BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kesehatan merupakan kebutuhan dan modal dasar manusia untuk

hidup produktif. Kesadaran akan hal ini menjadi landasan di akhirinya

kesehatan sebagai hak setiap orang yang mengacu pada visi pembangunan

kesehatan gambaran masyarakat Indonesia yang ingin dicapai di masa

depan yaitu masyarakat, bangsa dan negara yang di tandai oleh penduduk

yang hidup dalam lingkungan dan perilaku sehat, memiliki kemampuan

untuk menjangkau kesehatan yang bermutu secara adil dan merata serta

memiliki derajat kesehatan yang setinggi-tingginya.Menurut UU Republik

Indonesia Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan, kesehatan adalah

keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang memungkinkan setiap

orang hidup produktif secara sosial dan ekonomis.(Mubarak 2005:7)

Asuhan keperawatan merupakan suatu proses atau rangkaian kegiatan

pada praktik keperawatan yang langsung diberikan kepada klien pada

berbagai pelayanan kesehatan dalam upaya pemenuhan kebutuhan dasar

manusia dengan menggunakan metodologi proses keperawatan,

berpedoman pada standar praktik keperawatan yang dilandasi etik dan etika

keperawatan dalam lingkup wewenang serta tanggung jawab keperawatan.

(Setyowati dan Murwani, 2008)

Dalam memberikan asuhan keperawatan keluarga yang menjadi

prioritas utama adalah keluarga yang rentang dengan masalah kesehatan,

diantaranya adalah keluarga yang mengalami penyakit gastritis. Asuhan

keperawatan yang mengalami penyakit gastritis dimaksudkan untuk

meningkatkan fungsi individu dan keluarga dalam menjalankan perannya

dalam keluarga. Budiana (2006), mengatakan bahwa gastritis ini terbesar di

seluruh dunia dan bahkan diperkirakan diderita lebih dari 1,7 milyar.

Gastritis adalah proses inflamasi pada lapisan mukosa dan sub mukosa

lambung. Secara histopologi dapat dibuktikan dengan adanya infiltrasi sel-

sel radang pada daerah tersebut. Gastritis adalah salah satu penyakit yang

paling banyak dijumpai di klinik penyakit dalam pada umumnya (Herlan,

2002).

Disebut gastritis Kronis apabila infiltrasi sel-sel radang yang terjadi

pada lamina propria dan daerah intra epitelial terutama terdiri atas sel-sel

kolor rubur(radang) kronik, yaitu limfosit dan neutrofil pada daerah tersebut

menandakan adanya aktifitas yang membuat kerja lambung (Herlan, 2002)

Tipe gastritis kronis sering tidak memperlihatkan tanda atau gejala. Namun,

gastritis kronis merupakan faktor risiko ulkus peptikum, polip lambung,

serta kanker lambung, terutama jika terjadi penipisan secara terus menerus

pada dinding lambung dan perubahan pada sel-sel di dinding lambung.

Menurut data WHO (2005), kanker lambung merupakan jenis kanker

penyebab kematian terbanyak kedua setelah kanker paru yaitu mencapai

lebih dari 1 juta kematian pertahun. Selain itu, gastritis juga merupakan

penyakit yang sangat mengganggu aktivitas dan bila tidak ditangani dengan

baik dapat juga berakibat fatal.

 Apabila dalam satu keluarga ada yang menderita gastrointeritis maka

sangat penting sekali bagi keluarga tersebut untuk lebih mengerti dulu

tentang penyakit tersebut, pencegahan, penyebab, dan cara mengobatinya.

1.2 Batasan Masalah

Asuhan Keperawatan Keluarga Tn.HP yang salah satu anggota

keluarganya menderita Gastritis dengan masalah nutrisi dan lingkungan

tempat tingal di Pedukuhan sidokerto, Rt 02, Rw 01 kelurahan

Purwomartani.

1.3 Tujuan Penulisan Laporan

I.3.1 Tujuan Umum

Menjelaskan dan memberikan pengertian dan asuhan

keperawatan keluarga tentang gangguan penyakit Gastritis kepada

keluarga Tn. HP

I.3.2 Tujuan Khusus

a. Mahasiswa mampu memahami konsep dasar penyakit Gastritis.

b. Mahasiswa mampu mengkaji dan mengidentifikasi data

kesehatan keluarga yang anggotanya menderita Gastritis.

c. Mahasiswa mampu menganalisa dan mengidentifikasi serta

merumuskan masalah yang muncul pada keluarga.

d. Mahasiswa mampu merencanakan tindakan keperawatan yang

akan dilakukan kepada keluarga.

 e. Mahasiswa mampu menerapkan tindakan keperawatan yang

telah direncanakan kepada keluarga

f. Mahasiswa mampu mengevaluasi hasil dari tindakan

keperawatan yang telah diterapkan kepada keluarga.

g. Mahasiswa mampu mendokumentasikan proses keperawatan

yang telah dilakukan kepada keluarga.

1.4 Manfaat

I.4.1 Penulis

Penulis dapat mengaplikasikan dan memberikan asuhan keperawatan

keluarga kepada keluarga Tn. HP untuk membantu memahami

tentang penyakitnya.

I.4.2 Intitusi

Institusi dapat melatih, mengembangkan, dan memberikan

pengalaman kepada mahasiswa tentang bagaimana cara melakukan

asuhan keperawatan keluarga dengan secara langsung kepada klien

di lingkungan masyarakat.

I.4.3 Keluarga

Keluarga mampu memahami tentang apa itu penyakit Gastritis dan

penyebab terjadinya Gastritis, maupun merawat angota keluarga

yang telah terkena Gastritis, dan mampu memanfaatkan fasilitas

kesehatan yang ada di lingkungan tempat tingal.

 BAB II

METODOLOGI

2.1 LOKASI PRAKTEK

Lokasi pelaksanaan praktek Asuhan Keperawatan Keluarga Tn. HP
adalah di wilayah dusun Sidokerto Rw 1/ Rt 3 kelurahan Purwomartani,
Kecamatan Kalasan Kabupaten Sleman Yogjakarta.

