CARA KERJA :
Tabung I Tabung II
Ditambah antikoagulan (EDTA) Dibiarkan di suhu ruang selama
selanjutnya digunakan untuk 30 menit, setelah itu disentrifus
perhitungan eritrosit, leukosit 4000 rpm selama 10 menit
dan trombosit. selanjutnya digunakan untuk
pengukuran kolesterol total.
Larutan hayem
Teknik :
Kamar hitung harus disiapkan, yaitu gelas penutup diletakkan diatas kamar
hitung
Kamar hitung diletakkan dibawah mikroskop dengan posisi mendatar,
kemudian dicari daerah hitung
Darah kapiler atau darah vena dengan antikoagulasi dihisap ke dalam pipet
eritrosit sampai tanda 0,5. Bila ada kelebihan darah pada ujung pipet harus
dengan kapas kering.
Hisap larutan hayem sampai tepat pada tanda 101. Selama penghisapan pipet
harus diputar-putar pada sumbu panjangnya supaya darah dan larutan hayem
bercampur dengan baik
Kedua ujung pipet ditutup dengan ibu jari dan jari tengah lalu dikocok dengan
gerakan tegak lurus pada sumbu panjangnya selama 2 menit.
Larutan hayem yang terdapat didalam bagian kapiler dan yang tidak
mengandung darah dibuang dengan meneteskan keluar isi pipet 3-4 tetes.
Larutan darah dimasukkan tidak boleh terlalu banyak, cukup bila sudah
mengisi daerah hitung (bila terlalu banyak maka gelas penutup akan
mengapung harus mengulang dan tidak diperkenankan menghisap larutan
darah yang terlalu banyak dengan kertas saring atau kapas karena akan terjadi
gangguan distribusi sel-sel dalam kamar hitung.
Cara Menghitung :
Kalkulasi :
Misalkan N adalah jumalh eritrosit dalam ke lima empat persegi
Jumlah volume ke 5 empat persegi itu ialah 5/250 cmm = 1/50 cmm
Pengenceran larutan darah sebesar 200 kali. Jadi jumlah eritrosit per cmm
darah adalah 200 x 50 N = 10.000 N
Sebab kesalahan :
Alat-alat reagensia tidak sempurna: macamnya kamar hitung tidak teliti, pipet
yang ujungnya tidak utuh dan larutan hayem yang kotor
Kesalahan teknik pemeriksaan
Bias (terpengaruh)
2. Hitung Leukosit
Darah kapiler atau darah vena dengan antikoagulansia dihisap sampai tanda
0,5. Lalu disusul dengan larutan Turk sampai tanda 11. Pengenceran 20 kali
Penghitungan cukup satu kali saja dengan menggunakan satu pipet asal
dikerjakan dengan teliti.
Kalkulasi :
Jumlah volume ke empat persegi itu ialah 4 x 0,1 cmm = 0,4 cmm
Harga normal :
Laki-laki : 4.700 – 10.300/ cmm
Perempuan : 4.300 – 11.300/cmm
3. Hitung Trombosit
Ada dua cara hitungnya, yaitu cara langsung yang pada umumnya sama dengan
hitung eritrosit dan cara tidak langsung.
Larutan Rees-Ecker
Teknik :
Darah kapiler atau darah vena dengan antikoagulansia dihisap sampai tanda
0,5. Lalu disusul dengan larutan rees-echker sampai tanda 101. Pengenceran
200 kali.
Jumlah volume ke 5 empat persegi itu ialah 5/250 cmm = 1/50 cmm
Pengenceran larutan darah sebesar 100 kali (batas pipet Thoma : 101)
Sebab kesalahan :
Kebersihan alat-alat dan larutan pengencer penting sekali, karena sukar sekali
untuk membedakan trombosit dari kotoran-kotoran yang sama besarnya
dengan trombosit.
Pengenceran harus dilakukan dengan cepat karena jika terlalu lama maka
trombosit-trombosit akan menggerombol dan darah akan membeku.
Kesalahan seperti pada hitung eritrosit.
Hitung trombosit ini harus selalu dikontrol dengan pemeriksaan hapusan
darah.
Disiapkan 3 tabung reaksi dan beri label untuk sampel, standar dan blanko
reagen (RB).
ANALISIS DATA :
1. Perhitungan Eritrosit
Harga normal eritrosit :
Laki-laki : 4.300.000 – 5.900.000/cmm (4,3 – 5,9 x 1012 L)
Perempuan : 3.900.000 – 4.800.000/cmm (3,9 – 4,8 x 1012 L)
Kalkulasi :
Misalkan N adalah jumalh eritrosit dalam ke lima empat persegi
Jumlah volume ke 5 empat persegi itu ialah 5/250 cmm = 1/50 cmm
Jadi N eritrosit terdapat dalam 1/50 cmm
Dalam volume 1 cmm terdapat (1:1/50) x N eritrosit = 50 N eritrosit
Pengenceran larutan darah sebesar 200 kali. Jadi jumlah eritrosit per cmm darah
adalah 200 x 50 N = 10.000 N
Untuk penghitungan eritrosit yang teliti, dilkakukan pada kedua daerah
penghitung dengan memakai dua pipet masing-masing satu daerah penghitung
dan dihitung harga rata-ratanya.
2. Perhitungan Leukosit
Harga normal eritrosit :
Laki-laki : 4.700 – 10.300/cmm
Perempuan : 4.300 – 11.300/cmm
Kalkulasi :
Misalkan N adalah jumlah leukosit dalam ke empat persegi
Jumlah volume ke empat persegi itu ialah 4 x 0,1 cmm = 0,4 cmm
Pengenceran darah sebesar 20 kali
Jumlah leukosit per cmm ialah 1/0,4 x 20 x N = 50 N
3. Perhitungan Trombosit
Harga normal : 150.000 – 450.000 / cmm
Kalkulasi :
Misalkan N adalah jumlah trombosit dalam ke lima empat persegi
Jumlah volume ke 5 empat persegi itu ialah 5/250 cmm = 1/50 cmm
Jadi N trombosit terdapat dalam 1/50 cmm
Dalam volume 1 cmm terdapat (1;1/50) x N trombosit = 50 N trombosit.
Pengenceran larutan darah sebesar 100 kali (batas pipet Thoma : 101)
Jumlah trombosit per cmm darah ialah 100 x 50 N = 5.000 N
3. Trigliserida
Sehat/normal <150 mg/dl
Ambang tinggi 150-199 mg/dl
Buruk/tinggi 200-499 mg/dl
Sangat buruk/sangat tinggi ≥ 500 mg/dl