Anda di halaman 1dari 41

HOW DO YOU SPENT YOUR DAY?

Pengertian Simple Present Tense


Simple present tense adalah suatu bentuk kata kerja untuk menyatakan fakta, kebiasaan, atau
kejadian yang terjadi pada saat ini. Bentuk kata kerja ini paling sering digunakan dalam
bahasa Inggris.

verb-1 (present tense) berupa kata kerja biasa yang menunjukkan aksi atau keadaan, atau
berupa verb “to be” (is, am, are).

Verb-1 merupakan bare infinitive dengan tambahan -s atau -es (kecuali verb to be) khusus
untuk subject berupa singular noun (seperti: Tita, book) atau third person singular pronoun
(seperti: she, he, it); atau tanpa tambahan apapun untuk subject berupa plural noun (seperti:
boys, men, books) atau plural pronoun (seperti: we, they), pronoun I/you, atau compound
subject dengan kata hubung “and” (seperti: you and I, Tina and Ratih).

Ketika menggunakan be, is digunakan pada subject berupa singular noun dan third-person
singular pronoun; are pada plural noun, plural pronoun dan you; sementara am pada I.

rumus simple present tense

Perhatikan contohnya pada tabel di bawah ini.

subject bare infinitive verb-1


Tita/she/he want wants

book lie lies

I/you/we/they/men/you and I work work

Tita/she/he/it be is

I be am

you/we/they/men/you and I be are

Lihat juga:

 Subject-Verb Agreement

Berikut rumus simple present tense untuk kalimat positif, negatif, dan interogatif.

Rumus Simple Present Tense Contoh Simple Present Tense

She likes eating out


kalimat positif (+):

The children are naughty.


S + verb-1/be (am/is/are)

kalimat negatif (-): She doesn’t like eating out

 S + auxiliary (do/does) + not + bare infinitive The children aren’t naughty


 S + be (am/is/are) + not

kalimat interogatif (?): Does she like eating out

 do/does + S + bare infinitive Are the children naughty


 be (am/is/are) + S

Contoh Kalimat Simple Present Tense dan Present Continuous Tense


He sleeps without a pillow.
simple present tense
(Dia tidur tanpa bantal. ≈ habit)

He is sleeping without a pillow.


present continuous tense
(Dia sedang tidur tanpa bantal)
Fungsi dan Contoh Kalimat Simple Present Tense
No Fungsi dan Contoh Kalimat Simple Present Tense

Simple present tense untuk menyatakan seberapa sering suatu kegiatan terjadi (frekuensi)
atau habitual action (kebiasaan). Time expression (keterangan waktu) yang sering digunakan
yaitu adverbial of frequency.

adverb of frequency

 always (selalu)
 often (sering)
 usually (biasanya)
 sometimes (kadang-kadang)
 seldom (jarang)
 never (tidak pernah)
 3 days a week (3 hari per minggu)
 twice a month (dua kali sebulan)
 8 hours a day (8 jam per hari)
 every day (setiap hari)
 every month (setiap bulan)
 three times a week (tiga kali seminggu)
1
I always come on time.
(Saya selalu datang tepat waktu.)

He sometimes hears a ringing in his ears.


(Dia terkadang mendengarbunyi dering di telinganya.)

She never cries in front of us.


(Dia tidak pernah menangis di depan kita.)

Many people work 8 hours a day.


(Banyak orang bekerja 8 jam sehari.)

They go to the gym every day.


(Mereka pergi ke gym setiap hari.)

I do the exercise three times a week to gain my muscle mass.


(Saya melakukan latihan tersebut tiga kali seminggu untuk meningkatkan masa otot.)

She sends much money to her parents in the village every month.
(Dia mengirimkan banyak uang kepada orangtuanya di desa setiap bulan.)

Factual (kebenaran umum/fakta yang tak terbantahkan)

The sun rises from the east and sets in the west.
2 (Matahari terbit dari ufuk timur dan tenggelam di ufuk barat.)

Water boils at 100 degrees Celcius.


(Air mendidih pada suhu 100 derajat celcius.)

Simple present tense digunakan untuk membuat simple statement yang berlaku general (berlaku
kapan saja) maupun tidak general (menggunakan verb be).

I live in Jakarta.
(Saya tinggal di Jakarta)
3
She is so beautiful.
(Dia sangat cantik.)

He’s angry.
(Dia marah.) [tidak general: terjadi sekarang]

Simple present tense menggunakan stative verb untuk menyatakan perasaan (feeling), indera
(sense), pikiran (mental state), atau kepemilikan (possession).

She loves dancing.


(Dia suka menari.)

4 I see tears in your eyes.


(Saya melihat air mata di matamu.)

We agree with the speaker’s opinion.


(Kami setuju dengan pendapat pembicara tersebut.)

My brother owns a new house.


(Saudaraku memiliki rumah baru.)

Simple present tense digunakan untuk membicarakan rencana atau jadwal di masa depan
namun memiliki jangka waktu dekat dengan sekarang. Umumnya membicarakan tentang
transportasi atau event. Verb yang biasa digunakan antara lain: arrive, come, leave.

The ship leaves the harbour this night at 7 o’clock.


(Kapal meninggalkan pelabuhan malam ini jam 7.)
5

He arrives from Osaka at 1 pm.


(Dia tiba dari Osaka jam 1 siang.)

The ceremony starts at nine.


(Upacara dimulai jam sembilan.)

Simple present tense digunakan untuk memberikan instruksi atau serial aksi.

You add a glass of coconut milk into a pan and then boil it.
6 (Kamu tambah segelas santan ke dalam panci lalu rebus.)

You go straight ahead then turn left.


(Kamu jalan lurus ke depan lalu belok kiri.)

Simple present tense digunakan pada conditional sentence tipe 1.

If you meet the naughty boy, your parents will be angry.


7 (Jika kamu bertemu dengan anak nakal itu, orangtuamu akan marah.)

I will go swimming if I have free time.


(Saya akan pergi berenang jika ada waktu.)

Pengertian Question Word


Question word adalah kata yang digunakan untuk menanyakan waktu, tempat, orang, benda,
hal, alasan, cara, dan lain-lain.

Fungsi dan Contoh Kalimat Question Words


Contoh Kalimat
Fungsi
Question Words
what (apa)
What do you want
from me?
(Apa yang kamu
inginkan dari saya?)
Question word ini digunakan untuk menanyakan benda atau hal
(thing). What are you doing
here?
(Apa yang sedang
kamu lakukan
disini?)
where (dimana)
Where does he live?
Where digunakan untuk menanyakan tempat (place). (Dimana dia
tinggal?)
when (kapan)
When does the train
from Yogyakarta
Question word ini digunakan untuk menanyakan waktu (time) arrive?
(Kapan kereta dari
Yogyakarta tiba?)
why (mengapa)
Why do you hate
cats?
Kata ini digunakan untuk menanyakan alasan (reason).
(Mengapa kamu
benci kucing?)
which (yang mana)
Question word ini untuk menanyakan orang (person), benda atau hal Which one is better?
(thing) yang mana yang dimaksud diantara sejumlah orang, benda, atau (Yang mana yang
hal. lebih baik?)
who (siapa – subject)
Who send me a
letter?
(Siapa yang
Question word ini digunakan untuk menanyakan orang (person). mengirimiku surat?)
Who is that man?
(Siapa pria itu?)
whom (siapa – object)
Whom are you going
Whom digunakan untuk menanyakan orang yang menerima aksi, atau to meet?
dengan kata lain: direct object. (Siapa yang akan
kamu temui?)
whose (siapa – possessive)
Question word ini digunakan untuk orang yang mana yang memiliki Whose turn is it?
sesuatu (possessive). (Giliran siapa?)
how (bagaimana)
How did you meet
your soulmate?
(Bagaimana kamu
bertemu belahan
jiwamu?)
How often should I
change my
toothbrush?
(Seberapa sering
saya harus mengganti
How digunakan untuk menanyakan cara (manner). Question word ini sikat gigi?)
juga dapat dikombinasikan dengan dengan berbagai huruf menjadi: How far is moon
how often (seberapa sering), how far (berapa jauh), how much/many from earth?
(berapa banyak), how long (berapa lama). (Berapa jauh bulan
dari bumi?)
How much do we
need?
(Berapa banyak yang
kita butuhkan?)
How long does it
take to get pregnant?
(Berapa lama waktu
yang dibutuhkan
untuk hamil?)
NUMBERS
Cardinal Numbers

