Anda di halaman 1dari 25

BIOGRAFI KIM TAEYEON

Kim Taeyeon , atau yang lebih dikenal sebagai Taeyeon adalah


seorang personil girlgroup bernama Girl’s Generation (SNSD) asal
Korea Selatan. Ia lahir pada 9 Maret 1989 di Jeonju. Jeolla Utara, Korea
Selatan. Keluarga Teyeon terdiri dari orang tuanya, seorang kakak laki-
laki bernama Kim Ji Wong dan seorang adik perempuan bernama Kim
Ha Yeon. Ia debut sebagai personil girlgroup SNSD pada tahun 2007
setelah melewati masa pelatihan selama 3 tahun 3 bulan di SM
Entertainment.
Taeyeon terinspirasi untuk menjadi seorang penyayi karena BoA.
Ia mengatakan, “Aku ingin menjadi seperti BoA dan memiliki aktivitas di
Jepang maupun didunia.”, dan impiannya terwujud ketika ia debut
sebagai personil SNSD bersama personil lainnya.
Ketika berada di sekolah menengah, ia diterima menjadi trainee di
Akademi Starlight (kemudian berubah menjadi Akademi SM). Setiap
hari Minggu, Taeyeon pulang pergi dari Jeonju ke Seoul untuk berlatih
vocal selama 1 tahun. Walau merasa lelah, ia tak menyerah. Pada tahun
2004, mantan pelatih vokalnya Jung SungWon, yang juga dikenal
sebagai The One, ingin mengetahui potensi Taeyeon dan memberinya
sebuah tantangan untuk bernyanyi di lagunya, ‘You Bring Me Joy’.
“Ketika saya pertama kali bertemu Taeyeon, dia hanyalah seorang anak
SMP kelas 7. Dia belajar dengan saya hanya seminggu sekali, namun
kemampuannya berkonsentrasi lebih unggul dibandingkan dengan
teman-temannya pada usia yang sama. Ketika saya melatih Taeyeon, dia
tidak terlihat seperti seorang anak anak. Saya selalu percaya bahwa
suatu hari nanti dia akan menjadi sesuatu“, kata Jung Sung Won.
Pada tahun 2004 ketika Taeyeon masih berusia 15 tahun, ia
berpartisipasi dalam “SM Entertainment’s 8th Annual Best Contest” dan
memenangkan kontes tersebut sebagai juara pertama yang membuat SM
memberikan kontrak kepadanya.. Ia terus berlatih dengan bersungguh-
sungguh sampai akhirnya ia resmi menjadi rookie SM.
Namun, jalan meuju debutnya sebagai penyanyi tidaklah mudah.
Meski memiliki suara yang merdu dan kemampuan dance yang
memadai, ia mengaku tidak mudah menjadi seroang rookie di SM.
Kemampuan vocal dan dance nya selalu diasah setiap harinya. Bahkan,
ia pernah kabur dari SM karena kerasnya system pelatihan yang dia
jalani. “Aku sangat terkejut dan panic saat melihat semua barang milik
Taeyeon sudah tidak ada dalam kamar”, kata Tiffany, salah satu
personil SNSD dan teman sekamarnya saat itu. Tetapi, tidak lama
setelah itu, Taeyeon akhirnya kembali ke SM dan meminta maaf kepada
atasannya, pelatihnya, dan semua personil SNSD. Alasan ia kembali
adalah impiannya untuk menjadi seorang penyanyi profesional. “Untuk
menjadi seorang penyanyi professional aku harus berlatih keras, dan
kesempatan yang di berikan oleh SM kepadaku, tidak boleh kubuang
sia-sia”, katanya.
Setelah melewati masa, akhirnya ia debut sebagai personil SNSD
bersama 8 personil lainnya. Meski tak mengalami masa pelatihan selama
personil lain, Taeyeon diberi kepercayaan untuk menjadi leader SNSD
karena ia merupakan personil tertua di antara ke-8 personil lainnya. Aku
tidak benar-benar ingin menjadi leader. “Aku memiliki sifat kekanakan,
bagaimana bisa aku mengelola dan memimpin 9 member yang begitu
aktif? Aku juga hampir meninggalkan SNSD di masa debut kami, aku
lari dari pelatihan larut malam karena masa-masa itu ku rasa terlalu
sulit. Jadi bagaimana aku bisa membimbing dan menyatukan sembilan
orang member kedalam sebuah grup?”, katanya saat diwanwancari.
Taeyeon dan 8 personil lainnya debut di dunia permusikan Korea
dengan lagu ‘Into the New World’. Lagu ini mengisahkan untuk
menggapai sebuah impian, dibutuhkan pengorbanan dan perjuangan.
Begitu pula dengan para personil SNSD, mereka tidak menyerah dan
percaya bahwa mimpi mereka sebagai penyanyi akan tercapai. Sewaktu
debut dengan lagu ‘Into the New World’, SNSD sedikit banyaknya
mendapat banyak perhatian dari para netizen korea. Banyak yang
mengtakan bahwa kemampuan vocal dan dance mereka tidak bisa
diabaikan. Walaupun memiliki koreografi yang sulit, mereka tetap
menyayi secara live dan tidak lipsync. Disamping semua pujian yang
didapat SNSD, Taeyeon juga mendapat perhatian dari netizen karena ia
bisa menyanyikan bagian nada tingginya dengan lancar dan membuat
para penonton kagum akan kemampuan vocalnya.
Karena kesuksesan mereka di lagu ‘Into the New World’, mereka
pun diundang untuk mengisi acara di Dream Concert. Sayangnya,
ditengah penampilan mereka, tak ada satu pun penonton yang
mengeluarkan suara maupun menyalakan lighstick mereka (disebut
sebagai ‘black ocean’). Situasi venue yang begitu besar dan megah
terasa sepi dan gelap selama 10 menit. “Kami memulai penampilan kami
dalam suasana yang gelap dan sunyi, seperti tak ada satu orang pun
yang menyaksikan penampilan kami. Walau begitu, kami tetap focus
pada penampilan kami dan menahan tangisan kami sebisa mungkin”,
kata Taeyeon. Black ocean membuat para personil SNSD sempat
mengalami trauma untuk tampil di panggung. Namun, mereka sepakat
untuk bekerja keras dan membuktikan bahwa mereka akan menjadi
terkenal dan tidak akan menerima black ocean lagi.
Dikemenangan pertama mereka, dengan lagu ‘Kissing You’,
Taeyeon dan personil lainnya menangis begitu keras hingga tidak dapat
memberikan pidato kemenangan dengan baik. Itu semua karena sebelum
mereka tampil, mereka mengalami kecelakaan lalu lintas dalam
perjalanan menuju ke tempat manggung mereka. Dan syukurnya, tidak
ada yang terluka parah, meraka hanya memiliki luka lecet saja. Karena
kecelakaan tersebut, mereka hampir saja terlambat untuk tampil, dan
mereka dimarahi karena keterlambatannya. Mereka juga tidak sempat
untuk memperbaiki riasan mereka, karena harus segera tampil. Dan
karena semua kesulitan itu, Taeyeon dan personil lainnya berusaha
untuk menampilkan yang terbaik dari mereka. Dan itu semua tidaklah
sia-sia, mereka mendapat kemenangan pertama mereka dan sangat
bersyukur akan itu.

