Anda di halaman 1dari 25

AD / ART PASKIBRA SMA Negeri 6 Makassar

Jumat, 21 Maret 2014

PASKIBRA Unit 106 Makassar

ANGGARAN DASAR / ANGGARAN RUMAH TANGGA

DAN

PERATURAN ORGANISASI PASKIBRA

PASUKAN PENGIBAR BENDERA SEKOLAH

SMA NEGERI 6 MAKASSAR

ANGGARAN DASAR
PASUKAN PENGIBAR BENDERA

SMA NEGERI 6 MAKASSAR

PEMBUKAAN

Hakekat pembinaan generasi muda dalam pembangunan nasional bangsa Indonesia adalah usaha untuk
menyiapkan kader penerus cita-cita perjuangan bangsa yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa.

Pasukan pengibar bendera merupakan salah satu bagian dari generasi muda Indonesia yang terus
membina diri agar memiliki kesadaran berbangsa dan bernegara, nasionalisme, wawasan yang luas,
memiliki kesegaran jasmani dan daya kreasi dan dapat mengembangkan kemandirian, kepemimpinan,
keterampilan serta kerja keras.

Dalam upaya mewujudkan pembinaan tersebut, maka PASKIBRA membentuk suatu wadah yang
diberi nama PASUKAN PENGIBAR BENDERA SMA NEGERI 6 MAKASSAR.

Atas berkat rahmat Allah SWT dan didorong oleh kebulatan tekad dan semangat yang tinggi dalam
persatuan dan kesatuan serta kekeluargaan antara pemuda, dalam suatu kesatuan yang kokoh, sejahtera
dan dinamis, maka setiap pemuda yang pernah dikukuhkan bersama-sama mengemban suatu tugas
sebagai Pengibar Bendera di SMA Negeri 6 Makassar, menuangkan kesadaran dan keinginan luhur itu
dalam Anggaran Dasar Organisasi sebagai landasan berpijak dalam melaksanakan darma baktinya
kepada tanah tumpah darah Indonesia dengan berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

BAB I
NAMA, PENDIDRI, KEDUDUKAN, dan WAKTU

PASAL 1

Organisasi ini bernama Pasukan Pengibar Bendera SMA Negeri 6 Makassar yang selanjutnya disebut
PASKIBRA SMA Negeri 6 Makassar.

PASKIBRA SMA Neg. 6 Makassar didirikan oleh Purna Paskibraka Indonesia Kota Makassar tahun 1995
dan disahkan menjadi Kelompok Pengibar Bendera oleh Drs. Ambo Reho Muhammad yang saat itu
menjabat Kepala SMA Negeri 6 Makassar pada bulan Juni dan tanggal yang bertepatan dengan
pelantikan PASKIBRA SMA Negeri 6 Makassar angkatan I.

PASKIBRA SMA Negeri 6 Makassar disahkan menjadi Organisasi Titipan (OTP) pada tahun 1998 oleh Drs.
H. Malappiang Batin, yang saat itu menjabat sebagai Kepala SMA Negeri 6 Makassar.

PASKIBRA SMA Negeri 6 Makassar berada di bawah naungan Purna Paskibraka Indonesia Kota Makassar.

PASKIBRA SMA Negeri 6 Makassar berkedudukan di SMA Negeri 6 Makassar.

B A B II

AZAS DAN SIFAT

PASAL 2

AZAS

PASKIBRA SMA Negeri 6 Makassar berazaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

PASAL 3

SIFAT
PASKIBRA SMA Negeri 6 Makassar merupakan organisasi pemuda yang bersifat kekeluargaan dan
terbuka bagi siswa-siswi di SMA Negeri 6 Makassar.

B A B III

TUJUAN DAN FUNGSI

PASAL 4

TUJUAN

Menghimpun dan membina para anggota PASKIBRA SMA Negeri 6 Makassar agar menjadi warga Negara
yang beriman dan bertaqwa kapada Tuhan Yang Maha Esa.

Menanamkan dan mengamalkan nilai pancasila.

Membina watak, kemandirian, profesionalisme, memelihara dan meningkatkan rasa persaudaraan,


kekeluargaan, persatuan, kesatuan dan mewujudkan kerja sama yang utuh serta jiwa pengabdian kepada
bangsa dan negara.

