Anda di halaman 1dari 14

Konferensi Nasional Skizofrenia VI

Hotel Borobudur Jakarta, 14 - 16 Oktober 2010

Pemberitahuan
KEDUA

PDSKJI

Lighting
the Hope
towards
Sekretariat
Recovery
Departemen Psikiatri FKUI-RSCM
Jl. Kimia II no. 35, Jakarta Pusat 10430
Telp. 021- 70226052/ 3107741 ext.107 , Fax. 021-310-6184
e-mail: konas6skizofrenia@yahoo.com

Workshop Pra-Konferensi
13 Oktober 2010
Sambutan KETUA PPDSKJI

Teman sejawat yang terhormat,


Puji syukur ke hadirat Allah SWT, karena berkat dan kurniaNyalah kita
dapat menyelenggarakan Kongres Nasional Skizofrenia yang ke VI
dengan tema Lighting the Hope towards Recovery, sebuah tema yang
memiliki makna yang mendalam. Kesembuhan bagi penderita
Skizofrenia haruslah diyakini sebagai sesuatu yang dapat diwujudkan,
sehingga kita dapat meningkatkan semangat baik bagi penderita,
keluarga, maupun para profesional terkait.

Dengan cara mengikuti pertemuan-pertemuan seperti ini, para


psikiater dan tenaga kesehatan jiwa terkait dapat bertukar pendapat
dan pengalaman dengan teman sejawat; juga menjadi tempat kita
menambah ilmu pengetahuan atau mengasah keterampilan dengan
mengikuti workshop-workshop.

Menjaga mutu profesi sebetulnya terpulang kepada masing-masing


individu, organisasi profesi hanya berusaha membantu dengan
membuka kesempatan yang seluas-luasnya untuk itu. Bahwa
kemudian dihubungkan dengan kewajiban memiliki sejumlah angka
kredit agar mendapat surat ijin praktek atau surat tanda registrasi
hendaknya dipandang sebagai alat ukur yang pengukurannya pun
diserahkan kepada pribadi masing-masing untuk mengisinya,
berdasarkan kepada azas kepercayaan. Di balik itu ada tujuan yang
lebih luhur yaitu agar masyarakat mendapat pertolongan yang teruji
mutunya. Saatnya akan tiba, ketika masyarakat dapat melakukan uji
banding mengenai mutu profesi penolong yang ada di hadapannya.

Selamat mengikuti dan mengambil manfaat sebanyak-banyaknya dari


acara ini

dr. Tun Kurniasih Bastaman, SpKJ(K)

1
Sambutan KETUA PANITIA Susunan Panitia

Pelindung
Yth. Para Sejawat di Seluruh Nusantara
Ketua Umum PDSKJI
Pengarah
dr. Tun K. Bastaman, SpKJ(K) Ketua Seksi Skizofrenia
Assalamualaikum Wr.Wb,
Semoga para Sejawat selalu berada dalam keadaan sehat wal afiat dan sejahtera. dr. AAAA. Kusumawardhani, SpKJ(K)
Ketua Pelaksana
Kami datang kembali menemui Sejawat untuk memberi khabar bahwa Konferensi Nasional
(Konas) VI Skizofrenia tidak bisa diselenggarakan di kota Padang karena adanya musibah
Komite Ilmiah
Dr. dr. Nurmiati Amir, SpKJ(K)
gempa yang menimpa Ranah Minang tersebut. Sebagai gantinya, Kami memilih tempat yang Ketua
tidak kalah menariknya yaitu Ibu Kota RI. Tepatnya, Konas VI Skizofrenia akan diadakan di dr. Albert Maramis, SpKJ(K)
Jakarta, Hotel Borobudur, pada tanggal 14-16 Oktober 2010. Tema yang diusung pada
Sekretaris & Persidangan
pertemuan ilmiah kali ini adalah: ” Lighting the Hope toward Recovery”
Organizing Committee dr. Kristiana Siste, SpKJ
dr. Hervita Diatri, SpKJ
Diangkatnya tema ini karena selama ini ada anggapan bahwa, “Sekali skizofrenia tetap
skizofrenia”. Anggapan ini menyebabkan pasien, keluarga, masyarakat, bahkan terapis Ketua Anggota
sendiri pun tidak mempunyai harapan terhadap kesembuhan pasien dengan skizofrenia. dr. Heriani, SpKJ(K) dr. Tun K. Bastaman, Sp.KJ(K)
Akibatnya, semua lapisan masyarakat, menolak pasien dengan skizofrenia. dr. Suryo Dharmono, SpKJ(K)
Event Organizer
Sejak dua dekade yang lalu, beberapa data menunjukkan bahwa pasien dengan skizofrenia dr. Irmansyah, Sp.KJ(K)
dr. Irmia Kusumadewi, SpKJ(K)
mampu mencapai fungsi yang lebih tinggi, mendapatkan kesejahteraan dan kualitas hidup Prof. Dr. dr. Tuti Wahmurti S, Sp.KJ(K)
yang lebih baik. Hal ini disebabkan oleh adanya perubahan paradigma dalam Sekretaris dr. Carla R. Marchira, Sp.KJ
penatalaksanaan skizofrenia. Tiana Arsianti, M.Psi dr. Sasanti Yuniar, Sp.KJ(K)
Bendahara Prof. Dr. dr. Aris Sudiyanto, Sp.KJ(K)
Sebelumnya, target pengobatan skizofrenia terfokus pada psikopatologi dan simtom Dr. dr. A.J. Tanra, Sp.KJ(K)
Ervina, SE
semata atau hanya membuat simtom tersebut menjadi stabil. Intervensi lainnya, yang dr. Nyoman Hanati, Sp.KJ(K)
terintegrasi dan yang dapat meningkatkan outcome (luaran) dan kualitas hidup pasien Persidangan
dengan skizofrenia, hampir tidak ada. dr. Hervita Diatri, SpKJ
Acara & Venue
Pendanaan
Pada pertemuan ini, berbagai workshop dan simposium yang membahas skizofrenia dari
dr. Natalia Widiasih, SpKJ Ketua
berbagai aspek, konsep-konsep tentang kesembuhan, strategi pelayanan yang terintegrasi
dr. Yenny DP, SpKJ dr. AAAA. Kusumawardhani, SpKJ(K)
untuk mencapai kesembuhan, serta kiat-kiat meningkatkan harapan untuk menuju
kesembuhan tersebut akan dibahas oleh para pakar, baik yang berasal dari dalam negeri Registrasi Anggota
mapun dari manca negara. Desi Syafriyati, SKM dr. Suryo Dharmono, SpKJ(K)