SNSD tidak melakukan comeback dalam 1 tahun yang membuat


netizen korea berpikir bahwa mereka tidak akan comeback lagi. Namun
semua anggapan itu dipatahkan saat SM merilis MV terbaru SNSD di
youtube resminya, bernama ‘Gee’. Lagu ini dirilis pada 5 Januari 2009
di situs-situs musik online, diikuti perilisan album mininya pada 7
Januari 2009. Di MV tersebut, para personil SNSD terlihat begitu cantik
dan polos karena pakaian casual yang mereka pakai. Lagu ‘Gee’ adalah
lagu bertempo cepat tentang seorang perempuan yang sedang jatuh cinta
untuk pertama kalinya. Judul lagu ini merupakan ekspresi rasa
keterkejutan, mirip dengan "어머나!" ("Eomeona!") yang kira-kira
berarti "Oh Tuhan!" atau "Gee!" dalam bahasa Inggris.

Seminggu setelah dirilis, ‘Gee’ langsung menduduki posisi 1 di


KBS Music Bank. Namun, tanda tanya pun muncul saat SNSD malah
tidak tampil di program ini, dengan rumor yang beredar mengatakan
adanya keretakan hubungan antara S.M. Entertainment dengan KBS.
Lagu ‘Gee’ juga menduduki posisi 1 di SBS Inkigayo seminggu setelah
mereka kembali. Lagu ini pada awalnya seri dengan lagu ‘Nobody’ dari
Wonder Girls sebagai lagu yang paling lama berada di peringkat 1 pada
portal musik M.net selama 6 minggu. Lalu lagu ini memecahkan rekor
dengan tetap berada di posisi puncak pada minggu ketujuhnya, serta satu
minggu setelahnya. Lagu ini juga mencatat rekor sebagai lagu terlama
yang berada di posisi puncak di KBS Music Bank, memecahkan rekor
yang sebelumnya dipegang Jewelry dengan lagunya ‘One More Time’
selama 7 minggu. Lagu ‘Gee’ menang untuk kesembilan kalinya di acara
tersebut pada 13 Maret 2009. SM Entertainment menyatakan bahwa
lebih dari 100.000 kopi dari album ini telah didistribusikan, sementara
perusahaan analisis penjualan Hanteo melaporkan bahwa album ini
terjual lebih dari 30.000 kopi dalam waktu 10 hari setelah perilisannya.

Ditengah kesuksesannya, SNSD dirundung masalah yang membuat


gempar dunia permusikan korea maupun dunia. Terungkap bahwa salah
satu personil SNSD, Jessica Jung, dikeluarkan dari SM Entertainmenr
dan SNSD. Tak ada yang mengetahui alasan dibalik keluarnya Jessica,
bahkan pihak SM tidak memberitahu alasan pasti mengapa Jessica
keluar. "Saya menerima pemberitahuan sepihak pada tanggal 29
September dari perusahaan untuk meninggalkan SNSD. Karena ini,
saya tidak dapat berpartisipasi dalam acara fan meeting di Shenzhen,
Cina pada tanggal 30 September. Saya sudah tidak boleh berpartisipasi
dari semua kegiatan SNSD," tulisnya dalam akun Wiebo miliknya.
"Lebih dari itu, saya sangat terluka dan tidak bisa menyembunyikan
kesedihan setelah diberitahu untuk meninggalkan SNSD oleh
manajemen dan para anggota lain. SNSD adalah tempat mencurahkan
gairah dan kasih sayang saya selama lebih dari 15 tahun, hanya karena
saya memulai bisnis." lanjutnya.