2.2 STRATEGI PENERJUNAN

Mahasiswa melaksanakan praktik Asuhan Keperawatan Keluarga
Tn.HP adalah di wilayah dusun Sidokerto Rw 01/ Rt 02 kelurahan
Purwomartani, Kecamatan Kalasan Kabupaten Sleman Yogjakarta.

2.3 PENGUMPULAN DATA

Pengumpulan data dilakukan dengan cara :
 Wawancara :
Dilakukantanya jawab secara langsung dengan klien dan beberapa
anggota keluarga untuk memperoleh data subyektif.
 Observasi :
Dilakukan dengan cara mengamati perilaku dan kondisi lain. Misalnya
keadaan pola makan dan makanan yang dikonsumsi setiap hari..
 Catatan Kesehatan.
TD : 120/80 mmHg. BB : 60 Kg, TB : 153 cm.
 Kunjungan Rumah.
Dilakukan bersama dengan observasi yaitu sebanyak 3 kali kunjungan
Tangal. 19 April 2017 : Pengenalan, menjelaskan maksud kedatangan
dan melakukan pengkajian. Tangal. 1 Mei 2017 : Melakukan pengkajian
mendalam. Tangal 09 Mei 2017 : melakukan intervensi dan Evaluasi
serta mengakhiri kunjungan.
2.4 PENGOLAHAN DATA
Data yang telah terkumpul dianalisa, ditentukan diagnosa
keperawatan keluarga, kemudian disusun perencanaan , implementasi serta
dievaluasi permasalahannya.

2.5 JADWAL KEGIATAN

Kegiatan pelaksanaan Asuhan Keperawatan Keluarga
dilaksanakan mulai tanggal 19 April 2017, pada tanggal 1 Mei 2017 dan
pada tanggal 8 Mei 2017
 Tgl. 19 April 2017: Pengenalan, menjelaskan maksud kedatangan dan
melakukan pengkajian.
 Tgl. 1 Mei 2017 : Melakukan pengkajian mendalam.
 Tgl. 09 Mei 2017 : Melakukan intervensi Evaluasi dan mengakhiri
kunjungan
 BAB III
HASIL KEGIATAN
3.1. Pengkajian
A. Gambaran Demografik Keluarga
Nama klien penderita gastritis yaitu Ny. Sr dan saat ini sedang
hamil, alamat RT.003, RW. 001, pedukuhan sidokerto,Yogjakarta.
Umur 35 tahun, Agama Islam, Pendidikan SMA , pekerjaan sebagai
Swasta. Beliau mempunyai seorang suami yaitu Tn. HP sebagai kepala
keluarga, Umur 38 tahun, pekerjaan Swasta, Pendidikan Terakhir SMA,
Tn. HP sebagai pengambil keputusan di keluarga Ny.SR. Ny. SR tinggal
satu rumah dengan Tn. HP sebagai suami, dan kedua anaknya yaitu
Tn. PH berusia 16 tahun belum nikah , dan An. RA berusia 8 tahun .

1. Daftar anggota keluarga

No Nama Hubung L/ Umur Tang Pendi Pekerj Status

Anggota an P gal dikan aan Perkawinan
Keluarga dengan Lahir Terak
kepala hir
keluarga
1 Ny. SR Istri P 35 - SMA Swasta Menikah
Thn
2 An.PH Anak L 16 06- SMK Belum
Thn 12- Pelajar Menikah
2000
3 An.RA Anak L 8 26- SD Pelajar Belum
Thn 05- Menikah
2007
 2. Genogram

Keterangan :

: laki-laki

: Perempuan

: Klien Ny. SR
3. Tipe keluarga
Keluarga Tn. HP merupakan Nuclear Family dimana dalam
satu rumah itu terdiri dari ayah, istri, dan anak.

4. Data Ekonomi
Pekerjaan Tn.HP adalah swasta. Penghasilan Tn.HP
perbulannya ± Rp. 4.000.000 Total pendapatan perbulan akan
digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga sehari–hari
dengan total biaya pengeluaran ± Rp 3.000.000 dan sisa dari
pengeluaran ditabung untuk keperluan yang mendadak.

5. Pengambilan Keputusan
Pengambilan keputusan dalam keluarga Tn. HP selaku kepala
keluarga. Apabila ada masalah Tn. Hp akan membicarakan masalah
tersebut dengan istri dan anak – anaknya dan meminta pendapat
kepada anggota keluarga yang lain sebagai masukan untuk
mengambil keputusan.
B. Data Kesehatan Lingkungan
1. Rumah
Tn. HP memiliki rumah Sendirin dengan tembok permanen,
memiliki kamar tidur 3 buah dan Lantai rumah terbuat dari
keramik. Penerangan pada rumah Tn. HP menggunakan listrik yang
biasa di gunakan pada sore sampai malam hari. Ventilasi rumah ada
yaitu ventilasi dan jendela yang memunginkan terjadinya
pertukaran udara dan cahaya matahari pada pagi hari bisa masuk
rumah . Kebersihan rumah Tn. HP baik dilengkapi dengan
perabotan Rumah Tangga .
2. Dapur
Di dalam dapur terdapat alat masuk yaitu kompor gas yang
biasa di gunakan.
3. Pembuangan Air Limbah
Air limbah rumah tangga di buang secara terbuka yaitu melalui
selokan tertutup .
4. Sumber Air Minum
Sumber air berasal dari sumur gali dan untuk Air minum yang
di gunakan di dapat dari sumur gali yang sudah dimasak dan juga air
minum isi ulang .
5. Pembuangan Sampah
Pembuangan sampah rumah tangga keluarga Tn. Hp adalah
dengan cara dibuang pada tong sampah.
6. Jamban
Jamban yang digunakan oleh keluarga Tn.HP adalah jamban
septi tank dengan keadaan bersih.
7. Kandang
Keluarga Tn. HP tidak memiliki kandang ternak.
 8. Lingkungan
Keluarga Tn. HP memiliki halaman rumah dengan kebersihan
baik dan pemamfaatan lahan sebagai tempat apotik hidup.
C. Pemanfaatan fasilitas kesehatan
Apabila salah satu anggota keluarga Tn. HP ada yang sakit cara
pertama yang di lakukan oleh keluarga adalah dengan pergi ke fasilias
kesehatan seperti Puskesmas terdekat. Bila ada anggota keluarga yang
mau melahirkan, akan meminta bantuan dari Perawat/ Bidan terdekat dan
juga dokter.
D. Riwayat kesehatan / penyakit keluarga
1. Penyakit yang pernah di alami
Menurut Tn. HP dalam keluarganya tidak pernah mengalami
penyakit yang serius, namun sekarang istrinya hamil sudah 4
bulan atau 16 minggu jadi memerlukan perawatan dan pengawasan
ekstra.
2. Keadaan Kesehatan Anggota Keluarga sekarang
Menurut Tn.HP Salah satu dari anggota keluarganya terutama
istrinya sedang hamil dan memerlukan pengawasan ekstra.
E. Tugas dan Fungsi Keluarga

No Tugas dan Fungsi Keluarga SB B S TB

1. Mengenal gangguan perkembangan
kesehatan setiap anggota keluarga. √

2. Mengambil keputusan untuk √

tindakan kesehatan yang tepat.

