. F 1, 7, 20, 26
UF 23
1.2. Mengatasi masalahnya sendiri F 10, 29 11 36,7%
UF 4, 8, 14, 27
2 Bertanggung Jawab
2.1. Mengambil resiko atas keputusan yang F 2, 9, 18
telah di ambil UF 12, 28
9 30 %
2.2. Melaksanakan hak dan kewajibannya F 6, 19, 22
sendiri UF 24
3 Percaya Diri
3.1. Melakukan sesuatu berdasarkan F 3, 16
kemampuan sendiri UF 30
3.2. Merasa apa yang dikerjakan benar F 5, 13, 17
UF - 10 33,3%
3.3. Merasa teguh pendirian F 11, 15
UF 21, 25
BAB III
PROSES UJI COBA SKALA PSIKOLOGI

A. Subyek Uji Coba


Subyek uji coba skala kemandirian siswa adalah siswa-siswi SMP ”AL-ISLAM” Krian,
dikelas VIII diantaranya adalah sebagai berikut, kelas VIII A, VIII B, VIII C, VIII D, VIII E,
VIII F, VIII G, VIII H, VIII I dan VIII J.
B. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Waktu yang disediakan untuk mengerjakan skala ini adalah 20 menit, dimana tiap
aitemnya diberi waktu untuk mengerjakan sekitar 25 detik. Dan dilaksanakan didalam kelas
masing-masing disekolah SMP ”AL-ISLAM” Krian, pada hari Jum’at tanggal 9 Desember 2010.
C. Model Skala
Dalam uji coba ini menggunakan model Skala Likert untuk mengembangkan alat ukur
Psikologi. Skala Likert dengan 5 (lima) pilihan jawaban sebagai berikut:
1. STS: jika anda berpendapat sangat tidak setuju terhadap pernyataan tersebut
2. TS : jika anda berpendapat tidak setuju terhadap pernyataan tersebut
3. N : jika anda berpendapat netral terhadap pernyataan tersebut
4. S : jika anda berpendapat setuju terhadap pernyataan tersebut
5. SS : jika anda berpendapat sangat setuju terhadap pernyataan tersebut
D. Penulisan Aitem
Pernyataan atau aitem yang akan disusun untuk alat ukur ini sesuai dengan blue
print yang disajikan pada bab sebelumnya. Pernyataan dalam alat ukur ini berjumlah 30 buah
pernyataan atau aitem yang terbagi dalam 19 butir pernyataan atau aitem favourable dan 11 butir
pernyataan atau aitem unfavourable. Untuk membantu penulisan pernyataan atau aitem ini sesuai
dengan substansi rekaan teoritik variabel yang akan diukur. Hal ini akan memperumuskan dalam
proses penulisan pernyataan. Selain itu masalah penulisan pernyataan juga diperhatikan masalah
pembahasan sehingga tidak menimbulkan pengertian yang bias.
Hasil penulisan data pernyataan atau aitem setelah ditelaah ulang kemudian dirakit menjadi satu
kesatuan skala yang akan disajikan untuk keperluan uji coba. Adapun bentuk rakitan skala
kemandirian yang terdiri dari 30 aitem bagi siswa SMP dapat dilihat dilembar berikutnya:
E. Pelaksanaan Uji Coba
Pelaksanaan pengujian alat ukur ini dilaksanakan pada tanggal 9 Desember 2010 dengan
durasi waktu yang telah ditentukan yaitu 20 menit, dimana tiap aitemnya diberi waktu untuk
mengerjakan sekitar 25 detik untuk menjawab semua pernyataan yang diujikan kepada siswa
Kelas VIII SMP “AL-ISLAM” Krian Sidoarjo.
Aitem yang Belum Diuji Coba
Petunjuk
Baca dan pahamilah pernyataan berikut ini dan kemudian nyatakanlah apakah isinya sesuai
keadaan diri anda dengan cara menyilang pernyataan pilihan sebagai berikut:
STS : Sangat tidak setuju.
TS : Tidak setuju.
N : Netral.
S : Setuju.
SS : Sangat setuju.
1. Sebelum berangkat sekolah, saya belajar materi yang akan di pelajari dikelas.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
2. Saya berani menerima hukuman bila melanggar tata tertib sekolah.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
3. Saya menyiapkan kebutuhan sekolah sendiri.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
4. Dalam mengerjakan tugas, saya minta bantuan teman.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
5. Saya tetap mengumpulkan tugas meskipun berbeda dengan hasil teman-teman.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]

6. Saya mematuhi semua peraturan, baik di rumah maupun di sekolah.


[STS] [TS] [N] [S] [SS]
7. Saya meminjam buku catatan teman bila ketinggalan pelajaran.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
8. Saya gelisah bila akan menghadapi ujian.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
9. Jika mendapatkan nilai jelek, saya pantas di marahi orang tua.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
10. Saya menyelesaikan sendiri soal-soal ujian, meskipun sulit.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
11. Merasa nyaman atas apa yang saya lakukan walaupun berbeda dengan teman.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
12. Saya merasa tenang bila mendapatkan nilai ujian yang jelek.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
13. Tugas yang saya kerjakan jauh lebih baik dari pada yang di kerjakan teman.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
14. Ketika mengerjakan soal ujian yang sulit, saya mencontek hasil teman.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
15. Saya tetap mempertahankan pendapat sendiri meskipun berbeda dengan yang lain.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]

16. Saya bingung bila mendapatkan nilai ujian yang jelek.


[STS] [TS] [N] [S] [SS]
17. Saya lebih suka mengerjakan tugas sendiri dari pada berkelompok.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
18. Semua tugas sekolah saya kerjakan sendiri.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
19. Saya kecewa bila ada jam kosong atau ada guru yang izin.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
20. Sesampainya dirumah, saya mengulas kembali pelajaran yang telah guru berikan.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
21. Saya lebih percaya pendapat teman dari pada pendapat sendiri.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
22. Saya menyelesaikan tugas-tugas dengan tepat waktu.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
23. Jika hanya dimarahi orang tua saja, saya baru akan mengerjakan tugas sekolah.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
24. Saya senang melimpahkan kesalahan pada teman.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
25. Saya mudah terpengaruh oleh pendapat teman.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]