Pertemuan ini, Insya Allah, akan lebih sukses daripada pertemuan-pertemuan sebelumnya.
Oleh karena itu, Kami mengharapkan kehadiran Sejawat untuk berpartisipasi aktif dalam
Konas ini, baik sebagai pemakalah, peserta lomba hasil peneltian-penelitian, peserta aktif
yang membagikan dan mendiskusikan pengalaman-pengalaman klinis Sejawat selama ini.
Semoga pertemuan ini menambah wawasan Kita semua mengenai skizofrenia. Akhir kata, Sekretariat
terima kasih atas perhatian Sejawat, sampai jumpa di Jakarta. Departemen Psikiatri FKUI-RSCM
Jl. Kimia II no. 35, Jakarta Pusat 10430
Salam, Telp. 021- 70226052/ 3107741 ext.107 , Fax. 021-310-6184
DR. dr. Nurmiati Amir, SpKJ(K) Ketua Penyelenggara e-mail: konas6skizofrenia@yahoo.com

Batas Waktu Penyerahan Abstrak Pembicara 10 September 2010 Registrasi Ulang: mulai 13 Oktober 2010, pk. 15.00 WIB di Hotel Borobudur
2 3
Jadwal ILMIAH Jadwal ILMIAH

Astra
Zeneca

Batas Waktu Penyerahan Abstrak Pembicara 10 September 2010 Registrasi Ulang: mulai 13 Oktober 2010, pk. 15.00 WIB di Hotel Borobudur
4 5
Program ILMIAH Program ILMIAH
PRA KONFERENSI Workshop 2:
RABU, 13 OKTOBER 2010 Basic Cognitive Behavioral Therapy
Pelatih: Heriani, Petrin Redayani (Jakarta, Indonesia)
09.00 – 16.30 WIB
Kapasitas: 20-30 orang
Biaya: Rp. 1.000.000,-
Workshop 1:
Diagnosing Bipolar Mood Disorder and Assesing Symptom Using MADRS & YMRS
Peserta:
Pelatih : Nurmiati Amir, A.A.A.A. Kusumawardhani (Jakarta, Indonesia)
1. Psikiater
Kapasitas : 15-30 orang
2. Psikolog klinis
Biaya: Rp. 1.500.000,-
3. Pekerja Sosial
4. Perawat
Peserta:
5. Profesional lain di bidang kesehatan jiwa.
1 Psikiater
2. Peserta pendidikan program dokter spesialis kedokteran jiwa
CBT merupakan jenis terapi yang banyak digunakan saat ini karena lebih fokus
pada masalah saat ini dan efisien karena hanya memerlukan sekitar 12 – 15 sesi.
Prevalensi gangguan bipolar, GB I dan II, hampir 4%. Meskipun prevalensinya
Jenis terapi ini selain dipakai untuk gangguan psikiatrik juga dapat digunakan
lebih tinggi daripada skizofrenia (1%), pasien yang didiagnosis dengan GB masih
pada kasus sehari-hari (non-psikiatrik) atau sebagai terapi adjuvant untuk
sangat jarang ditemukan di klinik. Penelitian yang dilakukan oleh Ayesha Devina,
gangguan/penyakit fisik. Mengingat hal ini maka dirasa perlu untuk membekali
dkk, di Bagian Psikiatri, RSUPN Dr Cipto Mangunkusumo, tahun 2009,
para profesional di bidang kesehatan jiwa dengan keterampilan di bidang ini.
menunjukkan bahwa sebanyak 71% pasien dengan GB mengalami salah diagnosis
Diharapkan pada akhir workshop ini peserta dapat menjelaskan prinsip-prinsip
(didiagnosis skizofrenia) dan 29% didiagnosis dengan gangguan depresi,
terapi perilaku dan kognitif serta melakukan analisis fungsional dari kasus yang
unipolar.
dihadapinya.
Untuk mengetahui kemajuan terapi, perlu penilaian yang terukur terhadap
beratnya derajat simtom mania dan depresi. Instrumen yang biasa dipakai
Tujuan
untuk menilai beratnya derajat simtom mania tersebut yaitu Young Mania Rating
Pada akhir workshop, peserta diharapkan mampu mengaplikasikan secara
Scale (YMRS), sedangkan beberapa instrumen yang biasa digunakan untuk
sistemik prinsip-prinsip dan teknik-teknik pembelajaran maupun kognitif untuk
menilai derajat beratnya simtom depresi tersebut antara lain Montgomery
menilai dan memperbaiki perilaku individu, baik yang terlihat (overt) maupun
Asberg Depression Rating Scale (MADRS).
yang tak terlihat (covert), dalam rangka meningkatkan fungsinya.
Tujuan
Workshop 3:
1. Meningkatkan keterampilan Psikiater dalam mengenal simtom Gangguan
Motivational Interviewing for Addiction Cases
Bipolar, melakukan wawancara dan menegakkan diagnosis Gangguan
Pelatih: Al Bachri Husin, Richard Budiman, Mardi S, Kristiana Siste, Astri
Bipolar.
Parawitayu, Tribowo Ginting (Jakarta, Indonesia)
2. Meningkatkan keterampilan Psikiater dalam menggunakan instrumen Kapasitas: 20-30 orang
MADRS dan YMRS yaitu mampu melakukan wawancara sesuai instrumen Biaya: Rp. 1.000.000,-
tersebut dan mampu menilai beratnya derajat simtom mania dan depresi
sesuai instrumen. Peserta:
1. Psikiater
2. Dokter
3. Psikolog
4. Perawat
5. Pekerja Sosial

