Anda di halaman 1dari 8

Home » » SATUAN ACARA PENYULUHAN PERADANGAN KULIT (DERMATITIS)

SATUAN ACARA PENYULUHAN PERADANGAN KULIT (DERMATITIS)

Posted by knowupdate Posted on 01.06 with 1 comment

I . Identifikasi masalah

Penggunaan alat dan bahan-bahan kimia yang berkontak langsung dengan tubuh (kullit) dimasyarakat
yang dapat mengakibatkan cidera, sering tidak diperhatikan oleh pengguna. Contohnya, penggunaan
ikat pinggang yang terlalu kencang, detergen , celana dengan bahan elastis yang terlalu kencang, popok
basah yang tidak langsung diganti, dan lain-lain.

Padahal hal- hal tersebut apabila dibiarkan terus menerus akan membahayakan pengguna. Salah
satunya dermatitis kontak yaitu peradangan kulit yang disebabkan oleh iritan kuat, rangsangan mekanik,
bahan kimia, dan bahan biologik. Apa bila sudah terjadi dermatitis maka harus segera ditangani, jika
tidak maka akan berlajut ke keadaan yang lebih membahayakan tubuh.

Dari data pengkajian diperoleh bahwa sebagian besar ditemukan data bahwa masyarakat di Rt 1/ Rw 5
desa Ngalengka masih banyak ibu-ibu, anak skolah, dan bayi terkena dermatitis kontak . Oleh karena itu
diharapkan dengan diadakan penyuluhan tentang dermatitis kontak iritan ini akan menambah informasi
pada ibu-ibu setempat.

II. Pengantar

Bidang studi : Perawatan Kulit

Topik : dermatitis

Sub topik : dermatitis kontak ititan

Sasaran : Masyarakat

Hari /tanggal : Kamis, 25 November 2010

Jam : 11.00 WIB

Waktu : 20 menit

Tempat : rumah pak dukuh


III. Tujuan Intuksional Umum (TIU)

Setelah mengikuti kegiatan selama 20 menit, masyarakat dapat terhindar dari dermatitis kontek iritan

IV. Tujuan Intruksional Kusus (TIK)

Setelah mengukuti kegiatan selama 20 menit diharapkan masyarakat dapat memahami tentang:

1. pengertian radang kulit (dermatitis kontak iritan)

2. mengetahui penyebab radang kulit

3. mengetahui manifesstasi klinik akibat dermatitis kontak iritan

4. mengetahui bagaimana mencegah dan penatalaksanaan mandiri

V. Materi

Terlampir

VI. Metode :

1. Ceramah

2. Tanya jawab

VII. Media

1. Slide

2. Leaflet

No Waktu Kegiatan role play model Kegiatan peserta


1. 3 menit Pembukaan 1. Menjawab salam

1. Memberikan salam 2. mendengarkan


dan memperhatikan
2. Perkenalan

3. Menjelaskan tujuan pembelajaran

4. Menyebutkan materi atau pokok bahasan


yang di sampaikan

2. 10 menit Pelaksanaan materi Menyimak dan


memperhatikan
Pelaksanaan materi penyuluhan secara berurutan dan
terartur

Materi:

1. pengertian radang kulit (dermatitis

kontak iritan)

2. mengetahui penyebab radang kulit

3. Manifestasi klinik

4. Mengetahui bagaimana mencegah dan

penatalaksanaan mandiri

3. 4 menit Evaluasi : Bertanya dan


menjawab pertanyaan
1. menyimpulkan isi penyuluhan

2. menyampaikan secara singkat materi

penyuluhan

3. memberi kesempatan kepada audience

untuk bertanya

4. memberikan kesempatan kepada


audienceuntuk menjawab pertanyaan yang
dilontarkan
4. 3 menit Penutup Menjawab salam

1. menyimpulkan materi yang telah disampaikan

2. menyampaikan terima kasih tas waktu yang


telah diberikan oleh peserta

3. mengucapkan salam

VIII. kegiatan pembelajaran

IX. Pengesahan

Yogyakarta, 25 November 2010

Sasaran pembimbing materi penyuluhan

Masyarakat Anjar Tabah Riyadi

Mengetahui

Pembimbing

Drs.Sugiyanto A.Mk.,M.Kes
X. Evaluasi

Metode evaluasi : Diskusi tanya jawab

Jenis pertanyaan : lisan

Jumlah soal : 2 soal


XI. Lampiram materi

1. pengertian radang kulit (dermatitis kontak iritan)

Dermatitis kontak adalah suatu dermatitis (peradangan kulit) yang disertai adanya spongiosis/
edema interseluler pada epidermis karena kulit berinteraksi dengan bahan-bahan kimia yang berkontak
atau terpajan pada kulit. Bahan-bahan tersebut bisa bersifat toksik atau alergik.

Dermatitis kontak iritan terjadi kerena kulit berkontak dengan bahan ititan. Bahan iritan adalah
bahan yang pada kebanyakan orang dapat mengakibatkan kerusakan sel bila dioleskan pada kulit pada
waktu tertntu dan untuk jangka waktu tertentu. Bahan iritan ini dapat merusak kulit dengan cara
menghasbiskan lapisan tanduk secara bertahap melalui denaturasi keratin sehingga mengubah
kemampuan kulit untuk menahan air.

Dermatitis kontak iritan dapat terjadi pada semua umur pada laki-laki maupun perempuan,
lepasnya ureum karena kerja enzim bakteri difases dapat menyebabkan drmatitis kontak di glutea, paha
atas, perut bagian bawah, yang biasa disebut dermatitis popok.

Pada orang dewasa dermatitis iritan sering dijumpai pada telapak tangan dan punggung tangan,
karena dermatitis ini sering berkaitan pekerjaan. Muka dapat terkena oleh bahan kimia.

2. Penyebab radang kulit

Penyebab dermatitis dapat diklarifkasikan sebagai berikut:

a. Iritan kuat: air acu, asam dan basa kuat

b. Rangsangan mekanik: serbuk kaca, sabuk, celana elastis yang terlalu sempit, wol
c. Bahan kimia: sabun, detergen

d. Bahan biologik: dermatitis popok

3. Manifestasi klinik

No Bahan atau Zat iritan Manifestasi

1 Iritan kuat: -Kulit menjadi merah atau coklat

Asam dan Basa kuat -Edema (penumpukan cairan)

-Panas

-Papula

-Vesikula

-Pustula

-Kadang terbentuk bula yang purulen

2 Iritan tidak terlalu kuat: Stadium 1

Sabun, detergen, larutan -Kulit kering dan pecah-pecah


antiseptik
Stadium 2

-Ada kerusakan epidermis dan reaksi

dermal

-Kulit menjadi merah dan bengkak

-Terasa panas

- Papula

-Vesikula

-Pustula

-Bila kronik terjadi Likenifikasi

3
4. Pencegah dan penatalaksanaan mandiri

a. Hindarkan sabun

b. Pakai sarung tangan kalau bekerja

c. Ganti segera popok bayi yang sudah basah

d. Hindarkan memakai bahan yang terlalu kencang (ikat pinggang, celan elastis, jam tangan)

e. Jika peradangan berlanjut, segera bawa ke pelayanan kesehatan

XII. Daftar pustaka

Prof. Dr. Marwali Harahap., 2000. Ilmu Penyakit Kulit. Hipokrates: Jakarta

Anda mungkin juga menyukai