REPUBLIK INDONESIA
LANSIA
www.depkes.go.id | www.promkes.depkes.go.id | twitter@puspromkes | youtube/puspromkes
Tahun 2015
CARA MENGGUNAKAN LEMBAR BALIK:
1. Kader memahami:
- Tujuan yang harus tercapai setelah memberi penyuluhan
- Pesan Kunci dari tiap materi, yang harus dipahami masyarakat setelah
menerima penyuluhan.
Perlu upaya untuk meningkatkan kesehatan pada masyarakat kelompok lanjut usia
PENGERTIAN LANSIA
Lansia adalah seseorang yang sudah memasuki usia 60 tahun atau
lebih.
3
GOLONGAN
LANSIA Pra lanjut usia
(45 -59 tahun)
Lanjut usia
(60-70 tahun)
Kelompok lansia resiko tinggi,
yaitu lansia yang berusia lebih
dari 70 tahun.
PERUBAHAN PADA LANSIA
• Kulit keriput, kendur, tidak elastis kering, tipis dan berbercak.
• Rambut yang semakin memutih.
• sistem persendian menjadi rentan (encok/ keseleo, rematik).
• Tulang berkurang kepadatannya dan berisiko osteoporosis.
• Tubuh jadi membungkuk karena osteoporosis.
• Pendengaran berkurang / terganggu terutama terhadap bunyi suara
atau nada-nada yang tinggi, suara yang tidak jelas, kata-kata yang
sulit dimengerti.
• Penglihatan menurun/ tidak jelas.
• Kemampuan lidah untuk merasakan makanan menurun.
PERUBAHAN PADA LANSIA
Kemampuan lidah
Tubuh jadi membungkuk Pendengaran berkurang Penglihatan untuk merasakan
karena osteoporosis makananmenurun
PERUBAHAN PADA LANSIA
• Penurunan sistem kerja Jantung , paru-paru, Liver (hati).
• Kemunduran fungsi ginjal mempengaruhi proses buang air kecil.
• Kehilangan gigi (ompong).
• Sistem susunan saraf mengalami perubahan sehingga Lansia
mengalami penurunan kemampuan dalam mengingat, memahami,
motivasi dan melakukan aktifitas sehari-hari.
PERUBAHAN PADA LANSIA
PENURUNAN
SISTEM
sistem susunan saraf mengalami
KERJA GINJAL
perubahan sehingga lansia mengalami
penurunan kemampuan dalam
mengingat, memahami, motivasi dan
melakukan aktifitas sehari-hari
GIGI
JANTUNG
PARU PARU
PERUBAHAN MENTAL PADA LANSIA
Lansia merasa
Kehilangan teman seusia, keluarga dan lain-lain dapat kesepian biasanya
mempengaruhi kesehatan mentalnya ketika kehilangan
keluarga dan
sahabat seusia.
YANG HARUS DIPERSIAPKAN
MENGINJAK USIA LANSIA
RP
MENERIMA KEADAAN, OPTIMIS, MENINGKATKAN
HUBUNGAN SUAMI ISTRI, SILAHTURAHMI DENGAN MEMPERSIAPKAN DANA PENSIUN
KELUARGA DAN LINGKUNGAN SEKITAR
Berjalan
1
Berenang
Bersepeda
keselamatan itu utama. pakai
pakaian dan alas kaki yang
nyaman dan menunjang gerakan.
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
Lansia:
• Kembangkan hobi sesuai dengan kemampuan seperti:
- melukis - merajut
- berdansa - merangkai bunga
- memasak
• Bagi penyuka traveling, hubungi agen perjalanan yang memberikan
layanan bagi warga senior yang ingin keliling kota, mulai dari ke mal,
museum, atau nonton film.
MELUKIS
TRAVELING
• Contoh makan siang : nasi, tahu kukus, sayur segar, lalapan yang
di cincang halus dan susu segar.
CEK KESEHATAN
GIGI DAN MULUT CEK TEKANAN DARAH
CEK KEPADATAN
TULANG
CEK LINGKAR PERUT
Lemak perut jika berlebihan
akan memicu masalah kesehatan
yang serius seperti serangan
jantung, stroke dan diabetes. CEK KADAR GULA DARAH
Masalah kesehatan yang diwaspadai
saat Lansia: PIKUN
Pikun adalah penurunan kemampuan Bagaimana mencegah pikun?
mental perlahan, terjadi gangguan • Mengasah otak dengan kegiatan
ingatan, pikiran, penilaian serta positif
penurunan konsentrasi. • Mengembangkan hobi dan
kegiatan yang bermanfaat
Gejala dari Pikun: • Beraktivitas fisik
• mulai lupa dengan waktu, susah • Makan bergizi seimbang
mengingat orang, tempat dan
benda, lupa akan kejadian yang
dialami
• kesulitan dalam menemukan dan
menggunakan kata yang tepat
• sering mengulang kata atau
pertanyaan
Jl. Kausari
Jl. Kutilang
PIKUN: ?
?
LUPA WAKTU SUSAH MENGINGAT
ORANG
SUSAH MENGINGAT
TEMPAT
DI CEGAH DENGAN :
selera
merasa panas makan tidak menentu
di badan
dan banyak
berkeringat jantung berdebar
nyeri tulang
gangguan
perubahan siklus
pencernaan
haid karena Konsultasi ke petugas kesehatan
vagina mengering untuk mendapatkan Vitamin D3 dan
MENOPAUSE: kalsium
sering marah
tanpa sebab
yang jelas
Penurunan Kekurangan
kekuatan atau energi/ tenaga
ketahanan otot untuk olahraga
dan bekerja
ANDROPAUSE
kalsium
berat badan
yang menurun kurangi makanan manis
pandangan
tanpa sebab
mulai kabur
yang jelas
gangguan
ginjal, jantung
sering dan impotensi.
diet sesuai kebutuhan
kencing
kesemutan
aktivitas fisik
bersikap positif
dan santai
mimisan
Sakit kepala,
Gangguan penyerapan telinga berdengung
Muka pucat
makanan
kurang
esi
bergizi zat b
jantung berdebar-
debar vit. B1
2
Ke petugas kesehatan
untuk Pemberian tablet
Lemah, Letih, Lesu, zat besi dan vitamin B12
Lelah, Lungai
Bagaimana Gejalanya :
• Nyeri dada sebelah kiri
• Sesak
• Muncul keringat dingin
Cegah dengan :
JANTUNG KORONER
Sebabnya: Gejalanya: Hindari makanan yang
berlemak dan manis
Muncul keringat
Stres dingin
Nyeri dada
sebelah kiri
dan sesak
Tingginya kadar
gula darah
Makan sayur dan buah
Kegemuk
a n aktivitas fisik