DI LINGKUNGAN KAMPUS
Kewirausahaan
Dosen Pengampu:
Nama Kelompok
2017
Kata Pengantar
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan hidayah-Nya
sehingga makalah yang berjudul “Tujuan, Asas-asas, Fungsi, Prinsip-pripsip dan Orientasi
Bimbingan dan Konseling” dapat tersusun hingga selesai. Kami telah menyusun proposal ini
dengan sebaik mungkin berdasarkan data yang telah kami peroleh dari observasi dan
penyebaran kuesioner. Terima kasih juga kami ucapkan kepada dosen pengampu mata kuliah
Kewirausahaan................ dan semua pihak yang terlibat dalam proses pengumpulan data dan
pembuatan proposal ini.
Kami berharap semoga proposal ini dapat bermanfaat, menambah pengetahuan serta
pengalaman bagi semua pihak dan para pembaca. Untuk kedepannya, diharapkan dapat
memperbaiki bentuk maupun menambah isi proposal agar menjadi lebih baik lagi.
Proposal ini kami akui masih banyak kekurangan baik dari segi penyusunan, materi
ataupun penulisannya. Oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya
membangun dari semua pihak, guna menjadi acuan dalam bekal pengalaman bagi kami untuk
lebih baik di masa yang akan datang.
Penulis
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
2.1
2.2 ........................................................................................................................... 4
2.3 ........................................................................................................................... 9
2.4 ......................................................................................................................... 13
2.5 ......................................................................................................................... 15
BAB VI
BAB I
PENDAHULUAN
Alat tulis kantor (ATK) merupakan barang yang sering digunakan oleh semua kalangan
masyarakat, mulai dari anak-anak, remaja, dan dewasa. Entah itu sebagai pelajar, pekerja
kantor, profesor ataupun mahasiswa. Maka dari itu banyak toko-toko yang menjual alat tulis
kantor (ATK) sehingga untuk mendapatkan ATK sangatlah mudah. Barang-barang ATK
tidak bisa dipisahkan dari kehidupan kampus dan mahasiswa yang mana dapat dikatakan
sebagai salah satu kebutuhan dasar bagi mahasiswa.
Akibat kebutuhan mahasiswa akan ATK tersebut kami menganggap ini sebagai peluang
bisnis yang menjanjikan, walaupun sebenarnya sudah banyak toko yang menjual ATK dan
sudah terbilang bukan ide yang baru lagi. Akan tetapi peluang untuk membuka toko ATK ini
di sekitar kampus masih sangat terbuka lebar. Dan kami melihat peluang untuk membuka
toko ATK tersebut dalam lingkungan kampus yaitu di Fakultas Ilmu Sosial Universitas
Negeri Semarang. Kami memilih berjualan atau membuka toko di dalam kampus karena
peluang tersebut sangat menjanjikan mengingat kebutuhan mahasiswa akan alat tulis tidak
seimbang dengan fasilitas atau sarana penyedia kebutuhan yang ada di dalam kampus itu
sendiri. Maka dari itu kami berinisiatif untuk membuka usaha toko ATK di kampus. Alasan
kami memilih Fakultas Ilmu Sosial karena kami sendiri berasal dari FIS sehingga
memudahkan kami dalam mengontrol dan mengetahui tempat yang tepat serta apa yang
diinginkan oleh mahasiswa disana. Di Fakultas Ilmu Sosial ada kompleks penyewaan tempat
untuk kantin dan tempat fotocopy, akan tetapi disana belum ada toko ATK yang dibutuhkan
mahasiswa dalam menyelesaikan tugas. Walaupun di tempat fotocopy tersebut juga
menyediakan ATK, tetapi masih belum lengkap.
Selain itu mahasiswa juga agak kesulitan untuk mencari atau membeli ATK jika
dibutuhkan tiba-tiba. Karena mayoritas toko atau penjual ATK berada di luar kampus atau di
sepanjang jalan, sehingga membutuhkan waktu jika harus mencari ATK keluar kampus.
Dengan adanya toko ATK di dalam kampus akan memudahkan mahasiswa dalam memenuhi
kebutuhan akan ATK yang selama ini harus dijangkau dengan keluar kampus terlebih dahulu.
Padahal sebagian mahasiswa tidak mempunyai waktu lebih untuk keluar atau bolak-balik
hanya untuk membeli ATK.