Jessica Jung terlihat menyalahkan teman-temannya di SNSD atas


pemecatan mendadaknya. Namun anggota SNSD yang tersisa
mengklaim, bahwa mereka hanya mencoba memberikan yang terbaik
untuk SNSD. Kim Taeyeon, selaku leader SNSD, meminta maaf kepada
penggemar SNSD saat melakukan fan meeting TaeTiSeo (sub unit
SNSD). Ada juga yang melaporkan bahwa ketiga anggota TaeTiSeo
(Taeyeon, Tiffany, dan Seohyun) menangis pada acara tersebut. Anggota
SNSD juga terlihat menangis saat menyanyikan lagu debut mereka, Into
the New World versi ballad di konser mereka di China. SNSD juga
merilis sebuah single, ‘Girls’, untuk mengenang Jessica Jung dan lagu
Jepang berjudul ‘Divine’ yang menceritakan perjuangan karier dan
persahabatan mereka.

Bangkit dari keterpurukannya, SNSD mengadakan comeback


dengan tema musim panas yang bernama ‘Party’. Mereka melakukan
syuting MV lagu ini di Thailand dengan latar belakang pantai. Di lagu
ini, SNSD mengusung konsep ceria dan berwarna. Terlihat dari para
personil SNSD yang mengecat rambutnya, pakaian panggung mereka
yang warna-warni, serta latar stage yang didekor seperti sedang berada
di pantai. Lagu ini langsung menduduki tangga lagu di korea. Lagu ini
juga membuktikan, bahwa SNSD masihlah SNSD dan memiliki
kekuatan tersendiri di dunia permusikan. Merilis recpage, SNSD
mengusung konsep retro dalam lagu ‘Lion Heart’. Lagu ini juga
mendapat respon seperti yang diharapkan.

Setelah sukses dengan SNSD, Taeyeon mengungkapkan


keinginannya untuk menjadi penyanyi solo. Dan tidak lama setelah
mengatakan itu, SM memberikannya kesempatan bersolo karier dan
Taeyeon bersyukur diberi kesempatan itu. “Aku akan bekerja keras
dalam album solo pertamaku ini. Aku tidak akan mengecewakan fans,
personil SNSD lainnya, dan Lee Soo Man (CEO SM Entertainment).
Aku akan membuat kalian yang mendengar laguku hanyut dan masuk
kedalam laguku.”, katanya sambil tertawa. Dan ia memang
membuktikan hal itu.

Pada 7 Oktober 2015, SM Entertainment merilis album mini


pertama Taeyeon dengan judul, ‘I’. Dalam lagu ‘I’, ditampilkan rapper
terkenal Verbal Jint dan lirik yang ditulis oleh Taeyeon sendiri, Mafly,
dan Verbal Jint. Album ini dirilis secara fisik dan digital pada 7 Oktober.
MV lagu ini mengambil latar di Auckland, Selandia Baru, meliputi
pemandangan-pemandangan di kota itu. Kakak laki-laki Taeyeon tampil
sebagai kameo dalam video, yakni sebagai pelanggan bar The Portland
Public House di Kingsland, tempat Taeyeon bekerja di video tersebut.
Lagu ini menceritakan tentang seorang perempuan yang selalu terikat
dan ingin bebas untuk mencari jati dirinya, namun ia tak bisa karena
pekerjaanya. Ia merasa bahwa ia seharusnya bisa mencintai hidupnya
dengan cara membebaskan dirinya dan menikmati keindahan alam yang
berada disekitarnya. Mungkin lirik ini adalah perasaan Taeyeon yang
ingin bebas, namun ia tak bisa karena pekerjaannya.
I debut pada posisi nomor 1 di tangga Album Gaon untuk akhir
minggu 10 Oktober 2015. Album ini masuk di tangga album Amerika
Serikat, Billboard World Albums Chart dan Heatseeker Chart masing-
masing pada peringkat 1 dan 5 serta terjual sebanyak 2.000 kopi pada
dua hari pertama setelah dirilis. Hingga akhir tahun 2015, album ini
telah terjual lebih dari 119.576 kopi di Korea Selatan.

Dilansir dari situs Kpopstarz, Taeyeon memang gencar melakukan


promosi untuk debutnya di tahun ini. Selain bersama SNSD dan debut
solo, Taeyeon juga memiliki comeback bersama TaeTiSeo yang
dilengkapi oleh Tiffany dan Seohyun SNSD. Taeyeon mengucapkan
rasa terima kasih atas cinta dan dukungan yang telah diberikan oleh
semua pihak karena itu, Taeyeon dapat bernyanyi dengan rasa gembira
yang luar biasa. "Terima kasih untuk semua cinta dan dukungan yang
saya terima, saya dapat menyanyi dengan rasa gembira yang luar biasa.
Saya tidak bisa melupakan tahun 2015 sejak saya aktif mengejar karier
bermusik sebagai anggota SNSD, TaeTiSeo dan juga sebagai solo
artis", ungkap Taeyeon kepada K-Pop Herald.
Pada tahun yang sama, Taeyeon juga merilis album bergenre pop
dengan judul ‘Rain’. Lagu ini juga mendapat respon yang baik dari para
netizen. Lagu ini juga mendapatkan penghargaan Golden Disk Award
Song Division. Lagu ini juga masuk beberapa nominasi, diantaranya
adalah Mnet Asian Music Award untuk Song of the Year, dan Mnet
Asian Music Award untuk Penampilan Vokal Wanita Terbaik.