26. Setiap jam istirahat saya meluangkan waktu untuk membaca buku di perpustakaan.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
27. Berangkat dan pulang sekolah saya diantar jemput orang tua.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
28. Saya melarikan diri bila melanggar peraturan sekolah.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
29. Saya lebih senang mengerjakan tugas sendiri.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
30. Tugas yang saya kerjakan sama dengan yang di kerjakan teman.
[STS] [TS] [S] [SS]
BAB IV
ANALISIS VALIDITAS DAN RELIABILITAS SKALA PSIKOLOGI

A. Perhitungan Skor
Untuk perhitungan skor jawaban, terlebih dahulu memuat ringkasan jumlah untuk
jawaban untuk setiap pilihan. Langkah-langkah yang harus digunakan dalam menentukan skor
ini adalah sesuai ketentuan yaitu untuk nilai:
Aitem Favourable (F) Aitem Unfavourable (UF)
STS : 0 STS : 4
TS : 1 TS : 3
N:2 N:2
S:3 S:1
SS : 4 SS : 0

Dan hasil analisis data tersebut kemudian dianalisis dengan menggunakan program SPSS
versi 11.5.
B. Penyekoran Jawaban Skala
Setelah memperoleh skor untuk tiap-tiap pilihan jawaban pada setiap pernyataan atau
aitem, maka hasilnya digunakan untuk menyekor jawaban asli skala dan untuk memperoleh nilai
angka yang dapat diolah secara matematis. Hasil konversi tersebut disajikan pada halaman
lampiran.
C. Uji Validitas
Uji validitas dikatakan mempunyai validitas tinggi apabila tes tersebut menjalankan
fungsi ukurnya atau memberikan hasil ukur yang tepat dan akurat. Validitas alat ukur diuji
dengan menggunakan bantuan computer program SPSS versi 11.5. Adapun syarat bahwa aitem-
aitem tersebut valid adalah nilai korelasi (r hitung) harus positif dan lebih besar atau sama
dengan r tabel. Dalam uji validitas skala kemandirian menggunakan korelasi Product Moment
dengan rumus sebagai berikut:

r xy =

Keterangan:
N : Banyak subyek
X : Angka pada variabel pertama
Y : Angka pada variabel ke dua
rxy : Nilai korelasi Product Moment
Adapun analisis validitas aitem untuk tiap dimensi atau indikator (faktor) dengan
menggunakan SPSS 11.5 adalah sebagai berikut:
 Menentukan Hipotesis
Ho: Skor aitem berkorelasi positif dengan skor faktor
Ha: Skor aitem tidak berkorelasi positif dengan skor faktor
 Menentukan besarnya nilai r table dengan ketentuan df = N-2. pada kasus diatas karena N=114,
berarti df=348 (350-2), dengan meenggunakan tingkat signifikansi 5%. Diperoleh r table sebesar
0.113 (untuk mengetahui harga r table: Lihat Table Nilai r Product Moment, atau Table
Koefisien Korelasi (r) Pearson).
 Ketentuan:
 Jika harga corrected item total correlation bertanda positif dan < r tabel, maka item tidak valid.
 Jika harga corrected item total correlation bertanda negatif dan < r tabel, maka item tidak valid.
 Jika harga corrected item total correlation bertanda negatif dan > r tabel, maka item tidak valid.
 Jika harga corrected item total correlation bertanda positif dan > r tabel, maka item valid.
 Jadi aitem yang valid adalah apabila Harga Corrected Item Total Correlation bertanda positif dan
> r Tabel.
 Catatan: Bila ada aitem yang tidak valid, maka aitem yang tidak valid tersebut harus
dikeluarkan, dan proses analisis harus diulang hanya untuk item yang valid.
Hasil output SPSS 30 aitem versi 11.5 adalah sebagai berikut:

Reliability
****** Method 1 (space saver) will be used for this analysis ******
_

R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A)

Mean Std Dev Cases

1. AITEM1 2.4429 .9846 350.0


2. AITEM2 3.1343 .6828 350.0
3. AITEM3 2.9743 .9221 350.0
4. AITEM4 1.7171 .9163 350.0
5. AITEM5 2.8914 .6240 350.0
6. AITEM6 3.1571 .7346 350.0
7. AITEM7 3.0657 .7748 350.0
8. AITEM8 2.0486 1.0628 350.0
9. AITEM9 2.7371 1.0266 350.0
10. AITEM10 2.3229 .8901 350.0
11. AITEM11 2.6057 .8181 350.0
12. AITEM12 3.4286 .8113 350.0
13. AITEM13 2.3914 .8753 350.0
14. AITEM14 2.0571 1.0364 350.0
15. AITEM15 2.5400 .9347 350.0
16. AITEM16 2.6486 1.1478 350.0
17. AITEM17 1.7543 .9795 350.0
18. AITEM18 2.2314 .9088 350.0
19. AITEM19 2.3686 1.0591 350.0
20. AITEM20 2.6057 .9046 350.0
21. AITEM21 2.5457 .8937 350.0
22. AITEM22 2.6143 .8613 350.0
23. AITEM23 2.9514 .9305 350.0
24. AITEM24 3.2829 .7359 350.0
25. AITEM25 2.6914 .8059 350.0
26. AITEM26 2.2943 .9938 350.0
27. AITEM27 2.3429 .9528 350.0
28. AITEM28 3.4000 .8925 350.0
29. AITEM29 2.3800 .9028 350.0
30. AITEM30 2.0600 .9048 350.0

N of
Statistics for Mean Variance Std Dev Variables
SCALE 77.6857 95.2419 9.7592 30
_

R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A)

