Anda di halaman 1dari 2

Distribusi Normal

1. Diameter dalam mean dari suatu sampel 200 ring baut yang di produksi oleh sebuah mesin
adalah 0,502 inci dan deviasi standarnya adalah 0,005 inci.Tujuan penggunaan ring baut ini
adalah memungkinkan toleransi maksimum diameter sebesar 0,496 hingga 0,508, jika tidak ring
baut dianggap rusak.Tentukanlah presentase dari ring baut rusak yang diproduksi oleh mesin
jika diameter diameternya diasumsikan terdistribusi secara normal.

0,496 dalam satuan standar = (0,496-0,502)/0,005 = -1,2

0,508 dalam satuan standar = (0,508-0,502)/0,005 = 1,2

Proposrsi dari ring baut yang tidak rusak

=(area dibawah kurva normal diantara z=-1,2 dan z=1,2)

=(dua kali area diantara z=0 dan z=1,2)

=2(0,3849)=0,7698 atau 77%

Jadi presentase ring baut yang rusak adalah 100%-77%=23%

Perhatikan bahwa jika kita menganggap interval 0,496 hingga 0,508 inci memang
mempresentasikan diameter dari 0,4955 hingga 0,508 inci maka hasil diatas sedikit berubah tapi
sampai dua digit hasilnya adalah sama.

2. Berat mean dari 500 siswa laki laki adalah 151 pon dan deviasi standarnya adalah 15
pon.dengan mengasumsikan bahwa berat terdistribusi secara normal,tentukanlah berapa
banyak siswa yang beratnya
a) antara 120 dan 155 pon b) lebih dari 185 pon
a) diasumsikan berat yang tercatat antara 120 dan 155 pon sebenarnya dapat memiliki nilai
119,5 dan 155,5 pon.dengan mengasumsikan bahwa berat tersebut dibulatkan hingga pon yang
terdekat.
119,5 pon dalam satuan standar = (119,5-151)/15 = -2,10
155,5 pon dalam satuan standar = (155,5-151)/15 = 0,30
Proporsi siswa yang dicari = ( area antara z=-2,10 dan z=0,30)
=( area antara z=-2,10 dan z=0) + ( area antara z=-0 dan z=0,30)
= 0,4821 + 0,1179
= 0,6
Maka jumlah siswa yang beratnya antara 120 – 155 pon adalah 500 x 0,6 = 300

Diagram t
Grafik distribusi t student dengan 9 derajat kebebasan,tentukan nilai dari t1 dimana untuk nilai
ini.
a) Area yang diarsir pada sisi kanan =0,05
b) Total area yang diarsir =0,05
c) Total area yang tidak diarsir =0,99
d) Area yang diarsir pada sisi kiri =0,01
e) Area sisi kiri t1 adalah 0,9

a) Jika luas area yang diarsir pada sisi kanan adalah 0,05 maka luas area pada sisi kiri dari
t1 adalah (1-0,05)=0,95 dan t1 mempresentasikan persentil ke-95,t0,95
Dengan mengacu pada tabel lampiran D, maka nilai t yang dicari adalah 1,83
b) Jika total area yang diarsir adalah 0,05 maka area yang diarsir pada sisi kanan adalah
0,025 karena simetri.oleh karena itu area di sisi kiri dari t1 adalah (1-0,025)=0,975 dan t1
mempresentasikan persentil ke 97,5, t0,975.Dari lampiran D dapat diperoleh 2,26
sebagai nilai t yang dicari
c) Jika total area yang tidak di arsir adalah 0,99 maka total area yang diarsir adalah (1-
0,99) = 0,01. Dan Area yang diarsir pada sisi kanan adalah 0,01/2=0,005 .Dari tabel
dapat diperoleh t0,005=3,25
d) Jika area yang diarsir pada sisi kiri adalah 0,01 maka karena simetri area yang diarsir
pada sisi kanan adalah 0,01 dari tabel t0,99=2,82.Maka nilai t dimana area yang diarsir
pada sisi kiri adalah 0,01 adalah -2,82
e) Jika luas area di sisi kiri dari t1 adalah 0,90 maka t1 bersesuaian dengan presentil ke-90
t0,90 yang menurut tabel adalah 1,38

Anda mungkin juga menyukai