BAB I
PENDAHULUAN
I.1 TUJUAN
I.1.1 Tujuan Umum
Mahasiswa mampu merancang sistem kontrol pneumatik pada level menengah.
I.1.2 Tujuan Khusus
Mahasiswa mengetahui dan memahami komponen-komponen dasar sistem
kontrol pneumatik.
Mahasiswa memahami simbol standard setiap komponen pneumatik.
Mampu memahami gambar sistem pneumatik menengah dan mampu
mengimplementasikan dalam bentuk rangkaian.
Merancang dan merakit sistem kontrol pneumatik baik berupa squence circuit,
cascade circuit maupun logic circuit.
Katup (Valve)
Komponen katup pneumatik dapat dibedakan menjadi 3 (tiga) kelompok katup
kontrol aliran, yaitu :
• katup kontrol arah aliran dan posisi
• katup tekanan
• katup kontrol aliran
a. Katup kontrol aliran dan posisi
Katup kontrol arah aliran dan posisi untuk mengontrol arah aliran yang masuk
atau keluar. Macam-macam katup kontrol arah aliran dan posisi antara lain sebagai
berikut:
1. Katup kontrol arah aliran 2/2
3. Katup kontrol tekanan ganda arah aliran/fungsi AND (two pressure valve)
berfungsi untuk mengontrol arah aliran dari dua sumber tekanan yang masuk.
operasi tombol
operasi tuas
operasi pedal
operasi pegas
operasi rol
BAB II
HASIL DAN PEMBAHASAN
3) Rangkaian
2) Step diagram
3) Rangkaian
2) Step diagram
3) Rangkaian
2) Step diagram
3) Rangkaian
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Setelah melakukan praktikum dapat disimpulkan bahwa kami dapat membuat
rangkaian pneumatik dengan sistem pentransmisian, pengendalian daya, dan gerakan
dengan media fluida (udara), sistem dan mekanismenya mirip dengan hidrolik.
Keuntungan dari sistem pneumatik ini adalah udara mudah didapat (gratis), tidak perlu
saluran drain, kecepatan geraknya tinggi. Kerugiannya jika bocor akan terjadi penurunan
tenaga yang sangat berarti bagi sistem. Aplikasinya untuk sistem dengan beban kecil dan
dengan kecepatan gerak yang besar.