Anda di halaman 1dari 10

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Mempelajari Konsep dasar IPA berisi tentang pengertian, konsep energi, macam-macam

bentuk energi, hukum kekekalan energi. Dengan mempelajari materi Konsep dasar IPA ini,

diharapkan dapat menjelaskan konsep-konsep energi yang berpengaruh terhadap

kehidupan sehari-hari. Pembahasan materi ini menerapkan tentang konsep energi dan bentuk

energi.

1.2 Tujuan

1. pengertian energi

2. konsep energi

3. macam-macam bentuk energi

4. hukum kekekalan energi

1.3 Rumusan Masalah

1. dapat mengetahui pengertian energi

2. dapat mengetahui konsep

3. mengetahui macam-macam bentuk energi

4. mengetahui hukum kekekalan energi


BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian dan Definisi Energi

Manusia membutuhkan energi untuk bergerak dan melakukan aktivitas. Sehingga

tidak heran bila iklan suplemen minuman dan makanan penambah energi sangat marak di

berbagai media massa baik koran maupun televisi karena energi merupakan kebutuhan utama

manusia. Dengan memiliki energi, manusia bisa melakukan berbagai aktivitas mulai dari

aktivitas ringan sampai aktivitas berat.

Energi adalah kemampuan untuk melakukan kerja (usaha). Satuan energi menurut

Satuan Internasional (SI) adalah joule, satuan energi yang lain: erg, kalori, dan kWh. Satuan

kWh biasa digunakan untuk menyatakan energi listrik, dan kalori biasanya untuk energi

kimia.

Konversi satuan energi:

1 kalori = 4,2 joule

1 joule = 0,24 kalori

1 joule = 1 watt sekon

1 kWh = 3.600.000 joule

Berikut ini adalah pengertian dan definisi energi:

ARIF ALFATAH & MUJI LESTARI

Energi adalah sesuatu yang dibutuhkan oleh benda agar benda dapat melakukan usaha. dalam

kenyataannya setiap dilakukan usaha selalu ada perubahan. Sehingga usaha juga didefiniskan

sebagai kemampuan untuk menyebabkan perubahan


CAMPBELL, REECE, & MITCHELL

Energi adalah kemampuan untuk mengatur ulang suatu kumpulan materi atau dengan kata

lain, energi adalah kapasitas atau kemampuan untuk melaksanakan kerja

AIP SARIPUDIN

Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha

MICHAEL J. MORAN

Enegi merupakan konsep dasar termodinamika dan merupakan salah satu aspek penting

dalam analisis teknik

PARDIYONO

Energi adalah suatu bentuk kekuatan yang dihasilkan atau dimiliki oleh suatu benda

ROBERT L. WOLKE

Energi adalah kemampuan membuat sesuatu terjadi

SUMANTORO

Energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha seperti mendorong dan menggerakkan

suatu benda

2.1 Konsep Energi

Dalam kehidupan sehari-hari semua aktivitas yang kita lakukan selalu memerlukan energi.

Jika anda bekerja tanpa henti lama-lama anda akan kehabisan energi, maka anda butuh

istirahat dan makan untuk memulihkan energi. Untuk meringankan pekerjaan anda, anda
butuh tambahan energi lain, misalnya anda sedang mengangkat beban yang berat, maka anda

butuh alat pengangkut beban, misalnya mobil. Dan mobil dapat mengangkut dan melaju

dijalan raya juga butuh energi berbentuk bahan bakar yang mengandung energi kimia. Jadi

dapat dikatakan bahwa energi adalah kemampuan untuk melakukan usaha. Dan energi secara

umum justru bermanfaat ketika terjadi perubahan bentuk. Dalam pengamatan sehari-hari

energi muncul dalam berbagai bentuk, misalnya: energi kimia, energi listrik, energy nuklir,

dan sebagainya.