Berdasarkan data yang kami ambil melalui kuesioner yang telah dibagikan kepada
beberapa mahasiswa sebagai sampel, 100% mahasiswa setuju dengan adanya toko ATK di
dalam kampus serta bersedia untuk membeli ATK yang akan dijual di kampus. Kami
mengambil data dengan menggunakan metode kualitatif berupa survei, observasi dan
pengambilan data dengan cara menyebar kuesioner kepada mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial
dan Fakultas Ekonomi. Karena memang usaha kami akan kami perkirakan di deretan kantin
Fakultas Ilmu Sosial yang banyak dikunjungi oleh mahasiswa FE dan FIS .
Usaha yang akan kami lakukan yaitu mendirikan sebuah toko Alat Tulis Kantor (ATK)
yang terletak di Fakultas Ilmu Sosial Unnes. Kami memberi nama toko ATK kami dengan
nama “AISA” Stationery. Kami akan menyewa sebuah tempat di deretan kantin FIS yang
masih belum terpakai. Disana kami akan menjual alat tulis kantor (ATK) seperti: bolpoin,
pensil, binder, isi binder, penghapus, isi pulpen, pengggaris, folio, HVS dan ATK lainnya
yang dibutuhkan oleh mahasiswa pada umumnya. Sistem penjualan yang kami terapkan
hampir sama dengan toko pada umumya yaitu ambil atau memilih sendiri ATK tersebut
kemudian baru membayar di kasir.
BAB II
ASPEK PEMASARAN
A. PRODUCT
16
14
12
10
0
Bolpoin Pensil Penghapus Folio HVS Binder Isi Binder Dll
Data diatas diperoleh dari hasil kuesioner yang diberikan kepada beberapa mahasiswa
FIS dan FE sebanyak 18 mahasiswa sebagai sampel. Berdasarkan data tersebut dapat
diketahui bahwa ATK yang paling dibutuhkan mahasiswa serta ingin membelinya di kampus
yaitu folio, kemudian bolpoin, isi binder, pensil, penghapus, HVS, bind er, dan 2 mahasiswa
ada yang memilih lain-lain. ATK lain-lain yang dibutuhkan yaitu pencil tic, letter mall,
drawing pen, kertas kalkir, label dan tas.
Selain dari beberapa produk yang ada dalam kuesioner, kami juga akan menambahkan
berbagai macam produk ATK lainnya agar kebutuhan ATK di kampus dapat terpenuhi.
Kuesioner diatas hanya kami gunakan untuk mengetahui minat dan ATK yang paloing
dibutuhkan oleh mahasiswa.
B. PRICE
Seperti gambar denah diatas, kami memilih lokasi untuk membuka toko ATK kami di
deretan kantin Fakultas Ilmu Sosial. Kami memilih lokasi disana karena di dalam kampus
sendiri belum terdapat penjual ATK yang cukup lengkap serta lokasi di deretan kantin
tersebut merupakan lokasi yang strategis berada di tengah-tengah kampus serta sering
dilewati mahasiswa baik yang baru berangkat kuliah, saat mau ke mushola maupun ingin
pergi ke kantin, baik mahasiswa FIS ataupun FE. Sehingga memudahkan mahasiswa jika
ingin membeli ATK yang mereka butuhkan dan merupakan peluang yang sangat
menjanjikan.
Lokasi kios yang akan kita gunakan berada di pojok samping kantin dan samping tempat
fotocopy yang saat ini masih kosong. Sewa tempat kios tersebut Rp 6.000.000,00/tahun,
sistem pembayarannya yaitu persemester. Sewa kios ini diberikan oleh pihak Fakultas, jadi
kita akan menghubungi pihak Fakultas terlebih dahulu sebelum memakainya dan
pembayarannya juga langsung ke pihak Fakultas Ilmu Sosial.
D. PROMOTION
Promosi adalah cara yang digunakan untuk memasarkan produk dan menarik pembeli
agar tertarik membeli produk yang ditawarkan. Promosi ini sangat penting untuk berjalannya
suatu usaha, dikarenakan promosi merupakan langkah awal dalam memperkenalkan produk
kepada konsumen. Tanpa adanya promosi produk yang akan dijual tidak akan dikenal oleh
masyarakat. Sehebat apapun produknya, jika tanpa adanya promosi maka penjualannya juga
tidak akan berjalan lancar. Disinilah letak kehebatan promosi. Strategi pemasaran dan
promosi ini sangat menentukan banyak sedikitnya konsumen kita. Jika promosinya bagus dan
menarik maka konsumen kita juga akan banyak serta tertarik untuk membeli.