Batas Waktu Penyerahan Abstrak Pembicara 10 September 2010 Registrasi Ulang: mulai 13 Oktober 2010, pk. 15.00 WIB di Hotel Borobudur
6 7
Program ILMIAH Program ILMIAH
Banyak pasien-pasien yang datang memeriksakan diri dan berobat ke dokter, Workshop 4:
tidak memiliki komitmen yang kuat untuk menekuni program Assessment of antipsychotic efficacy, tolerability, adversity
pemulihan/penyembuhan/terapi sampai selesai. Selama lebih dari 30 tahun and relevant clinical issue
terakhir, angka drop out dari program terapi berjangka panjang terhadap Pelatih: AJ. Tanra (Makassar, Indonesia), Aris Sudiyanto (Solo, Indonesia),
penyakit-penyakit menahun menunjukkan angka yang cukup tinggi. Lebih dari Margarita Maramis (Surabaya, Indonesia), Sonny Teddy Lisal (Makassar,
70% pasien-pasien dalam program terapi, tidak meneruskan terapinya pada Indonesia)
bulan pertama. Sebagian besar pasien belum siap dan kurang memiliki motivasi Kapasitas: 20-30 orang
untuk pemulihan dirinya. Biaya: Rp. 1.000.000,-
Motivational Interviewing (MI) adalah suatu bentuk terapi non-
farmakologi singkat yang bertujuan untuk membangkitkan motivasi pasien agar Peserta:
mengubah diri, mampu membangun komitmen untuk mengambil keputusan Psikiater
dan aktif berkegiatan untuk mengubah perilaku. MI merupakan bentuk
konseling singkat yang ditujukan untuk semua tingkatan motivasi khususnya Penggunaan obat antipsikotik masih merupakan primadona dalam terapi
untuk pasien-pasien yang sukar, resisten dan tidak memiliki motivasi untuk pasien-pasien skizofrenia, namun hasil survei membuktikan penggunaan lama
meneruskan program terapinya. MI bersifat client centered approach, direktif antipsikotik masih meninggalkan efek samping berbagai macam dan tingginya
dan memiliki program yang jelas. Efikasi MI telah diuji-cobakan dalam lebih 400 tingkat eksaserbasi. Tingkat kekambuhan pasien skizofrenia tanpa terapi
studi dan menunjukkan signifikansi yang cukup tinggi untuk pasien-pasien: rumatan ±50% pada 6 bulan pertama dan ±65-80% pada 1 tahun pertama, namun
adiksi napza, gangguan diagnosis ganda, sejumlah penyakit-penyakit fisik lain bila dilakukan terapi rumatan menurun ±10-15% pada 6 bulan pengobatan, ±25%
yang memerlukan terapi jangka panjang (Diabetes tipe I, hipertensi kronis, pada 1 tahun pertama (Robinson et. al. 1999). Ini membuat penggunaan lama
kanker). Dewasa ini, MI telah banyak digunakan di berbagai sentra terapi obat antipsikotik terutama golongan tipikal masih menjadi pertanyaan besar
perilaku, praktik/konsultasi personal, klinik dan rumah-sakit yang menyebar di saat ini. Oleh karena itu perlu pengenalan cara penggunaan obat-obat
Amerika Serikat dan Eropa. antipsikotik golongan atipikal untuk mencapai optimal out come.
Program MI dilakukan tidak lebih dari 5 sesi, Setiap sesi menghabiskan
waktu kurang dari satu jam. Konsep MI sangat sederhana, mudah dipelajari dan Tujuan
dipahami, meskipun untuk menjadikan MI, terapis yang benar-benar handal Dalam workshop ini akan dijelaskan prinsip dasar legartis, farmakokinetik,
masih memerlukan kegiatan latihan sendiri tanpa bimbingan di praktik pribadi. farmakodinamik, efektifitas, tolerabilitas, efek samping, pertimbangan risk &
Seorang terapis yang memiliki talenta “high level therapeutic empathy, high benefit dan berefek antipsikotik baik golongan tipikal maupun atipikal.
interpersonal warmth & congruence” seperti yang disebutkan oleh Carl Rogers,
akan menjalankan MI terhadap pasiennya dengan mudah. Penggunaan MI Workshop 5:
dalam praktik medis untuk pasien-pasien penyakit menahun, sangat membantu Prodromal symptoms of childhood schizophrenia:
meningkatkan motivasi pasien untuk menggapai pemulihan kesehatannya. How to recognize and how to handle
Pelatih: Tjhin Wiguna, Gitayanti (Jakarta, Indonesia)
Tujuan: Kapasitas: minimal 20-30 orang
MI Skill Training Workshop bertujuan untuk memberikan dasar-dasar MI dan Biaya: Rp. 1.000.000,-
memperagakannya dalam pelatihan. Peserta diminta berperan aktif melakukan
wawancara interaktif, mendiskusikan kasus dan mendalami materi. Peserta:
1. Psikiater anak
2. Psikiater
3. Dokter umum
4. Psikolog

