Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG

DINAS KESEHATAN
UPT YANKES KECAMATAN PANGALENGAN
PUSKESMAS PANGALENGAN DTP
Jl. Raya Pangalengan No. 01 Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat
Kode Pos 40378  (022) 45335071
Email : pkmpangalengan_bandungkab@yahoo.com

KERANGKA ACUAN KERJA PENYEHATAN LINEN


(LOUNDRY)
I. PENDAHULUAN

Penyehatan linen dan loundry merupakan proses penting yang harus dilakukan untuk mencegah dan
menekan terjadinya infeksi nasokomial .Proses pengumpulan , pencucian pembilasan dan pembebas
hamaan haruslah mengacu pada kaidah desinfeksi yang baku

II. TUJUAN
Menekan terjadinyai infeksi nosokomial
Melakukan proses pengelolaan loundry dan linen dengan aman
melakukan koordinasi bersama unit Lenen tentang desain standart ruang loundri
a) Standar kuman bagi linen bersih setelah keluar dari proses
b) Tekanan ruangan untuk penyortiran (-) sedangkan untuk ruangan lainnya (+).
c) Ruangan untuk linen kotor dan bersih terpisah.
d) Saluran pembuangan limbah cair harus tertutup dan menggunakan pengolahan pendahuluan
agar tidak mengganggu proses pengolahan limbah cair.

III. SASARAN PROGRAM


a) desain ruang laundry yang memenuhi syarat
b) bangunan pengolahan limbah pendahuluan untuk loundri
c) pengadaan system air panas unit loundri

IV. KEGIATAN
Upaya sanitasi yang perlu dilakukan agar dicapai kondisi optimal yang diharapkan antara lain:
1. Disain ruangan harus memisahkan secara tegas ruangan termasuk pintu masuk dan keluar
linen kotor dan bersih. Sedangkan khusus untuk ruang sortir didisain ruangan dengan tekanan (-).
2. Upaya penyortiran dilakukan untuk kepentingan pencucian dan proteksi terhadap kontaminasi
silang melalui pemilahan:
 Linen kotor (ringan, sedang dan berat)
 Linen kotor terkontaminasi
PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG
DINAS KESEHATAN
UPT YANKES KECAMATAN PANGALENGAN
PUSKESMAS PANGALENGAN DTP
Jl. Raya Pangalengan No. 01 Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat
Kode Pos 40378  (022) 45335071
Email : pkmpangalengan_bandungkab@yahoo.com

 Linen berwarna atau putih


3. Menyediakan wadah dan kantong plastik warna kuning untuk limbah medis yang terbawa
linen.
4. Pembersihan ruangan dengan menggunakan hipoklorit secara berkala pada seluruh ruangan
di laundry dan terutama pada ruangan penyortiran intensitasnya harus lebih tinggi.
5. Menyediakan troli linen bersih dan linen kotor agar tidak terjadi pengotoran atau kontaminasi
linen yang telah bersih. Di samping itu, upayakan agar waktu pengangkutan berbeda.

V. PEMBIAYAAN
Pembiayaan pengolahan air bersih masuk dalam anggaran rutin tahunan pemeliharaan puskesmas.

No Jenis pekerjaan f volume Harga Jumlah*


satuan
1 DESAIN RUANG LAUNDRY YANG 1 180.000.000
MEMENUHI SYARAT

2 BANGUNAN PENGOLAHAN LIMBAH


PENDAHULUAN UNTUK LOUNDRI 1 15.000.000

PENGADAAN SYSTEM
3 PENGOLAHAN AIR UNIT LOUNDRY

1 15.000.000

NB.* ( estimasi anggaran )

VI. WAKTU
Pengajuan RBA tahunan

VII.PELAKSANA
Pelaksanaan oleh unit kesehatan lingkungan dan unit linen serta instansi lain yang terkait.
Mengetahui,
Kepala Puskespas Pangalengan DTP Penanggung Jawab Linen(loundry)

Dr.Asep Purnama Eulis


PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG
DINAS KESEHATAN
UPT YANKES KECAMATAN PANGALENGAN
PUSKESMAS PANGALENGAN DTP
Jl. Raya Pangalengan No. 01 Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat
Kode Pos 40378  (022) 45335071
Email : pkmpangalengan_bandungkab@yahoo.com

NIP 198103252014111001

Anda mungkin juga menyukai