Anda di halaman 1dari 3

PEMULANGAN PASIEN DARI INSTALASI RAWAT INAP

Kode Nomor : 023/KPRWT No. Revisi :04 Halaman :


Ditetapkan :
SPO
Profesi
Tanggal Terbit :04/10/2013

dr. Suharyoto, MM
Direktur

PENGERTIAN Pemulangan pasien dari instalasi rawat inap adalah rangkaian proses yang dilakukan di ruang
perawatan, diawali dengan pasien mendapatkan persetujuan pulang oleh DPJP (Dokter Penanggung
Jawab Pelayanan), persiapan pasien, administrasi serta obat-obatan sampai pasien meninggalkan RS
Hermina tangerang.
TUJUAN 1. Proses pemulangan pasien berjalan dengan lancar
2. Memberikan rasa aman dan nyaman pada pasien dan keluarga pasien
KEBIJAKAN 1. Pemulangan pasien dari instalasi rawat inap harud mendapat persetujuan dari DPJP
2. Saat pemulangan pasien, harus ada serah terima pasien dan obat-obatan oleh perawat kepada
keluarga pasien
3. Pasien anak/dewasa harus diantar perawat sampai membuka lift masing-masing lantai
(disesuaikan dengan kondisi pasien) sedangkan pasien bayi/perinatology harus diantar oleh
perawat sampai kendaraan.
4. Hal-hal penting yang harus diperhatikan:
a. Inventarisasi alat-alat rumah sakit yang ada di kamar pasien, pastikan sudah lengkap dan
tidak ada barang milik rumah sakit yang terbawa oleh pasien, begitu juga sebaliknya tidak
ada barang milik pasien yang tertinggal di rumah sakit dengan cara mencocokkan daftar
checklist/ inventarisasi dengan barang-barang yang ada di ruangan.
b. Apabila ada catatan khusus (masih terpasang alat invasif, hasil pemeriksaan penunjang, dll)
agar ditulis pada surat kontrol.
c. Pemulangna pasien agar dilakukan oleh Primary Nurse (PN) yang terkait/perawat
pengganti.
PROSEDUR 1. Pastikan DPJP telah menyetujui pemulangan pasien dengan cara membaca ulang di catatan
medik dokter/catatan keperawatan.
2. Informasikan pada pasien/keluarga, mengenai persiapan terkait administrasi yang harus
diselesaikan.
3. Hubungi bagian administrasi rawat inap tentang rencana kepulangan pasien.
4. Selanjutnya lakukan persiapan sebagai berikut:
a. Untuk pasien : PN melakukan pengkajian ulang tentang kondisi pasien untuk memastikan
pasien pulang dalam kondisi baik, jika ditemukan kondisi kurang baik seperti ada
demam,luka operasi merembes dan lainnya, segera laporkan kepada dokter jada/kepala
instalasi untuk dikolaborasi dengan DPJP.
b. Obat-obatan : Siapkan dan cek obat-obatan yang akan dibawa pulang dengan mencocokkan
7 benar obat sesuai dengan SPO Metode Pemberian Obat 7 (tujuh) Benar
(No.015/KPRWT),apabila ada tambahan resep lakukan proses sesuai SPO Penyerahan
Resep dan Pengambilan Obat dari Rawat Inap ke Instalasi Farmasi (No.40/KPRWT), dan

 DILARANG MENGGANDAKAN DOKUMEN INI TANPA SEIZIN DIREKSI RSIA HERMINA BEKASI SECARA TERTULIS *
Halaman 2
PEMULANGAN PASIEN DARI INSTALASI RAWAT INAP

Kode Nomor : 023/KPRWT No. Revisi :04 Halaman :


Ditetapkan :
SPO
Profesi
Tanggal Terbit :04/10/2013

dr. Suharyoto, MM
Direktur

jika ada obat yang tidak terpakai atau pasien meninggal dan masih ada sisa obat kecuali
obat racikan/obat yng sudah dioplos, maka segera lakukan proses retur ke Instalasi
Farmasi.
Apabila ada sisa obat pasien yang dibeli di luar RS Hermina Tangerang (tidak di instalasi
farmasi RS Hermina Tangerang) tetapi sudah dihentikan pemakaiannya atau pasien m
eninggal, maka sisa obat harus dikembalikan kepada pasien/keluarga pasien, tetapi apabila
pasien/keluarga menolak maka sisa obat tersebut harus diserahkan kepada instalasi farmasi
RS Hermina Tangerang
c. Administrasi : buat surat kontrol yang ditujuksn kepada DPJP yang berisi nama
DPJP,hari,tanggal dan jam kontrol, sesuai dengan hasil kolaborasi dengan DPJP, data
pasien,obat-obatan yang diberikan selama di rumah sakit dan yang akan dilanjutkan di
rumah serta catatan khusus lain, kemudian daftarkan pasien ke front office (FO),tuliskan
nomor urut pendaftaran di surat control serta siapkan hasil pemeriksaan yang akan dibawa
pulang.
5. Petugas kasir rawat ianp memberitahukan kepada perawat bahwa perincian telah selesai,
perawat mengisi dan memberikan surat pengantar administrasi pasien pulang dan
mengarahkan keluarga pasien ke kasir untuk menyelesaikan administrasi keuangan dan
mendapatkan tanda lunas.
6. Setelah pasien/keluarga pasien menyerahkan tanda lunas, maka lakukan serah terima di kamar
pasien berikan penjelasan pada pasien/keluarga tentang:
a. Obat-obatan : Jelaskan tentang nama obat,jadwal dan cara penggunaan obat dan jumlah
obat.
b. Surat kontrol : Jelaskan tanggal,hari,nomor urut pendaftaran dan jam kontrol pasien harus
sesuai dengan yang sudah dijelaskan.
c. Berikan pendidikan kesehatan (penkes) sesuai penyakit pasien.
7. Pasien diarahkan untuk menandatangani lembar implementasi sebagai bukti serah terima.
8. Antarkan pasien bersama keluarga sampai kepintu depan lift masing-masing lantai perawatan
(sesuai dengan kondisi pasien) kecuali pasien bayi baru lahir/perinatology harus diantar
sampai dengan kendaraan hingga meninggalkan RS Hermina Tangerang.
9. Dokumentasikan semua tindakan dalam catatan perawat.
10. Rapikan data rekam medic pasien yang sudah dipulangkan,
11. Lengkapi data pemulangan di buku statistic
12. Laporkan ke Urusan Tata Graha dan Kesehatan Lingkungan, Urusan PSRS untuk merapikan
kamar pasien dan Urusan Gizi dan Tata Boga untuk menghentikan pengiriman makanan
pasien.

 DILARANG MENGGANDAKAN DOKUMEN INI TANPA SEIZIN DIREKSI RSIA HERMINA BEKASI SECARA TERTULIS *
Halaman 2
PEMULANGAN PASIEN DARI INSTALASI RAWAT INAP

Kode Nomor : 023/KPRWT No. Revisi :04 Halaman :


Ditetapkan :
SPO
Profesi
Tanggal Terbit :04/10/2013

dr. Suharyoto, MM
Direktur

UNIT TERKAIT Bidang Keperawatan


Bidang Pelayanan Medis
Bidang Penunjang Medis
Administrasi Rawat Inap
Front Office
Rekam Medis
Pantry

 DILARANG MENGGANDAKAN DOKUMEN INI TANPA SEIZIN DIREKSI RSIA HERMINA BEKASI SECARA TERTULIS *
Halaman 2

Anda mungkin juga menyukai