Nanang, seorang laki-laki 18 tahun, telah 3 bulan diterima menjadi mahasiswa kedokteran di
sebuah perguruan tinggi ternama dikotanya. Pada awalnya, Ia sangat membanggakan diri
didepan teman-teman sealumni SMU-nya karena berhasil menjadi mahasiswa FK walaupun
harus mengikuti bimbingan tes dengan intensif karena prestasinya di SMU tidak terlalu
menonjol.
Nanang merasa gelisah dan bimbang sebab prestasinya sebagai mahasiswa FK di bawah rata-
rata karena dia merasa sistem belajar di FK berbeda dengan cara belajar di SMU dulu
contohnya mahasiswa harus belajar mandiri dan mencari bahan bacaan dari sumber maupun
termasuk internet.
Walaupun ia pandai dalam disain grafis, ia kurang beminat belajar denggan menggunakan
fasilitas komputer. Dia lebih senang belajar sendiri, sedangkan strategi belajar di kedokteran
mengharuskan dia selalu berkolaborasi dan bergaul dengan orang lain.
Dia bertambah binggung karena ada ajakan temannya untuk mengikuti salah satu kegiatan
ekstrakulikuler seperti pelatihan organisasi dan kepemimpinan, pelatihan reporter, kegiatan
olahraga dan kesenian. Kesemuanya itu ia tidak senangi dan akan menghabiskan banyak
waktu.
IDENTIFIKASI MASALAH
1. Ia sangat membanggakan diri didepan teman-teman sealumni SMU-nya karena berhasil
menjadi mahasiswa FK walaupun harus mengikuti bimbingan tes dengan intensif karena
prestasinya di SMU tidak terlalu menonjol.
2. Nanang merasa gelisah dan bimbang sebab prestasinya sebagai mahasiswa FK di bawah
rata-rata.
3. Sistem belajar di FK berbeda dengan cara belajar di SMU.
4. Walaupun ia pandai dalam disain grafis, ia kurang beminat belajar denggan
menggunakan fasilitas computer.
5. Dia bertambah binggung karena ada ajakan temannya untuk mengikuti salah satu
kegiatan ekstrakulikuler yang ia tidak suka dan yang menurutnya menghabisan banyak
waktu
PRIORITAS MASALAH
Identifikasi Masalah 2
Analisis Masalah
1. Ia sangat membanggakan diri didepan teman-teman sealumni SMU-nya karena
berhasil menjadi mahasiswa FK walaupun harus mengikuti bimbingan tes dengan
intensif karena prestasinya di SMU tidak terlalu menonjol.
a. Apa yang menyebabkan Nanang terlalu membanggakan diri di depan teman-
temannya?
b. Apakah sesuai sikap membanggakan diri Nanang dengan ajaran Al-Islam (Akhlak
Islam)?
c. Bagaimana sikap seorang muslim seharusnya jika ia sepeti Nanang?
5. Dia bertambah binggung karena ada ajakan temannya untuk mengikuti salah satu
kegiatan ekstrakulikuler yang ia tidak suka dan yang menurutnya menghabisan
banyak waktu
a. Bagaimana cara Nanang membagi waktu antara ekstrakulikuler dengan kegiatan
di FK?
Management waktu
Kesimpulan :
Nanang seorang laki-laki 18 tahun mahasiswa FK merasa gelisah dan bimbang sebab
prestasinya sebagai mahasiswa FK di bawah rata-rata karena belom bisa menyesuaikan
student center, adult learning, tidak bisa memanagement waktu, dan tidak merefleksi diri
Bimbingan
Test
Prestasi SMU
tidak menonjol Masuk FK
FK
Prestasi dibawah
rata-rata
Tidak refleksi
Tidak diri
management
waktu
Tidak
menerapkan adult
learning