1. Penggunaan angka 1 atau one, biasanya diganti dengan “a”. contoh “one hundred”
lebih sering menggunakan “a hundred”. Begitu juga dengan “one book” lebih sering
menggunakan “a book”. Namun bukan berarti menggunakan “one” salah, tidak, saya
tegaskan menggunakan “one” tidak salah, hanya saja lebih sering digunakan “a”.
2. Ketika menggunakan ratusan, setelah ratusan yang terakhir, seringkali ditambah
dengan “and”. Contoh : “123 = a hundred and twenty three”, “3.447 = three thousand
four hundred and fourty seven”, “1.543.987 = a million five hundred fourty three
thousand nine hundred and eighty seven”. Namun bukan berarti jika tidak
menggunakan “and” salah, sekali lagi itu tidak salah. Hanya saja “and” lebih sering
digunakan.
3. Satu trilyun = one/a trillion

1 One 30 Thirty
2 Two 31 Thirty one
3 Three 32 Thirty two
4 Four 33 Thirty three
5 Five 34 Thirty four
6 Six 35 Thirty five
7 Seven 40 Fourty
8 Eight 41 Fourty one
9 Nine 45 Fourty five
10 Ten 50 Fifty
11 Eleven 55 Fifty five
12 Twelve 60 Sixty
13 Thirteen 65 Sixty five
14 Fourteen 70 Seventy
15 Fifteen 75 Seventy five
16 Sixteen 80 Eighty
17 Seventeen 85 Eighty five
18 Eighteen 90 Ninety
19 Nineteen 95 Ninety five
20 Twenty 99 Ninety nine
21 Twenty one 100 One/a hundred
22 Twenty two 101 A hundred and one
23 Twenty three 1.000 One/a thousand
24 Twenty four 1.001 A thousand and one
25 Twenty five 10.000 Ten thousand
26 Twenty six 10.001 Ten thousand and one
27 Twenty seven 10.354 Ten thousand three hundred and fifty four
28 Twenty eight 1.000.000 One/a million
29 Twenty nine 1.000.000.000 One/a billion

Angka-angka dalam bahasa inggris diatas tinggal anda teruskan saja, anda tinggal meniru
kaidah yang telah saya contohkan diatas.

ORDINAL NUMBERS
Merupakan angka dalam bahasa inggris yang berupa tingkatan
sepertikesatu,kedua,ketiga,keempat,dan seterusnya.

1st First 31st Thirty first


2nd Second 32nd Thirty second
3rd Third 33rd Thirty third
4th Fourth 34th Thirty fourth
5th Fifth 40th Fourtieth
6th Sixth 41st Fourty first
7th Seventh 42nd Fourty second
8th Eighth 43rd Fourty third
9th Ninth 44th Fourty fourth
10th Tenth 50th Fiftieth
11th Eleventh 51st Fifty first
12th Twelfth 52nd Fifty second
13th Thirteenth 53rd Fifty third
14th Fourteenth 54th Fifty fourth
15th Fifteenth 60th Sixtieth
16th Sixteenth 61st Sixty first
17th Seventeenth 62nd Sixty second
18th Eighteenth 63rd Sixty third
19th Nineteenth 64th Sixty fourth
20th Twentieth 70th Seventieth
21st Twenty first 71st Seventy first
22nd Twenty second 80th Eightieth
23rd Twenty third 81st Eighty first
24th Twenty fourth 90th Ninetieth
25th Twenty fifth 91st Ninety first
26th Twenty sixth 100th A hundredth
27th Twenty seventh 101st A hundred first
28th Twenty eighth 102nd A hundred second
29th Twenty ninth 1.000th A thousandth
30th Thirtieth 1.001st A thousand first

Fractions
Fractions adalah bagian kecil dari angka-angka. Berikut adalah contohnya :
2/3 = two third
1/3 = a third
½ = a half
2/5 = two fifth
¼ = a quarter
1/5 = a fifth
5 ½ = five and a half
5 2/4 = five and two fourth
Etc……

FREQUENCY NUMBERS

Once satu kali


Twice dua kali
Three times tiga kali
Four times empat kali
Five time lima kali
Six time enam kali
Etc…. Etc….
HOW MUCH IS IT?
Pengertian Many dan Much
Many and much adalah kata yang dapat digunakan sebagai determiner atau pronoun ketika
membicarakan kuantitas.

Contoh Kalimat Many/Much:


Fungsi Contoh Kalimat Many/Much

Many rooms are available.


(Banyak ruangan tersedia.)
Determiner
They don’t have much work experience.
(Mereka tidak punya banyak pengalaman kerja.)

Many are available.


(Banyak yang tersedia.)
Pronoun
They don’t have much.
(Mereka tidak punya banyak.)

How Many and How Much


How many bersama countable noun atau plural noun, dan how much bersama uncountable
noun atau singular noun dapat berfungsi untuk membentuk pertanyaan. Many/much dapat
pula diikuti preposition “of” ketika kata tersebut diikuti articles (a, an, the), possessive (your,
his, her, its), atau pronoun (them, us, you).

Contoh Kalimat How Many/Much:


How many children will you have?
1
(Berapa banyak anak yang akan kamu punya?)

How much sugar should I add to your tea?


2
(Berapa banyak gula yang harus saya tambahkan ke tehmu?)

How much does it cost to rent a large SUV car?


3
(Berapa biaya rental mobil SUV besar?)
How much of your income do you save?
4
(Berapa banyak pendapatan yang kamu tabung?)

How many of the couples are still able to tolerate each other?
5
(Berapa banyak pasangan yang masih bisa saling bertoleransi?)

How many of them has finished a Bachelor’s Degree?


6
(Berapa banyak dari mereka telah menyelesaikan Bachelors Degree?)

As Many/Much as
As many as atau as much as dapat digunakan ketika ingin membicarakan kuantitas suatu
kata benda dan membandingkannya dengan sesuatu yang kurang lebih setara. Khusus many,
tidak hanya dapat berfungsi sebagai determiner atau pronoun, melainkan juga adverb.

Contoh Kalimat as Many/Much as:


Take as many as you need.
1
(Ambil sebanyak yang kamu perlukan.)

He should drink as much as eight glass of water a day.


2
(Dia seharusnya minum sebanyak delapan gelas air sehari.)

