Anda di halaman 1dari 92

2017

TUTORIAL DEVINFO
DEVINFO ADMIN_DEVINFO USER_SPSS 13.0
DALAM TUTORIAL INI AKAN DIBAHAS MENGENAI INSTALASI DAN
PENGGUNAAN APLIKASI DEVINFO DALAM MELAKUKAN PENGGAMBARAN PETA
WILAYAH BERDASARKAN DATA YANG TERSEDIA

BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL


PERWAKILAN PROVINSI BENGKULU
DAFTAR ISI

BAGIAN 1 : INSTALASI ...................................................... 3


BAGIAN 2 : MENGGUNAKAN DEVINFO ADMIN .............. 23
BAGIAN 3 : MENGGUNAKAN DEVINFO USER.................. 56
BAGIAN 4 : MENGGUNAKAN SPSS 13.0 .......................... 82
BAGIAN 5 : LAMPIRAN ................................................... 90

2
BAGIAN 1 : INSTALASI
1. Pastikan laptop dan pc anda telah terinstall Windows 7, untuk
pengguna wondows 8, 8.1 dan 10 memerlukan instalasi tambahan
dan di laptop atau PC anda sudah memiliki Microsoft EXCEL . Cara
mengecekannya adalah START MENU>CONTROL PANEL>SYSTEM

3
4
2. Kemudian mulai menginstalasi DEVINFO ADMIN dari master yang
telah dibagikan sebelumnya, tekan SETUP dan ikuti prosesnya

5
Tekan NEXT

6
Untuk company name, kalau kosong isi kan saja sesuai selera, karena
apabila kosong tidak dapat dilanjutkan, setelah itu tekan NEXT

Tekan NEXT

7
Tekan NEXT

Tunggu proses instalasi sampai selesai….

8
Setelah instalasi selesai silakan pilih Yes, I Want to restart my computer
now, setelah itu computer akan restart secara otomatis

3. Setelah itu kita menginstalasi DEVINFO USER dari master yang


telah dibagikan sebelumnya, tekan PetaKKB ver1.0 dan ikuti
prosesnya

9
Tekan NEXT

10
Untuk company name, kalau kosong isi kan saja sesuai selera, karena
apabila kosong tidak dapat dilanjutkan, setelah itu tekan NEXT

Tekan NEXT

11
Tekan NEXT

Tunggu proses instalasi sampai selesai….

12
Tekan NEXT

Setelah instalasi selesai silakan pilih Yes, I Want to restart my computer


now, setelah itu computer akan restart secara otomatis

13
4. terakhir kita menginstalasi SPSS 13.0 dari master yang telah
dibagikan sebelumnya, tekan SPSS13Eval dan ikuti prosesnya
(dalam menginstalasi SPSS ini baiknya mematikan koneksi internet,
karena apabila terkoneksi ke internet maka SPSS akan mengupdate
serial langsung ke servernya secara otomatis)

14
NEXT

Pilih I Accept the terms in the license agreement kemudian pilih NEXT

15
Tekan NEXT

Untuk organization, kalau kosong isi kan saja sesuai selera, karena
apabila kosong tidak dapat dilanjutkan, setelah itu tekan NEXT

16
Tekan NEXT

Tekan INSTALL

17
Tunggu proses instalasi sampai selesai….

Setelah instalasi selesai silakan pilih FINISH

Untuk Aktivasi agar SPSS bias membaca database peta ikuti langkah-
langkah berikut
Buka drive C (atau dimanapun anda menyimpan instalasi SPSS),
kemudian cari dan buka folder Program Files/Program File (x86),

18
setelah itu cari folder SPSSEVAL

Buka folder tersebut

19
Kemudian copy kan file SPSS.13-Patch yang berasal dari master SPSS
13.0 ke folder tersebut

20
Klik kanan file tersebut dan RUN AS ADMINSTRATOR

21
Setelah itu tekan Patch It!

Setelah instalasi selesai silakan restart computer/PC anda sehingga


aplikasi tersebut dapat berjalan dengan sempurna….

22
BAGIAN 2 : MENGGUNAKAN DEVINFO
ADMIN
Pada bagian ini akan dibahas menggunakan aplikasi devinfo admin,
devinfo admin berguna untuk membuat template/form, memasukan
peta, dan memasukkan data untuk ditampilkan dalam bentuk peta.

