Anda di halaman 1dari 2

BAB V

PENUTUP

5.1. Kesimpulan

Setelah penulis menggunakan landasan teoritis dan melaksanakan asuhan


keperawatan pada Nn. T di ruang Srikandi Rumah Sakit Dr. H. Marzoeki Mahdi
dengan mengambil kesimpulan :

1. Halusinasi merupakan persepsi yang salah yang tidak sesuai dengan


kenyataan seperti melihat bayangan atau suara suara yang sebenarnya
tidak ada.
2. Dalam memberikan asuhan keperawatan pada klien dengan halusinasi
perlu adanya kerja sama antara pasien, perawat serta keluarga dan tim
kesehatan lainnya agar asuhan keperawatan dapat tercapai sesuai dengan
yang diharapkan.
3. Klien dengan halusinasi perlu adanya pendekatan antara pasien, perawat
dan keluarga untuk membina hubungan saling percaya.

5.2. Saran
1. Diharapkan kepada keluarga agar lebih sering datang berkunjung ke
ruamh sakit jiwa untuk memberikan semangat dan dukungan serta
menghindari hal – hal yang memicu stresor kepada klien dan
melakukan kerja sama yang baik dengan tim kesehatan agar asuhan
keperawatan dapat mutlak sesuai dengan yang diharapkan dan bisa
menerima kondisi pasien di dalam keluarga
2. Diharapkan dengan memberi asuhan keperawatan pada klien dengan
halusinasi agar bekerja sama anatara perawat,klien, keluarga dan
tenaga kesehatan lainnya agar asuhan keperawatan dapat sesuai dengan
yang diharapkan
3. Diharapkan dengan memberi asuhan keperawatan dengan klien
halusinasi dilakukan suatu pendekatan yaitu membina hubungan saling
percaya dan memotivasi serta menggali kemampuan kemampuan yang
dimiliki oleh klien
4. Diharapkan dengan memberikan asuhan keperawatan yang melibatkan
keluarga, kelurga dapat memberi motivasi kepada klien untuk rutin
minum obat.
DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai