Anda di halaman 1dari 5

TOEFL

Test of English as a Foreign Language disingkat TOEFL adalah ujian kemampuan


berbahasa Inggris (logat Amerika) yang diperlukan untuk mendaftar masuk ke college atau
universitas di Amerika Serikat atau negara-negara lain di dunia. Ujian ini sangat diperlukan
bagi pendaftar atau pembicara yang bahasa ibunya bukan bahasa Inggris. Ujian TOEFL ini
diselenggarakan oleh kantor ETS (Educational Testing Service) di Amerika Serikat untuk
semua peserta tes di seluruh dunia.
Jenis tes bahasa Inggris TOEFL ini pada umumnya diperlukan untuk persyaratan masuk
kuliah pada hampir semua universitas di Amerika Serikat dan Kanada baik untuk program
undergraduate (S-1) maupun graduate (S-2 atau S-3). Hasil tes TOEFL ini juga dipakai
sebagai bahan pertimbangan mengenai kemampuan bahasa Inggris dari calon mahasiswa
yang mendaftar ke universitas di negara lain, termasuk universitas di Eropa dan Australia.
Secara umum, tes TOEFL lebih berorientasi kepada American English, dan sedikit berbeda
dengan jenis tes IELTS yang berorientasi kepada British English. Tidak seperti tes IELTS, tes
TOEFL ini pada umumnya tidak mempunyai bagian individual interview test.
Tes ini memakan waktu sekitar tiga jam dan diselenggarakan dalam 4 bagian, yaitu bagian:
 listening comprehension,
 grammar structure and written expression,

 reading comprehension, dan bagian


 writing.

Nilai hasil ujian TOEFL berkisar antara: 310 (nilai minimum) sampai 677 (nilai maximum)
untuk versi PBT (paper-based test).
Sejak tahun 1998, tes TOEFL ini diadakan secara online dengan menggunakan komputer
(Computer-based Testing/CBT), dan sejak tahun 2005 disebut iBT (Internet-based Test). Di
tempat-tempat yang belum bisa melaksanakan CBT atau iBT (karena belum ada fasilitas
komputer dan jaringan internetnya), ujian TOEFL ini masih tetap diadakan secara manual
menggunakan kertas dan potlot (paper-based test atau PBT). Informasi lebih lengkap tentang
tes CBT dan paper-based TOEFL berkaitan dengan pendaftaran, lokasi penyelenggaraan,
biaya, dan bahan-bahan persiapan tes dapat dilihat di situs resmi TOEFL,
http://www.toefl.org (hasil ujian TOEFL versi CBT mempunyai nilai berkisar antara 0 sampai
300, sementara nilai untuk iBT adalah dari 0 sampai 120).
Akhir-akhir ini penyelenggara tes TOEFL juga mengadakan jenis tes TWE (Test of Written
English) yang hasil nilainya terpisah dari nilai tes TOEFL. Tes ini memakan waktu selama 30
menit, dan peserta akan diminta untuk menuliskan karangan singkat yang menggambarkan
mengenai kemampuan peserta untuk mengekspresikan dan menuangkan suatu gagasan atau
ide, serta mendukung gagasan itu dengan contoh-contoh yang terdapat dalam kehidupan
sehari-hari dengan menggunakan bahasa Inggris yang standar.
Jenis tes TOEFL yang lain adalah TSEP (Test of Spoken English Program) yang mirip dengan
bagian individual interview pada tes IELTS. Tes ini biasanya dipakai kalau kita ingin
mendaftar sebagai asisten dosen atau asisten laboratorium (sebagai salah satu cara untuk
meringankan biaya kuliah) di universias di AS (atau negara lain). Bentuk tesnya diadakan
secara lisan dan berlangsung selama kurang lebih 20 menit. Waktu penyelenggaraan dan
batas akhir pendaftarannya sama dengan tes TOEFL yang lain.

TOEFL Test yang dikeluarkan oleh ETS, ada 3 (tiga) bentuk.


(English Version)
 PBT (Paper Based Test) TOEFL

 CBT (Computer Based Test) TOEFL

 iBT (internet Based Test) TOEFL

Adapun perbedaan dari ketiga bentuk TOEFL Test tersebut adalah:

1. PBT (Paper Based Test) TOEFL

PBT-TOEFL adalah bentuk TOEFL Test yang pertama kali dikeluarkan oleh ETS. Sistem test
pada PBT-TOEFL menggunakan paper atau lembaran-lembaran kertas soal dan lembar
jawaban yang harus diisi dengan pensil 2B.

Materi yang diujikan adalah


 Listening
 Structure

 Reading

Score range 310 – 677 dengan waktu test adalah 2 - 2,5 jam.