Sukses merilis dua mini album solo, Taeyeon dengan percaya diri
menggelar konser solonya yang bertajuk ‘Butterfly Kiss’ di Seoul
Olympic Hall pada 10 Juli 2016. Taeyeon akan membuai penggemar
dengan membawakan lagu yang disertai iringan band secara langsung.
Hebatnya, tiket konser solo Taeyeon langsung laris terjual hanya dalam
waktu dua menit. Sebuah laporan menyebutkan, 4.800 kursi penonton
telah penuh, diwartakan Star News via Nate, Senin (28/9/2015).

Mengikuti kesuksesannya, ia tak lupa mengucap syukur dan rasa


terima kasihnya kepada para penggemar yang telah hadir dan
memberikan dukungan padanya. Hal itu terungkap lewat dua
unggahannya di akun Instagram pada 10-11 Juli 2016. Ia mengucap
syukur masih bisa mendapat kepercayaan dari para SONE hingga saat
ini.
“#ButterflyKiss banyak orang yang berkumpul bersama dalam hitungan
waktu di konser ini. Termasuk pada SONE yang percaya dan menunggu
hingga akhir. Sekali lagi, aku sadar kalau aku adalah orang yang
sangat diberkati di usia 28 tahun ini. Ini sangat berharga bagiku.
Fansku yang sangat berharga #tysone,” tulisnya.

Rencananya, setelah konser di Seoul, pemilik mini album Why


tersebut akan melanjutkan rangkaian konser solo selanjutnya. Ia akan
menggelar seri konser serupa di Busan pada 6-7 Agustus 2016
mendatang.

Setelah debut sebagai penyanyi solo, ia dianugerahi Best Female


Artist di Mnet Asian Music Awards. Gallup Korea menempatkannya di
peringkat ketiga sebagai artis paling populer pada tahun 2015 dan
Forbes Korea yang memasukkannya ke dalam daftar "Top 40 Most
Powerful Celebrities" pada tahun 2016. Taeyeon terkenal karena
kemampuan vocalnya dan ia terpilih dalam survei oleh 40 industri musik
sebagai vokalis K-pop terbaik pada Oktober 2015, dan sebagai vokalis
wanita terbaik oleh 20 perusahaan musik pada April 2016. Pada 2016,
Gallup Korea kembali menempatkannya sebagai penyanyi paling
populer pada tahun 2016, dimana di tahun sebelumnya ia berada di
peringkat ketiga.

Sukses dengan karier solonya, Taeyeon diundang datang ke


Countdown Asian Games yang dilaksanakan 18 Agustus 2018 sebagai
salah satu pengisi acara yang dilaksanakan di lapangan silang Monumen
Nasional atau Monas. Taeyeon terlihat antusias atas undangan ini.
Namun, keantusiasan itu bukan hanya dirasakan Taeyeon, para fans
SNSD (SONE) Indonesia juga sama antusiasnya dengan Taeyeon. Hal
ini terlihat dari banyaknya orang yang berada di bandara saat hari
kedatangan Taeyeon untuk dapat melihatnya secara langsung.
Sayangnya, keamanan yang diterima Taeyeon sangat minim, bisa
dikatakan tak ada seorang pun petugas keamanan yang mengawalnya.
Hal ini membuat Taeyeon tersenggol dan kepalanya terbentur dengan
kamera, bahkan sampai terjatuh. Ia terduduk di lantai sambil menangis.
Tak lama setelah insiden tersebut, Taeyeon rupanya mengunggah
sebuah foto berwarna hitam dengan caption curahan hatinya. Bukannya
memikirkan keselamatan dirinya, ia justru memikirkan keselamatan para
penggemarnya.

"Situasi berbahaya terjadi di Bandara Jakarta sehingga semua kaki dan


tubuh kami seolah saling menyatu dalam sebuah kerumunan besar.

Aku terjatuh di lantai dan gemetaran karena syok.

Aku tak bisa berhenti menangis.

Pihak keamanan lokal tampaknya berpikir kalau itu situasi yang


berbahaya dan mengangkatku, tapi itu juga sempat membuatku terkejut.

Saat itu aku sangat panik karena adanya body contact (sentuhan) dari
belakang dan sampingku.

Semuanya tidak beraturan dan aku terus berpikir ada banyak orang
yang terjatuh dan terluka.

Dan juga, mungkin mereka melakukannya secara tidak sengaja tapi


orang-orang terus menyentuh bagian tubuhku.

Rasanya sangat mengejutkan dan aku seperti tak bisa berpikir lagi.

Jadi aku tak bisa menunjukkan imejku dengan baik di Jakarta, dimana
aku datang setelah lama tak berkunjung ke sini.

