Konstruksi Dasar Jaringan Tegangan Menengah Satu Phase
Konstruksi Dasar Jaringan Tegangan Menengah Satu Phase
a. Konstruksi CA1
Konstruksi CA1 merupakan konstruksi jaringan tegangan menengah satu
phase yang digunakan pada tiang-tiang lurus (tangent pole) dengan sudut 0o
sampai 5o. Sesuai kodenya ‘C’, konstruksi ini mengunakan tiang beton sebagai
tiang penyangganya. Isolator yang terpasang berupa post tipe untuk jaringan
primer dan spool insulator untuk jaringan netralnya.
Kerena tiang penyangganya terbuat dari beton maka dalam penyekrupan /
pemasangan isolator digunakan bolt machine dan bolt single upset. Bolt machine
dan bolt single upset memang diset untuk digunakan pada tiang beton.
16
b. Konstruksi SA1
Sama seperti Konstruksi CA1 Konstruksi SA1 juga digunakan pada tiang-
tiang lurus (tangent pole) dengan sudut 0o sampai 5o . Salah satu perbedanya,
karena kodenya ‘S’, konstruksi ini mengunakan tiang besi sebagai tiang
penyangganya. Namun demikian, isolator yang terpasang tetap berupa post tipe
untuk jaringan primer dan spool insulator untuk jaringan netralnya.
Kerena tiang penyangganya terbuat dari besi maka dalam penyekrupan /
pemasangan isolator digunakan Pole band single up set dan Pole band single
17
rack. Pole band single up set dan Pole band single rack memang diset untuk
digunakan pada tiang besi.
c. Konstruksi CA2
Konstruksi CA2 merupakan konstruksi jaringan tegangan menengah satu
phase yang digunakan pada tiang-tiang sudut (angle pole) untuk sudut 5° sampai
30°. Sesuai kodenya ‘C’, konstruksi ini mengunakan tiang beton sebagai tiang
penyangganya. Isolator yang terpasang berupa dua buah post tipe untuk jaringan
primer dan spool insulator untuk jaringan netralnya. Pada jaringan primer (phase)
mengunakan dua buah isolator dikarenakan konstruksi ini digunakan untuk tiang
18
yang menyudut dengan sudut maksimal 30o. Tiang penyangganya terbuat dari
beton oleh karena itu, dalam penyekrupan / pemasangan isolator digunakan bolt
machine dan bracket insulated. Penggunaan bracket insulated karena sesuai untuk
konstruksi jaringan yang menyudut.
d. Konstruksi SA2
Mirip seperti Konstruksi CA2, konstruksi ini merupakan konstruksi
jaringan tegangan menengah satu phase yang digunakan pada tiang-tiang sudut
(angle pole) untuk sudut 5° sampai 30°. Tiang penyangga yang digunakan adalah
besi. Isolator yang terpasang berupa dua buah post tipe untuk jaringan primer dan
spool insulator untuk jaringan netralnya. Pada jaringan primer (phase)
19
mengunakan dua buah isolator dikarenakan konstruksi ini digunakan untuk tiang
yang menyudut dengan sudut maksimal 30o.
Karena tiang penyangganya terbuat dari besi, maka dalam penyekrupan /
pemasangan isolator digunakan Pole band single rack, Pole band doble rack dan
bracket insulated. Penggunaan bracket insulated pada pemasangan kabel netral
karena lebih kuat dan sesuai untuk konstruksi jaringan yang menyudut.
e. Konstruksi CA3
20
Gambar 17. Konstruksi A3 dan Isolator Tarik Beserta primary angle clamp
f. Konstruksi SA3
Konstruksi SA3 merupakan konstruksi jaringan tegangan menengah satu
phase yang digunakan pada tiang-tiang sudut (angle pole) untuk sudut 30° sampai
60°. Tiang penyangga yang digunakan adalah besi. Sama seperti konstruksi CA3,
isolator yang terpasang berupa satu buah isolator Tarik/Suspension 20KV (2Pcs)
dilengkapi Oval Eye Bolt, Oval Eye, Nut Lock Nut sebagai penyekrup pada
jaringan primernya dan spool insulator dilengkapi Clevis Swinging Secondary
untuk jaringan netralnya. Namun pada jaringan primernya Pole Band Single Rack
sebagai pengait antara isolator tarik dengan tiang besinya.