Beberapa contoh energi yang banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari diantaranya:

(a) energi cahaya, cahaya dapat mengahasilkan energi listrik, alat yang dapat mengubah

langsung energi cahaya matahari menjadi energi listrik disebut sel fotovolatik;

(b) energi gelombang, gerak gelombang air laut yang melimpah dimanfaatkan untuk

menghasilkan energi listrik dalam bentuk pembangkit listrik tenaga gelombang laut

(PLTGL);

(c) energi angin, sebuah kincir angin besar yang ditiup angin dengan kecepatan 12 m/s

mampu menghasilkan energi listrik 3 MW;

(d) energi air, digunakan untuk menghasilkan listrik dalam pembangkit listrik tenaga air

(PLTA);

(e) energi panas bumi, digunakan untuk menghasilkan listrik pada pusat listrik tenaga panas

bumi (PLTP);

(f) energi listrik, energi yang paling mudah dan paling banyak digunakan dalam kehidupan

manusia;

(g) energi nuklir, sumber energi yang menggunakan reaksi fisi dan fusi inti atom uranium

sebagai sumber energi listrik, yang dikerjakan oleh pusat listrik tenaga nuklir (PLTN).
2.3 Macam-macam dan Bentuk Energi

Energi memiliki berbagai bentuk selain yang kita kenal dalam kehidupan sehari-hari yang

biasa sudah jadi kebutuhan publik yaitu bahan bakar yang asalnya dari fosil baik itu BBM

(bahan bakar Minyak ) atau Batu bara. Sebelum ditemukannya bahwa materi bisa menjadi

energi dalam Fisika modern bahwa energi tidak dapat diciptakan dan dimusnahkan. Energi

hanya bisa berubah bentuk dari bentuk satu ke bentuk lain kali ini blogger akan membahas

beberapa bentuk energi alternatif selain fosil.

Macam-macam bentuk energi tersebut terbiasa kita gunakan atau kita pakai dalam kehidupan

sehari-hari baik dalam teknologi modern atau teknologi sederhana. Maksudnya dari bentuk

energi tersebut bisa juga kita manfaatkan untuk kebutuhan sehari-hari. Inilah sepuluh bentuk

energi alternatif selain fosil :

1. Energi Kinetik, adalah energi yang dimiliki oleh setiap benda

yang bergerak seperti sepeda, mobil motor energi ini bisa digunakan untuk

menggerakkan turbin yang memutar generator sehingga disimpan dalam sel

akumulator.

2. Energi listrik, bentuk energi ini adalah bentuk dari energi yang paling praktis

digunakan karena mudah dalam transfer atau perpindahan. Hampir semua sisi

kehidupan membutuhkan energi listrik. Teknologi elektronik, Komputer alat rumah

tangga, telekomunikasi semua membutuhkan listrik. Sekarang untuk keperluan

memasak pun sudah mulai beralih dari energi fosil, dan gas alam ke energi listrik.

3. Energi potensial, adalah energi yang tersimpan karena posisi sebuah benda

atau energi yang dimiliki karena kedudukan sebuah benda contoh misalnya air yang

tersimpan di sebuah bendungan memiliki energi potensial yang sangat besar sehingga

bisa dimanfaatkan untuk memutar turbin yang akan menggerakkan generator untuk

transfer energi dari potensial ke bentuk energi Listrik. Contoh lain energi potensial
adalah energi yang dimiliki oleh sebuah pegas yang ditarik atau diregangkan, contoh

lain adalah energi potensial yang dimiliki oleh busur panah yang sedang ditarik bisa

meluncurkan mata panah yang sangat cepat.

4. Energi cahaya, Matahari sebagai sumber energi dengan panas yang

dipancarkan secara radiasi sampai ke bumi adalah sumber energi untuk kehidupan

yang dipakai oleh tanaman berchlororofil untuk mengubah zat hara tanah menjadi

sumber makanan. Pada akhirnya menjadi sumber makanan pula buat hewan dan

Manusia. Dengan teknologi cahaya sebagai bentuk energi sekarang sudah bisa

dimanfaatkan untuk diubah menjadi energi listrik, dengan alat yang dinamakan solar

cel.

5. Energi angin, angin sebagai sumber energi di manfaatkan untuk memutar

turbin, turbin yang ditempatkan di daerah-daerah yang hembusan angin stabil.

Negara yang banyak memanfaatkan energi angin untuk diubah menjadi energi listrik

adalah Belanda.

6. Energi Gelombang, energi ini dimanfaatkan di dunia pariwisata untuk

berselancar tetapi harus dipilih karakteristik gelombang besar yang tidak mudah pecah

misalnya Hawai, Tasmania, Bali, Nias serta Batu Karas. Sekarang Energi gelombang

laut digunakan untuk memutar turbin dalam sebuah pembangkit listrik.

7. Energi Nuklir, adalah salah satu energi alternatif penghasil panas dalam

sebuah reaktor yang menghasilkan tenaga listrik jutaan Volt. Kebutuhan akan energi

listrik yang sangat besar, maka menuntut negara-negara Industri besar untuk

menggunakan teknologi nuklir seperti Amerika, Jepang dan Prancis.

