Anda di halaman 1dari 10

PEMERINTAH KAB.

BANDUNG BARAT
PUSKESMAS CISARUA
DINAS KESEHATAN KAB. BANDUNG BARAT
Jl. Kolonel Masturi No 19 Cisarua Bandung Barat
No Tlp 022 2700307 email : puskesmascisaruakbb@gmail.com

KEPALA PUSKESMAS CISARUA

NOMOR :
TENTANG

KEWAJIBAN TENAGA KLINIS DALAM PENINGKATAN MUTU KLINIS

DAN KESELAMATAN PASIEN PUSKESMAS CISARUA


DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA PUSKESMAS CISARUA,

Menimbang : a bahwa dalam upaya meningkatkan mutu klinis dan keselamatan


. pasien puskesmas, perlu disusun aturan tentang kewajiban tenaga
klinis dalam peningkatan mutu klinis dan keselamatan pasien;

bahwa sehubungan dengan butir a tersebut diatas maka perlu

b menetapkan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Cisarua tentang


. Kewajiban Tenaga Klinis Dalam Peningkatan Mutu Klinis dan
Keselamatan Pasien;

Mengingat : 1.
Undang-undang
1 Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan
1 (Lembaran Negara Tahun 1992 Nomor 100, Tambahan Lembaran
Negara Nomor 3495);

Undang-undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik


2 Kedokteran;
.
Peraturan Menteri Kesehatan No 11 Tahun 2017 tentang
3 Keselamatan Pasien
.
Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga
4
. Kesehatan;

5 Keputusan Menteri Kesehatan Repubik Indonesia Nomor 72 tahun


2016 tentang Standar Pelayanan kefarmasian Rumah Sakit;

Keputusan Menteri Kesehatan No 129 Tahun 2008 tentang


Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS CISARUA TENTANG


KEWAJIBAN TENAGA KLINIS DALAM PENINGKATAN MUTU
KLINIS DAN KESELAMATAN PASIEN PUSKESMAS CISARUA .
Setiap Tenaga Klinis wajib melakukan upaya peningkatan mutu
klinis.
Kesatu :
Setiap Tenaga klinis harus memperhatikan keselamatan pasien
Kedua : dalam memberikan pelayanan kesehatan.

Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila


dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapannya, maka
Ketiga :
akan diadakan pembetulan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Bandung Barat

Pada Tanggal :

Kepala Puskesmas Cisarua

Dwi Mulyati
LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA
PUSKESMAS CISARUA NOMOR

TENTANG : KEWAJIBAN TENAGA KLINIS


DALAM PENINGKATAN MUTU KLINIS DAN
KESELAMATAN PASIEN

KERANGKA ACUAN PROGRAM PENINGKATAN MUTU PELAYANAN KLINIS DAN


KESELAMATAN PASIEN PUSKESMAS CISARUA

A. PENDAHULUAN
Pelayanan yang berkualitas murupakan cerminan dari sebuah proses
yang berkesinambungan dengan berorientasi pada hasil yang memuaskan. Dalam
perkembangan masyarakat yang semakin kritis, mutu pelayanan puskesmas tidak
hanya disorot dari aspek klini medisnya saja namun juga dari aspek keselamatan
pasien dan aspek pemberian pelayanannya .

Peningkatan mutu adalah program yang disusun secara objektif dan sitematik
untuk mamantau dan menilai mutu serta kewajiban asuhan terhadap pasien serta untuk
meningkatkan asuhan pasien dan memecahkan masalah yang ada.

Pemberi pelayanan kesehatan harus memiliki sumber daya manusia yang


propesional baik dibidang teknis medis maupun administrasi kesehatan. Untuk menjaga
dan meningkatkan mutu pelayanan harus mempunyai sesuatu ukuran yang menjamin
peningkatan mutu dan keselamatan pasien, Pengukuran mutu pelayanan kesehatan,
Pada kegiatan ini Puskesmas haru membuat standard pelayanan/Prosedur .

Dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, seluruh unit pelayanan yang


ada dan seluruh karyawan puskesmas Cisarua berkomitmen untuk memberikan
pelayanan yang bermutu dan peduli terhadap keselamatan pasien, penunjang
masyarakat dan karyawan yang bekerja di puskesmas Cisarua, Program Mutu dan
keselamatan pasien merupakan program wajib direncanakan, dilaksanakan, dimonitor,
dievaluasi dan ditindak lanjuti di seluruh jajaran yang ada di puskesmas CISARUA,
Kepala Puskesmas,Penanggung jawab layanan klinis, dan seluruh karyawan.

Oleh karena itu perlu disusun program peningkatan mutu layanan klinis dan
keselamatan pasien, yang menjadi acuan dalam penyusunan program mutu klinis dan
keselamatan pasien di unit pelayanan klinis untuk dilaksanakan pada tahun 2018

B. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Mendorong pelaksanaan kegiatan pelayanan kepada pasien yang
memenuhi standard pelayanan keselamatan pasien dan memberikan
kepuasan kepada pasien .

b. Tujuan Khusus
1) Memastikan bahwa pelayanan diberikan sesuai dengan prosedur
2) Menjamin pemberian pelayanan sesuai dengan standard pelayanan
medis keselamatan pasien dan dilaksanakan secara terpadu sesuai
dengan kebutuhan
3) Mengupayakan peningkatan mutu pelayanan dan keselamatan pasien
melalui peningkatan kualitas pelayanan