Aku minta maaf pada fans yang telah menungguku dan tolong untuk
lebih teratur jadi kita semua tidak terluka.

Aku akan berpikir insiden hari ini terjadi karena fans kami adalah fans
yang paling penyayang, peduli dan memahami kami.

Kuharap semua orang tidak terluka," tulis Taeyeon dalam unggahan


Instagramnya.
Memanfaatkan fitur story, Taeyeon mengunggah dua video singkat
di akun Instagramnya, @taeyeon_ss, saat ia berada di pesawat untuk
kembali ke negara asalnya, Korea Selatan. “Terima kasih telah
menyemangatiku dengan memegang lightstick pink. Insiden waktu itu
adalah kesalahan agensi kami. Karenanya, jangan banyak menyalahkan
diri kalian”, tulis Taeyeon kepada penggemar dalam video tersebut.

Dalam acara tersebut, Taeyeon melantunkan dua lagu yaitu, 'Fine'


dan 'I', diiringi goyangan lightstick merah jambu oleh penggemar SNSD
'Sone'. Selain Taeyeon, panitia juga memboyong anggota SNSD lain,
Hyoyeon untuk membawakan dua lagu solo 'Wanna Be' dan 'Mystery'.
Hyoyeon telah tiba satu hari sebelum Taeyeon dan kedatangannya
berlangsung aman.

Insiden ini ternyata mendapat sorotan dari penggemar


internasional. Bahkan hingga sekitar pukul 09.00 pagi waktu Korea,
kata-kata Taeyeon dan Jakarta menjadi kata-kata paling banyak dicari di
mesin pencari Naver. Terlebih tak hanya foto yang memperlihatkan
Taeyeon jatuh hingga terduduk di lantai, hingga foto dirinya yang
terlihat menangis, tapi juga video yang memperlihatkan bagaimana
rusuhnya kondisi bandara semalam. Kejadian ini membuat geram
warganet di Korea yang mengetahui idolanya diperlakukan seperti ini.

Tak lama setelah itu, Taeyeon kembali mendapat kejadian buruk.


Taeyeon mengalami kecelakaan yang melibatkan tiga buah mobil dan
mengakibatkan 4 korban dikirim ke rumah sakit. Hal ini menimbulkan
sejumlah kontroversi, karena Taeyeon disebut menerima keistimewaan.
Beberapa pihak mengatakan bahwa Taeyeon lebih diutamakan oleh para
medis ketimbang korban lainnya. Dalam kecelakaan beruntun itu, mobil
Mercedes Benz yang dikemudikan Taeyeon menabrak sebuah taksi di
lampu merah. Taksi itu kemudian menyeruduk sebuah Audi yang
berhenti di depannya. Akibat kecelakaan itu dua penumpang taksi dan
pengemudi Audi terluka. Taeyeon sendiri tidak terluka, ia mengaku
hanya merasa sakit di bagian dadanya.
Melalui media sosial, seseorang yang mengaku salah satu
penumpang taksi menuding petugas medis mendahulukan penanganan
kepada Taeyeon ketimbang korban lain. "Saya tidak tahu apakah karena
dia terkenal, tetapi paramedis ingin membawanya ke rumah sakit lebih
dulu. Mereka bilang kepada kami, para korban, untuk menunggu", kata
penumpang itu. Menurut penumpang itu, petugas medis tidak
menghiraukan luka pengemudi taksi. Kata mereka, pengemudi itu hanya
tergores dan tidak mengizinkannya duduk di ambulans.

Menanggapi kabar itu, Dinas Kebakaran Gangnam yang mengirim


paramedis ke lokasi kecelakaan beralasan Taeyeon ditangani lebih dulu
karena kondisinya lebih serius. “Taeyeon sangat terguncang saat
kejadian itu. Sementara orang yang ditabraknya hanya mengalami
cedera kecil,” kata seorang sumber dari kepolisian Nonhyeon. Sumber
itu merupakan seorang polisi yang pertama kali sampai di kejadian
perkara di area Nonhyeon-dong. Polisi itu juga menyatakan Taeyeon tak
banyak mengalami pemeriksaan. Polisi tak memeriksa kadar alkohol
dalam darah Taeyeon lantaran ia dalam kondisi sadar. “Kami memeriksa
kadar alkohol jika ada kecurigaan dia mabuk. Namun, dalam kasus
Taeyeon ini, tidak ada dugaan bahwa dia sedang dalam pengaruh
alkohol,” tutur polisi itu. Setelah menjalani pemeriksaan, Taeyeon
kembali ke rumahnya untuk menenangkan diri.

Hal itu menimbulkan kebingungan bagi publik dikarenakan isu


kecelakaan yang tak jelas. Banyak netizen yang bertanya melalui kolom
komentar di media sosial Instagram Taeyeon. Siapa sangka, Taeyeon
menjawab komentar netizen yang penasaran tentang kecelakaan itu dan
menanyakannya apakah pelantun 'Fine' itu sudah meminta maaf kepada
korban.

"Saya meminta maaf sudah membuatmu khawatir. Saya sudah meminta


maaf kepada supir taksi dan orang-orang yang terlibat dalam
kecelakaan.
Saya menjawab komentar ini karena tampaknya kalian semua merasa
kebingungan. Mulai sekarang, saya akan berkendara dengan lebih hati-
hati.