Batas Waktu Penyerahan Abstrak Pembicara 10 September 2010 Registrasi Ulang: mulai 13 Oktober 2010, pk. 15.00 WIB di Hotel Borobudur
8 9
Program ILMIAH Program ILMIAH
Angka kejadian skizofrenia masa anak tidaklah tinggi namun gangguan ini Workshop 6:
merupakan suatu kondisi yang berat dan mengakibatkan penurunan fungsi Pembuatan Visum et Repertum Psichiatricum Kasus Pidana
kehidupan anak yang serius. Anak dengan skizofrenia seringkali mengalami Pelatih: Wahjono Soemarto, Dan Hidayat, Henny Riana, Soehendro W, Natalia
kegagalan di sekolah, bahkan harus hidup tergantung dengan pengasuhnya Widiasih R, Evalina A H, G Mario S (Jakarta, Indonesia)
oleh karena terjadinya hendaya yang berat. Anak dikatakan mengalami Kapasitas: 20-50 orang
skizofrenia masa anak jika awitan gejala skizofrenia terjadi sebelum usia 12 Biaya: Rp. 1.500.000,-
tahun. Walaupun jarang, awitan skizofrenia masa anak juga dapat terjadi pada
usia di bawah 10 tahun. Angka kejadian meningkat seiring dengan bertambah Peserta
usianya anak, dan terutama di masa remaja. Psikiater

Oleh karena dampak dan prognosis dari skizofrenia masa anak yang buruk, maka Di Indonesia, secara hukum, seorang dokter spesialis kedokteran jiwa
deteksi dini dan tatalaksana sebelum awitan akut dari gangguan ini merupakan wajib memberikan kesaksian/keterangan ahli jika diminta oleh pengadilan atau
hal yang sangat penting. Di samping itu, tindakan preventif pada anak yang penegak hukum.Kemampuan untuk memberikan keterangan ahli secara tertulis
mempunyai risiko untuk mengalami gangguan ini juga merupakan hal yang perlu dan menjadi saksi ahli di pengadilan, merupakan salah satu kompetensi dasar
dicermati sehingga diharapkan dapat mengurangi angka kejadian kasus ini di yang harus dimiliki oleh seorang dokter spesialis kedokteran jiwa yang
kemudian hari. ditentukan oleh kolegium psikiatri.

Sebagai psikiater dan petugas kesehatan yang bekerja dengan anak dan remaja Saat ini, terjadi peningkatan kasus-kasus yang membutuhkan
maka pengenalan gejala prodromal secara dini dan upaya mengatasi gejala ini pelayanan psikiatri forensik di masyarakat. Contoh kasus tersebut antara lain
merupakan suatu keterampilan yang sebaiknya dikuasai sehingga diharapkan adalah kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), pelecehan seksual, pelaku
dapat mencegah terjadinya awitan akut dari kondisi skizofrenia. pembunuhan berantai, penilaian kompetensi untuk menduduki suatu jabatan
tertentu, pernilaian kelayakan dalam lalu lintas hukum, misalnya: fitness to stand
Tujuan: trial dan pengampuan.
1. Meningkatkan pemahaman mengenai gambaran klinis gejala prodromal
skizofrenia masa anak. Dengan meningkatnya kasus-kasus hukum di masyarakat ini, maka
2. Meningkatkan pemahaman beberapa diagnosis banding dari gejala diperlukan peningkatan kemampuan para psikiater dalam hal pengetahuan dan
prodromal tersebut, seperti gangguan perkembangan pervasif, retardasi ketrampilan pembuatan Visum et Repertum Psikiatricum (VeRP).
mental, dan gangguan perkembangan lainnya. Untuk mengakomodasi hal ini maka Seksi Psikiatri Forensik Perhimpunan Dokter
3. Meningkatkan pemahaman tatalaksana gejala prodromal skizofrenia masa Spesialis Kedokteran Jiwa Indonesia, berupaya untuk memfasilitasi hal tersebut
kanak. dengan mengadakan workshop pembuatan VeRP. Diharapkan setelah
4. Memberikan beberapa alternatif tindakan preventif yang mungkin bisa mengikuti workshop ini, kompetensi peserta dalam pembuatan VeRP lebih
dilakukan. meningkat.