Memupuk rasa tanggung jawab, daya cipta yang dinamis serta kesadaran nasional di kalangan anggota
dan keluarga.

Membentuk manusia Indonesia yang memiliki ketahanan mental (tangguh) cukup pengetahuan, dan
kemahiran untuk melaksanakan pekerjaan (tanggap) serta daya ketahanan fisik/jasmani (tangkas).

PASAL 5

FUNGSI

Pendorong, pemrakarsa pembaharuan dengan menyelenggarakan kegiatan yang konstruktif sehingga


dapat menjadi pelopor untuk kemajuan bangsa dan negara.

Sebagai wadah pembinaan dan pengembangan potensi anggota sesuai dengan kebijaksanaan
pemerintah dan peraturan perundang-undangan.
B A B IV

KEDAULATAN

PASAL 6

Kedaulatan PASKIBRA SMA Negeri 6 Makassar berada di tangan anggota dan dilaksanakan sepenuhnya
oleh Musyawarah Besar (MUBES).

BAB V

KODE ETIK DAN ATRIBUT

PASAL 7

KODE ETIK

Kode etik PASKIBRA SMA Negeri 6 Makassar berbentuk Ikrar yang disebut Ikrar Putra Indonesia.

PASAL 8

ATRIBUT

SMA Negeri 6 Makassar mempunyai lambang, logo dan atribut lainnya yang diatur dalam Anggaran
Rumah Tangga.

B A B VI
KEANGGOTAAN, HAK DAN KEWAJIBAN

PASAL 9

KEANGGOTAAN

Jenis keanggotaan dalam PASKIBRA SMA Negeri 6 Makassar adalah :

1. Anggota Biasa

Syarat menjadi anggota biasa adalah :

Mendaftarkan diri

Siswa dan siswi SMA Negeri 6 Makassar yang telah menjalani Pemusatan Pendidikan dan Latihan Dasar
(PUSDIKLATSAR) di SMA Negeri 6 Makassar.

2. Anggota Luar Biasa

Siswa SMA Negeri 6 Makassar yang pernah bertugas sebagai petugas pengibar bendera di SMA Negeri 6
Makassar sebelum berdirinya PASKIBRA SMA Negeri 6 Makassar.

· 3. Anggota Kehormatan

Anggota PASKIBRA SMA Negeri 6 Makassar Angkatan I (satu angkatan dengan pendiri PASKIBRA SMA
Negeri 6 Makassar)

Mereka yang berjasa, berpartisipasi aktif dan nyata kepada PAKIBRA SMA Negeri 6 Makassar yang
ditetapkan melalui Musyawarah Besar (MUBES)

4. Anggota Istimewa Siswa SMA Negeri 6 Makassar yang pernah bertugas sebagai anggota Pasukan
Pengibar Duplikat Bendera Pusaka (PASKIBRAKA) di tingkat kabupaten, provinsi, atau nasional pada
tanggal 17 Agustus, serta telah menjalani PUSDIKLATSAR tingkat kabupaten/kota yang dibuktikan dengan
sertifikat.

PASAL 10
HAK DAN KEWAJIBAN

Hak dan kewajiban anggota diatur dalam Anggaran Rumah Tangga sesuai dengan status keanggotaanya.

B A B VII

KEPENGURUSAN ORGANISASI

PASAL 11

Masa bakti pengurus hanya 1 tahun, setelah itu boleh dipilih kembali dan harus mendapat persetujuan
dari Pembina PASKIBRA SMA Negeri 6 Makassar.

Masa bakti pengurus dimulai dari MUBES dan diakhiri MUBES tahun berikutnya.

Pengurus harus anggota PASKIBRA SMA Negeri 6 Makassar berasal dari kelas X (Capas) dan XI
(PASKIBRA), sedangkan kelas XII (Siswatama) tidak diperbolehkan duduk dalam kepengurusan.

Pengurus berkewajiban menjunjung tinggi nama baik dan kehormatan organisasi, sekolah, bangsa dan
Negara Indonesia serta berkewajiban menyusun program kerja selama masa bakti serta menjalankannya
dengan penuh tanggung jawab.