Item-total Statistics

Scale Scale Corrected


Mean Variance Item- Alpha
if Item if Item Total if Item
Deleted Deleted Correlation Deleted

AITEM1 75.2429 88.6944 .3008 .7593


AITEM2 74.5514 91.8412 .2242 .7631
AITEM3 74.7114 90.3434 .2309 .7630
AITEM4 75.9686 89.6867 .2717 .7609
AITEM5 74.7943 91.4705 .2834 .7611
AITEM6 74.5286 88.6797 .4353 .7543
AITEM7 74.6200 92.2821 .1585 .7659
AITEM8 75.6371 90.5757 .1748 .7669
AITEM9 74.9486 89.4701 .2429 .7627
AITEM10 75.3629 86.9138 .4541 .7516
AITEM11 75.0800 89.1741 .3494 .7573
AITEM12 74.2571 91.4523 .2018 .7641
AITEM13 75.2943 91.3429 .1873 .7650
AITEM14 75.6286 85.6668 .4431 .7508
AITEM15 75.1457 90.2796 .2302 .7631
AITEM16 75.0371 94.0301 -.0047 .7788
AITEM17 75.9314 90.6371 .1954 .7651
AITEM18 75.4543 87.4750 .4083 .7538
AITEM19 75.3171 88.0510 .3054 .7591
AITEM20 75.0800 86.0222 .5007 .7489
AITEM21 75.1400 92.2927 .1252 .7682
AITEM22 75.0714 87.9977 .4024 .7545
AITEM23 74.7343 88.7114 .3232 .7582
AITEM24 74.4029 91.1467 .2529 .7619
AITEM25 74.9943 90.1260 .2919 .7600
AITEM26 75.3914 86.8979 .3970 .7538
AITEM27 75.3429 94.9136 -.0312 .7768
AITEM28 74.2857 90.8809 .2095 .7640
AITEM29 75.3057 86.0409 .5007 .7489
AITEM30 75.6257 88.3151 .3592 .7564

Reliability Coefficients

N of Cases = 350.0 N of Items = 30

Alpha = .7669

 Berdasarkan Harga Corrected Item Total Correlation tiap aitem dibandingkan dengan r Tabel,
maka dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 2.2: Hasil Validitas Aitem
Corrected Item
Aitem
Total Correlation
r Tabel Keterangan
Aitem1 .3008 .113 Valid
Aitem2 .2242 .113 Valid
Aitem3 .2309 .113 Valid
Aitem4 .2717 .113 Valid
Aitem5 .2834 .113 Valid
Aitem6 .4353 .113 Valid
Aitem7 .1585 .113 Valid
Aitem8 .1748 .113 Valid
Aitem9 .2429 .113 Valid
Aitem10 .4541 .113 Valid
Aitem11 .3494 .113 Valid
Aitem12 .2018 .113 Valid
Aitem13 .1873 .113 Valid
Aitem14 .4431 .113 Valid
Aitem15 .2302 .113 Valid
Aitem16 -.0047 .113 Tidak Valid
Aitem17 .1954 .113 Valid
Aitem18 .4083 .113 Valid
Aitem19 .3054 .113 Valid
Aitem20 .5007 .113 Valid
Aitem21 .1252 .113 Valid
Aitem22 .4024 .113 Valid
Aitem23 .3232 .113 Valid
Aitem24 .2529 .113 Valid
Aitem25 .2919 .113 Valid
Aitem26 .3970 .113 Valid
Aitem27 -.0312 .113 Tidak Valid
Aitem28 .2095 .113 Valid
Aitem29 .5007 .113 Valid
Aitem30 .3592 .113 Valid

 Berdasarkan tabel tersebut terdapat 9 aitem valid yaitu aitem nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10,
11, 12, 13, 14, 15, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 26, 28 dan 29, sedangkan ada 2 aitem yang
tidak valid yaitu aitem nomor 7 dan 27.

1. Analisis Validitas Item untuk Tiap Dimensi/Indikator (Faktor)


1) Dimensi Pertama disebut juga dengan Faktor 1
 Dimensi Kemandirian Siswa yang pertama adalah “Mempunyai Inisiatif” yang terdiri dari 2
indikator yaitu “Merencanakan sesuatu dengan sendirinya” dan “Mengatasi masalahnya
sendiri”, yang mana terdiri dari 11 aitem, antara lain aitem nomor 1, 4, 7, 8, 10, 14, 20, 23, 26,
27 dan 29. Hasil output SPSS versi 11.5 adalah sebagai berikut:
Reliability
****** Method 1 (space saver) will be used for this analysis ******

R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A)

Mean Std Dev Cases

1. AITEM1 2.4429 .9846 350.0


2. AITEM4 1.7171 .9163 350.0
3. AITEM7 3.0657 .7748 350.0
4. AITEM8 2.0486 1.0628 350.0
5. AITEM10 2.3229 .8901 350.0
6. AITEM14 2.0571 1.0364 350.0
7. AITEM20 2.6057 .9046 350.0
8. AITEM23 2.9514 .9305 350.0
9. AITEM26 2.2943 .9938 350.0
10. AITEM27 2.3429 .9528 350.0
11. AITEM29 2.3800 .9028 350.0

N of
Statistics for Mean Variance Std Dev Variables
SCALE 26.2286 23.6553 4.8637 11

Item-total Statistics

Scale Scale Corrected


Mean Variance Item- Alpha
if Item if Item Total if Item
Deleted Deleted Correlation Deleted

AITEM1 23.7857 19.3093 .3902 .6030


AITEM4 24.5114 20.1933 .3185 .6181
AITEM7 23.1629 22.9906 .0087 .6665
AITEM8 24.1800 20.6466 .1946 .6445
AITEM10 23.9057 19.2146 .4675 .5902
AITEM14 24.1714 17.9935 .5218 .5723
AITEM20 23.6229 19.2442 .4527 .5925
AITEM23 23.2771 21.0089 .2087 .6386
AITEM26 23.9343 19.2535 .3915 .6026
AITEM27 23.8857 23.1445 -.0433 .6842
AITEM29 23.8486 19.6991 .3920 .6043