Tujuan:
1. Memahami pedoman pembuatan VeRP pidana
2. Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan psikiater dalam menghadapi
kasus pidana
3. Memahami proses pembuatan VeRP pidana
4. Mampu menyusun VeRP pidana

Batas Waktu Penyerahan Abstrak Pembicara 10 September 2010 Registrasi Ulang: mulai 13 Oktober 2010, pk. 15.00 WIB di Hotel Borobudur
10 11
Program ILMIAH KONFERENSI

Workshop 7 KEYNOTE SPEECH


Outcome Measurement Lighting the Hope toward Recovery: Current Reality and Future Challenges –
Pelatih : Prof. Tom Trauer Irmansyah (Jakarta, Indonesia)
Peserta maksimal: 30 orang
Biaya: Rp. 600.000,- LECTURE
Sabtu, 16 Oktober 2010, Pk. 08.30 – 11.30
1. Advocacy on Recovery Issues to Decision Makers and Stakeholders - Harry
Minas (Melbourne - Australia)
Layanan kesehatan jiwa yang berkualitas menjadi impian tidak hanya para
2. Intermediate Phenotype of Schizophrenia and Markers for Clinical Diagnosis-
pengguna jasa, namun semua pemangku kepentingan seperti penyedia layanan
Masatoshi Takeda (Japan)
dan pengambil kebijakan di berbagai tingkat jabatan. Layanan yang berkualitas
3. The management of Early Psychosis in a Comprehensive Service Setting - Eric
tidak terlepas dari hasil monitoring dan evaluasi terhadap apa yang telah
Chen (HongKong)
dicapai.
4. The Role of Outcome Measurement in Promoting Recovery - Tom Trauer
(Melbourne - Australia)
Sistem evaluasi yang baik secara langsung akan menghasilkan data yang sangat
esensial diperlukan untuk mengembangkan strategi perbaikan ke depan.
Sayangnya kebutuhan ini tidak ditunjang secara optimal dalam sistem
PLENARY SYMPOSIUM
pendidikan yang ada. Tuntutan terhadap pengadaan layanan yang terakreditasi
dan berkualitas saat ini disadari oleh Seksi Psikiatri Komunitas akan 1. Fulfillment of Human Rights as a Pathway to Recovery
menumbuhkan kebutuhan pelatihan tersebut. Moderator : Suryo Dharmono (Jakarta, Indonesia)
? Human Rights Violation of People with Mental Disorder: What, Who, and
Pelatihan ini akan membahas tentang: Why – Suryo Dharmono (Jakarta, Indonesia)
1. Mengapa perlu mengukur keluaran (outcome)? Siapa yang akan ? Laws and Regulations that Protect Human Rights of People with Mental
memperoleh keuntungan atau manfaat dari hasil pengukuran tersebut? Disorder – Yosep Adi Prasetyo (Jakarta, Indonesia)
2. Bagaimana pengukuran keluaran di Australia dan di berbagai negara. ? What Happened in Indonesia in Protecting Human Rights of People with
3. Apa yang diperlukan untuk menyelenggarakan sebuah sistem pengukuran Mental Disorder: Indonesia Bebas Pasung 2014 – Laurentius Panggabean
(aspek kepemimpinan, sumber daya, pelatihan, teknologi informasi, dll.). (Jakarta, Indonesia)
4. Pengalaman dan hasil penggunaan beberapa alat pengukuran keluaran
yang penting (seperti HoNOS - Health of The Nation Outcome Scales). 2. Debate: Do We Need to Increase the Number of Beds in Mental Hospitals?
5. Apa masalah dan hambatan yang mungkin dihadapi. (Pros and Cons)
Moderator: Suryo Dharmono (Jakarta, Indonesia)
Pelatihan ini akan berlangsung selama 180 menit, 90 menit akan disajikan dalam Pros: I.G. Basudewa (Lawang, Indonesia), Rosalina (Pontianak, Indonesia)
bentuk seminar, 90 menit lainnya akan dipergunakan untuk diskusi dan latihan Cons: Albert Maramis, G. Pandu Setiawan (Jakarta, Indonesia)
menggunakan instrumen.
SPONSORED PARALLEL SYMPOSIUM
Target:
Pelatihan ini diharapkan dapat diikuti oleh profesional multidisiplin (psikiater, 1. Effectiveness of Antipsychotic Treatment in Schizophrenia and Mood
psikolog, perawat, pekerja sosial) yang berasal dari berbagai institusi baik Disorder (Sponsored by Otsuka)
pemerintahan maupun sektor layanan di rumah sakit dan masyarakat. Moderator: Leonardi Armando Gunawan (Jakarta, Indonesia)
Management Acute Agitation in The Treatment of Schizophrenia and Bipolar
Mania – Richard Budiman (Jakarta, Indonesia)
Clinical Benefit of Aripiprazole in Child and Adolescent for The Treatment of
Psychosis – Ika Widyawati (Indonesia)