Saya minta maaf karena sudah menyebabkan masalah," tulis Taeyeon.

Selain itu, Taeyeon juga membalas komentar netizen yang lain.

"Ya, saya merencanakan itu. Saya akan lebih berhati-hati mulai


sekarang," jawab Taeyeon.

Pada tahun 2017, kontrak SNSD akan selesai dan mereka akan
berdiskusi bersama Lee Soo Man untuk memperpanjang kontrak mereka
atau menghentikannya. Dan setelah berpikir panjang, Taeyeon memilih
untuk memperpanjang kontraknya bersama 5 personil lainnya, namun
tidak dengan 3 personil lainnya. Mereka bertiga memutuskan untuk
menghentikan kontraknya bersama SM karena berbgai alasan yang mau
tidak mau harus diterima para fans. Walaupun begitu, mereka bertigak
tidak keluar dari SNSD mereka hanya keluar dari agensi SM saja.
Menjelang natal 2017, dunia music korea bahkan dunia dikejutkan
oleh kabar bahwa Jonghyun SHINE bunuh diri. Penyanyi bersuara
merdu sekaligus penulis lagu ini memilih untuk bunuh diri karena
penyakit depresi yang dideritanya. Mendengar kabar ini, Taeyeon
sebagai sahabat dan teman duetnya sangat terpukul. Ia merasa begitu
menyesal tak bisa memberikan sahabatnya itu perhatian lebih
dikarenakan aktivitasnya sebagai aktris. Mereka berdua beberapa kali
berkolaborasi bersama. Salah satu lagu terbaik yang mereka nyanyikan
adalah ‘Breath’ dan ‘Lonely’. Untuk pertama kalinya, Taeyeon
mengungkapkan fakta dibalik lagu ‘Lonely’. “Aku ingat seluruh proses
menulis lagu ‘Lonely’, kamu bilang saat menulis lagu ini, kamu teringat
padaku. Kita serupa, kita sama. Kita tahu perasaan itu”. katanya. Dan
selama masa penghormatan berlangsung, Taeyeon selalu berada disana.
Ia bahkan menunda konser mininya hanya agar ia bisa berada di
samping Jonghyun lebih lama lagi. “Aku akan berada disisimu. Aku
ingin menebus rasa bersalahku kepadamu dengan cara ini”, ungkap
Taeyeon. Bahkan ketika jenazah Jonghyun diantarlan ke rumah sakit
untuk dikremasikan, Taeyeon tidak berhenti menangis. Ia dikelilingi
oleh para personil SNSD yang menjaganya, bahkan tangannya juga
digenggam dengan erat oleh salah satu personil SNSD. Karena berita ini,
lagu ‘Lonely’ kembali memuncaki chart music di korea maupun dunia.
Meskipun masih berduka, Taeyeon bangkit dari keterpurukannya
untuk para fansnya. Ia kembali menggelar konser yang sempat
ditundanya. Namun, kali ini, ia membawa rekan kerjanya, Seohyun,
untuk berpartisipasi dalam konsernya kali ini. Taeyeon menggelar
konser ‘The Magic of Christmas’ pada 22-24 Desember di Kyung Hee
University, Seoul. Seouhyun dikabarkan akan berduet dengan Taeyeon
dan menyanyikan lagu milik TaeTiSeo, yaitu Winter Story. "Aku terpikir
Seohyun dan menghubunginya", kata Taeyeon. Ia juga menmbahkan jika
ia semakin bersemangat setelah Seohyun mengatakan mereka akan
menyanyi bersama di atas panggung.
Terlepas dari semua kegiatannya di SNSD maupun kegiatan
solonya, Taeyeon sering mendapat tawaran job untuk mengisi
soundtrack drama. Taeyeon telah membuktikan kemampuannya. Dia
mampu mengisi emosi di setiap lagu yang dibawakannya dengan
suaranya yang lembut namun kuat. Setiap adegan drama terasa lebih
berkesan ketika nyanyian Taeyeon mengalun. Itulah alasannya kenapa ia
tak pernah sepi job menyanyi. Dia tak cuma menyanyi dengan suaranya
saja, tapi juga dengan hatinya. Beberapa lagu ost yang dinyanyikannya
masuk ke dalam nominasi dan ada yang mendapatkan penghargaan. Ada
juga terkejut saat mendengar lagu yang ia bawakan, hingga para kritikus
music korea memberikan tanggapan terhadap kemampuan vocalnya.
Sebenarnya, sangat mudah bagi Taeyeon untuk mencuri semua
spotlight. Ia seorang main vocal, ia juga memiliki looks, ia memiliki
dorky personality, dan ia seorang leader. Namun Taeyeon tidak
melakukannya. Ia memilih menjadi leader yang paling tidak speak up di
dunia Kpop, karena ia ingin memberikan personil lainnya kesempatan
yang sama untuk menonjol dan berbicara. Ia sadar SNSD bukan one-
man show. Ia tidak perlu selalu menjadi juru bicara, ia tidak perlu
menjadi pusat kelompok, ia juga tidak perlu melakukan semua pidato-
pidato penghargaan. Sebaliknya, ia membiarkan Yoona menjadi pusat, ia
membiarkan Sooyoung menjadi juru bicara, ia membiarkan Tiffany
menjadi manajer, ia membiarkan Sunny mengambil posisi kelinci
energizer, ia juga membiarkan personil lain memberikan pidato
penghargaan.
Taeyeon memilih untuk memimpin dengan aksi diam-diam,
dengan bakat, dan teladan. Ia moderator pasif dari grup, melangkah
hanya bila diperlukan, dan bertindak sebagai pilar agar yang lain bisa
bersandar, bukan memimpin dengan keras. Gaya kepemimpinan
Taeyeon membuat semua member merasa nyaman, membuat mereka
dapat berkomunikasi dengan mudah. “Terima kasih untuk Taeyeon
karena telah menjadi leader yang baik… leader yang seperti teman”,
kata Sooyoung saat ia diwawancarai mengenai Taeyeon.
Banyak orang yang meremehkan Taeyeon karena gaya
kepemimpinannya ini, tapi apa yang bisa mereka katakan melihat
kesuksesan Taeyeon membawa kesembilan member SNSD bersama-
sama sejak awal debut menjadi girl group terbesar Korea, bahkan Asia,
dengan sekian banyak prestasi sekarang? Taeyeon memang bukan leader
terbaik yang pernah ada, tetapi ia lah orang terbaik untuk memimpin
SNSD. “Saya sangat tidak seperti leader “, kata Taeyeon yang berpikir
dirinya tidak layak, sementara member lain bersikeras ia adalah seorang
leader yang hebat.
Hasil kepemimpinannya terbukti, grup mereka memiliki chemistry
dan sinergi yang sangat kuat selama lebih dari empat tahun. Ia
memimpin pembicaraan antar member setiap hari, memastikan semua
orang mengeluarkan pikiran mereka, baik atau buruk. Ia membagikan
minum saat semuanya kehausan pada konser mereka. Ia memastikan
semua orang bangun tepat waktu. Ia melakukan segalanya untuk
membuat para gadis terus maju. Ia menyatukan semua bocah-bocah ini.
Ia selalu berusaha yang terbaik untuk membuat persahabatan di SNSD
terjalin sangat kuat.