Reliability Coefficients

N of Cases = 350.0 N of Items = 11

Alpha = .6443

 Berdasarkan Harga Corrected Item Total Correlation tiap aitem dibandingkan dengan r Tabel,
maka dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 2.2: Hasil Validitas Dimensi/Indikator (Perfaktor)
Corrected Item
Aitem r Table Keterangan
Total Correlation
Aitem1 .3902 .113 Valid
Aitem4 .3185 .113 Valid
Aitem7 .0087 .113 Tidak Valid
Aitem8 .1946 .113 Valid
Aitem10 .4675 .113 Valid
Aitem14 .5218 .113 Valid
Aitem20 .4527 .113 Valid
Aitem23 .2087 .113 Valid
Aitem26 .3915 .113 Valid
Aitem27 -.0433 .113 Tidak Valid
Aitem29 .3920 .113 Valid

 Berdasarkan tabel tersebut terdapat 9 aitem valid yaitu aitem nomor 1, 4, 8, 10, 14, 20, 23, 26
dan 29, sedangkan ada 2 aitem yang tidak valid yaitu aitem nomor 7 dan 27.

2) Dimensi Kedua disebut dengan Faktor 2


 Dimensi Kemandirian Siswa yang kedua adalah ”Bertanggung jawab” yang terdiri dari 2
indikator yaitu “Mengambil resiko atas keputusan yang telah diambil” dan “Melaksanakan hak
dan kewajibanya sendiri”, yang mana terdiri dari 9 aitem, antara lain aitem nomor 2, 6, 9, 12, 18,
19, 22, 24 dan 28. Hasil output SPSS versi 11.5 adalah sebagai berikut:

Reliability
****** Method 1 (space saver) will be used for this analysis ******
_

R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A)

Mean Std Dev Cases

1. AITEM2 3.1343 .6828 350.0


2. AITEM6 3.1571 .7346 350.0
3. AITEM9 2.7371 1.0266 350.0
4. AITEM12 3.4286 .8113 350.0
5. AITEM18 2.2314 .9088 350.0
6. AITEM19 2.3686 1.0591 350.0
7. AITEM22 2.6143 .8613 350.0
8. AITEM24 3.2829 .7359 350.0
9. AITEM28 3.4000 .8925 350.0

N of
Statistics for Mean Variance Std Dev Variables
SCALE 26.3543 13.7251 3.7047 9

Item-total Statistics

Scale Scale Corrected


Mean Variance Item- Alpha
if Item if Item Total if Item
Deleted Deleted Correlation Deleted

AITEM2 23.2200 11.9314 .2815 .5414


AITEM6 23.1971 11.1100 .4238 .5045
AITEM9 23.6171 11.1768 .2177 .5609
AITEM12 22.9257 11.6449 .2568 .5454
AITEM18 24.1229 11.2943 .2627 .5439
AITEM19 23.9857 11.2978 .1834 .5740
AITEM22 23.7400 11.1672 .3155 .5284
AITEM24 23.0714 11.6367 .3081 .5335
AITEM28 22.9543 11.5624 .2251 .5548

Reliability Coefficients

N of Cases = 350.0 N of Items = 9

Alpha = .5721

 Berdasarkan Harga Corrected Item Total Correlation tiap aitem dibandingkan dengan r Tabel,
maka dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 2.2: Hasil Validitas Dimensi/Indikator (Perfaktor)
Corrected Item
Aitem r Table Keterangan
Total Correlation
Aitem2 .2815 .113 Valid
Aitem6 .4238 .113 Valid
Aitem9 .2177 .113 Valid
Aitem12 .2568 .113 Valid
Aitem18 .2627 .113 Valid
Aitem19 .1834 .113 Valid
Aitem22 .3155 .113 Valid
Aitem24 .3081 .113 Valid
Aitem28 .2251 .113 Valid

 Berdasarkan tabel tersebut semua aitem (9 aitem) valid yaitu aitem nomor 2, 6, 9, 12, 18, 19, 22,
24 dan 28.

3) Dimensi Ketiga disebut dengan Faktor 3


 Dimensi Kemandirian Siswa yang kedua adalah ”Percaya diri” yang terdiri dari 3 indikator
yaitu “Melakukan sesuatu berdasarkan kemampuanya sendiri”, “Merasa apa yang telah
dilakukan benar” dan “Merasa teguh pendirian”, yang mana terdiri dari 10 aitem, antara lain
aitem nomor 3, 5, 11, 13, 15, 16, 17, 21, 25, dan 30. Hasil output SPSS versi 11.5 adalah sebagai
berikut:

Reliability
****** Method 1 (space saver) will be used for this analysis ******
_

R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A)

Mean Std Dev Cases

1. AITEM3 2.9743 .9221 350.0


2. AITEM5 2.8914 .6240 350.0
3. AITEM11 2.6057 .8181 350.0
4. AITEM13 2.3914 .8753 350.0
5. AITEM15 2.5400 .9347 350.0
6. AITEM16 2.6486 1.1478 350.0
7. AITEM17 1.7543 .9795 350.0
8. AITEM21 2.5457 .8937 350.0
9. AITEM25 2.6914 .8059 350.0
10. AITEM30 2.0600 .9048 350.0

N of
Statistics for Mean Variance Std Dev Variables
SCALE 25.1029 13.5481 3.6808 10

Item-total Statistics

Scale Scale Corrected


Mean Variance Item- Alpha
if Item if Item Total if Item
Deleted Deleted Correlation Deleted