3. Memberikan perawatan kepada

anggota keluarga yang sakit.

4. Mempertahankan suasana dirumah √

yang menguntungkan untuk
kesehatan dan perkembangan
kepribadian.

5. Mempertahankan hubungan timbal

balik antara keluarga dan lembaga- √
lembaga Kesehatan √

Keterangan :
 SB : sangat baik
B : baik
S : sedang
TB : tidak baik
Keluarga sedikit-sedikit sudah mampu mengenal gangguan
perkembangan kesehatan setiap anggota keluarga, dan apabila ada
salah satu keluarga yang sakit segera dibawa ke puskesmas atau dokter
untuk diperiksa atau berobat, tetapi keluarga sedikit sudah mampu
memberikan perawatan pada anggota keluarga yang sakit secara
mandiri. keluarga sudah cukup mampu menciptakan suasana di rumah
yang menguntungkan untuk kesehatan, dan keluarga juga mampu
mempertahankan hubungan timbal balik antara keluarga dengan
lembaga kesehatan seperti Puskesmas atau dokter praktek.
3.2 Analisa Data

Dari data diatas dapat disimpulkan dari Ny.S.R yaitu menderita

Gastritis dan sedang hamil, Ny.S.R mengatakan sudah beberapa tahun

terakhir menderita Gastritis, hasil pengkajian yang dilakukan pada

keluarga Ny.SR didapatkan data Ny.SR sudah mengetahui sebelumnya

bahwa dirinya menderita gastritis ± satu tahun yang saat memeriksakan

dirinya ke perawat A karena sering adanya gejala mual dan perut

kembung serta nyeri di bagian ulu hati dengan skala nyeri 2 (0-4) nyeri

sedang. Ny.S.R mengetahui adanya pantangan atau pembatasan

makanan yang harus dikonsumsinya, tetapi Ny.S.R masih tetap

memakan makanan terutama makanan yang asam, opor ayam ,ikan asin,

dan lodeh nangka. Ny.S.R mempunyai biasanya meminum obat seperti

antasida yang didapatnya di dokter apabila penyakitnya timbul.

 Ny.S.R cukup mengetahui adanya gangguan kesehatan pada setiap

anggota keluarganya, dapat mengambil keputusan untuk tindakan

kesehatan yang tepat dan kondisi ekonomi yang cukup, Ny.S.R mampu

mempertahankan hubungan timbal balik dengan lembaga kesehatan

untuk memeriksakan diri ke pusat pelayanan kesehatan setempat selain

itu juga pusat kesehatan yang ada dan jaraknya dekat dari rumah.

Ny.S.R beranggapan penyakit gastritisnya dapat hilang dengan

sendirinya ketika sudah meminum obat. Keluarga Tn.S.R memiliki

lingkungan yang kurang bersih terlihat banyak sampah berserakan

disekitar rumah dan ventilasi kurang.

Dari hasil pemeriksaan fisik yang dilakukan didapatkan data untuk

tanda-tanda vital Ny.S.R : Tekanan darah di dapat 120/90 mmHg, HR :

87 x/menit, RR : 23x/menit dan T : 36,60C.

3.3 Tahap Penjajakan I

Masalah Kesehatan

a. Ancaman kesehatan :(-)

b. Kurang/ Tidak Sehat : Ny. S.R menderita Gastritis

c. Krisis : Tidak ada

3.4 Tahap Penjajakan II

Data Masalah

Data S: Masalah Kesehatan:

 Keluarga Ny.S.R Ny.S.R menderita Gastritis

 mengatakan kurang begitu

mengetahui tentang Masalah Keperawatan:

penyebab, tanda dan gejala, kurangnya pengetahuan keluarga tentang

pencegahan, penanganan penyakit Gastritis berhubungan dengan

atau perawatan keluarga ketidakmampuan keluarga mengenal

dengan Gastritis. masalah kesehatan.

 Ny.S.R mengeluhkan

kadang-kadang merasa nyeri

yang sangat pada perut

sebelah kirinya, terkadang

juga pusing dan mual

muntah. Ny.S.R juga

mengatakan ia dan keluarga

sering makan ikan asin,

makanan yang di goreng,

makanan yang di asinkan

dan makanan yang bersantan

dan makanan yang asam dan

pedas.

Data O:

TTV :

BP:140/90 mmHg
 HR : 87 x/menit

RR : 23x/menit

T : 36,60C.

Data S: Masalah Kesehatan:

 Keluarga mengatakan bahwa Ny.S.R mengalami nyeri akibat Gastritis

Ny.SR sering mengalami

nyeri akibat Gastitis, nyeri Masalah Keperawatan:

timbul saat makan makanan Gangguan rasa nyaman, nyeri akibat

asam dan pedas. Gastritis pada keluarga Tn.H.P ,

 Ny.S.R mengatakan bahwa khususnya Ny.S.R berhubungan dengan

sering tidak bisa melakukan ketidakmampuan keluarga merawat

pekerjaan rumah karena neri anggota keluarga yang menderita

yang dialaminya sehingga Gastritis

harus istirahat.

 Pada saat nyeri berlangsung

Ny.S.R biasanya langsung

beristirahat di kamar

 Keluarga mengatakan bahwa

jarang melakukan control

untuk mengecek penyakit

Gastritis karena Ny.S.R

berobat kedokter jika

 mengalami masalah

kesehatan saja.