1. Buka aplikasi DEVINFO ADMIN (berwarna biru) yang telah di


install

2. Untuk tahap pertama yaitu membuat template atau form yang


akan digunakan untuk meletakkan data.

23
Pilih NEW

Pada tahap ini kita akan menentukan indicator apa yang akan kita
gambarkan, dalam contoh ini akan digambarkan indicator CPR, maka
selanjutnya adalah tekan NEW ,kemudian ketikan indicator dan tekan
enter

24
Klik di CPR kemudian pilih MODIFY IUS

kemudian klik MODIFY UNIT

25
Klik NEW

Kemudian masukan satuannya misalnya “orang”, kemudian klik SUBMIT

26
Sehingga akan muncul tulisan di bawah unit

Kemudian klik OK

27
Setelah itu pindahkan “orang” kesebelah kanan dengan menekan tanda
panah

Kemudian klik OK

28
Setelah itu centang di “orang” kemudian klik MODIFY IUS SUBGROUPS

Klik OTHER, kemudian Klik NEW ,

29
buat subgroups nya sesuai dengan kebutuhan, disini di contohkan “total
orang”. Pindahkan “total orang” ke sebelah kanan dengan mencentang
dan mengklik tanda panah

Kemudian klik OK

30
“total orang” telah masuk sebagai subgroups, setelah itu klik OK

Selanjutnya tekan NEXT, maka kita akan masuk ke tahap selanjutnya


yaitu tahap pengklasifikasian indicator/sector

Klik NEW
Kemudian akan ada tampilan pemilihan sector, isikan sector sesuai
kebutuhan kemudian tekan enter, dalam hal ini dicontohkan “KB”

31
Klik sector “KB”

Kemudian pindahkan indicator yang sudah di buat sebelumnya ke kanan,


dengan cara mengklik indicator yang berada di tengah dan tekan tanda
panah

32
Catatan : indikator dan sektor bisa saja lebih dari satu (sesuai
kebutuhan), sehingga bisa saja langsung di pilahkan secara
bersamaan antara indikator dan sektor.

Setelah itu klik NEXT dan akan memasuki tahap selanjutnya yaitu
pembagian/pembuatan wilayah

Klik NEW
33
Dan buat nama Wilayah beserta ID wilayah (dalam Hal ini akan
dicontohkan ID provinsi Bengkulu dan kabupatennya)

Setelah itu klik ADD


Klik “BENGKULU”

Klik NEW

34
buatlah sesuai jumlah kabupaten yang ada

Catatan : dalam hal ini di contohkan data Provinsi Berbasis


Kabupaten (sehingga yang di tampilkan adalah “PROVINSI”
dan “KABUPATEN”), dapat dimungkinkan juga data
Kabupaten berbasis Kecamatan, Data Kecamatan Berbasis
Desa/Kelurahan, sesuai dengan kebutuhan tampilan yang
akan digunakan

35
Kemudian klik ADD, lanjutkan hingga data selesai, sehingga akan tampil
seperti ini

Setelah itu klik FINISH

Simpan template yang telah dibuat pada tempat yang mudah


diingat,sehingga memudahkan dalam pencariannya nanti

36
3. Tahap ini kita akan memasukkan peta (*.shp) ke dalam template
yang telah kita buat.

Catatan : File peta (*.shp) tersebut bisa di dapatkan pada BPS


(Badan Pusat Statistik) atau dari pencarian internet lainnya,
namun mohon diperhatikan pada ID peta yang di dapat,
apabila peta di dapat dari BPS maka ubah dulu ID BPS sesuai
dengan ID data milik kita (dalam hal ini kita menggunakan
data Pendataan Keluarga 2015 sehingga ID peta BPS di edit
dengan ID Pendataan Keluarga 2015; materi edit ID ada pada
bagian akhir tutorial ini)

37
Klik MAPPING

Dan pilih ADMINISTRATIVE BOUNDARIES

Klik titik tiga yang ada pada sebelah kanan untuk mencari file
template yang telah dibuat sebelumnya

