Anda di halaman 1dari 3

Taipan

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas


Jump to navigationJump to search

Taipan

Taipan pesisir (Oxyuranus scutellatus)

Klasifikasi ilmiah

Kingdom: Animalia

Filum: Chordata

Subfilum: Vertebrata

Kelas: Reptilia

Ordo: Squamata

Subordo: Serpentes

Famili: Elapidae

Subfamili: Elapinae

Genus: Oxyuranus
Kinghorn, 1923[1]

Taipan adalah jenis-jenis ular senawan bertubuh panjang, gesit (fast-moving), agresif, dan
berbisa tinggi dari marga Oxyuranus suku Elapidae. Ular ini terdapat di Australia dan Papua.
Taipan adalah salah satu dari 5 ular yang paling mematikan di dunia. Nama umum ular ini,
"Taipan", berasal dari legenda suku Aborigin, yakni cerita tentang seekor ular yang
merentangkan badannya di langit seperti pelangi.[2] Sedangkan nama
ilmiahnya, Oxyuranus yang berarti "ekor runcing", berasal dari kata Oxy="tajam" atau "runcing"
dan Urano="ekor".[3]

Daftar isi

 1Pengenalan dan kebiasaan


 2Bisa
 3Penemuan antibisa taipan yang pertama
 4Sebaran
 5Jenis-jenis
 6Referensi
 7Informasi lainnya

Pengenalan dan kebiasaan[sunting | sunting sumber]


Semua jenis ular ini berukuran besar. Panjangnya antara 2 sampai 3 meter. Spesies
terbesar, Taipan pesisir (Oxyuranus scutellatus), panjangnya bisa mencapai 4 meter dan
merupakan ular berbisa terpanjang di Australia. Ular ini aktif pada siang dan malam hari,
mangsanya adalah mamalia kecil, terutama tikus dan cecurut.

Bisa[sunting | sunting sumber]

Taipan pedalaman, (Oxyuranus microlepidotus)

Semua jenis taipan berbisa sangat tinggi. Racunnya lebih kuat daripada ular kobra dan
merupakan ular berbisa yang paling mematikan di dunia.[4] Bisanya bersifat neurotoksin, sangat
berbahaya dan dapat merusak saraf.[5]Jenis paling mematikan adalah Taipan
pedalaman (Oxyuranus microlepidotus), yang dapat membunuh hanya dengan setetes racun
saja. Sedangkan jenis baru, yakni Taipan tengah (Oxyuranus temporalis),[6] masih belum
dievaluasi kekuatan bisanya.[7]

Penemuan antibisa taipan yang pertama[sunting | sunting sumber]


Tahun 1950, Kevin Budden, seorang herpetolog dari Australia, tercatat sebagai orang pertama
yang menemukan spesimen jenis O. scutellatus (Taipan pesisir) yang masih hidup, sampai
akhirnya dia digigit di tangannya ketika memegang ular itu dan meninggal pada hari
berikutnya.[8] Lalu salah seorang temannya bernama David Fleay yang juga seorang herpetolog,
memerah racun dari spesimen tersebut dan ular itu mati beberapa hari kemudian. Hasil perahan
bisa tersebut kemudian diolah menjadi antibisa taipan dan didistribusikan mulai tahun 1955.[9][10]

Sebaran[sunting | sunting sumber]


Tersebar luas di wilayah Australia bagian tengah dan utara, Papua Nugini bagian selatan,
serta Irian Jaya bagian selatan.

Jenis-jenis[sunting | sunting sumber]


Sejauh ini terdapat 3 spesies taipan

 Oxyuranus microlepidotus (McCoy, 1879) - Taipan pedalaman


 Oxyuranus scutellatus (Peters, 1867) - Taipan pesisir
 Oxyuranus temporalis Doughty, Maryan, Donnellan & Hutchinson, 2007 - Taipan tengah

Anda mungkin juga menyukai