AITEM3 22.1286 11.5278 .1868 .4182


AITEM5 22.2114 12.1615 .2292 .4124
AITEM11 22.4971 11.3682 .2738 .3904
AITEM13 22.7114 11.7360 .1744 .4227
AITEM15 22.5629 11.0089 .2685 .3873
AITEM16 22.4543 12.1856 .0056 .4995
AITEM17 23.3486 11.3223 .1921 .4162
AITEM21 22.5571 11.5712 .1938 .4158
AITEM25 22.4114 12.0480 .1520 .4300
AITEM30 23.0429 11.5483 .1921 .4164

Reliability Coefficients

N of Cases = 350.0 N of Items = 10

Alpha = .4474
 Berdasarkan Harga Corrected Item Total Correlation tiap aitem dibandingkan dengan r Tabel,
maka dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 2.2: Hasil Validitas Dimensi/Indikator (Perfaktor)
Aitem Corrected Item r Tabel Keterangan
Total Correlation
Aitem3 .1868 .113 Valid
Aitem5 .2292 .113 Valid
Aitem11 .2738 .113 Valid
Aitem13 .1744 .113 Valid
Aitem15 .2685 .113 Valid
Aitem16 .0056 .113 Tidak Valid
Aitem17 .1921 .113 Valid
Aitem21 .1938 .113 Valid
Aitem25 .1520 .113 Valid
Aitem30 .1921 .113 Valid

 Berdasarkan tabel tersebut terdapat 9 aitem valid yaitu aitem nomor 3, 5, 11, 13, 15, 17, 21, 25,
dan 30, sedangkan ada 1 aitem yang tidak valid yaitu item nomor 16.
D. Uji Reliabilitas
Reliabilitas alat ukur dapat dipercaya apabila dalam beberapa kali pengukuran terhadap
subjek yang sama diperoleh hasil relative sama untuk mencari reliabilitas alat ukur skala
kemandirian siswa digunakan rumusan alpha.
Adapun rumusnya adalah sebagai berikut:

α=

Keterangan:
α = reliabilitas instrumen
K = Banyaknya butir pertanyaan
∑ α = jumlah varian butir
α = varian total
Reliabilitas alat tes yang juga menunjukkan derajat kekeliruan pengukuran tidak dapat
ditentukan dengan pasti, melainkan hanya dapat diestimasi. Teknik yang digunakan dalam
menganalisis hasil validitas dan reliabilitas adalah dengan menggunakan program SPSS versi
11.5 yang mana rumus yang dipakai adalah rumus Aplha.
Adapun analisis reliabilitas dengan menggunakan SPSS 11.5 adalah sebagai berikut:
 Menentukan Hipotesis
Ho: Skor aitem berkorelasi positif dengan skor faktor
Ha: Skor aitem tidak berkorelasi positif dengan skor faktor
 Menentukan besarnya nilai r table dengan ketentuan df = N-2. pada kasus diatas karena N=114,
berarti df=348 (350-2), dengan meenggunakan tingkat signifikansi 5%. Diperoleh r table sebesar
0.113 (untuk mengetahui harga r table: Lihat Table Nilai r Product Moment, atau Table
Koefisien Korelasi (r) Pearson).
 Ketentuan:
 Jika harga r Alpha bertanda positif dan < r tabel, maka variabel tidak reliabel.
 Jika harga r Alpha bertanda negatif dan < r tabel, maka variabel tidak reliabel.
 Jika harga r Alpha bertanda negatif dan > r tabel, maka variabel tidak reliabel.
 Jika harga r Alpha bertanda positif dan > r tabel, maka variabel reliabel.
 Jadi variabel yang reliabel adalah apabila Harga r Alpha bertanda positif dan > r Tabel.
 Analisis Reliabilitas
Dimensi atau indicator (faktor) adalah jumlah/kumpulan dari sejumlah aitem yang ada
didalamnya. Dalam Skala Kemandirian Siswa ini terdapat 3 Dimensi/factor.
Analisis reliabilitas hanya diperuntukkan bagi dimensi/indicator/aitem yang semua aitemnya
valid.
Hasil output SPSS versi 11.5 adalah sebagai berikut:

Reliability
****** Method 1 (space saver) will be used for this analysis ******

R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A)

Mean Std Dev Cases

1. FAKTOR1 20.8200 4.7347 350.0


2. FAKTOR2 26.3543 3.7047 350.0
3. FAKTOR3 22.4543 3.4908 350.0

N of
Statistics for Mean Variance Std Dev Variables
SCALE 69.6286 91.1339 9.5464 3

Item-total Statistics

Scale Scale Corrected


Mean Variance Item- Alpha
if Item if Item Total if Item
Deleted Deleted Correlation Deleted

FAKTOR1 48.8086 35.1753 .5972 .5268


FAKTOR2 43.2743 50.4460 .5123 .6281
FAKTOR3 47.1743 53.8406 .4901 .6574

Reliability Coefficients

N of Cases = 350.0 N of Items = 3

Alpha = .7046

 Berdasarkan Harga Corrected Item Total Correlation tiap aitem dibandingkan dengan r Tabel,
maka dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 2.2: Hasil Reliabilitas
Faktor Corrected Item r Tabel Keterangan
Total Correlation
Faktor1 .5972 .113 Valid
Faktor2 .5123 .113 Valid
Faktor3 .4901 .113 Valid

 Berdasarkan tabel tersebut semua factor yaitu faktor1, faktor2, dan factor 3
adalah valid.

 Berdasarkan analisis reliabilitas atau analisis validitas dimensi/indicator/factor


adalah valid untuk mengukur konstrak Kemandirian Siswa.

 Catatan:
 Berdasarkan nilai koefisien Cronbach’s Alpha sebesar 0.7046 dan lebih besar dari r tabel sebesar
0.113. Maka instrument tersebut sangat reliabel. Artinya semua aitem sangat reliabel sebagai
instrument pengumpul data.
 Kriteria lain menyebutkan jika nilai korelasi sama dengan atau > 0.80 maka instrumen tersebut
reliabel, sebaiknya kalau < 0.80 maka instrumen kurang reliable (Sarwono, 2006). Berdasarkan
nilai koefisien Cronbach’s Alpha sebesar 0.7046 < 0.80 maka instrumen tersebut kurang reliabel.
Artnya semua item tersebut kurang reliabel sebagai instrumen pengumpul data.