38
Kemudian tekan open

kemudian klik NEXT

39
Klik “Bengkulu”

Pilih kabupaten urutan teratas dalam daftar

40
Klik NEW

Klik titik tiga yang ada pada sebelah kanan untuk mencari file peta
(*.shp) yang telah di dapatkan sebelumnya

41
Klik OPEN

Kemudian ADD TO SIBLING

42
Kemudian klik OK

Silakan cek setiap kabupaten, setiap kabupaten mempunyai tanda putih


yang berbeda-beda setiap klik kabupaten, setelah itu klik FINISH

4. Tahap terakhir pada penggunaan DEVINFO ADMIN adalah


memasukkan data hasil PENDATAAN KELUARGA 2015 ke dalam
aplikasi DEVINFO ADMIN untuk digambarkan dalam peta
Pilih DATA ENTRY kemudian pilih NEW

43
Klik titik tiga yang ada pada sebelah kanan untuk mencari file
template yang telah dibuat sebelumnya

Klik OPEN

44
Pindahkan file template ke kanan dengan menekan tanda panah
kemudian klik NEXT
Kemudian pilih indicator yang akan kita masukan datanya

Klik sector yang ada di sebelah kiri, sehingga indicator akan muncul di
tengah. Indicator yang di tengah pindahkan ke kanan dengan menekan
tanda panah

45
Setelah itu klik NEXT

setelahitu kita akan membuat periode data (karena dalam tutorial ini
menggunakan data PENDATAAN KELUARGA 2015, maka tahun di buat
2015)
Klik NEW

46
Kemudian klik OK

Pindahkan dari kiri ke kanan dengan menekan tanda tanah

47
Setelah itu klik NEXT
Tahap selanjutnya adalah memetakan wilayah yang akan digambarkan

silakan pilih wilayah yang akan dipertakan (dalam tutorial ini akan
menggunakan wilayah provinsi Bengkulu). Seluruh kabupaten akan
tampil di tengah, dan silakan pindahkan semua secara otomatis dengan
mengklik tanda panah dua

48
Setelah itu klik NEXT
Selanjutnya kita akan memasukkan sumber data

Klik NEW

49
Dalam tutorial ini menggunakan data PENDATAAN KELUARGA 2015
sehingga akan tampil seperti ini

Kemudian Klik OK

50
Klik “BKKBN”, pilih “BKKBN_Pendataan Keluarga_2015” yang ada
ditengah

pindahkan ke kanan dengan menekan tanda panah

51
Kemudian Klik NEXT, setelah itu masukan data yang telah kita miliki

Silakan memasukan data (dalam hal ini kita ankan menggambarkan CPR
sehingga kita menggunakan data Pendataan Keluarga 2015 Tabel 18
Kolom 5)

52
Copy-kan data yang ada di kolom 5 dari excel ke devinfo admin

Kemudian klik FINISH, setelah itu simpan file di tempat yang mudah
ditemukan

53
Catatan : apabila anda akan mengulangi kembali/edit data
yang telah memiliki entry data atau database pada pemilihan
TEMPLATE dan MAPPING silakan pilih OPEN
(template)/administrative boundaries (mapping) dan memilih
sumber dari DATABASE.

54
55
BAGIAN 3 : MENGGUNAKAN DEVINFO
USER
Pada bagian ini akan mempelajari bagaimana memunculkan gambar
peta berdasarkan data yang telah dimasukkan sebelumya

1. Buka aplikasi DEVINFO USER (berwarna kelabu ; untuk


aplikasi BKKBN bernama PetaKKB ver 1.0 ) yang telah di install

Setelah dibuka silakan memilih database yang telah dibuat pada


DEVINFO ADMIN sebelumnya dengan cara menekan tanda panah bawah
yang ada di sebelah kiri atas

56
Untuk memilih drive atau folder tempat menyimpan file silakan klik
panah kebawah dan pilih “more…”

57
Kemudian klik OPEN
Nanti nama file database tersebut akan muncil di sudut kiri atas

58
Selanjutnya kita akan memilih indikator yang akan di tampilkan dengan

cara menekan tanda biru yang ada di atas

59
Pilih indicator yang akan ditampilkan dengan cara memilih sector yang
ada di sebelah kiri, indicator atak tampil di tengah. Untuk memilih data
pindahkan data ke sebelah kanan dengan cara menekan tanda panah

