Sebuah pnelitian acak prospektif oleh Tanaka et al. pada 37 pasien dengan luka
bakar TBSA lebih dari 37% menemukan penurunan kebutuhan cairan,
penambahan berat badan, serta edema luka yang signifikan, disertai perbaikan
fungsi paru secara keseluruhan, yang dibuktikan dari penurunan masa
penggunaan ventilasi mekanis.
Tanaka H, Takayoshi M, et al. Reduction of resuscitation fluid volumes in severely burned
patients using ascorbic acid administration. Arch Surg 2000; 135:326-331
Luka bakar lebih dari 20% luas permukaan tubuh menyebabkan hilangnya
cairan ekstraselular dalam jumlah besar, sehingga menyebabkan peningkatan
permeabilitas vaskular dan menurunkan kadar albumin dalam plasma melalui
eksudat luka. Hipoalbuminemia juga menyebabkan komplikasi yang
berhubungan dengan peningkatan cairan ekstravaskular, termasuk edema,
kelainan penyembuhan, dan kerentanan terhadap sepsis.