Data O:

 Ny.S.R tampak sedang sakit,

nyeri di perut sebelah kiri,

skala nyeri 2 ( 0-4 )

 Ny.S.R tampak mengurut

dan memegang perutnya.

 Klien Ny.S.R tampak

meringis waktu perawat

menekan bagian

epigastrium.

 Ny.S.R tidak tampak

menjelaskan tentang

penyakit yang di alaminya.

3.5 Prioritas Masalah

1. Gangguan rasa nyaman, nyeri akibat Gastritis pada keluarga Tn.HP,

khususnya Ny.S.R berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga

merawat anggota keluarga yang menderita Gastritis.

No. Kriteria Perhitungan Skor Pembenaran

1. Sifat masalah: 3/3 x 1 1 Saat nyeri berlangsung,

Aktual: 3 Ny.SR merasakan nyeri hebat

Risiko: 2 di perut sebelah kiri. Tidak

Potensial:1 ada tindakan khusus yang

dilakukan untuk mengatasi

hal tersebut biasanya hanya

dengan memberikan obat

warung yang tanpa resep

dokter.

2. Kemungkinan ½x2 1 Keluarga mengharakan

masalah untuk kesembuhan total terhadap

dipecahkan/ dapat Ny.SR, tetapi kondisi nyeri

diubah: yang dialami Ny.SR dapat

Mudah: 2 disebabkan karena stress,

Sebagian: 1 pekerjaan yang terlalu sibuk,

Tidak dapat: 0 pola makan yang tidak sehat

dan tidak teratur.

3. Potensi masalah 2/3 x 1 2/3 Ny.SR merasakan nyeri saat

untuk dicegah memakan makanan yang

Tinggi: 3 pedas n asam serta ketika

Cukup: 2 terlambat makan. Keluarga

Rendah: 1 kurang tahu penyebab, akibat

dan perawatan sehingga perlu

pemberian informasi tentang

perawatan nyeri.

4. Menonjolnya 2/2 x 1 1 Setiap mengalami nyeri Ibu A

masalah: merasa sangat terganggu

Segera diatasi: 2 dengan nyeri tersebut

Tidak segera sehingga harus segera di

diatasi: 1 hilangkan atau di atasi.

Masalah tidak

dirasakan: 0

Total Skor 3 2/3

 2. Kurangnya pengetahuan keluarga tentang penyakit Gastritis

berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal masalah

kesehatan.

No. Kriteria Perhitungan Skor Pembenaran

1. Sifat masalah: Keluarga tidak

Aktual: 3 mengetahui adanya

Risiko: 2 2/3x1 2/3 pantangan atau

Potensial:1 pembatasan makanan

yang harus

dikonsumsinya.

2. Kemungkinan 1/2x2 1 Harapan keluarga : Keluarga

masalah untuk menyatakan sangat senang

dipecahkan/ dapat dengan kehadiran perawat

diubah: dan berharap sangat

Mudah: 2 membantu keluarga

Sebagian: 1 mencegah penyakit pada

Tidak dapat: 0 keluarga.

3. Potensi masalah 2/3x1 2/3 Penyakit Gastritis sudah

untuk dicegah diketahui oleh keluarga

Tinggi: 3 terjadi pada anggota

 Cukup: 2 keluarganya, tapi keluarga

Rendah: 1 masih belum secara aktif

mengusahakan kelangsungan

pengobatan dan perawatan

dan masalah sudah lama

terjadi.

4. Menonjolnya 2/2x1 1 Harus ditangani segera

masalah: supaya keluarga dapat

Segera diatasi: 2 memutuskan tindakan

Tidak segera perawatan yang tepat pada

diatasi: 1 anggota keluarga yang sakit.

Masalah tidak

dirasakan: 0

Berdasarkan pembobotan masalah diatas, maka

Total Skor urutan prioritas masalah
3 1/3

kesehatan pada keluarga Tn.HP adalah sebagai berikut:

1. Gangguan rasa nyaman, nyeri akibat Gastritis pada keluarga Tn.

HP, khususnya Ny.SR berhubungan dengan ketidakmampuan

keluarga merawat anggota keluarga yang menderita Gastritis.

2. Kurangnya pengetahuan keluarga tentang penyakit Gastritis

berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal

masalah kesehatan.
 3.6 Rencana Asuhan Keperawatan Keluarga

Nama Kepala Keluarga: Tn.HP

No. Diagnosa Tujuan Kriteria Standar Evaluasi Rencana Intervensi

Keperawatan Evaluasi

1. Gangguan rasa Tujuan umum:

nyaman, nyeri Setelah dilakukan tindakan

akibat Gastritis keperawatan selama 1 x 30 menit,

pada keluarga diharapkan nyeri yang kadang-

Tn.HP, kadang muncul akibat Gastritis

khususnya Ny. dapat berkurang/hilang

SR berhubungan

dengan

ketidakmampuan

keluarga

merawat anggota
keluarga yang

menderita

Gastritis.

Tujuan khusus: Respon Nyeri Gastritis adalah 1. Diskusikan dengan

Setelah pertemuan 3x45 menit, verbal suatu perasaan sakit yang keluarga pengertian