You can bring as many friends as you want.


3
(Kamu bisa membawa teman sebanyak yang kamu mau.)

I try to make as much money as he can.


4
(Saya mencoba untuk menghasilkan uang sebanyak yang dia dapat.)

Penggunaan This, That, These, Those Dalam Bahasa Inggris + Contoh


Lengkap

Penggunaan This That These Those dalam bahasa inggris – Demonstrative determiner
(this, that, these, those) Di dalam bahasa inggris kita sering menemukan kata this, that, these,
dan those, kata-kata tersebut merupakan kata petunjuk atau demonstratives.
Memiliki kesamaan namun ada perbedaan dalam penggunaanya, disini saya akan mencoba
menjelaskan fungsinya terlebih dahulu.

Penggunaan This That These Those Dalam Bahasa Inggris


Fungsi This That These dan Those

Berfugsi untuk menujukan jumlah objek/kata benda yang di maksud/dibicarakan atau untuk
menunjukan jarak yang relative antara pembicara dan kata benda yang di tunjuk.

1. This
This digunakan untuk menunjukan benda tunggal yang jaraknya dekat dengan si
pembicara , benda tunggal artinya satu benda, berikut ini contoh kalimatnya

 This is my book = Ini adalah Buku Saya.


 This is my motorcycle = Ini adalah motor saya.
 This is my car = Ini adalah mobil saya.
 This is not a test = Ini bukan sebuah tes.
 This is not my car = ini bukan motor saya
 This is not my pencil = Ini bukan pensil saya.
 Is this your first time here? = Apakah ini pertama kalinya kamu disini ?
 Is this your hobby? = Apakah ini hobimu?
 Is this a kitchen ? = Apakah ini dapur?

2. That
That kebalikan dari this , jika this berfungsi untuk menunjukan benda tunggal yang berada
dekat dari si pembicara maka that berfungsi untuk menunjukan benda tunggal yang jauh
dari si pembicara. jadi dalam hal ini benda yang di maksud memiliki jarak yang jauh dari
lokasi si pembicara.

 That is a very big horse = Itu adalah kuda yang sangat besar.
 That is our classroom = Itu adalah kelas kita.
 That is my car = itu adalah mobil saya.
 That is my ruler = itu adalah penggaris saya.
 That is not our classroom = Itu bukan kelas kita.
 That is not my motorcycle = Itu bukan motor saya.
 Is that a rabbit or what? = itu kelinci atau apa?
 Is that our bus? = Apakah itu bis kita?

3. These
These digunakan untuk objek jamak atau dengan jumlah banyak yang berada dekat dengan si
pembicara.
 These pizzas are delicious = Pizza-pizza ini enak.
 These are days of our life = Ini adalah hari-hari kehidupan kita.
 These are my books = Ini adalah buku-buku saya.
 These are not my books = Ini bukan buku-buku saya.
 These are not civil service government jobs = Ini bukan pekerjaan PNS.
 Are these sentences correct? = Apakah kalimat-kalimat ini benar?

4. Those
Those digunakan untuk objek jamak yang berada jauh dari si pembicara.

 Those flowers are beautiful = Bunga-bunga itu sangat cantik.


 Those are a few of my favorite things = Itu adalah beberapa benda favoritku.
 Those are not my rabbit = Itu semua bukan kelinci-kelinciku.
 Are those magazine or newspaper? Apakah itu adalah majalah atau surat kabar?

Itu adalah penggunaan berdasarkan fungsinya, namun bisa juga di bedakan berdasarkan
penempatanya, untuk lebih jelasnya silahkan baca di bawah ini.

Berdasarkan Penempatanya

1. Penempatan sebelum kata benda

 I very love this motorcycle = saya sangat suka motor ini.


 I like this phone = saya suka ponsel ini.
 I don’t like this car = saya tidak suka mobil ini.
 I don’t like this phone = saya tidak suka ponsel ini.

2. Bisa juga berdiri sendiri atau tanpa objek di dalam penerapanya.

 I don’t like this = saya tidak suka ini.


 Take a look at this! = Lihatlah ini!
 I hate this = saya benci ini.

3. Bisa juga di tempatkan sebelum kata one yang berfungsi menggantikan objek yang
disebutkan sebelumnya.

 Your phone is better than this one = Ponselmu lebih bagus (ponsel) yang ini.
 Your motorcycle is not better than this one = motor kamu tidak lebih bagus dari (motor) ini.
 This book is thicker than that one = buku ini lebih tebal dari (buku) yang itu.

4. Sebelum adjective + Noun

 Do you remember that beautiful motorcycle we saw yesterday? = apakah kamu ingat
motor yang keren itu yang kita lihat kemarin ?
 Where do you keep that beautiful painting of mine? = diamana kamu menyimpan lukisan
bagus punya saya ?

Note:
– Singular = tunggal
– plural = Jamak
– This dan These = ini
– That dan Those = itu
– berdasarkan tenses, kejadian terjadi di waktu dekat biasanya menggunakan this/these dan
apabila terjadi di waktu lampau that/those.

Bentuk Singular dan Plural Nouns

Menurut Thomson and Martinet (1986: 24), bentuk kata benda tunggal (singular noun) dan
bentuk kata benda jamak (plural nouns) adalah sebagai berikut:

 Kata benda jamak (plural nouns) umumnya dibentuk dari kata benda tunggal (singular
noun) yang ditambah akhiran -s.

Singular Plural

dog dogs

cat cats

day days

house houses

 Kata benda tunggal (singular noun) yang berakhiran ch, sh, ss, atau x ditambah akhiran -es.

Singular Plural

church churches

brush brushes

kiss kisses

box boxes

 Kata benda tunggal (singular noun) yang berakhiran o ditambah akhiran -es, namun
beberapa kata benda lainnya yang berakhiran o hanya ditambah -s.

Singular Plural

potato potatoes
Singular Plural

tomato tomatoes

hero heroes

Singular Plural

kilo kilos

photo photos

kimono kimonos

piano pianos

dynamo dynamos

video videos

studio studios

 ata benda tunggal (singular noun) berakhiran y dimana huruf sebelumnya adalah konsonan,
bentuk jamaknya ditambah akhiran -ies.

Singular Plural

baby babies

country countries

lady ladies

 Kata benda tunggal (singular noun) berakhiran f atau fe bentuk jamaknya ditambah akhiran -
ves.

Singular Plural
Singular Plural

calf calves

half halves

knife knives

leaf leaves

life lives

loaf loaves

self selves

sheaf sheaves

shelf shelves

thief thieves

wife wives

wolf wolves

 Perubahan tidak beraturan dari bentuk tunggal (singular) kedalam bentuk jamak (plural).

Singular Plural

foot feet

goose geese

louse lice

man men

mouse mice
Singular Plural

tooth teeth

woman women

child children

ox oxen

person people

 Kata benda tunggal (singular noun) mempunyai bentuk yang sama dengan kata benda jamak
(plural nouns).

Singular Plural

fish fish

species species

sheep sheep

aircraft aircraft

Keyword untuk Singular dan Plural Nouns

Ada beberapa kata kunci yang dapat mengindikasikan apakah suatu benda itu
termasuk singular atau plural. Menurut Philips (2004: 202), kata kuunci tersebut antara lain:

Singular Noun Plural Nouns


(Benda Tunggal) (Benda Jamak)

each both

every two

single many

one several
Singular Noun Plural Nouns
(Benda Tunggal) (Benda Jamak)

a/an various

Contoh kalimat menggunakan singgular noun

1.I have a book

2.The studen twears a uniform

3.My father drinks a glass of coffee

I REALLY LIKE HIP HOP?

Pengertian Auxiliary Verb


Auxiliary verb adalah kata kerja yang muncul sebelum main verb (kata kerja utama) di
dalam suatu kalimat untuk memodifikasi makna dari kata kerja utama tersebut.

Kombinasi Auxiliary Verb


Sebuah main verb dapat dilengkapi sampai tiga auxiliary verb dimana terdiri dari satu modal
verb dan satu atau dua primary auxiliary verb. Berikut contoh kombinasinya.

Contoh Kombinasi Auxiliary Verb Keterangan


 modal verb “should”
The children should have slept.  primary auxiliary verb “have”
(Anak-anak itu seharusnya sudah tidur.)  main verb “slept”

 primary auxiliary verb “has” dan


The book has been returned. “been”
(Buku itu telah kembalikan.)  main verb “returned”

 modal verb “will”


I will have been sleeping for two hours when
 primary auxiliary verb “have” dan
they arrive.
“been”
(Saya akan telah tidur selama dua jam ketika
 main verb “sleeping”
mereka tiba.)
Penggunaan dan Contoh Kalimat Primary Auxiliary Verb
Primary Auxiliary Verb terdiri dari be, do, dan have. Ketiga kata kerja ini dapat pula
berfungsi sebagai kata kerja utama.

Be (am, is, are, was, were, be, being, been)

Auxiliary verb “be” berfungsi untuk membentuk present atau past continuous
tense dan future continuous dengan tambahan modal verb “will”. Be dapat pula
dikombinasikan dengan auxiliary verb “have” untuk membentuk membentuk present atau
past perfect continuous tense dan future perfect continuous tense dengan tambahan modal
verb “will”.

Selain untuk membentuk (perfect) continuous tense, be dapat pula digunakan untuk
membentuk passive construction.

Contoh Kalimat Auxiliary Verb “be”

She is brushing the bathroom floor.


1
(Dia sedang menyikat lantai kamar mandi.) present continuous tense

They were roasting corns at this time last night.


2
(Mereka sedang membakar jagung tadi malam.) past continuous tense

The party will be starting at this time tomorrow.


3
(Pesta akan sedang berlangsung besok.) future continuous tense

He has been driving for an hour.


4
(Dia telah menyetir selama satu jam.) present perfect continuous tense

You will have been sleeping long.


5
(Kamu akan telah tidur lama.) future perfect continuous tense

She was fired yesterday.


6
(Dia dipecat kemarin.)

Your room has been cleaned.


7
(Ruanganmu sudah dibersihkan.)
Do (do, does, did)

Auxiliary verb “do” dapat digunakan untuk memberikan penekanan pada kalimat pernyataan
(indicative) maupun perintah (imperative).

Contoh Kalimat Auxiliary Verb “do”

I do finish my homework.
1
(Saya harus menyelesaikan PR.)

Do open the door.


2
(Buka pintu.)

Tina rarely does wash her shoes.


3
(Tina jarang mencuci sepatunya.)

Do dapat pula untuk membentuk pertanyaan (seperti yes-no question, wh-question, question
tag, dan clarifying question (pertanyaan klarifikasi) berhubungan negative statement
(pernyataan negatif) sebelumnya); kalimat negatif (dengan not), dan short answer (jawaban
pendek).

Contoh Kalimat Auxiliary Verb “do”

Did you see him yesterday?


1
(Apakah kamu melihatnya kemarin?) yes-no question

What does she want from you?


2
(Apa yang dia inginkan darimu?) yes-no question

You love your job, don’t you?


3
(Kamu suka pekerjaanmu kan?) tag question

“Diana didn’t have much money.”


“Then who did lend it to me?”
4
(“Diana tidak punya banyak uang.”
“Lalu siapa yang meminjaminya padaku?”) clarifying question

I do not like coffee.


5
(Saya tidak suka kopi.) negatif
She didn’t come last night.
6
(Dia tidak datang semalam.) negatif

 Yes, I do.
7
 Yes, she does. short answer

Auxiliary verb ini dapat dipadukan dengan conjunction so dan neither untuk
mengekspresikan similarity (persamaan) dan differences (perbedaan).

Contoh Kalimat Auxiliary Verb “do”

My brother loves swimming and so do I.


1
(Saudara saya suka berenang dan saya juga.)

I don’t want to spend my money unwisely; neither does my friend.


2
(Saya tidak ingin menghabiskan uang dengan tidak bijaksana; teman saya juga.)

Have (have, has, had)

Auxiliary verb “have” berguna untuk membentuk perfect tense. Kata ini dapat pula
dikombinasikan dengan modal verb (should, would, might, may, must, can’t) dan past
participle membentuk perfect modal (modal verb + have + past participle).

Contoh Kalimat Auxiliary Verb “have”

Dira has studied in French since April.


1
(Dira telah belajar di Perancis sejak April.) present perfect tense

I had already eaten breakfast by the time he picked me up.


2
(Saya sudah sarapan sewaktu dia menjemput.) past perfect tense

He might have realized his mistakes.


3
(Dia mungkin telah menyadari kesalahannya.)

My father may have read this book.


4
(Ayah saya mungkin telah membaca buku ini.)
Pengertian Adverb(ial) of Frequency
Adverb(ial) of Frequency adalah adverb (kata keterangan) dan konstruksi lain (biasanya
dalam bentuk frasa) yang menyatakan seberapa sering suatu kegiatan dilakukan atau
peristiwa terjadi. How often, how frequently, dan how many times dapat digunakan untuk
mengajukan pertanyaan terkait adverb(ial) of frequency.

Macam-Macam Adverb(ial) of Frequency


Adverb(ial) of frequency dapat dibedakan menjadi definite dan indefinite.

Adverb(ial) of definite frequency mendeskripsikan rentang waktu spesifik ketika suatu


kegiatan dilakukan atau peristiwa terjadi, sedangkan adverb of indefinite frequency tidak
mengungkapkan secara spesifik seberapa sering suatu kegiatan dilakukan atau peristiwa
terjadi.

Contoh Adverb(ial) of Frequency


Adverb(ial) of Definite Frequency

 yearly, annually (setiap tahun)


 monthly (setiap bulan)
 weekly (setiap minggu)
 daily (setiap hari)
 hourly (setiap jam)
 every second/minute/hour/year (setiap detik/menit/jam/tahun)
 once (sekali), once a minute/week/month (sekali semenit/seminggu/sebulan), once every
month (sekali setiap bulan)
 twice (dua kali), twice a day/week/month/year (dua kali sehari/seminggu/sebulan/setahun)
 three times (tiga kali)

Adverb of Indefinite Frequency

 always, constantly (selalu/100%)


 usually, normally (biasanya)
 frequently, regularly
 often (sering)
 sometimes (kadang-kadang/50%)
 occasionally, infrequently, seldom (sekali-sekali/10-25%)
 rarely, hardly ever (jarang/1-10%)
 never (tidak pernah)

Posisi Adverb(ial) of Frequency di dalam Kalimat


Adverb(ial) of frequency mungkin dapat menempati beberapa posisi di dalam kalimat, antara
lain:

No Posisi dan Contoh Kalimat Adverb(ial) of Frequency


sebelum verb (kata kerja), setelah verb be (menerangkan adjective), dan diantara auxiliary
verb dengan main verb berlaku untuk adverb of frequency seperti:

 always
 usually
 often
 sometimes
 seldom
1  rarely
 never

I usually wake up at 4 a.m.


