PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
lain : semua unsur transisi adalah unsur-unsur logam. Logam bersifat lunak,
mengkilap, dan penghantar listrik dan panas yang baik, unsur-unsur logam transisi
yang memiliki orbit elektron d yang tidak lengkap atau yang hanya dapat
membentuk ion stabil dengan orbit d yang tidak lengkap. Unsur transisi adalah
unsur yang dapat menggunakan elektron pada kulit terluar dan kulit pertama
pada blok-d pada tabel periodik, termasuk Kromium (Cr), Molibdenum (Mo),
VIB. Unsur dalam golongan VIB memiliki karakteristik, kegunaan dan ada unsur
yang baru-baru ini di temukan dari hasil sintesis dan lainya. Karakteristik yang
dimiliki unsur golongan VIB belum banyak kita ketahui. Oleh karena itu, melalui
makalah ini kita akan lebih mengenal sifat-sifat dari unsur dalam golongan VIB.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Makalah
A. Golongan VI B
blok d yang konfigurasi elektronnya diakhiri oleh sub kulit d. Unsur-unsur yang
(W), dan Seaborgium (Sg). Beberapa sifat golongan ini dapat kita lihat dalam
Sistem Periodik Unsur. Konfigurasi elektron terluar unsur ini adalah (n-1)d5 ns1 .
Beberapa karakteristik unsur dalam satu golongan adalah titik didih dan titik
lelehnya (dari unsur Cr sampai Sg) semakin besar nilainya. Telah diketahui dari
tabel Sistem Periodik Unsur bahwa semakin banyak Nomor Atom maka semakin
banyak kulit yang dimiliki atom tersebut sehingga semakin besar jari-jarinya. Jadi
dapat dikatakan bahwa dari unsur Cr sampai Sg, jari-jari makin besar. Kerapatan
atas ke bawah (Cr sampai Sg) semakin menurun. Pernyataan ini didukung dengan
adanya sumber yaitu Tabel Pauling. Besarnya potensial reduksi standart dari atas
ke bawah (Cr sampai Sg) semakin bernilai negative (kecil). Besarnya Energi
Ionisasi dari atas ke bawah (Cr sampai Sg), cenderung menurun harganya.
B. Kromium
1. Sejarah Kromium
Kromium sebagai unsur logam pertama kali ditemukan dua ratus tahun
yang lalu, pada 1797. Namun sejarah kromium benar-benar dimulai beberapa
Gambar. Kromium
Nama Kromium berasal dari kata Yunani “kroma” yang berarti “warna”,
warna hijau adalah karena adanya unsur baru, yaitu kromium. Satu atau dua tahun
bahwa kromium terdapat cukup banyak dalam senyawa PbCrO4, tetapi juga
terdapat dalam senyawa lain. Ini akhirnya diidentifikasi sebagai kromium oksida.
untuk industri cat berkembang dan bahkan menghasilkan bahan kimia pabrik
komersial pada tahun 1884. Sementara kromit pertama kali digunakan sebagai
bahan tahan api di Perancis pada tahun 1879, penggunaan sebenarnya dimulai di
tahun 1865, tetapi skala besar menggunakan kromium harus menunggu sampai
awal 1900-an dan ketika tungku busur listrik bisa mencium bau kromit ke dalam
yang benar datang dengan penemuan dari baja stainless, untuk krom adalah bahan
dan Filipina. Logam ini biasanya dihasilkan dengan mereduksi khrom oksida
dengan aluminum. Kromium merupakan unsur yang berwarna perak atau abu-abu
berwarna merah. PbCrO4 dapat digunakan sebagai pigmen merah untuk cat
minyak. Kromium merupakan logam masif, berwarna putih perak dan lunak. Dan
3. Kegunaan Kromium
yang keras dan indah dan juga dapat mencegah korosi. Khrom memberikan
warna hijau emerald pada kaca. Khrom juga luas digunakan sebagai katalis.
industri; timbal khromat berwarna kuning khrom, merupakan pigmen yang sangat
berharga. Senyawa khrom digunakan dalam industri tekstil sebagai mordan atau
C. Molibdenum (Mo)
yang mempunyai kemiripan sifat dengan unsur krom. Ditemukan oleh Karl
Scheele pada tahun 1781 dan diisolasi oleh Peter Jacob Hjelm pada tahun 1782.