E. Seleksi dan Perakitan Aitem


Pernyataan-pernyataan yang akan dirakit menjadi pernyataan dalam alat ukur ini diseleksi
dengan menggunakan teknik analisis uji validitas dan reliabilitas data program SPSS (Statisticail
Package For The Social Sciences) versi 11.5.
Berdasarkan distribusi subjek sebanyak 100 maka r tabel dengan taraf signifikansi 5% harga r
tabel = 0.113 dan nilai ini dapat dijadikan sebagai batas minimal.
Untuk mengetahui pernyataan-pernyataan yang akan dirakit menjadi pernyataan dalam alat ukur,
maka perlu kiranya untuk dianalisis tiap-tiap indikator pada skala psikologi tersebut agar mudah
mengetahui mana yang itemnya valid dan tidak.
Berdasarkan uji validitas dan reliabilitas dengan program SPSS versi 11.5 dari kriteria
tersebut didapatkan 27 aitem yang dapat diterima, yaitu pada aitem nomor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 8, 9,
10, 11, 12, 13, 14, 15, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 26, 28, 29 dan 30 Sedangkan ada 3
aitem yang gugur yaitu pada aitem nomor 7, 16 dan 27. Berikut pembahasan 27 aitem yang valid
dan 3 aitem yang gugur:
 Pembahasan Aitem yang Diterima (Valid)
 Aitem-aitem yang Diterima (Valid)
 Aitem No. 1
1. Sebelum berangkat sekolah, saya belajar materi yang akan di pelajari dikelas.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi item totalnya 0.3902 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.

 Aitem No. 2
2. Saya berani menerima hukuman bila melanggar tata tertib sekolah.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi item totalnya 0.2815 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 3
3. Saya menyiapkan kebutuhan sekolah sendiri.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi item totalnya 0.1868 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 4
4. Dalam mengerjakan tugas, saya minta bantuan teman.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi item totalnya 0.3185 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 5
5. Saya tetap mengumpulkan tugas meskipun berbeda dengan hasil teman-teman.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi item totalnya 0.2292 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 6
6. Saya mematuhi semua peraturan, baik di rumah maupun di sekolah.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi item totalnya 0.4238 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 8
8. Saya gelisah bila akan menghadapi ujian.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.1946 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 9
9. Jika mendapatkan nilai jelek, saya pantas di marahi orang tua.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.2177 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 10
10. Saya menyelesaikan sendiri soal-soal ujian, meskipun sulit.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.4675 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 11
11. Merasa nyaman atas apa yang saya lakukan walaupun berbeda dengan teman.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.2738 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 12
12. Saya merasa tenang bila mendapatkan nilai ujian yang jelek.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.2568 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 13
13. Tugas yang saya kerjakan jauh lebih baik dari pada yang di kerjakan teman.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.1744 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 14
14. Ketika mengerjakan soal ujian yang sulit, saya mencontek hasil teman.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.5218 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.

 Aitem No. 15
15. Saya tetap mempertahankan pendapat sendiri meskipun berbeda dengan yang lain.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.2685 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 17
17. Saya lebih suka mengerjakan tugas sendiri dari pada berkelompok.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.1921 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 18
18. Semua tugas sekolah saya kerjakan sendiri.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.2627 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.

 Aitem No. 19
19. Saya kecewa bila ada jam kosong atau ada guru yang izin
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.1834 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 20
20. Sesampainya dirumah, saya mengulas kembali pelajaran yang telah guru berikan.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.4527 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 21
21. Saya lebih percaya pendapat teman dari pada pendapat sendiri.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.1938 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.

 Aitem No. 22
22. Saya menyelesaikan tugas-tugas dengan tepat waktu.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.3155 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 23
23. Jika hanya dimarahi orang tua saja, saya baru akan mengerjakan tugas sekolah.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.2087 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 24
24. Saya senang melimpahkan kesalahan pada teman.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.3081 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 25
25. Saya mudah terpengaruh oleh pendapat teman.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.1520 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.

 Aitem No. 26
26. Setiap jam istirahat saya meluangkan waktu untuk membaca buku diperpustakaan.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.3915 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 28
28. Saya melarikan diri bila melanggar peraturan sekolah
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.2251 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 29
29. Saya lebih senang mengerjakan tugas sendiri.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.3920 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 30
30. Tugas yang saya kerjakan sama dengan yang di kerjakan teman.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.1921 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Pembahasan Aitem yang Gugur
 Aitem-aitem yang Tidak Diterima (Gugur)
 Aitem No. 7
7. Saya meminjam buku catatan teman bila ketinggalan pelajaran.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.0087 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang tinggi. Artinya aitem ini memungkinkan untuk memisahkan
antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden yang
mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 16
16. Saya bingung bila mendapatkan nilai ujian yang jelek.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya 0.0056 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang rendah. Artinya aitem ini tidak memungkinkan untuk
memisahkan antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden
yang mempunyai sikap negatif.
 Aitem No. 27
27. Berangkat dan pulang sekolah saya diantar jemput orang tua.
Aitem ini valid dengan koefisien korelasi aitem totalnya -0.0433 > 0.113. Dengan kata lain aitem
ini memiliki daya diskriminasi yang rendah. Artinya aitem ini tidak memungkinkan untuk
memisahkan antara kelompok responden yang mempunyai sikap positif dan kelompok responden
yang mempunyai sikap negatif.