(Saya biasanya bangun jam 4 pagi.)
He is always busy.
(Dia selalu sibuk.)
It’s rarely used that way.
(Itu jarang digunakan dengan cara seperti itu.)
di akhir kalimat berlaku untuk -ly adverb dan adverb of definite frequency secara umum:

 yearly, annually
 monthly
 weekly
 daily
 hourly

di akhir/awal kalimat berlaku untuk:

 usually
 often
 frequently
2  sometimes
 occasionally

tidak berlaku untuk:

 always
 ever
 rarely
 seldom
 never

namun always dan never dapat berada di awal kalimat ketika digunakan pada imperative
sentence
Our hotel towels were changed daily.
(Handuk hotel kami diganti setiap hari.)
Sometimes I feel dizzy and off balance.
(Kadang-kadang saya merasa pusing dan tidak seimbang.)
Never do that again.
(Jangan pernah melakukan itu lagi.)

Lebih Banyak Contoh Kalimat Adverb(ial) of Frequency


No Contoh Kalimat Adverb of Frequency
I always go to school by bus.
1
(Saya selalu ke sekolah naik bus.)
My mother often surprises me with her idea.
2
(Ibu saya sering mengejutkan dengan idenya.)
We meet frequently.
3
(Kami sering bertemu.)
I usually wake up at 4 a.m.
4
(Saya biasanya bangun jam 4 pagi.)
Everyone gets stressed out sometimes.
5
(Setiap orang terkadang merasa tertekan.)
The old man, her prospective father-in-law, is hardly ever home.
6
(Pria tua itu, calon bapak mertuanya, hampir tidak pernah di rumah.)
It’s seldom prescribed to patients by doctors.
7
(Itu jarang diresepkan ke pasien oleh dokter.)
He said that he rarely gets sick.
8
(Dia bilang dia jarang sakit.)
A friend of mine occasionally climbs a mountain and sleeps in a tent.
9
(Dia sekali-kali mendaki gunung dan tidur di tenda.)
Dita never takes offence at anything.
10
(Dita tidak pernah tersinggung terhadap apapun.)
I’ve only met her husband once.
11
(Saya hanya pernah bertemu suaminya sekali.)
I do exercise three times a week to become healthy and strong.
12
(Saya berlatih tiga kali seminggu untuk menjadi sehat dan kuat.)
TELL ME ABOUT YOUR FAMILY

Possessive Pronouns

Pengertian Possessive Pronoun


Possessive Pronoun adalah kata ganti yang berfungsi untuk menunjukkan kepemilikan. Di
dalam suatu kalimat, kata ini dapat menempati posisi sebagai subject, subject complement,
atau direct object.

Possessive Pronoun dan Possessive Adjective


Kata ini mirip dengan possessive adjective (disebut juga possessive determiner) — semakna
namun berbeda dalam struktur. Possessive pronoun menggantikan noun sedangkan
possessive adjective ditempatkan sebelum noun untuk menerangkannya.

Person Number Possessive Pronoun Number Possessive Adjective


1st mine My
2nd singular yours Your
3rd hers, his singular her, his, its
atau
1st ours plural Our
2nd plural yours Your
3rd theirs Their

Hers dan her untuk female (perempuan), his untuk male (laki-laki), sedangkan its untuk
gender netral.

Contoh Kalimat Possessive Pronoun dan Adjective


Possessive Pronoun Possessive Adjective

Mine has worn out. My shoes have worn out.


(Punya saya sudah aus.) (Sepatu saya sudah aus.)

I like yours. I like your style.


(Saya suka punyamu.) (Saya suka gayamu.)

This is hers. This is her scarf.


(Ini miliknya.) (ini syalnya.)
They are using ours. They are using our tools.
(Mereka sedang menggunakan punya kita.) (Mereka sedang menggunakan peralatan kita.)

Yours are on the table. Your tickets are on the table.


(Punya kalian di atas meja.) (Tiket kalian di atas meja.)

Theirs are the best for dry skin. Their products are the best for dry skin.
(Punya mereka terbaik untuk kulit kering.) (Produk mereka terbaik untuk kulit kering.)

Penggunaan Possessive Pronoun


Possessive pronoun digunakan ketika object of possession diketahui berdasarkan konteks.
Biasanya ada bagian pendahulu atau antecedent, singular atau plural, yang berhubungan
dengan object of possession tersebut.

Contoh Kalimat Possessive Pronoun

No Contoh Kalimat Possessive Pronoun

My brother’s study table was pink. Mine was light blue.


1
(Meja belajar saudara saya merah muda. Punya saya biru muda.)

I hate my job. Do you hate yours?


2
(Saya benci pekerjaan saya. Apa kamu benci (pekerjaanmu)?)

Whose wallet is this? It’s hers.


3
(Dompet punya siapa ini? Itu miliknya.)

Those aren’t our new uniforms. Those are theirs.


4
(Itu bukan seragam baru kita. Itu punya mereka.)
HOW OFTEN DO YOU EXERCISE

Adverb of Frequency: Always, Usually, Often, Sometimes, Never

Kata keterangan yang kita bahas pertama-tama adalah “always”, yang memiliki arti “selalu”.
Jika bicara tentang “always”, maka presentase yang dimaksudkan adalah 100% alias tidak
pernah tidak.

Penggunaan kata “always” menyimbolkan kebiasaan yang rutin; meskipun bukan berarti
dilakukan sepanjang waktu atau setiap hari, namun konsisten pada jadwal yang dispesifikkan.

Contoh kalimat:

 Babies always cry when they are hungry. (Para bayi selalu menangis ketika mereka
lapar)

 My mother always cooks eggs for breakfast. (Ibuku selalu memasak telur untuk
sarapan)

 When I was in elementary school, I always went to school on foot. (Ketika masih SD,
aku selalu berangkat ke sekolah jalan kaki)

Adverb of Frequency: Usually

Selanjutnya, kita akan membahas kata keterangan “usually” yang memiliki arti “biasanya”.
Kata ini merujuk pada kebiasaan yang terbilang rutin meski tidak sebegitu konsisten.
“Usually” mengimplikasikan makna “most of the time” atau “hampir setiap waktu”. Jika
diwujudkan dalam presentase, maka angka yang didapat untuk menggambarkan kekerapan
yang diwakilkan oleh “usually” adalah 90%.

Artinya, “usually” hampir sama kerapnya dengan “always”, hanya saja tidak sebegitu stabil.

Contoh kalimat:

 The kids usually wear t-shirts to the playground. (Anak-anak biasa memakai kaos di
taman bermain)

 If you want to see Julian, try to go to the library. He’s usually there during lunch
break. (Jika kamu ingin menemui Julian, coba pergilah ke perpustakaan. Dia biasanya
berada di sana selama istirahat makan siang)

 Olivia usually orders iced coffee, but today she’s not feeling well that she wants
something warm. (Olivia biasa memesan es kopi, namun hari ini dia merasa tidak
sehat dan ingin sesuatu yang hangat)

Adverb of Frequency: Often


Sedikit lebih jarang di bawahnya, kita menjumpai kata keterangan “often” yang bermakna
“sering”. Presentase kekerapan yang diwakilkan oleh kata ini berkisar antara 60-70%, atau
mengimplikasikan “many times” (berkali-kali, meskipun tidak selalu).