Selanjutnya kita akan memilih area/wilayah yang akan di tampilkan

dengan cara menekan tanda hijau yang ada di atas

60
selanjutnya klik wilayah yang berada di kiri, sub wilayah akan tampil di
tengah. Untuk memilah wilayah yang akan di petakan pindahkan ke
kanan dengan cara menekan tanda panah

61
Catatan : dalam tutorial ini wilayah utama adalah provinsi,
dimungkinkan data bisa berupa wilayah kabupaten-sub
wilayah kecamatan atau wilayah kecamatan-sub wilayah
desa/kelurahan

Catatan : untuk memindahkan satu persatu gunakan panah


satu, untuk memindahkan keseluruhan gunakan tanda panah
dua

62
Selanjutnya kita akan memilih pemilihan waktu yang akan di tampilkan

dengan cara menekan tanda kuning yang ada di atas

63
Pindahkan tahun yang akan di tampilkan dari kiri ke kanan dengan
menekan panah

64
Selanjutnya kita akan memilih sumber data yang akan di tampilkan

dengan cara menekan tanda jingga (oranye) yang ada di atas

65
Pilih Publisher yang ada di sebelah kiri, kemudian akan tampil sumber
data di tengah, untuk memilih sumber data silakan klik dan gunakan
tanda panah untuk memindahkan ke sebelah kanan

66
Selanjutnya kita akan memilih tampiklan data yang akan di tampilkan

dengan cara menekan tanda merah yang ada di atas

67
Tampilan akan seperti ini, untuk penggambaran lanjutan dari peta maka
silakan klik pada peta

Selanjutnya kita akan memberikan petunjuk pada peta dengan


memberikan label peta, klik “edit label”

68
Kemudian beri tanda pada “LABEL ON, DATA VALUE, UNIT, SUBGROUP,
DAN MULTI-ROW”

69
Setelah itu klik OK

Apabila penamaan masih bertumpuk silakan di atur dengan


menggunakan “NUDGE”

70
Tarik tulisan yang menimpa peta hingga keluar dari peta

71
Selanjutnya untuk pewarnaan peta klik edit yang ada di samping kanan

72
Selanjutnya ubah pilihan “CONTINOUS” menjadi ”EQUAL SIZE” dengan
cara menekan tanda panah bawah yang ada di samping continous

73
Selanjutnya klik APPLY

74
Untuk memberikan pembatasan antar wilayah, pilih “BORDER” dengan
menekan kotak kelabu yang ada di bawah tulisan border

Pilih warna yang terang; disini digunakan hitam kemudian klik OK

75
Untuk pewarnaan peta dilakukan dengan cara menekan daftar warna
yang ada di samping kiri

76
Kemudian klik OK

Lakukan hal yang sama untuk setiap tingkatan

77
Setelah itu klik OK
Catatan : tingkatan warna di sesuaikan dengan
kebutuhan apabila data menujukkan semakin rendah
semakin buruk maka warna merah berada di atas (CPR,
dll) namun apabila semakin tinggi semakin buruk maka
warna berah berada di bawah (TFR, Unmetneed, dll)

Untuk menyimpan klik “SAVE | PRINT”


78
Kemudian “SAVE AS”

Pilih dimana akan disimpan file tersebut

79
Kemudian klik SAVE
Cek keberadaan file yang disimpan, apabila berhasil maka akan tampil
dua buah file yaitu file berupa excel dan gambar

Untuk penggunaan selanjutnya silakan copy dari file excel ke powerpoint


atau sesuai kebutuhan pengguna

80
81
BAGIAN 4 : MENGGUNAKAN SPSS 13.0
Pada bagian ini akan mempelajari bagaimana mengedit database peta
apabila sumber peta didapatkan dari pihak diluar yang ada (BPS atau
download dari internet)

1. Buka aplikasi SPSS 13.0 yang telah di install

Tekan cancel
Apabila ada notifikasi seperti ini abaikan saja

82
Untuk membuka database peta klik OPEN (warna kuning di sebelah kiri)

83
Cari file peta (*.shp) di computer anda

ubah “files of type” dari SPPS(*.sav) menjadi dBase (*.dbf)