BAB VII
PENUTUP

A. Kesimpulan
Laporan pengembangan skala pengukuran merupakan usaha untuk menyusun alat ukur
atribut non-kognitif yang baik sesuai dengan langkah-langkah yang telah digariskan oleh
Sumardi Suryabrata (1988). Langkah yang dilakukan disini hanya samapi pada perakitan butir
aitem berdasarkan daya beda yang dihitung melalui proses uji coba.
Meskipun tidak sepenuhnya langkah-langkah pengembangan alat ukur ini mengikuti
prosedur yang ada, namun latihan ini telah memberikan pengalaman yang sangat berharga dalam
pengembangan alat ukur.
Hasil dari pengembangan alat ukur ini adalah 30 pernyataan yang memiliki daya beda
yang baik untuk mengungkap kemandirian siswa (siswa-siswi SMP “AL-Islam” Krian), dengan
program SPSS versi 11.5 dari kriteria tersebut didapatkan bahwasanya:
1. Dari 30 aitem yang diuji cobakan terdapat 27 aitem yang diterima (valid), yaitu aitem nomor 1,
2, 3, 4, 5, 6, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 26, 28, 29 dan 30.
Sedangkan terdapat 3 aitem yang tidak diterima (gugur), yaitu aitem nomor 7, 16 dan 27
2. Berdasarkan nilai koefisien Cronbach’s Alpha sebesar 0.7046 dan lebih besar dari r tabel
sebesar 0.113. Maka instrument tersebut sangat reliabel. Artinya semua aitem sangat reliabel
sebagai instrument pengumpul data.
3. Kriteria lain menyebutkan jika nilai korelasi sama dengan atau > 0.80 maka instrumen tersebut
reliabel, sebaiknya kalau < 0.80 maka instrumen kurang reliable (Sarwono, 2006). Berdasarkan
nilai koefisien Cronbach’s Alpha sebesar 0.7152 < 0.80 maka instrumen tersebut kurang reliabel.
Artnya semua item tersebut kurang reliabel sebagai instrumen pengumpul data.
B. Saran
Dengan 30 aitem keseluruan yang lolos 90 % dari jumlah keseluruan aitem yang diuji
cobakan menunjukkan bahwa aitem yang ada sudah dapat dikatakan baik. Agar diperoleh aitem
yang valid, peneliti berikutnya harus membuat bahasa yang simpel, mudah dipahami, tidak
ambigu dan tidak menggandung pengertian yang bias. Selain itu, perlu adanya penambahan
subjek agar skala yang diisi mampu mewakili sebagian besar range subyek yang dijadikan tujuan
kawasan ukur.
Dalam masa penyusunan skala psikologi sebaiknya peneliti selalu berkonsultasi dengan
dosen pembimbing mata kuliah penyusunan psikologi, agar peneliti tetap terarah dalam
penyususnan skala psikologi tersebut.
Yang tidak kalah pentingnya adalah dalam pemberian angket atau kuesioner sebaiknya
peneliti memberitahukannya terlebih dahulu untuk apa pemberitahuan angket atau kuesioner ini
kepada subyek, agar subyek tidak kebingungan saat menerima angket atau kuesioner tersebut.
Lampiran 1
Skala Kemandirian Siswa
Nama : ………………………..
Kelas : ………………………..
Petunjuk
Baca dan pahamilah pernyataan berikut ini dan kemudian nyatakanlah apakah isinya sesuai
keadaan diri anda dengan cara menyilang pernyataan pilihan sebagai berikut:
STS : Sangat tidak setuju.
TS : Tidak setuju.
N : Netral.
S : Setuju.
SS : Sangat setuju.
1. Sebelum berangkat sekolah, saya belajar materi yang akan di pelajari dikelas.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
2. Saya berani menerima hukuman bila melanggar tata tertib sekolah.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
3. Saya menyiapkan kebutuhan sekolah sendiri.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
4. Dalam mengerjakan tugas, saya minta bantuan teman.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
5. Saya tetap mengumpulkan tugas meskipun berbeda dengan hasil teman-teman.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]

6. Saya mematuhi semua peraturan, baik di rumah maupun di sekolah.


[STS] [TS] [N] [S] [SS]
7. Saya meminjam buku catatan teman bila ketinggalan pelajaran.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]

8. Saya gelisah bila akan menghadapi ujian.


[STS] [TS] [N] [S] [SS]
9. Jika mendapatkan nilai jelek, saya pantas di marahi orang tua.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
10. Saya menyelesaikan sendiri soal-soal ujian, meskipun sulit.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
11. Merasa nyaman atas apa yang saya lakukan walaupun berbeda dengan teman.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
12. Saya merasa tenang bila mendapatkan nilai ujian yang jelek.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
13. Tugas yang saya kerjakan jauh lebih baik dari pada yang di kerjakan teman.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
14. Ketika mengerjakan soal ujian yang sulit, saya mencontek hasil teman.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
15. Saya tetap mempertahankan pendapat sendiri meskipun berbeda dengan yang lain.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]

16. Saya bingung bila mendapatkan nilai ujian yang jelek.


[STS] [TS] [N] [S] [SS]
17. Saya lebih suka mengerjakan tugas sendiri dari pada berkelompok.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
18. Semua tugas sekolah saya kerjakan sendiri.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
19. Saya kecewa bila ada jam kosong atau ada guru yang izin.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
20. Sesampainya dirumah, saya mengulas kembali pelajaran yang telah guru berikan.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
21. Saya lebih percaya pendapat teman dari pada pendapat sendiri.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
22. Saya menyelesaikan tugas-tugas dengan tepat waktu.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
23. Jika hanya dimarahi orang tua saja, saya baru akan mengerjakan tugas sekolah.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
24. Saya senang melimpahkan kesalahan pada teman.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
25. Saya mudah terpengaruh oleh pendapat teman.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]

26. Setiap jam istirahat saya meluangkan waktu untuk membaca buku di perpustakaan.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
27. Berangkat dan pulang sekolah saya diantar jemput orang tua.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
28. Saya melarikan diri bila melanggar peraturan sekolah
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
29. Saya lebih senang mengerjakan tugas sendiri.
[STS] [TS] [N] [S] [SS]
30. Tugas yang saya kerjakan sama dengan yang di kerjakan teman
[STS] [TS] [S] [SS]