Sama seperti konstruksi CA3, pada saluran kabel phasenya dilengkapi
primary angle clamp dan bolt clevis-socket . Kedua elemen ini membantu dalam
pemasangan kabel untuk konstruksi jaringan yang menyudut.
Schackle Hang
8 Arrmour Rod#For AAAC 240 Mm2 set 1
9 Tie Wire#4/Alumunium Bonding Wire#20 bh 0,8
g. Konstruksi CA4
Konstruksi CA4 merupakan konstruksi jaringan yang digunakan pada
tiang-tiang sudut (angle pole) untuk sudut 60° sampai 90°. Tiang penyangga yang
digunakan berupa beton. Isolator yang terpasang berupa dua buah isolator
Tarik/Suspension 20KV (2Pcs) dilengkapi Oval Eye Bolt, Oval Eye Nut, Lock Nut
sebagai penyekrup pada jaringan primernya serta dibantu dengan Compression
Conector H untuk menyampung kabel phase dari isolator tarik yang satu ke
isolator tarik yang lainnya dan spool insulator dilengkapi Clevis Swinging
Secondary untuk jaringan netralnya. Pada saluran kabel phasenya dilengkapi
primary angle clamp dan Loop dead end clamp.
23
h. Konstruksi SA4
Konstruksi SA4 tidak jauh berbeda dengan Konstruksi CA4. Konstruksi
ini digunakan pada tiang-tiang sudut (angle pole) untuk sudut 60° sampai 90°.
Bedanya tiang penyangga yang digunakan berupa besi. Isolator yang terpasang
pun sama yaitu berupa dua buah isolator Tarik/Suspension 20KV (2Pcs)
dilengkapi Oval Eye Nut, Pole Band Single Rack, Lock Nut sebagai penyekrup
pada jaringan primernya serta dibantu dengan Compression Conector H untuk
menyampung kabel phase dari isolator tarik yang satu ke isolator tarik yang
lainnya. Pada saluran kabel phasenya dilengkapi primary angle clamp dan Loop
dead end clamp. Untuk pemasngan kabel netralnya digunakan spool insulator
dilengkapi Clevis Swinging Secondary.
i. Konstruksi CA5
Konstruksi CA5 merupakan konstruksi jaringan tegangan menengah satu
phase yang digunakan pada ujung jaringan (dead end). Tiang penyangga yang
digunakan berupa beton. Isolator yang terpasang berupa satu buah isolator
Tarik/Suspension 20KV (2Pcs) dilengkapi Oval Eye Bolt, Oval Eye Nut, Lock Nut
sebagai penyekrup pada jaringan primernya dan spool insulator dilengkapi Clevis
Swinging Secondary untuk jaringan netralnya.
Pada intinya konstruksi ini merupakan konstruksi ujung dari suatu jaringan
satu phase. Oleh karena itu, pada saluran kabel phasenya dilengkapi primary
angle clamp dan Loop dead end clamp yang masing-masing hanya berjumlah satu
buah.
25
j. Konstruksi SA5
Konstruksi SA5 merupakan konstruksi jaringan tegangan menengah satu
phase yang digunakan pada ujung jaringan (dead end). Tiang penyangga yang
digunakan berupa besi. Isolator yang terpasang berupa satu buah isolator
Tarik/Suspension 20KV (2Pcs) dilengkapi Pole Band Single Rack, Oval Eye Nut,
Lock Nut sebagai penyekrup pada jaringan primernya dan spool insulator
dilengkapi Clevis Swinging Secondary untuk jaringan netralnya.
26
k. Konstruksi CA6
Konstruksi CA6 merupakan konstruksi jaringan tegangan menengah satu
phase yang digunakan pada (duble dead end). Tiang penyangga yang digunakan
berupa beton. Isolator yang terpasang berupa dua buah isolator Tarik/Suspension
20KV (2Pcs) dilengkapi Oval Eye Bolt, Oval Eye Nut, Washer Square sebagai
penyekrup pada jaringan primernya/phase. Pada saluran kabel phasenya
dilengkapi primary angle clamp dan Loop dead end clamp yang berjumlah dua
dan empat buah. Keberadaan Isolator post tipe pada kabel phasenya hanya sebagai
pelengkap bukan sebagai inti dari konstruksi ini.