Pengurus berhak untuk menjalankan organisasinya sesuai dengan AD/ARTnya tanpa ada campur tangan
dari pihak manapun.

B A B VIII

KOORDINATOR, PEMBINA, DAN PELINDUNG

PASAL 12

KOORDINATOR
Koordinator PASKIBRA SMA Negeri 6 Makassar berasal dari anggota PASKIBRA SMA Negeri 6 Makassar
sendiri yang kemudian masuk dalam jajaran pengurus OSIS SMA Negeri 6 Makassar.

PASAL 13

PEMBINA

Pembina PASKIBRA SMA Negeri 6 Makassar berasal dari dewan guru yang ditunjuk dan ditetapkan oleh
Kepala SMA Negeri 6 Makassar.

PASAL 14

PELINDUNG

Pelindung PASKIBRA SMA Negeri 6 Makassar adalah Kepala SMA Negeri 6 Makassar.

B A B IX

MUSYAWARAH, RAPAT DAN KUOTA FORUM

PASAL 15

MUSYAWARAH

Musyawarah Besar Anggota PASKIBRA (MUBES) merupakan forum tertinggi dan kekuasaan tertinggi
dalam organisasi.

Hal-hal yang mengenai musyawarah akan diatur lebih lanjut dalam ART.
PASAL 16

RAPAT-RAPAT

Rapat diadakan dalam bentuk:

Rapat Kerja

Rapat-rapat lain sesuai kebutuhan

PASAL 17

KUOTA FORUM (KUORUM)

Musyawarah Besar Anggota Pakibra (MUBES) sah apabila di hadiri lebih dari ½ jumlah anggota biasa di
tambah 1 (kuorum). Musyawarah Anggota Paskibra yang di adakan untuk mengubah AD/ART adalah sah
jika dihadiri dari 2/3 anggota biasa.

Pengambilan keputusan pada dasarnya dilakukan secara musyawarah, kecuali apabila tidak mungkin
diadakan lobi lalu jika tidak memungkinkan maka dapat melalui suara terbanyak (voting).

BAB X

KEUANGAN ORGANISASI

PASAL 18

Keuangan atau sumber dana Paskibra SMA Negeri 6 Makassar diperoleh dari:

Iuran anggota (uang kas)

Subsidi dari pihak sekolah

Sumber lain yang sah dan tidak mengikat serta tidak bertentangan dengan AD/ART serta peraturan
perundang-undangan.
BAB XI

ANGGARAN RUMAH TANGGA

PASAL 19

Segala sesuatu yang belum tertuang didalam AD akan diatur dan dijabarkan dalam Anggaran Rumah
Tangga yang tidak bertentangan dengan anggaran dasar.

B A B XII

PERUBAHAN DAN PEMBUBARAN ORGANISASI

PASAL 20

PERUBAHAN

Perubahan Anggaran Dasar ini hanya dapat dilakukan melalui Musyawarah Besar dan Musyawarah Luar
Biasa (MUSLUB) Anggota Paskibra.

PASAL 21

PEMBUBARAN ORGANISASI

Pembubaran organisasi hanya dapat dilakukan di dalam suatu Musyawarah Luar Biasa (MUSLUB)
Anggota Paskibra yang khusus diadakan untuk maksud itu.
B A B XIII

PENUTUP

PASAL 22

Hal-hal yang belum ditetapkan dalam Anggaran Dasar akan di atur lebih lanjut dalam Anggaran Rumah
Tangga.

Anggaran Dasar ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya.

ANGGARAN RUMAH TANGGA

PASUKAN PENGIBAR BENDERA SEKOLAH

SMA NEGERI 6 MAKASSAR

BAB I

KODE ETIK DAN ATRIBUT

PASAL 1
KODE ETIK

Kode etik Paskibra SMA Negeri 6 Makassar adalah Ikrar Putra Indonesia yang berbunyi :

Aku mengaku putra Indonesia dan berdasarkan pengakuan ini :

Aku mengaku bahwa aku adalah makhluk Tuhan Al Khalik Yang Maha Esa dan bersumber pada-Nya.

Aku mengaku bertumpah darah satu, tanah air Indonesia.

Aku mengaku berbangsa satu, jiwa Pancasila.