keluarga mampu: dirasakan di bagian perut nyeri Gastritis

1. Mengenal masalah nyeri sebelah kiri, nyeri ini 2. Anjurkan keluarga

dengan: biasanya membuat untuk mengungkapkan

a. Menjelaskan apa yang penderita Gastritis kembali tentang

dimaksud dengan nyeri menjadi gelisah dan pengertian nyeri

Gastritis cemas. Gastritis

3. Berikan pujian untuk

jawaban yang tepat

b. Mengungkapkan tanda Respon Menyebutkan 3 dari 5 1. Diskusikan tanda dan

 dan gejala nyeri verbal tanda dan gejala yang gejala yang biasanya

terjadi: terjadi pada Ny. A

1. Mudah mudah 2. Anjurkan keluarga

emosi untuk menyebutkan

2. Mudah lelah kembali tanda nyeri

3. Emosi meningkat 3. Beri pujian atas

4. Mual dan muntah jawaban yang benar

5. Kepala pusing

c. Menjelaskan penyebab Respon Menyebutkan 2 dari 3 1. Diskusikan bersama

nyeri Gastritis verbal penyebab nyeri: keluarga penyebab

1. Peredaran darah nyeri Gastritis

yang tidak lancar 2. Berikan motivasi

2. Infeksi pada keluarga untuk

lambung mengulang kembali

3. Peradangan pada penyebab nyeri

 lambung Gastritis

3. Jelaskan kembali

tentang hal-hal yang

telah didiskusikan

2.Mengidentifikasi nyeri Respon Memutuskan tindakan 1. Diskusikan kepada

Gastritis untuk pengambilan verbal, untuk mengatasi nyeri, keluarga tentang

keputusan yang akan diambil motorik seperti: tindakan apa yang

keluarga. - Periksa ke dokter tepat dilakukan jika

atau puskesmas terjadi nyeri

- Membeli obat 2. Sarankan tindakan-

yang resepkan tindakan yang dapat

oleh dokter dilakukan

- Menghindari 3. Memberikan

penyebab kesempatan kepada

terjadinya nyeri keluarga untuk

- Beristirahat memutuskan

- Meminum obat tindakan yang tepat

yang diberikan 4. Observasi tindakan

dokter yang dilakukan

- Menggunakan keluarga dalam

obat tradisional memutuskan

tindakan yang

dilakukan dengan

cara menanyakannya

dengan sopan

5. Tanyakan perasaan

keluarga tentang

tindakan yang

dilakukan

6. Berikan pujian jika

 keluarga melakukan

tindakan yang tepat

2. Kurangnya Tujuan Umum:

pengetahuan Setelah dilakukan tindakan

keluarga tentang keperawatan selama 3 hari

penyakit pengetahuan keluarga dapat

Gastritis bertambah mengenai penyakit

berhubungan Gastritis

dengan

ketidakmampuan

keluarga

mengenal

masalah

kesehatan.
Tujuan Khusus: Respon Gastritis adalah proses 1. Diskusikan dengan

Setelah 3 x 45 menit, keluarga Verbal peradangan pada lapisan keluarga pengertian dari

mampu : mukosa dan sub mukosa Gastritis secara

1. Mengenal masalah Gastritis lambung. Secara sederhana dan perlahan.

yang terjadi pada keluarga : histopologi dapat 2. Beri kesempatan kepada

a. Menjelaskan apa yang dibuktikan dengan adanya keluarga untuk memberi

dimaksud dengan Gastritis infiltrasi sel-sel radang penjelasan sesuai bahasa

pada daerah tersebut. mereka sendiri dan tetap

mempertahankan

maksud dari pengertian.

3. Beri pujian atas jawaban

yang benar.
b. Menjelaskan penyebab dari Respon Menyebutkan 2 dari 1. Diskusikan dengan

Gastritis Verbal beberapa penyebab dari keluarga penyebab dari

Gastritis, seperti: Gastritis secara

- Ciri perseorangan, sederhana dan perlahan.

seperti umur dan jenis 2. Beri kesempatan kepada

kelamin. keluarga untuk memberi

- Kebiasaan hidup yang penjelasan sesuai bahasa

tidak sehat seperti mereka sendiri dan tetap

mengkonsumsi mempertahankan

makanan yang dapat maksud dari pengertian.

memperparah 3. Beri pujian atas jawaban

penyakit, merokok dst. yang benar.

c. Menjelaskan tanda dan Resppon Menyebutkan 2 dari tanda 1. Diskusikan dengan

gejala dari penyakit Verbal dan gejala dari penyakit keluarga tanda dan

Gastritis Gastritis : gejala Gastritis secara

 - Mual dan muntah sederhana dan perlahan.

- nyeri kepala dan 2. Beri kesempatan kepada

kelelahan keluarga untuk memberi

- nyeri perut sebelah kiri penjelasan sesuai bahasa

atau uluhati mereka sendiri dan tetap

mempertahankan

maksud dari pengertian.

3. Beri pujian atas jawaban

yang benar.

d. Menjelaskan cara Respon Mengetahui cara 1. Diskusikan dengan

penanganan dan mengatasi Verbal penanganan atau keluarga cara

masalah. penatalaksanaan secara penanganan/penatalaksa

sederhana : naan penyakit Gastritis

- Berobat ke puskesmas secara sederhana dan

- Mengurangi asupan perlahan.

 garam yang 2. Beri kesempatan kepada

dimasukkan kedalam keluarga untuk memberi

tubuh. penjelasan sesuai bahasa

- Mengurangi makanan mereka sendiri dan tetap

yang bersifat asam dan mempertahankan

pedas maksud dari pengertian.

- Mengatur waktu 3. Beri pujian atas jawaban

makan dengan teratur yang benar.

- Mengurangi makanan

yang berlemak,

mengandung santan,

perbanyak memakan

sayuran hijau yang

segar.

- Melakukan aktivitas
 fisik setiap hari, tidak

duduk/beristirahat

terlalu lama atau juga

beristirahat berlebihan.

- Berbahagia dan

menerima keadaan

diri.

2. Melakukan perawatan Respon Melakukan perawatan 1. Diskusikan tentang cara

kepada anggota keluarga verbal, kepada anggota keluarga melakukan perawatan

yang mengalami sakit. motorik yang sakit : kepada anggota keluarga

- Memeriksakan diri ke yang sakit.

dokter 2. Observasi tindakan yang

- Menerima resep dan di lakukan keluarga,

rutin mengkonsumsi dengan menanyakan

obat-obatan secara halus.

 - Tidak melewatkan 3. Tanyakan perasaan

waktu kontrol. keluarga setelah

- Menjaga gaya hidup dilakukan tindakan.

masing-masing. 4. Berikan pujian jika

keluarga dapat

melakukan tugasnya

dalam merawat keluarga

3.7 Implementasi dan Evaluasi

Tanggal No. Diagnosa Implementasi Evaluasi Paraf

09 Mei Diagnose 1 Dengan menggunakan leaflet : Subjektif:

2017 TUK 1a - Keluarga mengatakan nyeri suatu

- Menjelaskan akibat dan perasaan sakit yang dirasakan di bagian

bahaya bila nyeri tidak perut sebelah kiri, nyeri ini biasanya

di atasi membuat penderita Gastritis menjadi

- Bersama keluarga gelisah dan cemas.

identifikasi adanya nyeri

perut yang berlanjut

- Anjurkan keluarga untuk

mengungkapkan kembali

tentang pengertian nyeri

Gastritis

- Memberi pujian atas

jawaban yang benar.