Ukuran kekerapan yang digambarkan oleh “often” berbeda-beda menurut tiap-tiap individu.
Namun, banyak yang menganggap bahwa ukuran dari “sering” adalah “lebih dari tiga kali”.

Contoh kalimat:

 I often cook for my family, but I am not really good at it. (Aku sering memasak untuk
keluargaku, tapi aku tidak benar-benar pandai)

 I don’t really know who Ernest Prakasa is, but I often find his name on the internet.
(Aku tidak begitu tahu siapakah Ernest Prakasa itu, akan tetapi aku sering menumpai
namanya di internet)

 Samantha is not on diet. She often goes swimming in her spare time, that’s what helps
her shape her body. (Samantha tidak sedang diet. Dia sering pergi berenang ketika
ada waktu luang, itu yang membantu membentuk tubuhnya)

Adverb of Frequency: Sometimes

Di bawah “often”, kita menemui kata keterangan lain yaitu “sometimes” yang bermakna
“kadang-kadang”.

Kata ini semakna dengan “some of the times” atau “beberapa kali”, yang mana bila diukur
dengan angka maka presentasenya berkisar antara 30-40%. Kata “sometimes”
menggambarkan kebiasaan yang tidak rutin, di mana kadang dilakukan dan ada kalanya
tidak.

Contoh kalimat:

 I am not close with Ryan. We just take the same bus to school sometimes. (Aku tidak
dekat dengan Ryan. Kami hanya naik bus sekolah yang sama kadang-kadang)

 Karen is a vegetarian. But sometimes, she still has seafood when she is bored. (Karen
adalah seorang vegetarian. Tetapi, sesekali dia masih makan makanan laut ketika dia
bosan)

 Sometimes I wonder if my best friends keep a secret from me, especially after seeing
them going out without me. (Terkadang aku bertanya-tanya apakah sahabat-sahabatku
menyimpan rahasia dariku, khususnya setelah melihat mereka pergi tanpa aku)

Adverb of Frequency: Never

Bertolak belakang dari “always”, “never” atau “tidak pernah” menunjukkan kebiasaan yang
negatif alias selalu tidak. Jika dipresentasekan, angka yang tepat untuk mewakilkannya
adalah 0%.
Contoh kalimat:

 I have tried to ask her out for a movie, but she never seems interested. (Aku sudah
berusaha mengajaknya pergi menonton, namun dia tidak pernah terlihat tertarik)

 When my father was a teenager, he never tried cigarettes. (Ketika ayahku masih
remaja, dia tidak pernah

Memahami Adverb Dan Posisi Adverb

Adverb merupakan kata keterangan yang digunakan dalam menerangkan kata kerja, kata
sifat dan juga adverb lainnya. Dari pengertian adverb tersebut maka sudah dapat dipastikan
jika adverb tersebut dapat digunakan dalam menerangkan suatu kata benda dalam konteks
kalimat tertentu. Adverb sangat perlu dan penting untuk Anda pelajari karena merupakan satu
bagian speech terpenting bagi Anda yang tengah belajar bahasa inggris. Adverb menjadi
bagian yang menjadi dasar dalam membuat kalimat sehingga memiliki kalimat dengan
bentuk yang benar dan peletakan kata yang tepat sehingga dapat memunculkan makna
kalimat yang sesuai.

Secara umum, posisi adverb dalam suatu kalimat atau paragraf dapat diletakan pada bagian
awal, tengah dan akhir kalimat. Hal tersebut dapat disesuaikan dengan jenis adverb yang
Anda gunakan dalam menulis kalimat berbahasa inggris. Akan tetapi, untuk lebih jelasnya,
sebaiknya Anda mengetahui jenis,macam, fungsi dan contoh kalimat dari adverb sehingga
Anda dapat memahami secara jelas dan juga rinci.

Fungsi Adverb
Sebelum melangkah lebih jauh dalam memahami adverb, hal yang paling utama yang perlu
Anda ketaui selain pengertian adverb, Anda pun harus mengetahui dan memahami fungsi
adverb agar Anda dapat meletakan adverb secara tepat pada kalimat. Fungsi dari adverd
antara lain adalah sebagai berikut:

1. Adverb digunakan dalam menerangkan kata kerja.


Contoh: walks slowly, games happily, sleep soundly, studies seriuosly.

2. Adverb dapat digunakan untuk menerangakn kata sifat.


Contoh: so happy, too easy.

3. Adverb digunakan dalam menerangkan kata depan


Contoh: before, almost, inside, outside.

4. Adverb biasanya digunakan juga dalam kata sambung.


Contoh: because, after, when.

Jenis-Jenis Adverb

a. Adverb Of Time

Kata Contoh Kalimat


Kata Contoh Kalimat
Ø Last week Ø They went to yogyakarta last week
Ø Tomorrow Ø I will go to bandung tomorrow

b. Adverb Of Degree

Kata Contoh Kalimat


Ø very Ø He runs very fast

c. Adverb Of Place

Kata Contoh Kalimat


Ø At home Ø I spend my holiday in jakarta
Ø In jakarta Ø I study at home

d. Adverb Of Manner

Kata Contoh Kalimat


Ø Quickly Ø She drives the motorcycle.
Ø happily Ø They play game happily.

e. Adverb Of Frequency

Kata Contoh Kalimat


Ø Always Ø I always arrive in the office on time
Ø Never Ø The girl never spends holidayat the beach.

f. Interrogative Adverb

Kata Contoh Kalimat


Ø What Ø What is your name?
Ø When Ø When the party held?
Ø Why Ø Why do you hate me?
Ø Where Ø Where do you go?
WE HAD A GREAT TIME!
Pengertian Simple Past Tense
Simple past tense adalah kalimat tenses yang digunakan untuk menyatakan kejadian yang
terjadi di masa lampau dan telah berakhir di masa lampau. Berbeda dengan past continous
tense, yakni menyatakan kejadian yang terjadi di masa lampau, namun masih terjadi di masa
sekarang.

Rumus Simple Past Tense


Untuk membentuk kalimat simple past tense, rumusnya adalah sebagai berikut

S + Verb 2 + O

Dalam kalimat simple past tense, kata kerja / verb yang digunakan merupakan bentuk kata
kerja kedua. Terdapat 2 jenis kata kerja / Verb, yakni Regular Verb dan Irregular Verb.
Untuk regular verb, tambahkan -ed / -d dibelakang setelah kata kerja bentuk pertama.
Sebagai contoh

 Stay -> stayed (Tinggal)


 Punch -> Punched (Memukul)
 Play -> Played (Bermain)
 Touch -> Touched (Menyentuh)
 Write -> Writed (Menulis)

Untuk Irregular verb , termasuk didalamnya to be, bentuk kata kerja keduanya sangat
berbeda. Sebagai contoh :

 Awake -> Awoke (Terbangun)


 Begin -> Began (Memulai)
 Drink -> Drank (Minum)
 Eat -> ate (Makan)
 Run -> ran (Berlari)

Namun, ada sebagian Irregular verb yang memiliki bentuk kata kerja yang sama dengan
bentuk kata kerja dasar. Sebagai contoh :

 Put -> Put (Meletakkan)