27
l. Konstruksi SA6
Sama halnya dengan Konstruksi CA6, konstruksi SA6 juga merupakan
konstruksi jaringan tegangan menengah satu phase yang digunakan pada (duble
dead end). Namun tiang penyangga yang digunakan berupa besi. Isolator yang
28
a. Konstruksi C1
Konstruksi C1 merupakan konstruksi jaringan tegangan menengah tiga
phase yang digunakan pada tiang-tiang lurus (tangent pole) dengan sudut 0o
sampai 5o . jika dilihat dari tiang penyangganya, konstruksi C1 ada dua jenis yaitu
CC1 dan SC1. Karena konstruksi ini adalah konstruksi tiga phase, maka
setidaknya butuh tiga isolator jenis post tipe sebagi isolator tumpu untuk kabel
phasenya.
Pada konstruksi CC1, sesuai kodenya ‘C’, konstruksi ini menggunakan
tiang beton sebagai tiang penyangganya. Isolator yang terpasang berupa tiga buah
post tipe untuk jaringan primer dan sebuah spool insulator untuk jaringan
netralnya. Kerena tiang penyangganya terbuat dari beton maka dalam
penyekrupan / pemasangan isolator digunakan bolt machine dan bolt single upset.
Bolt machine dan bolt single upset memang diset untuk digunakan pada tiang
beton.
Sementara itu, konstruksi SC1, tiang besi digunakan sebagai tiang
penyangganya. Isolator yang terpasang berupa tiga post tipe untuk jaringan primer
dan sebuah spool insulator untuk jaringan netralnya. Kerena tiang penyangganya
terbuat dari besi maka dalam penyekrupan / pemasangan isolator digunakan pole
band single upset dan pole band single rack.
Gambar 25. Konstruksi CC1 dari depan dan samping, Gambar pelaksanaan C1
30
9 Note:
SC1 center braket use pole band, new
pole band single up set
CC1 center braket, side braket use
bolt machine
b. Konstruksi C1-1
Konstruksi C1-1 merupakan konstruksi jaringan tegangan menengah tiga
phase yang digunakan pada tiang-tiang lurus (tangent pole) dengan sudut 0o
sampai 5o. Bedanya konstruksi ini dengan konstruksi C1 adalah konstruksi ini
menggunakan cross arm dan braca steel sebagai penumpu isolator kabel phsenya.
Jika dilihat dari tiang penyangganya, konstruksi C1-1 ada dua jenis yaitu CC1-1
dan SC1-1. Isolator yang dipakai yaitu jenis post tipe dan jenis pin-post sebagi
isolator tumpu untuk kabel phasenya. Untuk kabel netral digunakan spool
insulator sebagai isolatornya.
Pada konstruksi CC1-1, konstruksi ini menggunakan tiang beton sebagai
tiang penyangganya. Kerena tiang penyangganya terbuat dari beton maka dalam
penyekrupan / pemasangan isolator digunakan bolt machine dan bolt single upset.
Bolt machine dan bolt single upset memang diset untuk digunakan pada tiang
beton.
Sementara itu, konstruksi SC1-1, tiang besi digunakan sebagai tiang
penyangganya. Isolator yang terpasang berupa tiga post tipe untuk jaringan primer
dan sebuah spool insulator untuk jaringan netralnya. Kerena tiang penyangganya
31
terbuat dari besi maka dalam penyekrupan / pemasangan isolator digunakan pole
band single upset dan pole band single rack.
c. Konstruksi C1-A
Konstruksi C1-A merupakan konstruksi jaringan tegangan menengah tiga
phase yang digunakan pada tiang-tiang lurus (tangent pole) dengan sudut 0o
sampai 5o. Konstruksi ini dilengkapi dengan cross arm dan braca steel sebagai
penumpu isolator kabel phsenya. Konstruksi C1-A memiliki kekuatan tumpu dan
tarik lebih kokoh dari pada konstruksi C1-1. Jika dilihat dari tiang penyangganya,
konstruksi C1-A ada dua jenis yaitu CC1-A dan SC1-A. Isolator yang dipakai
yaitu jenis post tipe dan jenis pin-post sebagi isolator tumpu untuk kabel
phasenya. Untuk kabel netral digunakan spool insulator sebagai isolatornya.