Aku mengaku bernegara satu, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan berdasarkan Pancasila.

Aku mengaku bertujuan satu, masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila sesuai dengan isi
pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.

Aku mengaku bercara karya satu, perjuangan besar degan akhlak dan ihsan, menurut ridho Tuhan Yang
Maha Esa.

Berdasarkan pengakuan-pengakuan ini dan demi kehormatanku aku berjanji, akan bersungguh-sungguh
menjalankan kewajiban untuk mengamalkan semua pengakuan ini dalam karya hidupku sehari-hari.
Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberkati niatku ini dengan Taufiq dan Hidayah-Nya, serta dengan
Inayah-Nya.

PASAL 2

ATRIBUT

Lambang korps Paskibra SMA Negeri 6 Makassar adalah perisai berwarna kuning dengan garis pinggir
dan tulisan berwarna kuning “PASUKAN PENGIBAR BENDERA SEKOLAH”, berisi gambar dan bulatan pipih,
sepasang anggota Paskibra dilatarbelakangi dengan bendera merah putih yang berkibar dan ditiup angin
dengan 3 (tiga) garis dan 4 garis horizontal atau awan.

Paskibra SMA Negeri 6 Makassar memiliki bets khusus.

Paskibra SMA Negeri 6 Makassar memiliki bendera dengan ukuran 3:2 dengan warna merah putih yang
telah di tetapkan pada MUBES pertama oleh semua anggota Paskibra SMA Negeri 6 Makassar.
Bendera Pusaka SMA Negeri 6 Makassar di kibarkan setahun sekali olah dan setelah pengukuhan
anggota Paskibra SMA Negeri 6 Makassar yang baru.

Untuk mempertebal rasa persatuan dan kesatuan serta meningkatkan disiplin, anggota Paskibra SMA
Neg. 6 Makasaar menggunakan seragam dan atribut.

Bentuk, makna, arti dan ukuran atribut Paskibra SMA Neg. 6 Makasaar serta tata cara penggunaannya
diatur dalam peraturan organisasi.

B A B II

KEANGGOTAAN

PASAL 3

Keanggotaan Pakibra SMA Negeri 6 Makassar berlaku selama terdaftar sebagai siswa-siswi SMA Negeri 6
Makassar, terhenti apabila yang bersangkutan meninggal dunia atau melanggar AD/ART dan peraturan-
peraturan lainnya.

Dalam hal melanggar peraturan organisasi, pemberhentian anggota hanya dapat dilakukan melalui
sidang kode etik.

Sebelum dinyatakan diberhentikan, anggota yang bersangkutan diberi kasempatan membela diri dalam
musyawarah atau sidang.

PASAL 4

SANKSI

Sanksi dalam Paskibra SMA Negeri 6 Makassar berupa :

Teguran lisan oleh ketua umum

Teguran tertulis oleh ketua umum

Skorsing dalam jangka waktu 4 kali latihan dengan tidak memakai atribut paskibra selama skorsing
berjalan
Pemberhentian secara hormat

Pemberhentian secara tidak hormat

PASAL 5

TINGKATAN ANGGOTA

Tingkatan dalam anggota Paskibra SMA Negeri 6 Makassar adalah :

Calon Paskibra (capas) yaitu siswa-siswi SMA Neg. 6 Makassar yang belum mengikuti Pusdiklatsar.

Paskibra yaitu siswa-siswi SMA Negeri 6 Makassar yang sudah mengikuti Pusdiklatsar.

Siswatama yaitu siswa-siswi SMA Negeri 6 Makassar yang telah berada di kelas XII.

PASAL 6

PENERIMAAN

Yang dapat diterima menjadi anggota Paskibra SMA Negeri 6 Makassar adalah siswa-siswi SMA Negeri 6
Makassar yang memenuhi syarat dan ditentukan oleh pengurus Paskibra SMA Negeri 6 Makassar.

Anggota kehormatan diangkat oleh pengururs Paskibra SMA Negeri 6 Makassar melalui MUBES.

Setiap anggota Paskira SMA Negeri 6 Makassar diberikan Kartu Tanda Anggota yang ditandatangani oleh
Kepala SMA Negeri 6 Makassar dan dicatat dalam buku registrasi.