C. ORGANISASI TATA HUBUNGAN KERJA


a. Organisasi
Penanggung Jawab

dr. Dwi Mulyati

Wakil Managemen Mutu dan


Keselamatan Pasien

dr. Ridha Fatharani


Penanggung Jawab UKP

dr. Fita Noer Puspita

Anggota
Anggota Anggota

D. KEGIATAN POKOK DAN RENCANA KEGIATAN


No Kegiatan Rincian Kegiatan
Pokok

1 Penilaian Memilih dan menetapkan indikator mutu


kinerja pelayanan klinis dan sasaran Keselamata
pelayanan Pasien
klinis
Menyusun panduan penilaian kinerja
pelayanan klinis

Melaksanakan penilaian kinerja pelayanan


klinis

Melakukan analisis kinerja pelayanan klinis

Melaksanakan tindak lanjut hasil analisis


kinerja pelayanan klinis
2 Sasaran Membuat panduan system pencatatan dan
Keselamatan pelaporan insiden keselamatan pasien
Pasien (IKP)

Memonitor capaian sasaran keselamatan


pasien

Melaksanakan pencatatan dan pelaporan


KTD, dan KNC

Melakukanan analisis kejadian KTD dan


KNC

Melakukan tindak lanjut

3 Manajemen Melaksanakan identifikasi risiko pelayanan


risiko
Melakukan analisis risiko pelayanan

Menyusun rencana tindak lanjut

Melaksanakan tindak lanjut

4 Peningkatan Identifikasi risiko pelayanan setiap unit


mutu
pelayanan Analisis risiko dan tindak lanjutnya

E. CARA MELAKUKAN KEGIATAN DAN SASARAN


a. Cara melakukan kegiatan
Secara umum dalam pelaksanaan program mutu dan keselamatan pasien
adalah mengikuti siklus PDCA ( Plan, Do,Check,Action)
b. Sasaran
1) Kinerja pelayanan klinis diukur pada semua unit pelayanan
2) Tercapainya sasaran keselamatan pasien
3) 100% insidem keselamatan pasien dilaporkan dan ditindak lanjuti
4) Menetapkan managemen resiko
5) Terlaksananya diklat PMKP
6) Tidak terjadinya kesalahan pemberi pekayanan klinis

F. RINCIAN KEGIATAN SASARAN DAN CARA PELAKSANAAN KEGIATAN


NO KEGIATAN SASARAN RINCIAN PELAKSANAAN
POKOK KEGIATAN
1 Monitoring Semua Uni Memilih dan Pertemuan
Kinerja pelayanan menetapkan pembahasan
pelayanan Klinis indicator mutu indicator mutu
Klinis pelayanan klinis pelayanan klinis
dan sasaran dan keselamatan
keselamatan pasien
pasien

Menyusun format Pelaksanaan


isian monitoring monitoring
dilakasanakan 3
bulan sekali
Melakukan Hasil analisa
analisis dilakukan dengan
pencapaian PDCA
indicator mutu
Melaksanakan Pelaporan
tindak lanjut pelaksanaan tindak
hasilanalisis lanjut dengan
PDCA
2 Sasaran Tercapaianya Membuat Setipa unit layanan
Keselamatan sasaran mutu panduan system diberikan form
Pasien pasien pencatatan dan pelaporan kejadian
pelaporan insiden
keselamatan
pasien (IKP)
Memonitor Pelaksanaan
capaian sasaran Monitoring
keselamatan Pencapaian
pasien
Melaksanakan Setiap unit harus
pencatatan dan mekaporkan
pelaporan KTD, kejadian 2 X 24 jam
dan KNC pada anggota untuk
dilaporkan kepada
ketua PMKP
Melakukanan Melakukan analisis
analisis kejadian untuk segera
KTD dan KNC ditindak lanjuti
Melakukan tindak
lanjut

3 Manajemen Melaksanakan Meng identifikasi


risiko identifikasi risiko resiko setiap unit
pelayanan pelayanan klinis,
Melakukan Melakukan analisis
analisis risiko resiko
pelayanan
Menyusun Merencanakan apa
rencana tindak yang akan menjadi
lanjut prioritas utama
Melaksanakan Melaksanakan
tindak lanjut tindak lanjut
4 Peningkatan Identifikasi risiko Mengidentifikasi
mutu pelayanan setiap resiko unit
pelayanan unit pelayanan
Analisis risiko Menganalisis resiko
dan tindak dan menindal lanjuti
lanjutnya
Pemantauan Unit Melakukan
layanan pemantauan
5 Melakutan Perencanaan
Diklat PMKP
Diklat PMKP Diklat
Melakukan Diklat
PMKP

G. JADWAL KEGIATAN
No Kegiatan BULAN

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. Memilih
1 dan
menetapkan indikator
mutu pelayanan klinis
dan sasaran
keselamatan pasien

2. Menyusun
2 pedoman
penilaian kinerja
pelayanan klinis

3. Monitoring
4 pelaksanaan
sasaran mutu tiap unit
kerja

4. Analisis
5 kinerja
pelayanan klinis

5. Tindak
6 lanjut hasil
analisis

6. Pertemuan
7
pembahasan resiko
resiko

pelayanan klinis

7. Analisi resiko pelayanan


klinis

8. Menyusun tindak lanjut


hasil analisi pelayanan
klinis

9. Melaksanakan tindak
lanjut analisi resiko

10. Diklat PMKP


H. EVALUASI DAN TINDAK LANJUT
Evaluasi dilakukan dalam masing-masing Tim , Hasil dari evaluasi yang
memerlukan tindak lanjut, di ajukan kepada Kepala Puskesmas
I. PENUTUP
Demikian program ini disusun untuk memberikan gambaran mengenai program
Peningkatan Mutu Pelayanan Klinis di Puskesmas Cisarua .

Kepala Puskesmas Cisarua

Dwi Mulyati

Anda mungkin juga menyukai