Pada konstruksi CC1-A, konstruksi ini menggunakan tiang beton sebagai
tiang penyangganya. Kerena tiang penyangganya terbuat dari beton maka dalam
penyekrupan / pemasangan isolator digunakan bolt machine dan bolt single upset.
Bolt machine dan bolt single upset memang diset untuk digunakan pada tiang
beton.
Sementara itu, konstruksi SC1-A, tiang besi digunakan sebagai tiang
penyangganya. Isolator yang terpasang berupa satu post tipe dn dua pin-post
untuk jaringan primer dan sebuah spool insulator untuk jaringan netralnya. Kerena
tiang penyangganya terbuat dari besi maka dalam penyekrupan / pemasangan
isolator digunakan pole band single upset dan pole band single rack.
33
d. Konstruksi C2-1
Konstruksi C2-1 merupakan konstruksi jaringan tegangan menengah tiga
phase yang digunakan pada tiang-tiang sudut (angle pole) dengan sudut 5o sampai
30o. Secara visual konstruksi ini terlihat hanpir sama dengan C1-1, bedanya
adalah konstruksi ini menggunakan cross arm dan braca steel yang masing-
masing berjumlah dua buah sebagai penumpu isolator kabel phsenya. Selain itu,
isolator tumpu pada kabel phsenya juga berjumlah dua kali lipat dari konstruksi
C1-1 yaitu dengan jenis post tipe dua buah dan jenis pin-post empat buah. Hal ini
dikarenakan konstruksi ini digunakan untuk angle pole, sehingga harus memiliki
kemampuan tumpu dan tarik yang lebih besar.
Jika dilihat dari tiang penyangganya, konstruksi C2-1 ada dua jenis yaitu
CC2-1 dan SC2-1. Isolator yang dipakai yaitu jenis post tipe dan jenis pin-post
sebagi isolator tumpu untuk kabel phasenya. Untuk kabel netral digunakan spool
insulator sebagai isolatornya. Pada konstruksi CC2-1, konstruksi ini menggunakan
tiang beton sebagai tiang penyangganya. Kerena tiang penyangganya terbuat dari
beton maka dalam penyekrupan / pemasangan isolator digunakan bolt machine
dan bolt single upset.
Sementara itu, konstruksi SC2-1, menggunakan tiang besi sebagai
penyangganya. Kerena tiang penyangganya terbuat dari besi maka dalam
35
penyekrupan / pemasangan isolator digunakan pole band single upset dan pole
band single rack.
e. Konstruksi C2-A
Konstruksi C2-A merupakan konstruksi jaringan tegangan menengah tiga
phase yang digunakan pada tiang-tiang sudut (tangent pole) dengan sudut 5o
sampai 30o. secara kasar dapat dikatakan bahwa konstruksi ini dua kalai
konstruksi C1-A. Konstruksi ini dilengkapi dengan cross arm dan braca steel
yang berjumlah masing-masing dua buah dan digunakan sebagai penumpu
isolator kabel phasenya. Konstruksi C2-A memiliki kekuatan tumpu dan tarik
lebih kokoh dari pada konstruksi C2-1. Sama seperti konstruksi yang lain, jika
dilihat dari tiang penyangganya, konstruksi C2-A ada dua jenis yaitu CC2-A dan
SC2-A. Isolator yang dipakai yaitu jenis post tipe berjumlah dua buah dan jenis
pin-post empat buah sebagai isolator tumpu untuk kabel phasenya. Untuk kabel
netral digunakan spool insulator sebagai isolatornya.