PASAL 7

HAK DAN KEWAJIBAN

Anggota biasa mempunyai hak :

Memilih anggota pengurus serta memiliki hak suara dalam musyawarah dan rapat

Dipilih menjadi pengurus kecuali Siswawatama dan Purna Bhakti Paskibra


Mengikuti dan melaksanakan kegiatan organisasi

Memperoleh perlindungan dan pembelaan

Mengeluarkan pendapat

Memperoleh informasi

Anggota biasa mempunyai kewajiban :

Mentaati serta melaksanakan AD/ART serta keputusan organisasi

Membantu pengurus dalam melaksanakan tugas

Membela kepentingan organisasi

Meningkatkan disiplin organisasi

Menjaga nama baik Paskibra SMA Negeri 6 Makassar

Anggota kehormatan dan anggota istimewa mempunyai hak dan kewajiban yang sama dengan anggota
biasa.

Anggota luar biasa hanya mempunyai hak berbicara terbatas, yakni hanya berhak memberi nasehat,
saran, kritik, ataupun masukan yang membangun kapada pengurus dan tidak berhak mengumpulkan
massa ataupun membuat kegiatan lainnya tanpa persetujuan Ketua Paskibra.

PASAL 8

BERAKHIRNYA KEANGGOTAAN

Keanggotaan berakhir karena :

Permintaan sendiri

Meninggal dunia

Diberhentikan

Pemberhentian keanggotaan diatur lebih lanjut dalam peraturan organisasi

B A B III
SUSUNAN, HAK, DAN KEWAJIBAN PENGURUS

PASAL 9

SUSUNAN PENGURUS

Susunan pengurus Paskibra SMA Neg. 6 Makasaar terdiri dari :

Ketua

Wakil ketua

Sekretaris

Wakil Sekertaris

Bendahara

Wakil Bendahara

Bidang-bidang yang terdiri dari :

Ketakwaan terhadapTuhan Yang Maha Esa

Kehumasan

Usaha dan dana

Pengembangan minat dan bakat

Kesekretariatan

Pendahuluan bela Negara

PASAL 10

HAK DAN KEWAJIBAN

Hak pengurus :

Mengambil kebijakan-kebijakan yang dianggap perlu dalam kaitannya dengan organisasi

Menetapkan dan mengesahkan Peraturan Organisasi


Menetapkan dan mengesahkan anggota baru

Kewajiban pengurus :

Pembagian tugas pengurus disesuaikan dengan orientasi, yaitu dengan memberikan aspek-aspek
pengembangan organisasi, kaderisasi, pendidikan, sosial budaya dan hubungan antar anggota akan
diatur lebih lanjut dalam peraturan organisasi.

B A B IV

TATA CARA PEMILIHAN PENGURUS

PASAL 11

Ketua umum Paskibra SMA Negeri 6 Makassar dipilih oleh peserta MUBES dengan mengikuti tata tertib
yang ditetapkan dalam MUBES.

Kordinator dalam menyusun program kerja dibantu oleh segenap pengurus.

BAB V

MASA JABATAN DAN PEMBERHENTIAN

PASAL 12

Masa jabatan pengurus adalah 1 tahun, dimulai dari MUBES dan diakhiri MUBES tahun berikutnya.

Pengurus Paskibra terhenti bila sudah habis masa jabatannya.

B A B VI

MUSYAWARAH BESAR ANGGOTA PASKIBRA (MUBES)


DAN MUSYAWARAH LUAR BIASA

PASAL 13

MUSYAWARAH ANGGOTA PASKIBRA

MUBES diadakan 1 tahun sekali oleh panitia yang dibentuk oleh pengurus.

MUBES merupakan forum tertinggi, dan mempunyai wewenang :

Menetapkan perubahan/penyempurnaan AD/ART

Menetapkan kebijakan organisasi

Memilih, mengengkat, dan memberhentikan pengurus

Menetapkan keputusan-keputusan lain yang dianggap perlu

PASAL 14

MUBES LUAR BIASA

MUBES luar biasa diadakan apabila ada hal-hal yang luar biasa dan bersifat mendesak.