Objektif:

- Keluarga menyimak setiap

penjelasan dengan baik dan tidak

sungkan untuk bertanya saat ada

yang mereka tidak pahami.

-
 Analysis:

TUK 1a tercapai sesuai rencana

Planning:

- Evaluasi TUK 1a tentang

pengertian nyeri Gastritis

- Lanjutkan ke TUK 1b tentang

bagaimana tanda dan gejala nyeri

TUK 1b Subjektif:

- Diskusikan tanda dan - Keluarga mengatakan gejala yang

gejala yang biasanya terjadi yaitu Mudah mudah emosi ,

terjadi pada Ny. A Mudah lelah, Emosi meningkat,

- Anjurkan keluarga untuk Mual dan muntah, dan Kepala pusing

menyebutkan kembali

tanda nyeri

- Beri pujian atas jawaban

yang benar

Objektif:

- Keluarga menyimak setiap

penjelasan dengan baik dan tidak

sungkan untuk bertanya saat ada

yang mereka tidak pahami.

Analisis:

TUK 1b tercapai sesusai dengan rencana

Planning:

- Evaluasi TUK 1b mengenai tanda

dan gejala yang timbul akibat nyeri

Gastrtitis

- Lanjutkan TUK 1c tentang penyebab

nyeri Gastrtitis
TUK 1c Subjektif:

- Diskusikan bersama - Keluarga mengatakan bahwa

keluarga penyebab nyeri penyebab nyeri Gastritis adalah

Gastritis Peredaran darah yang tidak lancar

- Berikan motivasi dan Infeksi pada lambung

keluarga untuk

mengulang kembali

penyebab nyeri Gastritis

- Jelaskan kembali tentang

hal-hal yang telah

didiskusikan

- Berikan pujian untuk

jawaban yang tepat

Objektif:

- Keluarga mampu menjelaskan

kembali dengan baik, masing-masing

anggota keluarga memiliki jawaban

masing-masing dan setiap anggota

keluarga saling melengkapi

Analisis:

TUK 1c tercapai sesuai rencana

Planning:

- Evaluasi TUK 1c tentang penyebab

nyeri Gastritis

- Lanjutkan ke TUK 2 tentang

identifikasi nyeri gastritis untuk

pengambilan keputusan yang akan

diambil keluarga.
TUK 2 Subjektif:

1. Mendiskusikan kepada - Keluarga mengatakan bahwa

keluarga tentang kemarin sudah memeriksan Ny. A

tindakan apa yang tepat puskesmas.

dilakukan jika terjadi - Di puskesmas keluarga

nyeri mendapatkan obat anti nyeri,

2. Menyarankan tindakan- - Keluarga mengatakan nyeri yang

tindakan yang dapat dirasakan Ny. A sudah berkurang

dilakukan - Keluarga merasa senang dengan

3. Memberikan kesempatan kehadiran mahasiswa perawat karena

kepada keluarga untuk dapat membantu memberikan solusi.

memutuskan tindakan

yang tepat

4. Mengobservasi tindakan

yang dilakukan keluarga

 dalam memutuskan

tindakan yang dilakukan

dengan cara

menanyakannya dengan

sopan

5. Tanyakan perasaan

keluarga tentang

tindakan yang dilakukan

6. Memberikan pujian jika

keluarga melakukan

tindakan yang tepat

Objektif:

- Keluarga membawa Ny.SR ke dokter

untuk diperiksa.

- Keluarga dapat berkolaborasi dalam

 melakukan tindakan kuratif.

Analisis:

TUK 2 tercapai sebagian

Planning:

- Melanjutkan TUK 2 agar terlaksana

seluruhnya.

- Mendiskusikan lagi TUK 1 di sela-

sela pelaksanaan TUK 2 agar

keluarga tidak lupa.

Diagnose 2 TUK 1a Subjektif:

- Mendiskusikan dengan - Gastritis adalah proses peradangan

keluarga pengertian dari pada lapisan mukosa dan sub

Gastritis atau Maag mukosa lambung dengan tanda sakit

secara sederhana dan perut disebelah kiri dan terasa

perlahan. terbakar
- Memberi kesempatan

kepada keluarga untuk

memberi penjelasan

sesuai bahasa mereka

sendiri dan tetap

mempertahankan

maksud dari pengertian.

- Memberi pujian atas

jawaban yang benar.

Objektif:

- Keluarga mampu menjelaskan

kembali walaupun dengan

menggunakan bahaasa mereka.

 Analisis:

TUK 1a tercapai sesuai rencana.

Planning:

- Evaluasi TUK 1a mengenai pengertian

gastritis

- Lanjutkan TUK 1b tentang penyebab

gastritis

TUK 1b Subjektif:

- Mendiskusikan dengan Keluarga mengatakan dan memahami

keluarga penyebab dari bahwa, penyebab dari gastritis adalah

Gastritis secara - Ciri perseorangan, seperti umur dan jenis

sederhana dan perlahan. kelamin.

- Memberi kesempatan - Kebiasaan hidup yang tidak sehat seperti

kepada keluarga untuk mengkonsumsi makanan yang tidak

memberi penjelasan benar yang dapat memperparah penyakit,

 sesuai bahasa mereka merokok dst.

sendiri dan tetap - Makan makanan yang terlalu asam dan

mempertahankan pedas serta makan yang tidak teratur

maksud dari pengertian. - Infeksi

- Memberi pujian atas

jawaban yang benar.

Objektif:

Keluarga berpartisipasi aktif dalam kegiatan

diskusi bersama.

Analisis :

TUK 1b tercapai sesuai rencana.

Planning :

- Evaluasi TUK 1b tentang penyebab

gastritis

- Lanjutkan TUK 1c tentang tanda dan

 gejala gastritis

TUK 1c Subjektif :

- Mendiskusikan dengan Keluarga mengatakan bahwa Tanda dan

keluarga tanda dan gejala dari penyakit gastritis adalah :

gejala Gastrutis secara - Mual dan muntah

sederhana dan perlahan. - nyeri kepala dan kelelahan

- Memberi kesempatan - nyeri perut sebelah kiri atau uluhati

kepada keluarga untuk

memberi penjelasan

sesuai bahasa mereka

sendiri dan tetap

mempertahankan

maksud dari pengertian.