Pada konstruksi CC2-A, konstruksi ini menggunakan tiang beton sebagai
tiang penyangganya. Kerena tiang penyangganya terbuat dari beton maka dalam
37
penyekrupan / pemasangan isolator digunakan bolt machine dan bolt single upset.
Bolt machine dan bolt single upset memang diset untuk digunakan pada tiang
beton. Sementara itu, konstruksi SC2-A, tiang besi digunakan sebagai tiang
penyangganya. Kerena tiang penyangganya terbuat dari besi maka dalam
penyekrupan / pemasangan isolator digunakan pole band single upset dan pole
band single rack.
f. Konstruksi C7
Konstruksi C7 merupakan konstruksi jaringan tegangan menengah tiga
phase yang digunakan pada ujung jaringan (dead end). Konstruksi ini
menggunakan cross arm dan braca steel yang masing-masing berjumlah dua buah
sebagai penumpu isolator kabel phsenya. Isolator yang terpasang berupa tiga buah
buah isolator Tarik/Suspension 20KV (2Pcs) dilengkapi Oval Eye Bolt, Oval Eye
Nut, Lock Nut sebagai penyekrup pada jaringan primernya dan spool insulator
dilengkapi Clevis Swinging Secondary untuk jaringan netralnya.
Pada intinya konstruksi ini merupakan konstruksi ujung dari suatu jaringan
satu phase. Oleh karena itu, pada saluran kabel phasenya dilengkapi primary
angle clamp dan Loop dead end clamp yang masing-masing hanya berjumlah satu
buah.
39
Jika dilihat dari tiang penyangganya, konstruksi C7 ada dua jenis yaitu
CC7 dan SC7. Pada konstruksi CC7, konstruksi ini menggunakan tiang beton
sebagai tiang penyangganya. Kerena tiang penyangganya terbuat dari beton maka
dalam penyekrupan / pemasangan isolator digunakan bolt machine dan bolt single
upset. Sementara itu, konstruksi SC7, tiang besi digunakan sebagai tiang
penyangganya. Isolator yang terpasang berupa tiga isolator Tarik/Suspension
20KV (2Pcs) untuk jaringan primer dan sebuah spool insulator untuk jaringan
netralnya. Kerena tiang penyangganya terbuat dari besi maka dalam penyekrupan
/ pemasangan isolator digunakan pole band single upset dan pole band single
rack.
g. Konstruksi C8
Konstruksi C8 merupakan konstruksi jaringan tegangan menengah tiga
phase yang digunakan pada (duble dead end). Konstruksi ini menggunakan cross
arm dan braca steel yang masing-masing berjumlah dua buah sebagai penumpu
isolator kabel phsenya. Isolator yang terpasang berupa enam buah isolator
Tarik/Suspension 20KV (2Pcs) dilengkapi Oval Eye Bolt, Oval Eye Nut, Washer
Square sebagai penyekrup pada jaringan primernya/phase. Pada saluran kabel
phasenya dilengkapi Dead end assembly primary yang berjumlah enam buah.
Keberadaan Isolator post tipe pada kabel phasenya hanya sebagai pelengkap
bukan sebagai inti dari konstruksi ini. Pada kabel netralnya dilengkapi dua Dead
end assembly neutral. Selain itu juga diberi conector untuk penyambungan
kabelnya.
Jika dilihat dari tiang penyangganya, konstruksi C8 ada dua jenis yaitu
CC8 dan SC8. Pada konstruksi CC8, konstruksi ini menggunakan tiang beton
sebagai tiang penyangganya. Kerena tiang penyangganya terbuat dari beton maka
41
dalam penyekrupan / pemasangan isolator digunakan bolt machine dan bolt single
upset.
Konstruksi SC8, tiang besi digunakan sebagai tiang penyangganya.
Isolator yang terpasang berupa enam buah isolator Tarik/Suspension 20KV (2Pcs)
untuk jaringan primer dan sebuah spool insulator untuk jaringan netralnya. Kerena
tiang penyangganya terbuat dari besi maka dalam penyekrupan / pemasangan
isolator digunakan pole band single upset dan pole band single rack.
h. Konstruksi C9
Konstruksi C9 merupakan konstruksi jaringan tegangan menengah tiga
phase yang digunakan pada tiang-tiang untuk menghindari keberadan bangunan.