Batas Waktu Penyerahan Abstrak Pembicara 10 September 2010 Registrasi Ulang: mulai 13 Oktober 2010, pk. 15.00 WIB di Hotel Borobudur
12 13
KONFERENSI KONFERENSI

2. ‘Quetiapine – Translational Perspectives: A Journey from Diagnosis to PARALLEL SYMPOSIUM


Recovery' (Sponsored by Astra Zeneca)
1. Medical Comorbidity in Patients with Schizophrenia: A Consultation Liaison
Moderator: Hervita Diatri (Jakarta, Indonesia)
Psychiatry Approach
? Schizophrenia Patients with Depressive Symptoms - Suryo Dharmono Moderator: Syamsulhadi (Solo, Indonesia)
(Jakarta, Indonesia) ? Consultation Liaison Psychiatry: Schizophrenia Cases Management based in
? What do We Understand about Bipolar II Patients - Nalini Muhdi the hospital & community - Syamsulhadi (Solo-Indonesia)
(Surabaya, Indonesia) ? Medical Comorbidity in Schizophrenia Patient – Andri (Jakarta, Indonesia)

3. The unique treasure of zotepine for schizophrenia treatment 2. Outcome of Childhood Schizophrenia
(Sponsored by Kalbe Farma) Moderator: Sasanti Yuniar (Surabaya, Indonesia)
? Zotepine and Its Pharmacology - Prof. DR. H. M. Totong Kamaluddin, ? Early Detection of Childhood Schizophrenia - Irawati Ismail (Jakarta,
MSc. (Makassar, Indonesia) Indonesia)
? Unique Treasure for Schizophrenia Treatment: Focused on Zotepine - ? Course of Illness in Childhood Schizophrenia - Noorhana SW (Jakarta,
Richard Budiman (Jakarta, Indonesia) Indonesia)
? Managing Childhood Schizophrenia – Sasanti Yuniar (Surabaya, Indonesia)
4. Treatment outcome for schizophrenia and bipolar
(Sponsored by Eli Lilly) Moderator: WM Roan (Jakarta, Indonesia)
3. Talkings and Relatings that Promote Hope for Patients with Schizophrenia
? Treatment Outcome for Schizophrenia - Handoko Daeng (Surabaya,
Moderator: Sylvia DE (Jakarta, Indonesia)
Indonesia)
? Talkings and Relatings that Promote Hope for Patients with Schizophrenia:
? Treatment Outcome for Bipolar – Sasanto Wibisono (Jakarta, Indonesia)
Psychodynamic Perspective – Sylvia DE (Jakarta, Indonesia)
5. Agomelatine: A new Therapeutic Option for Depressed Patients ? Talkings and Relatings that Promote Hope for Patients with Schizophrenia:
(Sponsored by Servier) - Moderator: Tun K. Bastaman (Jakarta, Indonesia) Reality Therapy Perspective – Makmuri Muklas (Yogyakarta, Indonesia)
? Circadian Rhythms : Evidence on How to Approach Deppression - ? Talkings and Relatings that Promote Hope for Patients with Schizophrenia:
Nurmiati Amir (Jakarta, Indonesia) Cognitive Behaviour Therapy Perspective – Heriani (Jakarta, Indonesia)
? A Pharmacological Breakthrough in The Treatment of Deppression : The
Melatonergic Approach – Jan Prasetyo (Jakarta, Indonesia) 4. Bringing Recovery Concept in Psychiatric Services
Moderator: Eka Viora (Jakarta, Indonesia)
? Agomelatine: Superior Antidepressant Efficacy at Each Step of
Depression - Richard Budiman (Jakarta, Indonesia) ? Recovery Training for Human Resources - Anthony Stratford (Melbourne,
Australia)
? Recovery Program in Psychiatric Institutions - Evi Sitepu (Jakarta, Indonesia)
6. Bipolar Disorder: Updated Issues (Sponsored by Abbott)
? Recovery Program in the Community - Yeni Diarni Pinem (Bogor, Indonesia)
Moderator: Ike Siregar (Bandung, Indonesia)
? Suicidality in Bipolar Disorder - Agung Kusumawardhani (Jakarta, 5. Early Psychosis Intervention
Indonesia) Moderator: Natalia Widiasih (Jakarta, Indonesia)
? Mood Stabilizer Mechanism in Bipolar Disorder - Margarita Maramis ? Duration of Untreated Psychosis and Pathway of Care in Schizophrenia -
(Surabaya, Indonesia) Natalia Widiasih (Jakarta, Indonesia)
? Transduction Signal Disorder of Second Messenger in Bipolar Disorder - ? Early Intervention Program for Schizophrenia - Carla R. Machira
Mustafa Amin (Medan, Indonesia) (Yogyakarta, Indonesia)
? Setting-up An Early Psychosis Program – Eric Chen (HongKong)

