Gambar III.2.1 Isi satu kit jointing kit 6,6-15 kv Gambar III.2.2 jointing kit 3M
2. Pasang clamp (no. 14) (lihat gambar III.2.1) cable pada kedua outer sheath cable di leher
kabel (clamp ini sebaiknya dipasang)
3. Lakukan pembersihan kabel (konduktor dan XLPE kabel) dengan pembersih CC2 (no.
12)
4. Jepitkan connector cable pada kedua konduktor kabel dengan crimping tool.Seperti
gambar III.1.1 diatas
5. Setelah connector tersambung lakukan pengisolasian dengan semi conductor scotch 13
(no.1) pada connector cable sebanyak 3 lapis (layer). .
6. Kemudian lakukan isolasi kedua pada connector cable dengan scotch 33 kecil (no. 3)
sebanyak 6 layer.
7. Kemudian lakukan isolasi lanjutan dengan scotch 23 (no.2) secara menyeluruh hingga 2
– 3 cm ke XLPE insulation dari pangkal ujung connector sebanyak 8 – 15 lapis (layer),
seperti gambar III. 2.3.
8. Tutup isolasi kabel dan XLPE dari leher ke leher kabel dengan semi-conducting
insulation scotch 13 (no. 1) satu layer saja.
9. Pasang pita grounding dari copper tape screen ke copper tape screen dengan scotch 24
(no. 5)
10. Lakukan hal yang sama pada ke dua konduktor lainnya dari langkah 3 sampai langkah 9.
11. Setelah ketiga konduktor selesai di isolasi, pasang kabel grounding dengan scotch 25 (no.
6) dari Armour ke Armour (sebaiknya di pasang)
12. Lakukan perisaian kabel dengan menyelubungi kabel dengan pita selendang dengan
scotchcast P3F (no. 8) dari outer cable seath ke outer cable seath sebanyak 2 layer,
13. Pada saat melakukan pemasangan scotchcast P3F layer yang kedua pasang klep jointing
scotchcast P1B (no. 10) di tengah-tengah sambungan (diatas connector)
14. Tutup dahulu pinggiran klep jointing ditengah (secara melingkar mengikuti bentuk
pinggiran klep) sebanyak 2 layer dengan isolasi scotchcast P4 / 8934 (no. 9) sebanyak 2
layer, Kemudian tutup pita selendang secara menyeluruh dari outer cable seath ke outer cable
seath dengan isolasi ini sebanyak 2 layer juga.
15. Tutup lagi pinggiran klep jointing ditengah (secara melingkar mengikuti bentuk
pinggiran klep) sebanyak 2 layer dengan isolasi scotch 33 besar (no. 4), kemudian tutup
scotchcast P4 / 8934 (no. 9) secara menyeluruh dari dari outer cable seath ke outer cable
seath dengan isolasi ini sebanyak 2 layer juga.
16. Setelah selesai melakukan langkah-langkah diatas, selanjutnya isi sambungan kabel
dengan epoxy resin (no. 7). Melalui klep jointing Sebanyak 2 – 3 pack (pastikan sambungan
terpress kuat) (sebelum mengisi resin sebaiknya lobangi isolasi di kedua ujung sambungan
dengan obeng kecil sebagai tempat udara keluar dan agar supaya kita tahu bahwa resin sudah
sampai diujung sambungan) Gunakan pressure gun dan corong resin scotchcast P5B (no.11)
(pressure gun harus digunakan agar sambungan terisi penuh seluruhnya dan supaya
sambungan menjadi waterproof).
17. Setelah resin keluar dari kedua lobang kecil di ujung sambungan tutup lobang tersebut
dengan isolasi scotch 33, dan tutup juga lobang klep jointing dengan isolasi tersebut.
18. Setelah ditutup, sisa resin sebaiknya ditumpah dibagian luar kemudian ratakan dengan
tangan untuk menjamin isolasi tidak mudah rusak dan menutup celah-celah isolasi, seperti
gambar III.2.4 dibawah ini
19. Selesai
I. Pendahuluan
Pada artikel ini saya akan menulis mengenai bagaimana cara menterminasi kabel tanah
(underground cable) tegangan menegah 6,6 kv dengan metode Ciut Panas (Heat Shrink).
Prosedur yang saya tulis di sini juga sama dengan prosedur penyambungan kabel yakni tidak
sama persis dengan prosedur dari pabrik (ada beberapa hal yang tidak sama dengan prosedur
pabrik, karena alasan kurang efisien atau kurang efektif), yang saya tulis disini adalah
berdasarkan pengalaman saya selama kami bekerja, (hal ini bukan bearti prosedur dari pabrik
salah, dan bukan berarti juga yang kami lakukan ini kurang tepat). berdasarkan pengalaman
kami sudah bertahun-tahun dengan menggunakan metode ini kami belum mengalami
permasalahan.