Konstruksi ini dilengkapi dengan cross arm 2000 mm dan alley arm 2500
sebagai penumpu isolator kabel phasenya. Pemasangan cross arm hanya dititik
beratkan pada satu sisi dari tiang. Hal ini dilakukan karena untuk menghindari
bangunan yang berada di sisi yang lain. Jika dilihat dari tiang penyangganya,
konstruksi C9ada dua jenis yaitu CC9 dan SC9. Isolator yang dipakai yaitu satu
buah post tipe dan dua buah pin-post sebagi isolator tumpu untuk kabel phasenya.
Untuk kabel netral digunakan spool insulator sebagai isolatornya.
Pada konstruksi CC9, konstruksi ini menggunakan tiang beton sebagai
tiang penyangganya. Kerena tiang penyangganya terbuat dari beton maka dalam
penyekrupan / pemasangan isolator digunakan bolt machine dan bolt single upset.
Sementara itu, konstruksi SC9, tiang besi digunakan sebagai tiang penyangganya.
43
Isolator yang terpasang berupa satu post tipe dan dua pin-post untuk jaringan
primer dan sebuah spool insulator untuk jaringan netralnya. Kerena tiang
penyangganya terbuat dari besi maka dalam penyekrupan / pemasangan isolator
digunakan pole band single upset dan pole band single rack.
i. Konstruksi C10
Konstruksi C10 merupakan konstruksi jaringan tegangan menengah tiga
phase yang digunakan pada tiang-tiang untuk menghindari keberadan bangunan.
Konstruksi ini dilengkapi dengan cross arm 2500 mm dan alley arm 2500
sebagai penumpu isolator kabel phasenya. Pemasangan cross arm hanya dititik
beratkan pada satu sisi dari tiang. Hal ini dilakukan karena untuk menghindari
bangunan yang berada di sisi yang lain. Konstruksi ini hampir sama dengan
konstruksi C9, bedanya adalah pemasangan isolator tumpu lebih menjauhi tiang
sejauh 1000mm. Jika dilihat dari tiang penyangganya, konstruksi C10 ada dua
jenis yaitu CC10 dan SC10. Isolator yang dipakai yaitu satu tiga buah pin-post
sebagi isolator tumpu untuk kabel phasenya. Untuk kabel netral digunakan spool
insulator sebagai isolatornya.
Pada konstruksi CC10, konstruksi ini menggunakan tiang beton sebagai
tiang penyangganya. Kerena tiang penyangganya terbuat dari beton maka dalam
penyekrupan / pemasangan isolator digunakan bolt machine dan bolt single upset.
45
j. Konstruksi C11
Konstruksi C11 merupakan konstruksi jaringan tegangan menengah tiga
phase yang digunakan pada tiang-tiang untuk menghindari keberadan bangunan.
Konstruksi ini dilengkapi dengan cross arm 2500 mm dan alley arm 2500
sebagai penumpu isolator kabel phasenya.sama seperti C9 dan C10, pemasangan
cross arm hanya dititik beratkan pada satu sisi dari tiang. Hal ini dilakukan karena
untuk menghindari bangunan yang berada di sisi yang lain. Konstruksi ini hampir
sama dengan konstruksi C10, bedanya adalah jumlah cross aram, alley arm dan
isolator tumpunya dua kali dari konstruksi C10. Hal ini dikarebakan konstruksi
C11 digunakan untuk tiang sudut 50-300.
Sama seperti konstruksi lainnya, jika dilihat dari tiang penyangganya,
konstruksi C11 ada dua jenis yaitu CC11 dan SC11. Isolator yang dipakai yaitu
enam buah pin-post sebagai isolator tumpu untuk kabel phasenya. Untuk kabel
netral digunakan spool insulator sebagai isolatornya. Pada konstruksi CC11,
digunakan bolt machine dan untuk konstruksi SC11 digunakan pole band single
upset dan pole band single rack sebagai penyekrupnya.
Untuk sumber data, baik referensi tabel maupun gambar merujuk pada
specification book konstruksi jaringan PLN bagian distribusi region DIY Jateng.