Lampiran 3
PERHITUNGAN VALIDITAS AITEM

Reliability
****** Method 1 (space saver) will be used for this analysis ******
_

R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A)

Mean Std Dev Cases


1. AITEM1 2.4429 .9846 350.0
2. AITEM4 1.7171 .9163 350.0
3. AITEM7 3.0657 .7748 350.0
4. AITEM8 2.0486 1.0628 350.0
5. AITEM10 2.3229 .8901 350.0
6. AITEM14 2.0571 1.0364 350.0
7. AITEM20 2.6057 .9046 350.0
8. AITEM23 2.9514 .9305 350.0
9. AITEM26 2.2943 .9938 350.0
10. AITEM27 2.3429 .9528 350.0
11. AITEM29 2.3800 .9028 350.0

N of
Statistics for Mean Variance Std Dev Variables
SCALE 26.2286 23.6553 4.8637 11

Item-total Statistics

Scale Scale Corrected


Mean Variance Item- Alpha
if Item if Item Total if Item
Deleted Deleted Correlation Deleted

AITEM1 23.7857 19.3093 .3902 .6030


AITEM4 24.5114 20.1933 .3185 .6181
AITEM7 23.1629 22.9906 .0087 .6665
AITEM8 24.1800 20.6466 .1946 .6445
AITEM10 23.9057 19.2146 .4675 .5902
AITEM14 24.1714 17.9935 .5218 .5723
AITEM20 23.6229 19.2442 .4527 .5925
AITEM23 23.2771 21.0089 .2087 .6386
AITEM26 23.9343 19.2535 .3915 .6026
AITEM27 23.8857 23.1445 -.0433 .6842
AITEM29 23.8486 19.6991 .3920 .6043

Reliability Coefficients

N of Cases = 350.0 N of Items = 11

Alpha = .6443
Reliability
****** Method 1 (space saver) will be used for this analysis ******
_

R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A)

Mean Std Dev Cases

1. AITEM2 3.1343 .6828 350.0


2. AITEM6 3.1571 .7346 350.0
3. AITEM9 2.7371 1.0266 350.0
4. AITEM12 3.4286 .8113 350.0
5. AITEM18 2.2314 .9088 350.0
6. AITEM19 2.3686 1.0591 350.0
7. AITEM22 2.6143 .8613 350.0
8. AITEM24 3.2829 .7359 350.0
9. AITEM28 3.4000 .8925 350.0

N of
Statistics for Mean Variance Std Dev Variables
SCALE 26.3543 13.7251 3.7047 9

Item-total Statistics

Scale Scale Corrected


Mean Variance Item- Alpha
if Item if Item Total if Item
Deleted Deleted Correlation Deleted

AITEM2 23.2200 11.9314 .2815 .5414


AITEM6 23.1971 11.1100 .4238 .5045
AITEM9 23.6171 11.1768 .2177 .5609
AITEM12 22.9257 11.6449 .2568 .5454
AITEM18 24.1229 11.2943 .2627 .5439
AITEM19 23.9857 11.2978 .1834 .5740
AITEM22 23.7400 11.1672 .3155 .5284
AITEM24 23.0714 11.6367 .3081 .5335
AITEM28 22.9543 11.5624 .2251 .5548

Reliability Coefficients

N of Cases = 350.0 N of Items = 9

Alpha = .5721

Reliability
****** Method 1 (space saver) will be used for this analysis ******
_
R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A)

Mean Std Dev Cases

1. AITEM3 2.9743 .9221 350.0


2. AITEM5 2.8914 .6240 350.0
3. AITEM11 2.6057 .8181 350.0
4. AITEM13 2.3914 .8753 350.0
5. AITEM15 2.5400 .9347 350.0
6. AITEM16 2.6486 1.1478 350.0
7. AITEM17 1.7543 .9795 350.0
8. AITEM21 2.5457 .8937 350.0
9. AITEM25 2.6914 .8059 350.0
10. AITEM30 2.0600 .9048 350.0

N of
Statistics for Mean Variance Std Dev Variables
SCALE 25.1029 13.5481 3.6808 10

Item-total Statistics

Scale Scale Corrected


Mean Variance Item- Alpha
if Item if Item Total if Item
Deleted Deleted Correlation Deleted

AITEM3 22.1286 11.5278 .1868 .4182


AITEM5 22.2114 12.1615 .2292 .4124
AITEM11 22.4971 11.3682 .2738 .3904
AITEM13 22.7114 11.7360 .1744 .4227
AITEM15 22.5629 11.0089 .2685 .3873
AITEM16 22.4543 12.1856 .0056 .4995
AITEM17 23.3486 11.3223 .1921 .4162
AITEM21 22.5571 11.5712 .1938 .4158
AITEM25 22.4114 12.0480 .1520 .4300
AITEM30 23.0429 11.5483 .1921 .4164

Reliability Coefficients

N of Cases = 350.0 N of Items = 10

Alpha = .4474
Lampiran 4
PERHITUNGAN VALIDITAS PERFAKTOR/INDIKATOR

Reliability
****** Method 1 (space saver) will be used for this analysis ******
_

R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A)

Mean Std Dev Cases

1. FAKTOR1 20.8200 4.7347 350.0


2. FAKTOR2 26.3543 3.7047 350.0
3. FAKTOR3 22.4543 3.4908 350.0

N of
Statistics for Mean Variance Std Dev Variables
SCALE 69.6286 91.1339 9.5464 3

Item-total Statistics

Scale Scale Corrected


Mean Variance Item- Alpha
if Item if Item Total if Item
Deleted Deleted Correlation Deleted

FAKTOR1 48.8086 35.1753 .5972 .5268


FAKTOR2 43.2743 50.4460 .5123 .6281
FAKTOR3 47.1743 53.8406 .4901 .6574

Reliability Coefficients

N of Cases = 350.0 N of Items = 3

Alpha = .7046

Anda mungkin juga menyukai