Batas Waktu Penyerahan Abstrak Pembicara 10 September 2010 Registrasi Ulang: mulai 13 Oktober 2010, pk. 15.00 WIB di Hotel Borobudur 15
14
KONFERENSI KONFERENSI

6. Socio-cultural aspect of Schizophrenia 10. Brain Structure, Dopamine, and Recovery in Schizophrenia
Moderator: Robert Reverger (Bali, Indonesia) Moderator: Handoko Daeng (Surabaya, Indonesia)
? Moving Towards Mental Hospital with Cultural Perspective - Denny ? Genetics of Schizophrenia: Dopaminergic Genes in Schizophrenia -
Thong (Bali, Indonesia) Elmeida Effendi (Medan, Indonesia)
? Socio-Cultural Aspect of Schizophrenia Management in Yogyakarta & ? New Therapy for Schizophrenia with Regulated Adult Stem Cell to Light
Central Java Community - Inu Wicaksana (Yogyakarta, Indonesia) the Hope Towards Recovery – Suparno (Malang, Indonesia)
? Socio-Cultural Aspect of Schizophrenia Management in Baliness ? Recovery: Does Neuroplasticity Play a Role? - Handoko Daeng
Community - Robert Reverger (Bali, Indonesia) (Surabaya, Indonesia)

7. Empowering Relatives to Reduce the Stigma of Psychotic Illness 11. Consumer, family, and community empowerment
Moderator: Carla Machira (Yogyakarta, Indonesia) Moderator: Tika Prasetyawati (Yogyakarta, Indonesia)
? Empowering Relatives to Reduce the Stigma of Psychotic Illness: ? Access to Knowledge in the Process of Recovery Schizophrenia : An
Instrument Validation and Subject Profile - Carla R. Machira Experience – Rhino Ariefiansyah (Jakarta, Indonesia)
(Yogyakarta, Indonesia) ? Empowering The Family Who Lived Together With People with
? The Role of Family Empowerment and Family Resilience on the Recovery Schizophrenia: Recognizing the Channels of Communication and Online
of Psychotic Patients – Subandi (Yogyakarta, Indonesia) Communications Strategy – Bagus Utomo (Jakarta, Indonesia)
? Coping Mechanism of The Family to Reduce Shame on Having Family ? "Online" Communication Through the Utilization of Social Networking
Relatives with Schizophrenia (A Qualitative Study) - Mahar Agusno to Support the Family Empowerment that Lived Together People with
(Yogyakarta, Indonesia) Schizophrenia – Tika Prasetyawati (Yogyakarta, Indonesia)

8. Nutrients Factor in the Recovery of Schizophrenia 12. Women, Addiction, and Recovery
Moderator: Natalingrum Sukmarini (Bandung, Indonesia) Moderator: Kristiana Siste (Jakarta, Indonesia)
? Nutrients to Help Restore Normal Balance of Brain Chemistry: Key ? Women and Addiction – Kristiana Siste (Jakarta, Indonesia)
Concepts in Nutrition and Behavior – Natalingrum Sukmarini (Bandung, ? Dual Diagnosis in Women: What is the Special Issues? - Al Bachri Hussein
Indonesia) (Jakarta, Indonesia)
? Nutrients Effects on Neurotransmitters in Schizophrenia - Tuti Wahmurti ? Recovery Program for Women with Addiction - Diah Setia Utami
(Bandung, Indonesia) (Jakarta, Indonesia)
? The Role of Nutrigenomics in Schizophrenia - Veranita Pandia (Bandung, 13. Models of Psychiatric Rehabilitation Programs
Indonesia) Moderator: Hervita Diatri
? Revitalization of Psychiatric Rehabilitation in Indonesia - Hervita Diatri
9. Ethical Aspects in Genetics Study of Schizophrenia (Jakarta, Indonesia)
Moderator: AJ. Tanra (Makassar, Indonesia) ? Day Care Program in Soeharto Heerjan Mental Hospital – Eka Viora
? Ethical Aspect in Genetic Schizophrenia Research - Irmansyah (Jakarta, (Jakarta, Indonesia)
Indonesia) ? Assertive Community Treatment in Marzuki Mahdi Mental Hospital – Siti
? An Australian/Indonesian Initiative for Investigation of Schizophrenia Khalimah (Bogor, Indonesia)
Susceptibility Genes in the Indonesian Population - Dieter Wildenauer
(Perth, Australia)
? Prevalence of COMT Gene Polimorphisin of Schizophrenia Patients in
EIndonesia – AJ. Tanra (Makassar, Indonesia)

