Anda di halaman 1dari 4

PENYIAPAN OBAT

440/C.VIII.SOP/3
No. Dokumen :
11.12/2017/311
No. Revisi :
SOP 23 Desember
Tanggal. Terbit :
2017
Halaman : 1 dari 2
UPT.
dr. LAILA RAHMADHANI SARAGIH
PUSKESMAS NIP. 19830705 2011012 2 020
TEMPUREJO
1. Pengertian Penyiapan obat adalah proses pelayanan resep dalam menyiapkan
sediaan obat untuk pasien

2. Tujuan Sebagai acuan langkah-langkah dalam pelaksanaan pelayanan terhadap


permintaan tertulis dari dokter dan dokter gigi
3. Kebijakan Kebijakan Kepala UPT. Puskesmas Tempurejo Nomor:
440/C.VIII/SK/311.12/2017/292 tentang Pelayanan Penunjang Klinis UPT.
Puskesmas Tempurejo
4. Referensi Pedoman Pelayanan kefarmasian UPT. Puskesmas Tempurejo Tahun
2017
5. Alat dan 1. Alat :
Bahan a. Kartu Stok
b. Berita Acara Selisih Obat
c. Lembar Serah Terima Obat
2. Bahan :
Obat
6. Langkah- 1. Mengecek kelengkapan resep (nama obat, aturan pakai, jumlah obat,
Langkah bentuk sediaan).
2. Menyiapkan obat sesuai dengan permintaan resep.
3. Menghitung kesesuaian dosis obat apabila melebihi dosis maksimal
maka konfirmasi kembali ke dokter yang memberikan resep.
4. Menganalisis interaksi obat dalam resep.
5. Mengambilobatsatuan tunggal berupa blister, strip, tube, pot kemudian
dimasukkan ke dalam plastik obat.
6. Menyiapkan etiket obat sesuai dengan jenis obat.
7. Menulis nama pasien, tanggal, cara pakai sesuai dengan permintaan
resep
8. Melakukan pemeriksaan akhir
9. Menyerahkan obat kepada pasien.

7. Bagan Alir -

8. Unit Terkait Unit-unit pelayanan di UPT. Puskesmas Tempurejo


PENYIAPAN OBAT
UPT. No. Dokumen : 440/C.VIII.SOP/311.12/2017/
PUSKESMAS No. Revisi :
TEMPUREJO SOP Tanggal Terbit : 23 Desember 2017
Halaman : 2 dari 2

9. Dokumen 1. LPLPO semua unit pelayanan


Terkait 2. LPLPO gudang puskesmas
3. Buku bantu obat hilang
4. Berita acara obat hilang
5. Buku bantu obat rusak/kadaluarsa
6. Berita acara obat rusak/hilang

10. Rekaman Historis Perubahan

No. Yang Di Ubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan

DAFTAR TILIK
PENILAIAN, PENGENDALIAN, PENYEDIAAN DAN
PENGGUNAAN OBAT
Disahkan:
UPT. PUSKESMASTEMPUREJO

No. : Kepala UPT. Puskesmas


440/CVIII.SOP/311.12/2017/311 Tempurejo
No. Revisi :
Tgl. Terbit : 23 Desember 2017

dr. LAILA RAHMADHANI


Hal : 1 dari 2 SARAGIH
NIP. 19830705 2011012 2 020
NO TIDAK
DAFTAR KEGIATAN YA TIDAK BERLA
KU
PENYIAPAN OBAT
UPT. No. Dokumen : 440/C.VIII.SOP/311.12/2017/
PUSKESMAS No. Revisi :
TEMPUREJO SOP Tanggal Terbit : 23 Desember 2017
Halaman : 2 dari 2

1 Apakah pengelola obat menghitung pemakaian


rata-rata per bulan di Puskesmas Induk dan
seluruh unit pelayanan untuk menentukan
perencanaan pengadaan obat dan bahan habis
pakai?
2 Apakah pengelola obat menentukan jumlah stok
obat yang diserahkan kepada unit pelayanan agar
tidak mengalami kekurangan/kekosongan?
3 Apakah pengelola obat menentukan stok
pengaman yaitu jumlah stok yang disediakan
untuk mencegah terjadinya sesuatu hal yang tidak
terduga?
4 Apakah pengelola obat menentukan waktu tunggu
yaitu waktu yang diperlukan dari mulai pemesanan
sampai obat diterima?
5 Apakah pengelola obat melakukan stok opname
setiap bulan?
6 Apakah pengelola obat menemukan obat
kadaluwarsa?
7 Apakah Pengelola obat menghitung obat yang
tidak kadaluwarsa
8 Bagaimana bila ada selisih stok, pengelola obat
membuat daftar nama obat beserta jumlah selisih?

9 Apakah Pengelola obat membuat berita acara


selisih obat?
10 Apakah pengelola obat melaporkan berita acara
tersebut kepada Kepala Puskesmas?

PENILAIAN, PENGENDALIAN, PENYEDIAAN DAN


PENGGUNAAN OBAT
UPT.
PUSKESMAS No. Dokumen : 440/CVIII.SOP/311.12/2017/311
TEMPUREJO No. Revisi :
DAFTAT TILIK
Tanggal Terbit : 23 Desember 2017
Halaman : 2 dari 2
11 Bagaimana bila stok obat kurang, petugas
mengganti selisih stok obat tersebut?
12 Apabila stok obat lebih, maka petugas melaporkan
kepada Gudang Farmasi Kabupaten?
13 Apakah pengelola obat menghitung jumlah obat
yang rusak / kadaluwarsa?
PENYIAPAN OBAT
UPT. No. Dokumen : 440/C.VIII.SOP/311.12/2017/
PUSKESMAS No. Revisi :
TEMPUREJO SOP Tanggal Terbit : 23 Desember 2017
Halaman : 2 dari 2

14 Apakah pengelola obat mencatat nama obat dan


jumlah obat serta tanggal kadauwarsa obat yang
kadaluwarsa dalam kartu stok?
15 Apakah pengelola obat menyimpan obat yang
rusak / kadaluwarsa dalam kotak tersendiri dan
telah diberi label “OBAT RUSAK /
KADALUWARSA”?
16 Apakah pengelola obat membuat berita acara obat
rusak / kadaluwarsa?
17 Apakah pengelola obat melaporkan berita acara
obat rusak / kadaluwarsa kepada Kepala
puskesmas?
18 Apakah pengelola obat melaporkan kepada
Gudang Farmasi Kabupaten?
19 Apakah pengelola obat membuat rencana
permintaan untuk obat yang tidak mencukupi
melalui permintaan rutin ataun Bon Citto ke
Gudang Farmasi Kabupaten?

Koordinator UKP

Drg. Nur hayati

Anda mungkin juga menyukai