Pamflet ini akan kami tempelkan di tempat-tempat umum sekitar kampus yang sekiranya
dijangkau oleh mahasiswa seperti di gazebo, di jalan, atau tempat yang biasa di tempeli
paamflet lainnya. Selain itu kami juga akan menyebarkan atau membagikan pamflet ini
kepada mahasiswa-mahasiswa dari berbagai jurusan di FIS dan FE, agar para mahasiswa
mengetahui bahwa sekarang sudah ada toko ATK di dalam kampus sehingga mereka tidak
perlu susah-susah keluar kampus hanya untuk membeli ATK saja.
Untuk mempromosikan toko ATK “AISA” kami membutuhkan pamflet yang di tempel di
sekitar kampus sebanyak 25 lembar. Sedangkan selebaran/brosur yang akan kita bagikan
kepada mahasiswa cukup di print hitam putih sebanyak 70 lembar. Jadi biaya yang akan di
keluarkan untuk promosi yaitu :
BACK sebesar Rp 5.000, bebas mau ditukar barang apa saja di toko ATK “AISA” maksimal
sebesar Rp 5.000.Stratetegi pemberian cash back tersebut kami berikan dengan maksud agar
konsumen sering membeli ATK di toko ATK “AISA” karena berkeinginan menukarkan
kupon yang mereka miliki.
ASPEK OPERASIONAL
BAB IV
Kami sebagai pemilik atau owner toko alat tulis “AISA” membutuhkan beberapa
karyawan untuk menjaga toko ketika hari-hari kuliah. Kami membutuhkan sekitar 2 orang
karyawan yang akan kami bagi dalam 2 shift yaitu pukul 06.00 – 11.30 WIB dan pukul 11.30
– 17.00 WIB setiap hari senin-jumat. Alasan kami membuat 2 shift dalam sistem penjagaan
toko karena sasaran dari karyawan yang akan kami rekrut adalah mahasiswa.
Jadi dalam menjalankan usaha ini ada 5 orang yang terlibat yaitu 3 orang sebagai
pemilik dan 2 sebagai karyawan. Adapun rincian tugas dari masing-masing bagian adalah
sebagai berikut:
1. Pemilik
Agar usaha ini dapat berjalan dengan baik dan efektif, maka kami sebagai pemilik
yang terdiri dari 3 orang membagi tugas masing-masing anggota sebagai berikut
yaitu:
a. Manajer Keuangan : bertugas untuk mengatur dan bertanggungjawab mengenai
sirkulasi keluar masuk keuangan yang ada di toko ATK “AISA”.
b. Manajer SDM : bertugas dan bertanggungjawab mengenai perekrutan, pelatihan
dan mengawasi kinerja dari karyawan toko.
c. Manajer Operasional : bertugas dan bertanggungjawab terhadap pengelolaan toko,
mengontrol persediaan barang, dan pembelian ATK tersebut.
2. Karyawan
Syarat karyawan yang akan kami rekrut adalah perempuan minimal
pendidikan SMP, bertanggung jawab, ulet, dan cekatan. Sebelum karyawan tersebut
bekerja, manajer SDM akan mendampingi dan memberikan penjelasan kepada
karyawan mengenai tugas-tugasnya. Karyawan yang kami rekrut mempunyai tugas
sebagai penjaga toko berdasarkan shift telah didapatkannya. Selain menjaga toko,
karyawan juga bertanggung jawab terhadap semua barang yang ada di toko,
merapikan dan membersihkan toko serta ikut membantu dalam membuka dan
menutup toko.
Balas jasa yang kami berikan kepada setiap karyawan adalah berupa upah
sebesar Rp 15.000/shift. Pengeluaran biaya untuk upah karyawan toko :
1 hari : Rp 15.000 x 2 = Rp 30.000
1 minggu : Rp 30.000 x 5 = Rp 150.000
1 bulan : Rp 150.000 x 4 = Rp 600.000
ASPEK KEUANGAN
A. Kebutuhan Modal
Rp. 1.745.000,00