Batas Waktu Penyerahan Abstrak Pembicara 10 September 2010 Registrasi Ulang: mulai 13 Oktober 2010, pk. 15.00 WIB di Hotel Borobudur
16 17
KONFERENSI Tempat ACARA
14. Neurocognitive and Social Cognitive Aspect in the Process of Recovery for
Schizophrenia.
Moderator: Nurmiati Amir (Jakarta, Indonesia) Jl. Lapangan Banteng, Jakarta Pusat
? Neurocognitive Deficit and its Association to Functional Disability in
Hotel Borobudur memiliki letak yang sangat strategis di jantung kota Jakarta.
Schizophrenia.– Desmiarti (Jakarta, Indonesia)
Hanya beberapa menit dari pusat perkantoran dan mal di Jl MH. Thamrin, Monumen
? Social Cognition and Social Function in Schizophrenia Patients - Nurmiati
Nasional dan Museum Gajah, Taman Impian Jaya Ancol serta Pusat Niaga Mangga
Amir (Jakarta, Indonesia) Dua. Apa pun kegiatan yang ingin Anda lakukan, dapat dicapai dalam beberapa menit.
? Rehabilitation for Neurocognitive and Social Cognitive Deficit - Tiana Fasilitas rekreasi dan Olah Raga pun tersedia di dalam Hotel. Setelah mengikuti
Arsianti (Jakarta, Indonesia) konferensi sehari penuh, Anda dapat menutup hari sesuai keinginan Anda. Karena
dekat dengan terminal Senen dan Stasiun Gambir dan Gondangdia, Lokasi ini mudah
15. Workshop: Outcome Measurements – Tom Trauer dicapai dengan berbagai alat transpostasi.
Keterangan di halaman 12

16. Astra-Zeneca Research Award

Board of Judges
Chair : Tuti Wahmurti (Bandung, Indonesia)
Members: Aris Sudiyanto (Solo, Indonesia)
Tjhin Wiguna (Jakarta, Indonesia)
Secretary: Margarita Maramis (Surabaya, Indonesia)

17. Free Papers Presentation

18. Guided Poster Tour & Presentation

Jugdes: Agung Kusumawardhani (Jakarta, Indonesia)


Cecep S. Kristanto (Yogyakarta, Indonesia)
Denah LOKASI HOTEL
19. Welcome Dinner
Masing-masing peserta memperoleh 1 undangan Welcome Dinner berlaku
untuk 2 orang. Undangan tambahan dapat dipesan ke pantia @Rp. 300.000
(lihat Formulir Peserta)

20. Schizophrenia Business Meeting

Batas Waktu Penyerahan Abstrak Pembicara 10 September 2010 Registrasi Ulang: mulai 13 Oktober 2010, pk. 15.00 WIB di Hotel Borobudur
18 19
FORMULIR PENDAFTARAN Fax ke 021 - 3106184 FORMULIR PENDAFTARAN WORKSHOP

Nama lengkap & Gelar

Institusi

Profesi Dokter Spesialis Dokter Umum Non-Dokter

Alamat

Kota Kode Pos

Telepon & Faksimili

Email

Anggota PDSKJI dan PPDS, Dokter Umum, Beri tanda pada pilihan Anda
Registrasi & Akomodasi Dokter Spesialis lain paramedis
Workshop Biaya
Pembayaran Registrasi Awal Rp. Rp.

sampai dengan 31 Juli 2010


2.000.000 1.500.000 Diagnosing Bipolar Mood Disorder and Assesing Symptom Using MADRS & YMRS
Rp.
1.500.000
Rp.
Pembayaran Registrasi Akhir Rp.
2.250.000
Rp.
1.750.000 Basic Cognitive Behavioral Therapy 1.000.000
mulai 1 Agustus 2010
Rp.
Motivational Interviewing for addiction cases 1.000.000
Pembayaran registrasi on-site Rp.
2.500.000
Rp.
2.000.000 Rp.
mulai 14 Oktober 2009 di tempat acara Assessment of antipsychotic efficacy, tolerability, adversity and relevant clinical 1.000.000
issue
Rp.
Dinner Invitation untuk Pendamping Rp. Prodromal symptoms of childhood schizophrenia: How to recognize and how to 1.000.000
300.000 sebanyak Invitation handle
Peserta Rp.
Pembuatan Visum et Repertum Psychiatricum Kasus Pidana 1.500.000
Jumlah Rp.
Outcome Measurement 600.000
Anggota Seksi Skizofrenia mendapat potongan harga registrasi sebesar Rp. 250.000,-. Dengan syarat telah
melunasi iuran anggota sampai dengan bulan Oktober 2010 pada saat pembayaran Konas. Total
Pembayaran melalui transfer dana ditujukan pada No. Rekening 101-000 515 3653
a.n. Irmia Kusumadewi, Bank Mandiri Cabang Pondok Indah Mal 2, Jakarta Selatan

Batas Waktu Penyerahan Abstrak Pembicara 10 September 2010 Registrasi Ulang: mulai 13 Oktober 2010, pk. 15.00 WIB di Hotel Borobudur
20 21
Catatan

Batas Waktu Penyerahan Abstrak Pembicara 10 September 2010 Registrasi Ulang: mulai 13 Oktober 2010, pk. 15.00 WIB di Hotel Borobudur
22 23
Catatan

24

Anda mungkin juga menyukai