- Memberi pujian atas

jawaban yang benar.

 Objektif :

Keluarga berpartisipasi aktif dalam kegiatan

diskusi bersama.

Analisis :

TUK 1c tercapai sesuai rencana.

Planning :

- Evaluasi TUK 1c tentang tanda dan

gejala gastritis

- Lanjutkan TUK 1d tentang

penanganannya

TUK 1d Subjektif :

- Mendiskusikan dengan Keluarga mengatakan bahwa cara

keluarga cara penanganan masalah hipertensi adalah

penanganan/penatalaksa - Berobat ke puskesmas

naan penyakit Gastritis - Mengurangi asupan garam yang

 secara sederhana dan dimasukkan kedalam tubuh.

perlahan. - Mengurangi makanan yang bersifat asam

- Memberi kesempatan dan pedas

kepada keluarga untuk - Mengatur waktu makan dengan teratur

memberi penjelasan - Mengurangi makanan yang berlemak,

sesuai bahasa mereka mengandung santan, perbanyak

sendiri dan tetap memakan sayuran hijau yang segar.

mempertahankan - Berbahagia dan menerima keadaan diri.

maksud dari pengertian.

- Memberi pujian atas

jawaban yang benar.

Objektif :

Keluarga berpartisipasi aktif dalam kegiatan

diskusi bersama.

Analisis :
 TUK 1d tercapai sesuai rencana.

Planning :

- Evaluasi TUK 1d tentang penanganan

gastritis

- Lanjutkan TUK 2 tentang cara merawat

anggota keluarga yang sakit

TUK 2 Subjektif :

1. Melakukan intervensi Keluarga mengatakan bahwa , keluarga

diagnosa 1. - Memeriksakan diri ke dokter

2. Melakukan evaluasi hasil - Menerima resep dan rutin mengkonsumsi

kegiatan bersama. obat-obatan

- Tidak melewatkan waktu kontrol.

- Menjaga gaya hidup masing-masing.

Keluarga melakukan:
- Kunjungan ke tempat pelayanan

kesehatan

- Anggota keluarga yang sakit (Ny.SR) ,

dianjurkan untuk melakukan kontrol dan

rutin minum obat.

Objektif :

- Keluarga menjelaskan dan

mengatakannya dengan baik.

Analisis :

TUK 2 tercapai sesuai rencana.

Planning:

- Evaluasi TUK 2 dan Lanjutkan ke

diagnose 3
 BAB IV

PEMBAHASAN

Perawatan kesehatan keluarga adalah pelayanan kesehatan yang

ditujukan kepada keluarga sebagai unit pelayanan untuk mewujudkan keluarga

yang sehat. Fungsi perawat membantu keluarga untuk menyelesaikan masalah

kesehatan dengan cara meningkatkan kemampuan keluarga melakukan fungsi

dan tugas perawatan kesehatan keluarga. Setelah melakukan penerapan asuhan

keperawatan keluarga Tn.HP dengan anggota keluarga menderita Gastritis

tanggal 19 April s.d 09 Mei 2017 , penulis akan menguraikan kesenjangan

antara tinjauan teoritis dengan kasus yang ada. Untuk memudahkan

pembahasan, penulis menggunakan pendekatan proses keperawatan yaitu mulai

dari proses pengkajian, intervensi keperawatan, implementasi keperawatan dan

evaluasi.

4.1 Pengkajian

Pengkajian dilakukan oleh mahasiswa mulai dari tahap penjajakan awal

yaitu pada tanggal 19 AprIl 2017 dan dilanjutkan pada tanggal 01 Mei 2017.

Pengkajian dilakukan pada sebuah keluarga yang dipilih sendiri oleh pembimbing

lahan untuk selanjutnya dibimbing selama beberapa hari. Keluarga yang dipilih

adalah keluarga yang memiliki masalah keluarga yang dinilai perlu dan

membutuhkan asuhan keperawatan keluarga dan menilik kembali bahwa di

wilayah binaan mahasiswa masalah keluarga ini dapat dijadikan pelajaran untuk

menilai keadaan anggota keluarga yang lainnya yang smengalami masalah ini.
Keluarga tersebut adalah keluarga Tn.HP dengan Ny.SR yaitu istri Tn.HP sebagai

penderita Gastritis.

1. Gangguan kesehatan Penyakit Gastritis

Sesuai hasil pengkajian yang dilakukan pada keluarga Tn.HP,

maka didapatkan anggota keluarga menderita penyakit Gastritis yaitu

Ny.SR.

Gejala klinik atau keluhan yang dikemukakan pada teori yaitu

Terasa nyeri, perih, seperti terbakar di daerah perut bagian atas, rasa

penuh diperut. rasa tidak enak diperut. rasa kembung di daerah perut

nafsu makan berkurang. adanya rasa mual dan muntah.

Sedangkan keluhan yang didapatkan pada Ny.SR mengatakan

bahwa ia punya penyakit maag (Gastritis), Ny.SR mengeluh nyeri perut

bagian kiri atas dan seperti terbakar terasa mual. tidak nafsu makan,

Kebiasaan makan tidak teratur, terutama pada pagi hari Ny.SR

mengatakan suka makan yang pedas-pedas.

Setelah dilakukan pemeriksaan fisik, tekanan darah 140/90

MmHg, nadi 80x/menit, pernapasan 20x/menit, suhu 36,2℃. Keluarga

Tn.HP memiliki lingkungan yang bersih.

Sesuai fungsi pemeliharaan kesehatan, keluarga mempunyai 5

tugas dibidang kesehatan yang terdiri dari :

a. Mengenal masalah kesehatan keluarga.

b. Memutuskan tindakan kesehatan yang tepat bagi keluarga.

c. Merawat keluarga yang mengalami gangguan kesehatan.

 d. Memodifikasi lingkungan keluarga untuk menjamin kesehatan

keluarga.

e. Memanfaakan fasilitas pelayanan kesehatan disekitarnya bagi

keluarga

Sedangkan fungsi pemeliharaan kesehatan pada Keluarga Tn.HP

ditemukan yaitu :

a. Keluarga kurang mampu mengenal masalah kesehatan tentang

penyakit Gastritis

b. Keluarga kurang mampu merawat anggota keluarga yang

menderita penyakit Gastritis.

