REVIEW ARTIKEL
“PENGARUH ADVERSE SELECTION DAN NEGATIVE FRAMING
PADA KECENDERUNGAN ESKALASI KOMITMEN”
OLEH:
Kelompok 4:
PEMBAHASAN......................................................................................................1
1. PENDAHULUAN........................................................................................1
1.1. Latar Belakang.......................................................................................2
1.2. Rumusan Masalah..................................................................................4
2. KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS.......................................................4
2.1. Kajian Pustaka........................................................................................4
2.1.1. Teori Keagenan...........................................................................4
2.1.2. Teori Prospek...............................................................................4
2.2. Hipotesis.................................................................................................5
3. METODOLOGI PENELITIAN....................................................................6
3.1. Desain Penelitian....................................................................................6
3.2. Lokasi Penelitian....................................................................................7
3.3. Objek Penelitian.....................................................................................7
3.4. Identifikasi Variabel................................................................................7
3.5. Definisi Operasional Variabel.................................................................8
3.6. Populasi Penelitian.................................................................................9
3.7. Sampel Penelitian...................................................................................9
3.8. Jenis dan Sumber Data...........................................................................9
3.9. Metode Pengumpulan Data..................................................................10
3.10. Teknik Analisis Data...........................................................................10
4. PEMBAHASAN DAN HASIL...................................................................10
TELAAH KRITIS..................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................14
ii
PEMBAHASAN
1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Eskalasi komitmen adalah tendensi untuk tetap mempertahankan
komitmen seseorang pada tindakan yang gagal. Menurut Santoso (2012),
eskalasi komitmen diartikan sebagai fenomena yang menjelaskan bahwa
seseorang tetap meningkatkan atau menambah investasinya, meskipun
adanya bukti yang menyatakan bahwa keputusan yang telah diambil
merupakan keputusan yang salah. Koroy (2008) mengemukakan eskalasi
komitmen ialah suatu keputusan bahwa proyek tetap dilanjutkan
walaupun prospek ekonomi proyek tersebut terindikasi harus
diberhentikan.
1
digunakan sebagai frame seseorang untuk melakukan pertimbangan suatu
kondisi (Grasiaswaty, 2009). Keputusan yang diambil oleh seorang
manajer didasari oleh bagaimana informasi tersebut disajikan.
2
Perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya adalah pada
variabel bebas, sampel yang digunakan, dan tahun penelitian. Variabel
bebas yang digunakan pada penelitian ini adalah adverse selection dan
negative framing, dengan sampel adalah mahasiswa S2 program Magister
Akuntansi dan Magister Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas
Udayana tahun 2015. Perbedaan dimensi waktu mengakibatkan adanya
perubahan pola pikir manusia sehingga ada kemungkinan keputusan yang
dihasilkan juga berbeda.
3
1.2.2 Bagaimana pengaruh negative framing pada kecenderungan eskalasi
komitmen?
2.2 Hipotesis
2.2.1 Manajer Cenderung Melakukan Eskalasi Komitmen Ketika
Dihadapkan Pada Kondisi Adverse Selection
4
Adverse selection ialah asimetri informasi yang terjadi antara manajer dan
pemilik perusahaan, sehingga menyulitkan pemilik perusahaan untuk mengontrol
tindakan yang dilakukan oleh manajer. Kanodia et. al., (1989) menguji adverse
selection dalam penilaian proyek. Studi tersebut mengungkapkan bahwa manajer
dalam memutuskan untuk melanjutkan atau menghentikan proyek tergantung
pada informasi pribadi yang didapatkan. Selain itu, ketika manajer menghentikan
proyek yang terindikasi mengalami kegagalan nantinya akan mempengaruhi
reputasi dan karirnya sebagai manajer. Harrison dan Harrel (1993) menggunakan
mahasiswa MBA di AS sebagai pengganti manajer perusahaan dalam studi
eksperimennya. Hasil penelitian tersebut membuktikan bahwa subjek memiliki
kecenderungan untuk tetap melanjutkan proyek yang gagal ketika subjek
dimanipulasi bahwa subjeklah yang mempunyai private information dan apabila
proyek dihentikan akan berpengaruh pada reputasi dan karirnya. Hasil tersebut
didukung oleh Rutledge and Karim (1999) menyatakan bahwa manajer akan
melakukan eskalasi komitmen apabila dalam kondisi adverse selection. Irfan
dkk., (2013) menunjukkan manajer yang dihadapkan pada kondisi adverse
selection mempunyai kecenderungan untuk melanjutkan proyek-proyek yang
tidak menguntungkan. Selain itu, Nurhayati dan Sukirno (2014) menyatakan
bahwa adverse selection terbukti berpengaruh terhadap eskalasi komitmen.
Berdasarkan uraian tersebut, dirumuskan hipotesis pertama, yaitu:
H1: Manajer cenderung melakukan eskalasi komitmen ketika
dihadapkan pada kondisi adverse selection.
5
kemungkinan terjadinya eskalasi komitmen. Ketika hasil proyek sebagai suatu
kerugian yang pasti (negative framing), manajer mempunyai kecenderungan risk
taker yaitu tetap bertahan pada proyek tersebut. Whyte (1993) menyatakan bahwa
adanya sunk cost dalam pengambilan keputusan dapat memicu manajer bersifat
risk taker. Dewanti (2010) menyatakan bahwa negative framing berpengaruh
secara signifikan terhadap eskalasi komitmen. Bahrudin dan Anissa (2011) juga
menyatakan apabila informasi disajikan secara negative framing, maka lebih
besar kecenderungan seorang manajer melakukan eskalasi komitmen.