 Split -> Split (Membagi)
 Spread -> Spread (Menyebarkan)
 Set -> Set (Mengatur)
 Cut -> Cut (Memotong)

Contoh Kalimat Simple Past Tense Affirmative


Berikut ini, Wall Street English berikan contoh kalimat simple past tense positif :
1. Abdul went to Bali for holiday last Sunday (Minggu kemarin, Abdul pergi ke Bali
untuk berlibur)
2. She joined english club class at school yesterday. (Kemarin, dia bergabung kedalam
klub bahasa Inggris di sekolah).
3. Last Monday, Joni got an accident at the office (Senin lalu, Joni terkena musibah di
kantor).
4. Dani bought new laptops last night. (Dani membeli laptop baru kemarin malam)
5. They watched “Dilan”, the newest movie at the cinema yesterday. (Kemarin, mereka
menonton film “Dilan”, film terbaru di bioskop)
6. Ade went to school by his new cars this morning. (Ade pergi ke sekolah
menggunakan mobil barunya pagi ini)
7. Dewi applied for manager position at Wall Street English company. (Dewi melamar
pekerjaan sebagai posisi manager di perusahaan Wall Street English)
8. Susilo Bambang Yudhoyono was the president of Indonesia. (Susilo Bambang
Yudhoyono dulu merupakan presiden Republik Indonesia)
9. I was born on Surabaya. (Dulu, saya lahir di Surabaya)
10. My mother cooked grilled fish for my birthday party. (Ibuku dulu memasak ikan
bakar untuk pesta ulang tahunku).

Contoh kalimat simple past tense negative


Untuk membentuk kalimat simple past tense negatif, rumusnya adalah sebagai berikut

S + did + not + Verb 1

atau

S + To Be (Was / Were) + not

Berikut ini adalah contoh kalimatnya :

1. I did not sleep well last night, (Aku tidak bisa tidur dengan nyenyak, tadi malam).
2. Rani did not come to the office yesterday. (Rani tidak datang ke kantor, kemarin)
3. Adi did not win english debate competition last month. (Adi tidak memenangkan
kompetisi debat berbahasa inggris bulan lalu)
4. Arif was not the smartest students in the class. (Dulu, Arif bukan murid yang paling
pintar di kelas)
5. She did not complete her job. (Dia tidak menyelesaikan tugasnya)
6. Many kids did not like horror movies. (Banyak anak-anak yang tidak menyukai film
horror)
7. Dodi did not eat the vegetables. (Dodi tidak makan sayuran)
8. John did not buy a car. (John tidak membeli sebuah mobil)
9. Thomas did not come to my party yesterday (Thomas tidak pergi ke pesta saya,
kemarin).
10. George did not go to the dentist because he was afraid. (George tidak pergi ke dokter
gigi karena dia sangat takut)
Contoh Kalimat Simple Past Tense Interogative
Untuk membentuk kalimat simple past tense interogative, rumusnya adalah sebagai berikut

Did + S + Verb 1

atau

Was / Were + S

Berikut ini adalah contoh kalimat tanya simple past tense :

1. Did you see my bag on the table ? (Apakah kamu melihat tas ku di atas meja ?)
2. Did the student come to school ? (Apakah para murid datang ke sekolah ?)
3. Did you sleep enough last night ? (Apakah kamu tidur dengan nyenyak kemarin
malam ?)
4. Did she deliver the pizza on time ? (Apakah dia mengantar pizza tepat waktu ?)
5. Did they allow you to join their english club ? (Apakah mereka mengizinkan kamu
bergabung ke dalam klub bahasa Inggris ?)
6. Were you late to come to the office at 11 am yesterday ? (Apakah kamu datang
terlambat ke kantor jam 11 kemarin ?)
7. Was he so busy ? (Apakah dia sangat sibuk ?)
8. Was the movie so fantastic ? tell me (Apakah filmnya sangat berkesan ? Ceritakan
kepadaku)
9. Did he clean your room yesterday ? (Apakah dia membersihkan ruanganmu kemarin
?)
10. Was Dewi happy to work here ? (Apakah dewi senang bekerja disini ?)

Kata Kerja Verb 2 dan Cara Menggunakan dalam Simple Past

1. Berkenalan dengan REGULAR VERB dan


IRREGULAR VERB
REGULAR VERBS (si Teratur)
 Verb1 – Verb 2 – Verb 3 – Artinya
 Achieve – Achieved – Achieved = mencapai
 Answer – Anwered – Answered = menjawab
 Ask – Asked – Asked = bertanya, meminta
 Burn – Burned – Burned = membakar
 Call – Called – Called = memanggil, menelepon
 Cause – Caused – Caused = menyebabkan
 Change – Changed – Changed = berubah
 Close – Closed – Closed = menutup
 Clean – Cleaned – Cleaned = membersihkan
 Cook – Cooked – Cooked =
 Copy – Copied – Copied = menyalin, meniru
 Dance – Danced – Danced = menari
 Decide – Decided – Decided = memutuskan
 Enjoy – Enjoyed – Enjoyed = menikmati
 Employ – Employed – Employed = mempekerjakan
 Explain – Explained – Explained = menjelaskan
 Happen – Happened – Happened = terjadi
 Help – Helped – Helped = membantu
 Jump – Jumped – Jumped = melompat
 Laugh – Laughed – Laughed = tertawa
 Listen – Listened – Listened = mendengarkan
 Like – Liked – Liked = menyukai
 Live – Lived – Lived = tinggal, hidup
 Look – Looked – Looked = melihat
 Love – Loved – Loved = mencintai, menyayangi
 Move – Moved – Moved = berpindah
 Need – Needed – Needed = membutuhkan
 Paint – Painted – Painted = mengecat
 Play – Played – Played = bermain
 Pull – Pulled – Pulled = menarik
 Push – Pushed – Pushed = mendorong
 Repair – Repaired – Repaired = memperbaiki
 Say – Said – Said = berkata
 Smile – Smiled – Smiled = tersenyum
 Start – Started – Started = memulai
 Study – Studied – Studied = belajar
 Talk – Talked – Talked = berbicara
 Try – Tried – Tried = berusaha
 Visit – Visited – Visited = mengunjungi/li>
 Walk – Walked – Walked = berjalan
 Want – Wanted – Wanted = ingin
 Wash – Washed – Washed = mencuci
 Watch – Watched – Watched = menonton
 Water – Watered – Watered = menyirami
 Work – Worked – Worked = bekerja

IRREGULAR VERBS (si Acak_Kadoel)