8. Energi Nabati, energi yang berasal dari makhluk hidup atau tanaman ini sudah

dikenal sejak ribuan tahun yang lalu namun baru sekarang di buat dengan teknologi

misalnya minyak jarak untuk pengganti solar, atau minyak sawit sebagai campuran
solar. Sekarang minyak jelantah dari limbah rumah makan sudah bisa sebagai bahan

bakar bus. Contoh bus Trans Pakuan di kota Bogor. Negara yang sudah banyak

memanfaatkan bahan bakar nabati terbesar adalah Brazil. Kabarnya 40 % kebutuhan

energi Nasional dipenuhi oleh minyak nabati. Barazil sebagai penghasil kapas

terbesar kedua setelah China memanfaatkan minyak biji kapas yang diambil

minyaknya untuk bahan bakar.

9. Gas methan dari kotoran dan sampah, gas ini berasal dari kotoran hewan yang

difermentasi sehingga menghasilkan gas methan yang berfungsi sama dengan gas

elpiji sebagai bahan bakar untuk memasak. Teknologi ini sudah biasa dipakai serta

dianjurkan karena ramah lingkungan di daerah peternakan sapi dengan kotoran sapi

sebagai bahan baku utamanya.

10. Tenaga panas bumi, tenaga panas bumi yang berasal dari aktivitas

vulkanologi sekarang dimanfaatkan untuk pembangkit tenaga listrik, sangat bagus

karena tanpa polusi atau ramah lingkungan. Negara yang banyak memanfatka

teknologi ini adalah Newzealand dan Indonesia juga sebagai negara dengan gunung

berapi yang banyak sekarang sudah memanfaatkan energi ini misalnya di Gunung

Salak, Kamojang Kab Bandung, Gn Darajat kabupaten Garut

2.4 Hukum Kekekalan Energi

Hukum kekekalan energi “Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan, tetapi

hanya dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk yang lain”

a. Energi Mekanik

Energi mekanik adalah energi yang dimiliki suatu benda karena sifat geraknya. Energi

mekanik terdiri dari energi potensial dan energi kinetik.

Secara matematis dapat dituliuskan :


Em = Ep + Ek

dimana Em = Energi Mekanik

b. Energi Potensial

Energi potensial adalah energi yang dimiliki benda karena posisinya (kedudukan)

terhadap suatu acuan. Sebagai contoh sebuah batu yang kita angkat pada ketinggian tertentu

memiliki energi potensial, jika batu kita lepas maka batu akan melakukan kerja yaitu

bergerak ke bawah atau jatuh. Jika massa batu lebih besar maka energi yang dimiliki juga

lebih besar, batu yang memiliki energi potensial ini karena gaya gravitasi bumi, energi ini

disebut energi potensial bumi. Energi potensial bumi tergantung pada massa benda, gravitasi

bumi dan ketinggian benda. Sehingga dapat dirumuskan:

Ep = m.g.h

dimana : Ep = Energi potensial

m = massa benda

g = gaya gravitasi

h = tinggi benda

c. Energi Kinetik

Makin besar kecepatan benda bergerak makin besar energi kinetiknya dan semakin

besar massa benda yang bergerak makin besar pula energi kinetik yang dimilikinya.

Secara matematis dapat dirumuskan:

Ek = 1/2 ( m.v2 ) dimana :

Ek = Energi kinetic

m = massa benda

v = kecepatan benda
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Energi sangat berpengaruh terhadap aktivitas kehidupan manusia dalam kehidupan

sehari-hari, dengan memiliki energi, manusia bisa melakukan berbagai aktivitas mulai dari

aktivitas ringan sampai aktivitas berat.

Dalam pengamatan sehari-hari energi muncul dalam berbagai bentuk, misalnya: energi kimia,

energi listrik, energy nuklir, dan sebagainya.

Energi memiliki berbagai bentuk diantaranya energy kinetic, energy lisrik, energy

potensil, energi cahaya dll.


DAFTAR PUSTAKA

http://id.shvoong.com/exact-sciences/physics/2168471-pengertian-energi-dan-bentuk-

energi/#ixzz29Mzd4TUE

http://id.shvoong.com/writing-and-speaking/2085920-konsep-energi/#ixzz2ABY6IpO7

Anda mungkin juga menyukai