Anda di halaman 1dari 3

Kasus Pelanggaran Hukum

Berboncengan kendaraan roda dua


lebih dari dua orang

Ringkasan cerita :
Pada tanggal 28 Januari 2016 pukul 15:17 WIB . Terlihat pemuda yang
sedang mengendarai sepeda motor di JL. Kebalen Wetan (daerah Jodipan) dengan
berboncengan lebih dari 2 orang . Mereka pun juga terlihat tidak memakai helm
saat berkendara. Padahal seharusnya kapasitas maksimal roda dua hanya untuk
dua orang .Tetapi mereka malah berboncengan 3 orang dengan mengendarai tidak
memakai helm dan ugal –ugalan . Mereka tidak mematuhi peraturan berlalu lintas
yang benar . Pelanggaran hukum yang mereka lakukan tersebut bisa
membahayakan keselamatan orang lain saat di jalan ,bahkan bisa membahayakan
keselamatan diri mereka sendiri.
Analisis :

A. Pelanggaran hukum yang dilakukan :


Pelanggaran hukum berlalu lintas dengan berboncengan lebih dari 2 orang
menggunakan kendaraan roda dua .

B. Mengapa mereka melakukan tindakan tersebut :


Ingin cepat sampai tujuan bersama teman nya tersebut, jadi mereka langsung
menaiki sepeda motor tersebut dengan langsung berboncengan 3 orang.

C. Melanggar pasal berapa? Dan KUHP?

Pelanggaran yang dilakukan 3 orang pemuda tersebut melanggar pasal 292


jo ayat 9, dengan KUHP, Setiap orang yang mengemudikan Sepeda Motor
tanpa kereta samping yang mengangkut Penumpang lebih dari 1 (satu) orang
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (9) dipidana dengan pidana
kurungan paling lama 1(satu) bulan atau denda paling banyak Rp250.000,00
(dua ratus lima puluh ribu rupiah).

D. Sanksi

Dikenakan denda sebesar Rp. 250.000-, dan kurungan paling lama 1 bulan .

E. Tindakan pemerintah

- Pemerintah lebih bersosialisasi kemasyarakat dalam peraturan-peraturan


lalu lintas. Dengan begitu masyarakat akan mengerti peraturan yang
harus dipatuhi .
- Pemerintah harus menindak lanjuti masalah pelanggaran lalu lintas
TUGAS PKN
MENGAMATI KASUS
PELANGGARAN HUKUM

Nama : Fenty Nur Aini


Kelas : X IBB 1
No.Absen : 11

Anda mungkin juga menyukai