 Verb 1 – Verb 2 – Verb 3 – Artinya
 Begin – Began – Begun = memulai
 Buy – Bought – Bought = membeli
 Catch – Caught – Caught = menangkap
 Come – Came – Come = datang
 Cut – Cut – Cut = memotong
 Do – Did – Done = melakukan
 Drink – Drank – Drunk = minum
 Eat – Ate – Eaten = makan
 Feed – Fed – Fed = memberi makan
 Feel – Felt – Felt = merasakan
 Find – Found – Found = menemukan
 Forget – Forgot – Forgotten = melupakan
 Get – Got – Gotten = mendapatkan
 Go – Went – Gone = pergi
 Give – Gave – Given = memberi
 Hear – Heard – Heard = mendengar
 Hurt – Hurt – Hurt = menyakiti
 Keep – Kept – Kept = menjaga
 Know – Knew – Known = tahu, mengetahui
 Leave – Left – Left = meninggalkan
 Lend – Lent – Lent = meminjamkan
 Make – Made – Made = membuat
 Meet – Met – Met = bertemu
 Put – Put – Put = meletakkan
 Quit – Quit – Quit = berhenti
 Read – Read – Read = membaca
 Run – Ran – Run = berlari
 Send – Sent – Sent = mengirim
 Sit – Sat – Sat = duduk
 Sing – Sang – Sung = bernyanyi
 See – Saw – Seen = melihat
 Sleep – Slept – Slept = tidur
 Swim – Swam – Swum = berenang
 Teach – Taught – Taught = mengajar
 Tell – Told – Told = menceritakan
 Think – Thought – Thought = berpikir
 Understand – Understood – Understood = mengerti
 Wake – Woke – Woken = bangun
 Wear – Wore – Worn = memakai
 Write – Wrote – Written = menulis

2. Contoh Kata Kerja Verb 2


1. sked = bertanya, meminta
2. Answered = menjawab
3. Called = memanggil, menelepon
4. Changed = mengubah/li>
5. Enjoyed = menikmati
6. Helped = membantu
7. Loved = mencintai, menyayangi
8. Played = bermain
9. Studied = belajar
10. Tried = berusaha
11. Bought = membeli
12. Found = menemukan
13. Drank = minum
14. Did = melakukan
15. Went = pergi
16. Knew = tahu
17. Understood = mengerti, memahami
18. Put = menaruh, meletakkan
19. Read = membaca
20. Sent = mengirim

3. Penggunaan Kata Kerja Verb 2 dalam Kalimat


Simple Past Tense
CONTOH SIMPLE PAST TENSE

1. He asked me to open the door. (Dia memintaku untuk membuka pintu.)


2. She answered the question loudly. (Ia menjawab pertanyaan dengan suara keras.)
3. They called him “broom” because he was skinny (Mereka memanggilnya sapu karena
ia kurus.)
4. Finally she changed her mind last night. (Akhirnya ia berubah pikiran tadi malam.)
5. Shina and Rangga enjoyed the movie. (Shina dan Rangga menikmati film itu.)
6. My dad helped me to finish my Art project. (Ayah membantuku menyelesaikan proyek
kesenianku.)
7. The lady loved him like he was the last man on earth. (Perempuan itu mencintainya
seperti ia adalah pria terakhir di bumi.)
8. Luna and her friends played hide and seek two days ago. (Luna dan teman-temannya
bermain petak umpet dua hari yang lalu.)
9. If you studied hard, you would pass the exam. (Jika Anda belajar dengan giat, Anda
akan lulus ujian.)
10. At least, I tried my best. (Paling tidak aku berusaha yang terbaik.)
11. We bought chicken and vegetables because we wanted to make chicken soup. (Kami
membeli ayam dan sayur-sayuran karena kami ingin membuat sup ayam.)
12. They found a baby bird and took care of it. (Mereka menemukan seekor anak burung
dan merawatnya.)
13. I drank milk that tasted weird a few hours ago. (Saya minum susu yang rasanya aneh
beberapa jam yang lalu.)
14. She did her homework one hour before she submitted it. (Dia mengerjakan PR sejam
sebelum ia mengumpulkannya.)
15. We went to Balekambang beach last month. (Kami pergi ke Pantai Balekambang
bulan lalu.)
16. When I looked at him, I knew the truth. (Ketika aku melihatnya, aku mengetahui
kebenaran.)
17. She understood the problem and tried to find a solution. (Dia mengerti masalahnya
dan berusaha mencari solusinya.)
18. I put my wallet here a few minutes ago. (Saya meletakkan dompet saya di sini
beberapa menit yang lalu.)
19. You read three books last week? Wow! (Kamu membaca 3 buku minggu lalu? Wow!)
20. He sent me a lovely painting. (Dia mengirimiku lukisan yang indah.)
WHAT YOUR NEIGHBORHOOD LIKE?

Prepositions of Place and Position

Pengertian Preposition of Place and Position


Preposition of place and position adalah preposition yang digunakan untuk menunjukkan
tempat atau posisi.

Beberapa Contoh Preposition of Place and Position


Indeks Makna dan Contoh Prepositional Phrase
aboard di atas, naik ke atas: aboard the roof
about di seputar, di dekat: about my home
benda diam di atas benda lain: above us
above
sebelumnya atau diatasnya (tulisan): see above
di atas/lebih tinggi dari: above
above /over his fence
/over tidak menyentuh; kontradiksi dengan on: above
/over the floor
against menempel pada: against the wet floor
along di sepanjang: along the Surapati street
alongside di tepi: alongside Mahakam river
amid(st) di tengah: amid(st) dense forest
[tempat] diantara: seragam, diantara tiga atau lebih; [tempat] diantara: satu dari,
among
sebagian dari, termasuk: among his friends
around dekat, berada di daerah bersangkutan, di sekeliling, di sekitar: around
/about /about this street
terletak pada suatu ukuran atau batasan yang tidak jelas: at Bandung Super Mall,
at the top of the page
dipakai dengan benda-benda yang sulit ditempati di atas atau di dalamnya: at the
door
at tempat (umum) beraktivitas: at home, at work, at school
titik tertentu: at the bus stop, at the airport
tempat (posessive): at Edi’s house
tempat (posisi): at the bottom, at the top
away from jauh dari: away from home
behind di belakang: behind the bookstore
beside pinggir, di samping: beside Andy
below di bawah
beneath di bawah, lebih rendah daripada: beneath the highway
diantara: berbeda dan terpisah, diantara dua; perbedaan diantara satu dengan
between
lainnya: between Rian and his brother
by dekat; benda/hal lebih dekat ke benda lainnya: stand by her
bermakna “di dalam” (memiliki panjang x lebar x tinggi atau ruang tertutup): in
a box, in the class, in the sea
In
a position surrounded by an area with and not beyond an open space: in the
street, in the window, in the garden
inside (berada) di dalam: inside my PC
[tempat] di depan: Tedi sat in front of me.
in front of
(Tedi duduk di depanku)
in the [tempat] di tengah: The table is put in the middle of the dinning room
middle (Meja tersebut diletakkan di tengah ruang makan)
near dekat, di pinggir: near the market and bank
next to di sebelah: next to me
posisi sesuatu yang menyentuh permukaan: on the floor, on the ground, on the
grass
bermakna “di” (posisi): on the right place, on the first floor, on the top
on jalan: on Ciung Street
di atas/puncak pada permukaan horizontal: on top of the page
di pinggir: on the lake, on the border
punya penekanan batas (wadah, tembok, dll): (berada) di luar: outside the
outside
auditorium
menutupi benda lain: over my bedroom’s floor
over [phrase] see over
(lihat berikutnya)
over
lihat above
/above
round di sekeliling: round the tent
under letak, posisi yang memiliki arti lebih rendah (umum), di bawah: under the car
letak benda yang berada pada posisi di bawah benda lain, di bawah: underneath
underneath
the Tenses book
TASK II-XII

OF

ENGLISH I

LECTURER : ASMA ALHUSNA, M.Pd

BY
ELVA SAFITRI (18101155310214)

MANAGEMENT 5

MANAGEMENT PROGRAM

FACULTY ECONOMY

UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA “YPTK” PADANG

TAHUN 2018/2019

Anda mungkin juga menyukai