Sebelum ahli kimia bernama Scheele bisa membedakan molibdenit sebagai bijih
dari unsur baru pada tahun 1778, molibdenit masih tampak sama dengan grafit
dan bijih timbal. Logamnya didapatkan masih dalam keadaan belum murni pada
tahun 1782 oleh Hjelm. Molibdenum tidak terdapat di alam, tapi diperoleh dari
bijih molibdenit. Molibdenum juga terdapat dalam mineral wufenit dan powelit
Gambar. Molibdenum
Molibdenum juga didapat sebagai hasil samping operasi penambangan
tembaga dan wolfram. Molibdenum diperoleh dari proses reduksi serbuk molibdi
2. Karakteritik Molibdenum
Gambar. Molibdenum
wolfram dan tantalum adalah logam-logam dengan titik cair yang tinggi.
3. Kegunaan Molibdenum
berbasis nikel, seperti Hastelloy, yang mana tahan panas dan tahan korosi bahan
dalam nuklir, dan dalam pembuatan suku cadang rudal dan pesawat terbang.
unsur esensial dalam jumlah sedikit yang dibutuhkan oleh tanaman; beberapa
daerah tandus karena kekurangan unsur ini dalam tanah. Molibdenum sulfida
adalah pelumas yang sangat berguna, khususnya pada suhu tinggi di mana oli
mudah terurai. Digunakan sebagai campuran logam pada pembuatan baja. Kawat
molibdenum digunakan pada tabung elektron dan juga sebagai elektroda pada
1. Sejarah Wolfram
Tungsten ditemukan oleh Juan Jose dan Fausto de Elhuyar pada tahun
1783 di Vergara, Spain. Dalam bahasa Swedia, tung sten berarti batu berat. Nama
lain dari tungsten adalah wolfram (bahasa Jerman) yang disimbolkan dengan W.
Pada tahun 1779, Peter Woulfe menguji mineral yang sekarang dikenal sebagai
tungstenit dan menyimpulkan bahwa terdapat zat baru dalam tungstenit. Scheele,
pada tahun 1781, menemukan bahwa asam yang baru dapat dibuat dari tungsten
(nama yang diberikan pada tahun 1758 untuk mineral yang sekarang dikenal
untuk mendapatkan logam yang baru dengan mereduksi asam ini. De Elhuyar
menemukan bahwa asam dalam tungstenit pada tahun 1783 adalah sama dengan
asam tungsten (asam tungstat) yang dibuat Scheele, dan pada tahun yang sama,
dengan arang.
Pada tahun 1781, Scheele dan T. Bergman mengisolasi oksida baru yang
lain dari mineral yang kemudian disebut skelit, CaWO4. Hasilnya disebut tungsten
yang artinya batu berat. Dua tahun kemudian dua bersaudara, J.J dan F. d’Elhuyar
dari Spanyol menunjukkan bahwa oksida yang sama merupakan konstituen dari
mineral wolframit, dan pemanasan oksida ini dengan batubara berhasil
mereduksinya menjadi logam yang kemudian diberi nama wolfram dengan simbol
2. Karakteristik Wolfram
Tungsten murni adalah logam yang berwarna putih timah hingga abu-abu
baja. Tungsten yang sangat murni dapat dipotong dengan gergaji besi dan bisa
dibentuk dengan mudah. Dalam keadaan tidak murni, tungsten rapuh dan
membutuhkan kerja keras untuk bisa membentuknya. Tungsten memiliki titik cair
tertinggi dari semua unsur logam, dan pada suhu 1650oC memiliki kekuatan
regang tertinggi. Tungsten teroksidasi di udara dan harus dilindungi bila disimpan
pada suhu yang meningkat. Pemuaian akibat panasnya hampir sama dengan kaca
borosilikat, yang membuatnya berguna untuk segel dari kaca ke logam. Adapun
3. Kegunaan Wolfram
filamen lampu pijar, tabung elektron dan televisi, dalam proses penguapan logam,
untuk titik kontak listrik pada distributor mobil, target sinar X, unsur windings
(proses pencairan logam dalam tungku listrik) dan pemanas pada tungku listrik,
dan dalam peralatan untuk suhu tinggi dan pesawat luar angkasa. Alloy yang
penempaan logam, penambangan logam dan industri minyak bumi. Kalsium dan
garam tungsten lainnya digunakan dalam industri pewarna dan kimia. Tungsten
disulfida adalah pelumas yang kering, dan mampu stabil pada suhu setinggi
500oC. Perunggu tungsten dan senyawa lainnya digunakan dalam industri cat.