2. CBT (Computer Based Test) TOEFL

CBT-TOEFL adalah bentuk kedua dari Tes TOEFL yang menggantikan PBT-TOEFL. Sistem
test CBT-TOEFL tidak lagi menggunakan paper, tapi langsung dengan computer. Semua soal
menggunakan softwere dan setiap soal langsung dijawab / dikerjakan di computer. CBT
pertama kali dikeluarkan pada tahun 1998. Namun di beberapa negara di Asia, khususnya
Indonesia masih diperkenankan untuk menggunakan PBT (ITP-TOEFL) sebagai standar
International TOEFL Test. Sehingga pamor CBT di Indonesia sangat minim. Bahkan hingga
sekarang masih banyak masyarakat Indonesia yang tidak mengetahui apa itu CBT-TOEFL.

Materi yang diujikan adalah


 Listening, Structur
 Reading dan

 Writing

Score range 0 – 300 dengan waktu test adalah 2 – 2,5 jam.

3. iBT (internet Based Test) TOEFL

iBT-TOEFL atau yang juga dikenal dengan Next Generation (NG) TOEFL adalah bentuk
TOEFL Test terbaru yang dikeluarkan ETS. iBT-TOEFL mulai diperkenalkan sejak tahun
2005, tetapi di Indonesia baru diberlakukan pada tahun 2006 sebagai standar International
TOEFL Test yang diakui di dunia. ETS banyak melakukan perubahan pada format dan
system TOEFL Test terbaru ini. iBT-TOEFL juga menggunakan media computer, hanya saja
system test pada iBT menggunakan internet sehingga peserta test langsung on-line dengan
ETS dan menjawab soal-soal test juga secara on-line.

Materi yang diujikan adalah:


 Listening
 speaking
 Writing
 Reading

Score range of iBT is 0-120 dengan waktu tes selama 4 jam

Test of English as a Foreign Language disingkat TOEFL adalah ujian kemampuan


berbahasa Inggris (logat Amerika) yang diperlukan untuk mendaftar masuk ke kolese
(college) atau universitas di Amerika Serikat atau negara-negara lain di dunia. Ujian ini
sangat diperlukan bagi pendaftar atau pembicara yang bahasa ibunya bukan bahasa Inggris.
Ujian TOEFL ini diselenggarakan oleh kantor ETS (Educational Testing Service) di Amerika
Serikat untuk semua peserta tes di seluruh dunia.

Jenis tes bahasa Inggris TOEFL ini pada umumnya diperlukan untuk persyaratan masuk
kuliah pada hampir semua universitas di Amerika Serikat dan Kanada baik untuk program
undergraduate (S-1) maupun graduate (S-2 atau S-3). Hasil tes TOEFL ini juga dipakai
sebagai bahan pertimbangan mengenai kemampuan bahasa Inggris dari calon mahasiswa
yang mendaftar ke universitas di negara lain, termasuk universitas di Eropa dan Australia.
Secara umum, tes TOEFL lebih berorientasi kepada American English, dan sedikit berbeda
dengan jenis tes IELTS yang berorientasi kepada British English. Tidak seperti tes IELTS, tes
TOEFL ini pada umumnya tidak mempunyai bagian individual interview test.

Biasanya tes ini memakan waktu sekitar tiga jam dan diselenggarakan dalam 4 bagian, yaitu
bagian:

 listening comprehension,
 grammar structure and written expression,
 reading comprehension, dan bagian
 writing.

Nilai hasil ujian TOEFL berkisar antara: 310 (nilai minimum) sampai 677 (nilai maximum)
untuk versi PBT (paper-based test).

Sejak tahun 1998, tes TOEFL ini diadakan secara online dengan menggunakan komputer
(Computer-based Testing/CBT), dan sejak tahun 2005 disebut iBT (Internet-based Test). Di
tempat-tempat yang belum bisa melaksanakan CBT atau iBT (karena belum ada fasilitas
komputer dan jaringan internetnya), ujian TOEFL ini masih tetap diadakan secara manual
menggunakan kertas dan potlot (paper-based test atau PBT). Informasi lebih lengkap tentang
tes CBT dan paper-based TOEFL berkaitan dengan pendaftaran, lokasi penyelenggaraan,
biaya, dan bahan-bahan persiapan tes dapat dilihat di situs resmi TOEFL,
http://www.toefl.org (hasil ujian TOEFL versi CBT mempunyai nilai berkisar antara 0 sampai
300, sementara nilai untuk iBT adalah dari 0 sampai 120) [1].

Akhir-akhir ini penyelenggara tes TOEFL juga mengadakan jenis tes TWE (Test of Written
English) yang hasil nilainya terpisah dari nilai tes TOEFL. Tes ini memakan waktu selama 30
menit, dan peserta akan diminta untuk menuliskan karangan singkat yang menggambarkan
mengenai kemampuan peserta untuk mengekspresikan dan menuangkan suatu gagasan atau
ide, serta mendukung gagasan itu dengan contoh-contoh yang terdapat dalam kehidupan
sehari-hari dengan menggunakan bahasa Inggris yang standar.

