Anda di halaman 1dari 3

LEMBAR KERJA SISWA

(LKS 01)

Partikel Dasar Penyusun Atom

Mata pelajaran : Kimia


Kelas/Semester : X/1
Waktu : 20 menit
Kompetensi Dasar : 1.1 Mendeskripsikan struktur atom berdasarkan teori
atom Bohr, sifat-sifat unsur, massa atom relatif dan
sifat-sifat periodik unsur dalam tabel periodik serta
menyadari keteraturannya melalui pemahaman
konfigurasi elektron.
Indikator : Menentukan partikel dasar penyusun atom (proton,
elektron dan neutron)
Tempat : Ruang Kelas
Petunjuk Siswa :
 baca setiap literatur yang berhubungan dengan Partikel Dasar Penyusun Atom
 kerjakan setiap soal dengan tepat dan dikumpulkan tepat pada waktunya
 masing-masing kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompoknya

Informasi :
 Atom merupakan bagian yang sangat kecil dari suatu unsur yang masih
memiliki sifat unsur tersebut. Partikel-partikel penyusun atom terdiri dari
elektron, proton dan neutron.
 Penemuan elektron bermula dengan ditemukannya tabung katode oleh J.
Plucker. J.J. Thomson meneliti lebih lanjut tentang sinar katode ini dan
disimpulkan bahwa sinar katode merupakan partikel yang bermuatan
negatif yang disebut elektron. Eugene Goldstein (1886) melakukan
eksperimen dari tabung gas yang memiliki katoda, yang diberi lubang-
lubang dan diberi muatan listrik. Setelah berbagai gas dicoba dalam
tabung ini, ternyata gas hidrogenlah yang menghasilkan sinar muatan
positif yang paling kecil baik massa maupun muatannya, sehingga
partikel ini disebut dengan proton. Massa proton = 1 sma
(satuan massa atom) dan muatan proton = +1.
 Setelah penemuan proton dan elektron, Ernest Rutherford melakukan
penelitian penembakan lempeng tipis. Jika atom terdiri dari partikel yang
bermuatan positif dan negatif maka sinar alpha yang ditembakkan
seharusnya tidak ada yang diteruskan/menembus lempeng sehingga
muncullah istilah inti atom.
 Prediksi dari Rutherford memacu W. Bothe dan H. Becker (1930)
melakukan eksperimen penembakan partikel alpha pada inti atom
berilium (Be). Ternyata dihasilkan radiasi partikel berdaya tembus tinggi.
Eksperimen tersebut dilanjutkan oleh James Chadwick (1932). Ternyata
partikel yang menimbulkan radiasi berdaya tembus tinggi itu bersifat
netral atau tidak bermuatan dan massanya hampir sama dengan proton.

Diskusikan dengan teman sekelompok dan selesaikan pertanyaan berikut!

Soal :
1. Apa yang dimaksud dengan atom?
2. Jelaskan partikel-partikel penyusun atom beserta muatannya!
3. Jelaskan apa penyebab Rutherford meramalkan adanya neutron?
4. Jelaskan perbedaan nomor atom dan nomor massa?
5. Tentukan elektron, proton dan neutron dari:
a. 40
19𝐾
28
b. 14𝑆𝑖
Kunci Jawaban LKS (01)

No Langkah-langkah penyelesaian Markah Bobot


1 Atom adalah bagian yang sangat kecil dari suatu unsur
1 1
yang masih memiliki sifat unsur tersebut.
2 Partikel dasar penyusun atom yaitu elektron dengan
muatan -1, proton yang bermuatan +1 dan neutron yang 1 1
tidak bermuatan (0).
3 Rutherford meramalkan adanya neutron dikarenakan atom
terdiri dari inti atom yang bermuatan positif dengan
dikelilingi oleh elektron yang bermuatan negatif, sehingga
2 2
Rutheford menduga bahwa ada partikel netral yang
berfungsi mengikat partikel-partikel positif agar tidak
saling tolak-menolak.
4 Nomor atom menunjukkan jumlah proton yang dimiliki
oleh suatu atom sedangkan nomor massa menunjukkan 2 2
jumlah proton dan neutron dalam atom.
5 a. 40
19𝐾
Nomor atom = 19 = jumlah proton = jumlah elektron 1
Jumlah Neutron = nomor massa – nomor atom
= 40 - 19 = 21 1
Jadi, jumlah elektron atom K = jumlah proton atom K 1
= 19
Dan jumlah neutron atom K = 21
6
28
b. 14𝑆𝑖
Nomor atom = 14 = jumlah proton = jumlah elektron 1
Jumlah Neutron = nomor massa – nomor atom
= 28 - 14 = 14 1
Jadi, jumlah elektron atom Si = jumlah proton atom Si 1
= 14
Dan jumlah neutron atom K = 14
Jumlah Skor Maksimum 12

Anda mungkin juga menyukai