1. Identitas Pasien
Nama : Tn. H
Umur : 18 tahun
Alamat : Jl. Bontocinde No. 37 A
Jenis kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : Pelajar
No.RM : 848767
Tgl. Masuk : 13-07-2018 01.43.02
Tgl. Pengkajian : 14-07-2018 14.00
3. Triage
a. Keluhan Utama
Nyeri pada perut bagian atas sebelah kiri
b. Riwayat keluhan utama
Pasien mengalami nyeri perut akibat terkena busur ± 4 jam yang lalu
sebelum masuk rumah sakit. Nyeri dirasakan pada perut bagian atas dan
tidak menjalar ke tempat lain. Mekanisme trauma : pasien sedang duduk di
depan rumah bersama temannya. Tiba-tiba ada 3 orang yang tak dikenal
c. TTV
BP : 110/80 mmHg
RR : 20x/menit
HR : 80x/menit
T : 36,8oC
4. Pengkajian Primer
a. Airway
Bebas Wheezing
Gargling g Ronchi
Stridor h Terintubasi
f
b. Breathing
f
Spontan t Apneu
Tachipneu Ventilasi mekanik
Dispneu Ventilator
c. Circulation
Nadi : Kuat
CRT :<2
Warna kulit : Normal
Pendarahan : Tidak ada
Turgor Kulit : Baik
d. Disability
Respons :
Alert Verbal
6. Pemeriksaan Penunjang
a. Laboratorium 17-07-2018 22.53.24
Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan
HEMATOLOGI
WBC 13.56 4.00-10.0 (10˄3/ul)
HGB 13.2 12.0-16.0 (g/dL)
PLT 261 150-400
NEUT 11.05 52.-75.0 (%)
KIMIA DARAH
Glukosa
GDS 119 140 (mg/dl)
Ds : Intoleran Aktivitas
Pasien mengatakan badannya
lemah
Pasien mengatakan tidak
mampu bergerak tanpa
bantuan
Do :
Pasien tidak mampu
beraktivitas secara mandiri
Pasien tampak lemah
Ds : Ansietas
Pasien mengatakan khawatir
terhadap kesehatannya
Pasien mengatakan kapan bisa
sembuh dari penyakitnya
Do :
Pasien tampak gelisah dan
cemas
Faktor risiko Risiko infeksi
Terpasang drain abdomen
Terpasang kateter
WBC : 13.56 (10˄3/ul)
Terdapat luka post op pada
perut sebelah kiri
10. Intervensi
No Diagnosa Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi (NIC)
Keperawatan (NOC)
I Nyeri akut Setelah dilakukan Asuhan 1. Lakukan pengkajian nyeri secara
keperawatan selama 1x24 menyeluruh, meliputi lokasi, durasi,
jam kualitas, keparahan nyeri dan faktor
diharapkan nyeri pasien pencetus
berkurang/hilang.
2. Observasi ketidaknyaman non
Kriteria hasil:
verbal
1. Mampu mengontrol
nyeri (tahu penyebab, 3. Ajarkan untuk teknik
RR : 20x/menit ambulasi
TTV : berkala,
T : 36,8oC toleransi
3. Pantau tanda-