MUBES luar biasa hanya dapat diadakan apabila disepakati oleh ½ ditambah 1 pengurus dan dihadiri
oleh tiap-tiap angkatan yang mewakili ¼ anggota.

B A B VII

RAPAT-RAPAT

PASAL 15

Rapat kerja diadakan satu kali dalam satu periode untuk membahs program kerja.
Rapat koordinasi diadakan sekurang-kurangnya 1 kali setiap bulan untuk menentukan kebijakan
organisasi di bulan berikutnya.

Rapat-rapat lain sesuai kebutuhan.

B A B VII

HAK BICARA DAN HAK SUARA

PASAL 16

Hak-hak bicara dan hak suara para peserta muayawarah dalam rapat-repat adalah sebagai berikut:

Hak bicara, pada azasnya menjadi hak per orangan yang dimiliki peserta musyawarah.

Hak suara, dipergunakan dalam pengambilan keputusan dan hanya dimiliki anggota biasa, anggota
kehormatan, dan anggota istimewa peserta musyawarah.

B A B IX

PERUBAHAN DAN PERALIHAN

PASAL 17

Perubahan ART ini hanya dapat dilakukan melalui MUBES dan MUSLUB.

Hal-hal yang belum ditetapkan dalam ART ini akan diatur kemudian oleh pengurus Paskibra.

BAB X
PENUTUP

PASAL 18

Anggaran Rumah Tangga ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya.

PERATURAN ORGANISASI PASKIBRA SMA NEGERI 6 MAKASSAR

TENTANG

ATRIBUT DAN TATA CARA PENGGUNAANNYA

BAB I

PENGERTIAN DAN KETENTUAN-KETENTUAN UMUM

PASAL 1

Atribut dan tata cara penggunaanya merupakan suatu perangkat keras yang digunakan oleh suatu
anggota Paskibra di SMA Negeri 6 Makassar yang turut berperan dalam pembangunan bangsa dan
Negara Kesatuan Republik Indonesia.
BABA II

BENDERA, SERAGAM DAN ATRIBUT

PASAL 2

BENDERA

Bendera Paskibra digunakan pada setiap kegiatan Paskibra di semua tingkatan. Bendera merah putih dan
bendera Paskibra melatarbelakangi atau menjadi dekorasi dalam setiap kegiatan khusus di dalam
ruangan atau di atas panggung. Bendera merah putih diletakkan di sebelah kanan dan bendera Paskibra
di sebelah kiri.

Warna Bendera Paskibra ditentukan kemudian

PASAL 3

SERAGAM

Seragam Paskibra SMA Negeri 6 Makassar terdiri dari:

PAKAIAN DINAS UPACARA (PDU), yang dipakai pada acara pengibaran setiap HUT RI, Upacara hari-hari
besar Nasional, dan upacara-upacara resmi lainnya.

PDU dilengkapai dengan nama di atas saku kanan, lencana kepemimpinan di atas saku iri tepat di tengah-
tengah, monogram paskibra di lengan kanan, violet di pundak kanan dan kiri, syal merah putih serta
dilengkapi dengan peci dan garuda peci.

PAKAIAN DINAS HARIAN (PDH), dipakai atau digunakan pada upacara pembukaan, upacara resmi
organisasi dan kegiatan lain sesuai dengan kebutuhan dan kesepakatan.

PDH dilengkapi dengan papan nama di atas saku sebelah kanan, lencana kepemimpinan di atas saku
sebelah kiri tepat di tengah-tengah serta lencana anggota di kerah baju sebelah kiri.

Monogram Korps Pakibra dilengan sebelah kanan dan monogram lambang kota Makassar di lengan kiri,
dilengkapi dengan scraf dipangkal lengan kanan (di atas ketiak), wing Paskibra di saku sebelah kiri (jika
memang sudah memiliki), ikat pinggang Paskibra.
PAKAIAN DINAS LAPANGAN (PDL), dipakai atau dipergunakan pada saat latihan di lapangan yaitu berupa
kaos berkerah lengan pendek/panjang, di dada sebelah kiri terdapat lambang Paskibra, serta gambar
garuda dan tulisan PASKIBRA SMA NEGERI 6 MAKASSAR di belakang.