Taeyeon juga sangat peduli terhadap orang lain. Sekali waktu


Taeyeon menangis karena ia merasa tidak enak, ia dan member lain
makan di atas meja, sementara para staf makan di lantai. Dalam sebuah
fan account, seseorang bercerita ia mengunjungi toko kacamata orangtua
Taeyeon. Ibu Taeyeon kemudian berbicara tentang percakapannya
dengan putrinya saat SM Town Live Concert di Seoul. Ibunya berkata,
“Bekerja begitu keras untuk menyanyi dan menari di atas panggung saat
cuaca panas sangat melelahkan bukan?”. Lalu Taeyeon menjawab,
“Tapi kami setidaknya dapat pergi ke belakang panggung dan
beristirahat di tempat yang dingin… Sementara para fans harus tetap
menonton di tempat yang panas. Mengapa saya harus merasa lelah,
para fans lah yang seharusnya merasa lelah.”

Dibalik sifatnya yang rendah hati, Taeyeon juga seorang yang


passionate. Banyak orang akan setuju bahwa ia adalah salah satu orang
yang sangat bergairah dalam hal musik. “Ketika rekaman telah lewat
pukul 11.30 malam, saya mengatakan kepada Taeyeon untuk segera
bergegas pulang. Saya masih berpikir ia seorang siswi, tapi saya keliru,
Taeyeon telah matang menjadi seorang wanita terhormat, ia
mengatakan bahwa ia akan tinggal sampai kami selesai rekaman“, The
One, pelatih vokal dan partner duet Taeyeon dalam ‘Like A Star’.
Ia bekerja keras dan menempatkan effort yang besar dalam segala
hal yang dilakukannya. Beberapa tahun lalu selama promosi Run Devil
Run, ia juga menjadi host ‘Chin Chin Radio’ dan MC di acara ‘Win
Win’. Pada satu titik, ia jatuh sakit karena jadwal sibuknya. Tapi ia
masih mencoba untuk datang ke studio rekaman ‘Win Win’, walaupun ia
akhirnya tidak bisa menyelesaikan rekamannya dan harus pergi karena
terlalu lemah. Dalam episode tersebut MC lain menyatakan, “Taeyeon
tidak akan mengambil bagian dalam rekaman karena ia kelelahan dan
menderita flu berat akibat jadwal sibuknya“. Choi Hwajung kemudian
menambahkan, “Taeyeon datang untuk syuting, tapi ia tidak dalam
kondisi baik, ia bahkan menangis. Karena sulit baginya untuk
meneruskan rekaman, ia kembali”.

Yoona menerima ‘Special Oricon Award’ mewakili semua anggota


belum lama ini. Setelah pidato penerimaan, Yoona meminta Taeyeon
yang menjadi MC di acara itu untuk menyampaikan pidatonya sendiri.
Taeyeon kemudian memberikan pidato penerimaan award singkatnya di
tempat MC berdiri. Joo Younghoon, partner MC nya menjelaskan,
“Kuku kaki Taeyeon robek saat penghargaan. Dan dia masih melakukan
tugasnya sebagai MC sementara ia berperang melawan rasa sakit“.
Taeyeon yang tidak mau membuat semua orang khawatir, menjawab,
“Anda tidak harus mengatakan begitu banyak detail. Hanya sakit
sedikit“.

