PENANGANAN

EKSTRAKSI KUKU
No. Dokumen :
800/ /SOP/PKM RBL/
/2017
DINAS KESEHATAN SOP
No. Revisi : UPTD PUSKESMAS
KABUPATEN
Tanggal Terbit : RAJABASA LAMA
LAMPUNG TIMUR
Halaman :

Munawar, SKM, M.Kes

Ditetapkan Kepala UPTD
NIP. 19690905 198812 1 001
Puskesmas Rajabasa Lama

Ekstraksi kuku roser plasty adalah tindakan membuang tepi kuku

kira-kira sepertiga bagianndengan tujuan tertentu. Dilakukan atas
1 Pengertian indikasi adnaya unguis inkarnatus (tepi kuku tumbuh masuk ke
dalam daging). Gejala unguis inkarnatus nyeri pada kuku yang
terkena, tepi yang terlihat membengkak dan terdapat tanda radang.
Prosedur ini bertujuan sebagai acuan petugas medis dan paramedis,
2 Tujuan
untuk melakukan penanganan ekstraksi kuku.
3 Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Rajabasa Lama Nomor .......
1. Bickley, Lynn S., 2008. Bate’s Guide to Physical Examination,11th
Edition, Lippincott
4 Referensi
2. Depkes. 2011. Keterampilan dan Prosedur Perawatan dasar, Jakarta :
Depkes RI.
1. Sarung tangan 1 pasang dengan nomor yang sesuai
2. Gunting diseksi Mayo (lurus)
3. Sonde beralur
4. Klem arteri pean lurus
5. Gagang pisau nomor 3
6. Mata pisau
7. Wound curet
5 Alat & bahan
8. Pinset anatomi
9. Pinset sirurgis
10. Spuit 5 cc
11. Anastesi lokal (Prokain / Lidokain tanpa adrenalin)
12. Doek berlubang
13. Kasa steril
14. Cairan antiseptik
 PENANGANAN
EKSTRAKSI KUKU
No. Dokumen :
800/ /SOP/PKM RBL/
/2017
DINAS KESEHATAN SOP
No. Revisi : UPTD PUSKESMAS
KABUPATEN
Tanggal Terbit : RAJABASA LAMA
LAMPUNG TIMUR
Halaman :

Munawar, SKM, M.Kes

Ditetapkan Kepala UPTD
NIP. 19690905 198812 1 001
Puskesmas Rajabasa Lama

1. Petugas menjelaskan tindakan yang akan dilakukan

2. Petugas melakukan informed consent
3. Ptugas mempersiapkan alat dan bahan
4. Petugas mempersiapkan pasien
5. Petugas mencuci tangan sesuai sop cuci tangan tindakan medis
6. Petugas memakai sarung tangan aseptik sesuai sop sarung
tangan
7. Petugas melakukan strerilisasi jari yang terkena dengan
menggunakan larutan aseptik dengan arah gerakan dari dalam
ke luar
8. Petugas memasang kain doek steril berlubang
9. Petugas melakukan anastesi lokal field block pada pangkal jari
Prosedur / langkah
6 dorsolateral kiri dan kanan untuk memblock saraf yang
– langkah
melayani jari tersebut
10. Petugas memasukkan sone beralur pada sepertiga lateral kuku
yang akan dibuang hingga mencapai metriks kuku
11. Petugas menggunting kuku diatas sonde (sepertiga bagian tepi
kuku dari ujung hingga metriks)
12. Petugas memasukkan klem, jepit bagian kuku yang akan
dibuang, putar ke arah sisi jari hingga kuku terlepas dari
dasarnya, kuku ditarik hingga terlepas
13. Petugas menegrok dasar kuku yang telah dibuang dengan
wound curet
14. Petugas menggunting metriks bekas tempat kuku tertatanam
pada sisi jari
 PENANGANAN
EKSTRAKSI KUKU
No. Dokumen :
800/ /SOP/PKM RBL/
/2017
DINAS KESEHATAN SOP
No. Revisi : UPTD PUSKESMAS
KABUPATEN
Tanggal Terbit : RAJABASA LAMA
LAMPUNG TIMUR
Halaman :

Munawar, SKM, M.Kes

Ditetapkan Kepala UPTD
NIP. 19690905 198812 1 001
Puskesmas Rajabasa Lama

15. Bila perlu kulit penutup metriks dijahit

16. Petugas mengolesi luka dengan betadine
17. Petugas menutup luka dengan kasa steril
18. Petugas memberi penderita antibiotik, analgetik
19. Petugas meletakkan alat tajam pada bak yang telah diisi
bayclean
20. Petugas meletakkan handscoon dan doek steril pada bak lain
yang diisi larutan bayclena
7 Bagan Alir
8 Unit terkait Unit poli tindakan
1. Rekam Medis (BPU / Form-01 /

9 Dokumen terkait 2. Informed Consent (BPU / Form-04 /

3. Buku Registrasi Harian (BPU

10 Catatan