Berdasarkan uraian di atas dapat disusun hipotesis kedua, yakni:
3. METODE PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian
Rancangan eksperimen penelitian yang digunakan ialah desain faktorial
2x2. Peneliti melihat kecenderungan individu dalam melakukan eskalasi
komitmen dengan cara membagi seluruh partisipan ke dalam empat perlakuan
yakni: Perlakuan A, terdapat kondisi adverse selection dan informasi yang
disajikan dalam negative framing; Perlakuan B: partisipan dalam kondisi adverse
selection namun informasi yang disajikan tidak negative framing; Perlakuan C:
partisipan tidak dalam kondisi adverse selection namun informasi yang disajikan
dalam negative framing; dan Perlakuan D: partisipan tidak dalam kondisi adverse
selection dan informasi yang disajikan tidak dalam negative framing. Desain
eksperimen faktorial 2x2 dipaparkan pada Tabel 1 dibawah ini:
6
3. 3 Obyek Penelitian
Obyek penelitian ini adalah pengaruh adverse selection dan negative
framing pada kecenderungan eskalasi komitmen yang menggunakan Partisipan
mahasiswa S2 Akuntansi dan Manajemen Universitas Udayana sebagai proksi
manajer.
3.4 Identifikasi Variabel
Variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang,
objek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan untuk
disebut sebagai variabel yang mendahului (antecedent variable), atau juga dapat
(Indika, 2017).
dan negative framing (X2). Adverse selection merupakan suatu kondisi dimana
pihak agen (manajer). Dan negative framing adalah keputusan yang dilakukan
Artinya ketika informasi disajikan secara negative framing (kondisi pasti rugi),
7
manajer cenderung risk taker (mencari risiko) dengan tetap bertahan pada proyek
komitmen terhadap suatu proyek atau investasi tertentu meskipun proyek atau
rugi), manajer cenderung risk taker (mencari risiko) dengan tetap bertahan
8
investasi tertentu meskipun proyek atau investasi tersebut
mengindikasikan kegagalan.
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek
yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
Populasi dalam penelitian ini adalah Program Magister Akuntansi dan Program
Magister Manajemen Universitas Udayana semester II dan semester III tahun ajaran
2015, yang telah menempuh mata kuliah Akuntansi Manajemen dan Manajemen
Keuangan.
Jumlah partisipan dalam penelitian ini adalah 196 partisipan yang dibagi
9
3.10 Teknik Analisis Data
Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan
uji normalitas, uji homogenitas, dan uji Two-Ways Analisis of Variance
(ANOVA).
10
kondisi adverse selection,manajer cenderung melakukan eskalasi
komitmen.Dengan demikian, penelitian ini membuktikan bahwaprivate
information yang dimiliki oleh manajerketika terjadi asimetri informasi dengan
principalyang dipaparkan dalam teori agensi, hal tersebutdapat memengaruhi
tindakan manajer yang tidaksesuai dengan kepentingan perusahan dan
tidakmemaksimalkan keuntungan perusahaan.
5. TELAAH KRITIS
Judul artikel yang kami review adalah “PENGARUH ADVERSE
SELECTION DAN NEGATIVE FRAMING PADA KECENDERUNGAN
ESKALASI KOMITMEN.” Berdasarkan artikel ini, telaah kritis yang dilakukan
meliputi semua komponen dari suatu penelitian dimulai dari komponen
pendahuluan, kajian teori dan hipotesis, metodologi, hasil dan pembahasan.
Masing-masing komponen memiliki kepentingan yang sama besarnya dalam
menentukan apakah hasil penelitian tersebut layak atau tidak digunakan sebagai
referensi.
5.1 Latar belakang
Secara garis besar, latar belakang artikel ini telah memenuhi komponen-
komponen yang harusnya terpapar dalam latar belakang. Namun pada latar
belakang belum dijelaskan isu atau fenomena-fenomena yang terjadi yang
melatar belakangi dilakukannya penelitian serta variabel-variabel yang
digunakan pada penelitian tersebut. Oleh karena itu, lebih baik apabila peneliti
mengangkat isu-isu terbaru untuk mendukung dilakukannya penelitiannya.
Selain itu, sudah dicantumkan penelitian – penelitian sebelumnya yang bisa
dijadikan acuan untuk memilih variabel untuk penelitian selanjutnya.
11
Berdasarkan artikel ini, kajian teori yang disajikan sudah jelas. Pada kajian
teori telah dijelaskan mengenai teori-teori apa saja yang dapat mendukung
penelitian yang dilakukan. Selain itu, pada kajian teori dan hipotesis telah
dilengkapi dengan kerangka konseptual yang dapat mempermudah pembaca agar
lebih mengerti mengenai artikel tersebut.
komitmen.
12
penelitiannya. Hal ini penting dikarenakan peneliti melakukan modifikasi pada
instrumen yang digunakannya sehingga perlu dilakukan uji reliabilitas dan uji
validitas pada penelitian ini.
DAFTAR PUSTAKA
Ni Kadek Ari Puspa Sari dan Made Gede Wirakusuma, 2017. Pengaruh Adverse
Selection dan Negative Framing pada Kecenderungan Eskalasi
Komitmen. Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Bisnis, Vol. 12, No. 1
13
14