Taeyeon juga selalu terlihat optimis, terutama ketika menyangkut


masalah tinggi badannya. Sooyoung, sebagai personil tertinggi di SNSD
seringkali menggoda tinggi badannya, tapi ia masih berpikir ia bisa
tumbuh. “hormon pertumbuhan Anda belum berhenti, rumah sakit
mengatakan begitu“, jelas Taeyeon.

Taeyeon mengaku dirinya suka berdiri di antara personil yang


lebih tinggi sehingga ia dapat menarik sedikit perhatian karena
perbedaan ketinggian yang jelas. Ia juga enjoy dan tak pernah
mempermasalahkan tinggi badannya. Bahkan ia sering menjadikannya
sebuah lelucon. Suatu waktu seorang fan bertanya dalam lewat UFO
“Taenggoo.. apa kelemahanmu?”. Lalu ia menjawab, “Tidak bisa
menggapai tempat-tempat yang tinggi”.
MENGANALISIS BIOGRAFI KIM
TAEYEON
Orientasi Kim Taeyeon , atau yang lebih
dikenal sebagai Taeyeon adalah
seorang personil girlgroup bernama
Girl’s Generation (SNSD) asal
Korea Selatan. … Ia terus berlatih
dengan bersungguh-sungguh
sampai akhirnya ia resmi menjadi
rookie SM.
Kejadian Penting Namun, jalan meuju debutnya
sebagai penyanyi tidaklah mudah.
… Ada juga terkejut saat
mendengar lagu yang ia bawakan,
hingga para kritikus music korea
memberikan tanggapan terhadap
kemampuan vocalnya.
Reorientasi Sebenarnya, sangat mudah
bagi Taeyeon untuk mencuri semua
spotlight. … Lalu ia menjawab,
“Tidak bisa menggapai tempat-
tempat yang tinggi”.

Pola Penyajian :

 Gaya Penulisan : Kombinasi


 Sudut Pandang : Orang ketiga serba tahu
 Alur : Berimbang, karena dimulai dari perkenalan diri,
permasalahan dan solusinya, karier, hal menarik dari tokoh, serta
hal yang patut diteladani
 Focus Penceritaan : Perjalanan hidup Taeyeon secara singkat dan
jelas
Permasalahan Solusi
ia pernah kabur dari SM karena Taeyeon akhirnya kembali ke SM
kerasnya system pelatihan yang dia dan meminta maaf kepada
jalani. atasannya, pelatihnya, dan semua
personil SNSD.
SNSD menerima Black Ocean saat Msepakat untuk bekerja keras dan
di Dream Concert. membuktikan bahwa mereka akan
menjadi terkenal dan tidak akan
menerima black ocean lagi.
Mereka mengalami kecelakaan lalu Taeyeon dan personil lainnya
lintas dalam perjalanan menuju ke berusaha untuk menampilkan yang
tempat manggung mereka. terbaik dari mereka. Dan itu semua
tidaklah sia-sia, mereka mendapat
kemenangan pertama mereka.

Dikeluarkannya Jessica Jung dari Taeyeon, selaku leader SNSD,


SNSD dan agensi SM meminta maaf kepada penggemar
Entertainment. SNSD saat melakukan fan meeting.
SNSD juga merilis sebuah single,
‘Girls’, untuk mengenang Jessica
Jung dan lagu Jepang berjudul
‘Divine’ yang menceritakan
perjuangan karier dan persahabatan
mereka.
Taeyeon tersenggol dan kepalanya Tak lama setelah insiden tersebut,
terbentur dengan kamera, bahkan Taeyeon mengunggah sebuah foto
sampai terjatuh. Ia terduduk di berwarna hitam dengan caption
lantai sambil menangis. curahan hatinya dan meminta para
fans untuk tidak menyalahkan
dirinya.
Taeyeon mengalami kecelakaan Taeyeon menjawab komentar
yang melibatkan tiga buah mobil netizen yang penasaran tentang
dan mengakibatkan 4 korban kecelakaan itu dan menanyakannya
dikirim ke rumah sakit. apakah pelantun 'Fine' itu sudah
meminta maaf kepada korban.
Kematian Jonghyun SHINEE Ia menunda konser mininya agar ia
bisa berada di samping Jonghyun
lebih lama lagi.

Hal Menarik dari Tokoh :

 Taeyeon memiliki suara yangmerdu dan berkarakter.


 Walaupun ia personil tertua di SNSD, namun, ia adalah personil
terpendek di SNSD.
 Ia selalu optimis tentang tinggi badannya yang akan segera tinggi

Yang Patut DIteladani :

 Sifatnya yang rendah hati


 Tidak hanya memikirkan keselamatan diri sendiri
 Selalu memberi kesempatan kepada orang lain untuk dapat
menunjukkan dirinya
 Tidak memerintah orang lain, ia hanya mengarahkan saja
 Sikapnya yang passionate, pekerja keras, dan optimism
 Selalu berusaha yang terbaik
BIOGRAFI
D
I
S
U
S
U
N
OLEH :

PRIMA SIHOMBING
X IIS 3
BAHASA INDONESIA (LP)

Anda mungkin juga menyukai