84
Pilih data kemudian klik OPEN

85
Apabila ada muncul jendela output tutup saja

Id yang di dapat di sesuaikan dengan ID pendataan keluarga 2015


(ID Pendataan Keluarga bisa di daptkan dari kelola wilayah di server
pendataan keluarga; silakan hubungi admin atau operator Pendataan
Keluarga masing-masing)

86
Kemudian simpan dengan cara pilih FILE>SAVE AS

Pada SAVE AS TYPE yang semula “SPPS (*.sav)” menjadi “dBase III
(*.dbf)”

87
Kemudian replace file yang lama.

88
Kemudian klik YES
Apabila ada muncul jendela output abaikan dan tutup saja

Catatan : jangan membuat file baru atau rename file karena


file akan rusak dan tidak terbaca oleh DEVINFO, setiap file
peta terdiri dari 5 bagian namun satu kesatuan yang saling
berhubungan

Setelah menyimpan tersebut file database peta siap digunakan pada


mapping di devinfo admin

89
BAGIAN 5 : LAMPIRAN
RUMUS PERHITUNGAN
NO INDIKATOR SUMBER RUMUS KETERANGAN
MENCARI NILAI
1 BKB PK 2015 Kolom 9/(Kolom
Tabel 27 9+Kolom 10)x100
2 BKR PK 2015 Kolom 12/(Kolom
Tabel 27 12 + Kolom
13)x100
3 BKL PK 2015 Kolom 18/
Tabel 27 (Kolom 18 +
Kolom 19)x100
4 UPPKS PK 2015 (Kolom 26/Kolom
Tabel 30 28)x100
5 PIK-RM PK 2015 Kolom 27/Kolom
Tabel 30 6)x100
6 Additional User Laporan Kolom 17 (Des 2
Bulanan tahun
Tabel 15 sebelumnya)-
Kolom 17 (Des 1
Tahun
Sebelumnya)
7 Angka Statistik PA Des 1 Tahun PA = Kolom 17
Keberlangsungan Rutin Sebelumnya/(PA des 1 tahun
KB 2 tahun sebelumnya/
sebelumnya – PB Kolom 17 des 2
1 tahun tahun
Sebelumnya) sebelumnya

PB = Pelkon Des 1
tahun
sebelumnya table
3 output
kumulatif kolom
31

90
8 CRP PK 2015 PA Modern
Tabel 30 (Penjumlahan
kolom 11-
17)/Total Pus
(Penjumlahan
Kolom 11–22) x
100
9 MKJP PK 2015 (PA MKJP/Total PA MKJP = Jumlah
Tabel 30 PUS Peserta KB Peserta
Modern[kolom IUD+MOW+MOP+
4])x100 implant
10 Unmetneed PK 2015 % Unmetneed = %Unmetneed
Tabel 30 %Unmetneed ingin anak
ingin anak ditunda=jumlah
ditunda + ingin anak
%unmetneed ditunda/total PUS
tidak ingin anak
lagi %Unmetneed
Tidak Ingin Anak
Lagi=jumlah tidak
ingin anak
lagi/total PUS

Total PUS = kolom


11+12+13+14+
15+16+17+18
+19+20+21+22
11 Takut Efek PK 2015 % Takut Efek
Samping Tabel 23 Samping (kolom
13)
12 UKP < 21 Tahun PK 2015 Prosentasi (%)
Tabel 15 UKP Istri < 21
dan 30 tahun = % UKP
Istri < 21 tahun
(kolom 4) / Total
PUS (kolom 11 +
12 + 13 + 14 + 15
91
+ 16 + 17 + 18 +
19 + 20 + 21 + 22
pada tabel 30) x
100
13 Tidak Setuju KB PK 2015 Prosentasi (%)
Tabel 23 Tidak Setuju KB =
(kolom 8) x 100

LINK DOWNLOAD APLIKASI (CTRL + KLIK LANGSUNG


DOWNLOAD)
1. DEVINFO ADMIN
https://www.dropbox.com/s/aac1mf23jm9jshx/6.1.0.20admin.rar
?dl=0
2. DEVINFO USER
https://www.dropbox.com/s/af3ztq22t0bstpn/PetaKKBver10.rar?d
l=0
3. SPSS 13.0
https://www.dropbox.com/s/fjginozktu7xkmd/SPSS%2013.0.rar?dl
=0

92

Anda mungkin juga menyukai