PASAL 4

ATRIBUT

Atribut-atribut di luar ketentuan Paskibra SMA Neg. 6 Makasaar dinyatakan tidak berlaku dan tidak sah.
Atribut yang dimiliki Paskibra SMA Negeri 6 Makassar yang digunakan pada seragam osis berupa bets
dan (Merah Putih Garuda) MPG:

Bets sekolah

Arti lambang bets PASKIBRA SMA Negeri 06/599 MAKASSAR.

Warna dasar hitam pada bets PASKIBRA melambangkan kesetiaan abadi dan keikhlasan diri dalam
pengabdian nusa dan bangsa.

Warna merah pada lingakaran hitam dan tulisan melambangkan keberanian PASKIBRA SMAN 06/599
MAKASSAR dalam membela tanah air.

Warna putih dalam pengibar bendera melambangkan kesucian hati antar anggota PASKIBRA SMAN
O6/599 MAKASSAR.

Warna kuning muda pada tulisan SMAN 06/599 MAKASSAR melambangkan kesejukan dan ketenangan
diri serta bejiwa sabar dalam menghadapi segala tantangan.

Warna kuning pada lingkaran dalam melambangkan rantai yang menjadi perisai PANCASILA dan merah
putih.

Warna kuning keemasan pada GARUDA PANCASILA melambangkan pancaran sinar dalam asas demokrasi
PANCASILA.

Burung Garuda, melambangkan kesatuan bangsa Indonesia.


Bendera Merah Putih yang tegak berdiri di belakang burung GARUDA PANCASILA adalah suatu lambang
bendera NKRI yang melambangkan darah dan kesucian serta tumpah darah Indonesia dan merupakan
perjuangan bangsa Indonesia untuk dapat mengibarkan merebut kembali rakyat Indonesia.

Nama PASKIBRA, adalah anggota yang siap mengawal sang saka merah putih dan dapat mengamalkan
serta menjadi perisai bagi PANCASILA.

Nama SMAN 06/599 MAKASSAR, adalah nama tempat/lokasi PASKIBRA itu berada.

Nama unit 206, adalah nomor unit keanggotaan PASKIBRA sekolah.

Rantai, melambangkan anggota PASKIBRA SMAN 06/599 MAKASSAR yang siap mengamalkan dan
menjadi perisai PANCASILA dan sang saka merah putih.Lingkaran, melambangkan kesinambungan.

MPG (Merah Putih Garuda), yang boleh digunakan setelah melakukan diklatsar. Yang bermakna :

Warna hijau untuk Latihan PERINTIS pemuda

Warna merah untuk Latihan PEMUKA pemuda

Warna kuning untuk Latihan PENDAMPING pemuda

Warna ungu untuk Latihan PENATAR Kepemudaan

Warna abu-abu untuk Latihan PENAYA Kepemudaan

BAB III

PERATURAN PERALIHAN

PASAL 5

Peralihan keanggotaan Paskibra ke Purna Bhakti Paskibra akan dilakukan secara otomatis sejak
dinyatakan lulus dari SMA Negeri 6 Makassar.

Ketentuan dan peraturan organisasi yang masih berlaku sepanjang tidak bertentangan dengan ART ini,
dinyatakan masih tetap berlaku.

BAB IV
PENUTUP

PASAL 6

Bahwa hal-hal yang belum diatur dalam peraturan organisasi ini akan ditetapkan kemudian hari melalui
MUBES dan MUSLUB

Perubahan dan Penyempurnaan Anggaran Rumah Tangga ini ditetapkan oieh Musyawarah Luar Biasa
yang diselenggarakan pada tanggal 20 Mei 2012, pukul 17.00 Wita bertempat di Kampus SMA Negeri 6
Makassar.

Ditetapkan di : Makassar,

Pada tanggal : 20 Mei 2012

Waktu : 17. 00 Wita

Ketua Sidang Sekretaris sidang

Fachresa Sukarno, S.Ksi Rahmatia Dwi Mekar Sari

Fitriah Rahman di 12:00 PM

Berbagi
Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Beranda

Lihat versi web

Mengenai Saya

Foto saya

Fitriah Rahman

Lihat profil lengkapku

Diberdayakan oleh Blogger.

Anda mungkin juga menyukai