Jenis tes TOEFL yang lain adalah TSEP (Test of Spoken English Program) yang mirip dengan
bagian individual interview pada tes IELTS. Tes ini biasanya dipakai kalau kita ingin
mendaftar sebagai asisten dosen atau asisten laboratorium (sebagai salah satu cara untuk
meringankan biaya kuliah) di universias di AS (atau negara lain). Bentuk tesnya diadakan
secara lisan dan berlangsung selama kurang lebih 20 menit. Waktu penyelenggaraan dan
batas akhir pendaftarannya sama dengan tes TOEFL yang lain, dan biayanya kira-kira sebesar
US$100.

IELTS

International English Language Testing System disingkat IELTS adalah uji coba
kemampuan berbahasa Inggris yang diselenggarakan bersama oleh Universitas Cambridge,
British Council dan IDP Education Australia. IELTS sendiri digolongkan dalam dua macam
modul ujian yaitu Modul Umum dan Modul Akademis.
Sejak tahun 1989, IELTS dipercaya untuk melakukan tes untuk mengukur kemampuan
berbahasa Inggris. Lebih dari sejuta tiap tahun orang menggunakan IELTS untuk memasuki
dunia yang berbahasa Inggris. Tes ini diselenggarakan di 120 negara.
Situs resmi IELTS: http://www.ielts.org/

TOEIC

Tes TOEIC Listening and Reading menjadi standar untuk pengukuran keahlian
mendengarkan dan membaca dalam bahasa Inggris yang dibutuhkan individu yang sedang
belajar atau bekerja di lingkungan internasional.
 Keahlian mendengarkan sangat penting untuk komunikasi dengan bertatap muka,
rapat, konferensi melalui video dan percakapan melalui telepon.
 Keahlian membaca dibutuhkan untuk email, laporan, newletter dan dokumen lainnya
yang dibutuhkan dalam korespondensi dunia bisnis.

TOEIC® Listening and Reading mengukur seberapa baik seseorang memahami bahasa
Inggris yang didengar atau dibaca di tempat bekerja.

TOEIC® Listening and Reading merupakan pilihan lebih dari 6 juta peserta tes
dalam setahun dan diakui oleh 10 ribu perusahaan dan lembaga pendidikan lebih dari 30
tahun.

Sebagai alat ukur yang jujur dan objektif untuk kemampuan bahasa Inggris,
TOEIC® Listening and Reading dapat digunakan untuk kebutuhan:
 Siswa, untuk mengetahui tingkat kemajuan mereka dan standar untuk menjadi warga
dunia yang produktif
 Pencari kerja, untuk bergabung dalam dunia kerja atau mencarai posisi baru

 Pekerja, untuk keperluan promosi, penempatan, penugasan ke luar negeri


Ketika TOEIC® Listening and Reading diambil bersama dengan
TOEIC® Speaking and Writing, maka skor TOEIC® akan memberikan informasi
mengenai tingkat kemahiran bahasa Inggris secara keseluruhan yang terdiri dari empat
keterampilan (mendengarkan, membaca, berbicara dan menulis)

Test of English as a Foreign Language (TOEFL) (Tes Bahasa Inggris sebagai Bahasa
Asing) merupakan produk dari Education Testing Services (Layanan Tes Pendidikan)
Princeton, New Jersey di Amerika Serikat. TOEFL sudah diakui oleh banyak perguruan
tinggi, universitas, dan pemberi kerja di seluruh dunia.

Anda bisa memilih dari antara beberapa jenis ujian yang berbeda, tergantung pada maksud
Anda; pilihannya termasuk bahasa Inggris umum, bahasa Inggris bisnis, atau bahasa Inggris
untuk tujuan akademik. Setiap tes Bahasa Inggris sebagai Bahasa Asing umumnya berisi
bagian mendengarkan, tata bahasa, membaca, dan menulis.

Tes lainnya adalah International English Language Testing System (Sistem Tes Bahasa
Inggris Internasional) atau IELTS. Tes ini sekarang telah diakui oleh lebih dari 200
universitas AS. IELTS dianggap sebagai tes kemampuan bahasa Inggris sebagai bahasa
internasional (bukan hanya sebagai bahasa negara Inggris), sehingga mungkin lebih
mewakili jenis bahasa Inggris yang akan ditemui oleh mahasiswa internasional di kampus
AS. Varian bahasa Inggris dalam tes ini meliputi Amerika Utara, Inggris Raya, dan Australia;
tidak satu pun varian ini dianggap lebih penting daripada lainnya.

IELTS mengukur kecakapan bahasa Inggris dalam empat kemahiran: membaca,


mendengarkan, menulis, berbicara. Ujian tersebut dilaksanakan pada tanggal yang fleksibel,
tersedia di seluruh dunia, dan hasilnya bisa diketahui dalam waktu dua minggu. Tidak ada
korelasi 1:1 resmi antara skor IELTS dan TOEFL atau CBTOEFL karena tes-tes tersebut
berbeda.

Anda mungkin juga menyukai