4. Pembuatan Wolfram
yang dihasilkan dari dapur listrik. Bijih wolfram yang mengalami proses dalam
dapur listrik, proses kimia, dibuat batang-batang yang dapat ditempah, ditarik
dalam keadaan panas menjadi kawat yang dapat mencapai garis tengah 0.01 mm
dan juga digilas menjadi lembaran. Pengerjaan menjadi barang-barang yang
dialami oleh wolfram ini mirip dengan pengerjaan pada bahan keramik yaitu tanpa
mencairkannya.
E. Seaborgium (Sg)
1. Sejarah
Gambar. Molibdenum
Seaborgium memiliki paruh kurang dari satu detik. Ini pertama kali dibuat dan
diidentifikasi pada 1974 dalam sebuah percobaan yang dilakukan di LBL oleh tim
peneliti LBL dan LLNL dipimpin oleh fisikawan Hulet dan LBL Albert Ghiorso.
Seaborgium, unsur 106 pertama kali diproduksi oleh sebuah tim ilmuwan
Penghargaan Nobel 1951 yang lahir pada tahun 1912 di Ishpeming, Michigan,
Seaborg menerima Ph.D. dalam kimia dari UC Berkeley pada tahun 1937. Dari
tahun 1961 sampai 1971 ia menjabat sebagai ketua Komisi Energi Atom
terjadi pada tahun 1940, ketika Seaborg, McMillan, Joseph Kennedy, dan Arthur
pertamanya dibuat dari peleburan 249 Cf dengan 18O. kegunaan dari seaborgium
belum diketahui. Nama seaborgium ditetapkan pada bulan Agustus tahun 1997
namanya adalah Unnilhexium dari bahasa latin “one zero six” karena memiliki no
atom 106.
Sifat Fisik dari unsur ini adalah sebuah logam radioaktif yang tidak terjadi
secara alami dan hanya untuk kepentingan penelitian saja. Hanya beberapa atom
yang pernah dibuat dan bentuk kimia menyerupai tungsten. Seaborgium adalah
unsur yang sangat tidak stabil, dengan setengah kehidupan para isotop yang
ditemukan di alam, tetapi harus disintesis di laboratorium oleh para peneliti yang
memiliki komersial karena sangat mahal untuk memproduksi dan hidup terlalu
Dikarenakan unsur ini memiliki nomor atom lebih tinggi daripada Uranium,
radioaktivitas.
dan memiliki keadaan oksidasi Sg6+ dan memiliki energi ionisasi 730. Untuk
3. Pembuatan Seaborgium
memiliki energi alfa 9.06 dan 9.25MeV dengan masa paruh waktu sekitar 0.9+/-
0.2 detik.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Tungsten (W), dan Seaborgium (Sg). Urutan penemuan unsur dari yang paling
yang paling tua atau yang paling dahulu sampai yang baru ditemukan yaitu
energi ionisasi dari atas kebawah (kromium sampai seaborgium) adalah semakin
besar. Seaborgium pertama kali diproduksi oleh sebuah tim ilmuwan yang
B. Saran
Cotton dan Wilkinson dan Wilkinson. 1989. Kimia Anorganik Dasar. Jakarta: UI
Press.
Hiskia, A. 2001. Kimia Unsur dan Radiokimia. Bandung : Citra Adia Bakti.
KENDARI
2018