4.2 Tahap Perencanaan

1. Gangguan Kesehatan Penyakit Gastritis

Pada prinsipnya perencanaan yang penulis cantumkan pada kasus

tetap mengacu kepada konsep dasar perencanaan asuhan keperawatan

keluarga. Dalam hal ini penulis mengangkat sesuai dengan masalah dan

kebutuhan yang dihadapi keluarga sehingga tidak ada kesenjangan

antara teori dan rencana yang diterapkan pada keluarga.

Adapun perencanaan yang penulis rumuskan sebagai berikut:

a. Beri penyuluhan/penjelasan tentang penyakit Gastritis yaitu :

1) Pengertian

2) Penyebab

3) Tanda dan gejala.

 4) Pengobatan

b. Beri penyuluhan kepada keluarga tentang akibat lanjut/komplikasi

dari penyakit Gatritis bila tidak diobati.

4.3 Tahap Pelaksanaan

1) Gangguan kesehatan gastritis

Pada implementasi yang dilaksanakan oleh penulis selalu mengacu

pada semua perencanaan yang telah disusun dan dalam hal ini penulis

telah memberikan penyuluhan dan pendidikan kesehatan pada keluarga

tentang pengertian, penyebab, gejala, perawatan di rumah, pengobatan

dan cara pencegahan guna membantu memecahkan masalah yang ada

pada keluarga Tn.HP.

Semua rencana dapat dilaksanakan oleh karena keluarga bersikap

terbuka dan menerima terhadap tindakan dan penjelasan yang diberikan

oleh penulis.

4.4 Tahap Evaluasi

1) Gangguan kesehatan gastritis

Setelah penulis mengadakan pembinaan pada keluarga Tn.HP maka

penulis mendapatkan hasil sebagai berikut :

a. Keluarga sudah dapat mengenal masalah kesehatan mengenai

penyakit Gastritits dibuktikan dengan keluarga mengatakan

sudah mengerti tentang penyakit Gastritis.

 b. Keluarga sudah mengetahui cara perawatan anggota keluarga

yang sakit dibuktikan dengan ungkapan keluarga mengatakan

sudah tahu cara perawatan Gastritis yaitu menghindari

makanan yang pedas, menghindari minum minuman

beralkohol, makan makanan bergizi, dan berobat secara

teratur.

Sebagian masalah tersebut diatas dapat diatasi setelah perawat

memberikan pendidikan kesehatan serta motivasi kepada keluarga

Tn.HP sesuai dengan masalah keperawatan yang dihadapi. terjadinya

perubahan ini didukung oleh adanya partisipasi keluarga untuk turut

serta dalam penerapan asuhan keperawatan.

 BAB V

PENUTUP

Berdasarkan hasil Pelaksanaan penerapan Asuhan Keperawatan

Keluarga Tn.HP dengan Anggota Keluarga Menderita Gastritis di

Padukuhan sidokerto, dapat diambil beberapa kesimpulan dan saran

sebagai berikut :

5.1 Kesimpulan

1. Dalam melaksanakan pengkajian terhadap keluarga Tn.”HP” penulis

memperoleh data bahwa anggota keluarga Tn.HP mengalami penyakit

Gastritis.

2. Pada asuhan keperawatan keluarga Tn.HP ditemukan 1 masalah

kesehatan yaitu anggota keluarga menderita penyakit Gastritis

3. Dalam perencanaan penulis melibatkan keluarga dalam menentukan

masalah dan kebutuhan keperawatan keluarga, menentukan prioritas

masalah, memilih tindakan yang tepat dalam proses perawatan

Gastritis. Intervensi yang dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut

yaitu memberikan penyuluhan dan motivasi kepada keluarga.

4. Tahap pelaksanaan asuhan keperawatan keluarga Tn.”HP” dengan

anggota keluarga menderita Gastritis didasarkan pada perencanaan

yang telah disusun penulis bersama keluarga.

5. Pada tahap evaluasi masalah yang ditemukan dapat diatasi sebagian.

Hal ini disebabkan karena kurangnya sumber daya dan dana yang

dimiliki oleh keluarga namun pada prinsipnya telah mengalami

 kemajuan yang sangat berarti karena keluarga sudah memahami

tentang masalah yang ada dan akibatnya jika tidak diatasi.

6. Penerapan proses keperawatan pada keluarga terbukti sangat efektif

terutama dalam mengatasi masalah-masalah kesehatan yang ada

dalam suatu keluarga.

5.2 Saran

1. Diharapakan kepada klien untuk mengubah pola hidupnya yang dapat

menyebabkan gastritis, dan juga kepada anggota keluarganya agar dapat

membantu menjaga kekebalan tubuhnya.

2. Kepada pihak Puskesmas agar dapat melanjutkan pembinaan kesehatan

keluarga dengan meningkatkan pelayanan kesehatan khususnya dalam

hal peningkatan pengetahuan masyarakat tentang penyakit dan

kesehatan lingkungan yang memenuhi syarat sehingga dapat

meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

3. Kepada bagian pendidikan untuk mencapai hasil yang optimal perlu

diberikan waktu yang cukup untuk melaksanakan asuhan keperawatan

pada keluarga serta dalam penyusunan karya tulis.

 Daftar Pustaka

Mansjoer, Arif, dkk. 2000. Kapita Selekta Kedokteran. Jakarta: Media

Aesculapius.

Nurarif, Amin H. & Kusuma, Hardhi. 2013. Aplikasi Asuhan Keperawatan

Berdasarkan Diagnosa Medis & NANDA NIC NOC. Yogyakarta:

Mediaction Publishing

__________________. 2007. Riset Kesehatan Dasar (Rikesda)

 LAMPIRAN

1. GENOGRAM

Terlampir di format pengkajian

2. DENAH RUMAH

GUDANG ruang tamu

DAPUR
kamar TERAS

RUMAH

JENDELA

PINTU

WC