JUDUL ARTIKEL :
Disusun oleh :
Kelompok 48
UNIVERSITAS UDAYANA
2018
PENTINGNYA SIKAP IDEALISME DAN POLA PIKIR KRITIS DALAM
BERORGANISASI
Organisasi adalah suatu kelompok orang dalam suatu wadah untuk tujuan
bersama. Menurut James D. Mooney organisasi adalah bentuk setiap perserikatan
manusia untuk mencapai tujuan bersama. Keefektifan dari sebuah organisasi
tergantung kepada visi dan misi yang ada pada organisasi tersebut. Visi dan misi
dalam organisasi dapat menjadi acuan untuk sebuah organisasi itu dapat berjalan
dengan baik atau sebaliknya. Karena idealnya adanya visi dan misi adalah untuk
mencapai tujuan yang diinginkan bersama.
Organisasi dan kepemimpinan adalah hal yang berkaitan satu sama lain.
Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk memengaruhi orang lain,
sehingga bertingkah laku sesuai dengan yang dikehendaki orang (pemimpin)
tersebut. Kepemimpinan juga merupakan keunggulan seseorang atau beberapa
individu dalam kelompok, dalam proses menentukan gejala- gejala sosial.
Kepemimpinan dapat dimulai dari diri sendiri, lalu bertahap pada sekelompok
orang kecil atau besar. Kepemimpinan dalam berorganisasi adalah kemampuan
mempengaruhi suatu kelompok ke arah pencapaian tujuan. Kepemimpinan yang
baik merupakan salah satu kunci sukses dari sebuah organisasi. Sikap seorang
pemimpin juga menjadi tolak ukur bagaimana organisasi itu dapat berjalan sesuai
dengan koridornya. Sikap yang penting dari seorang pemimpin yaitu sikap yang
idealis dan memiliki pola pikir kritis.
Idealisme adalah suatu keyakinan atas suatu hal yang dianggap benar oleh
individu yang bersangkutan dan bersumber dari pengalaman, pendidikan, kultur
budaya, dan kebiasaan. Sikap idealisme dari seorang pemimpin sangatlah penting
karena tanpa pemikiran yang idealis terkadang sebuah organisasi tidak memiliki
arah dan tujuan yang jelas. Pemikiran idealisme timbul dari permasalahan yang
ada, sehingga nantinya dalam organisasi tersebut pemikiran idealisme dapat
merumuskan ide-ide yang nantinya mampu menyelesaikan permasalahan yang
ada. Berpikir kritis merupakan salah satu cara untuk menganalisis suatu gagasan
atau permasalahan. Menurut Angelo (Achmad,2007) berpikir kritis adalah
mengaplikasikan rasional, kegiatan berpikir yang tinggi, yang meliputi kegiatan
menganalisis, mensintesis, mengenal permasalahan dan pemecahannya,
menyimpulkan, dan mengevaluasi.
Sikap idealisme dan memiliki pola pikir kritis sangatlah diperlukan untuk
mengambil sebuah keputusan dalam suatu organisasi. Dalam berorganisasi
terkadang terjadi “permasalahan”, dalam hal tersebut seseorang harus mampu
membuat keputusan atau solusi yang sesuai dengan kebutuhan dari organisasi
tersebut. Sebuah pemikiran dapat dikatakan menjadi sebuah solusi apabila
pendapat tersebut disertai dengan alasan yang jelas dan sesuai dengan apa yang
dibutuhkan dalam organisasi tersebut. Dari setiap angggota organisasi diperlukan
adanya keterbukaan dari setiap orang, yang bertujuan untuk menyatukan
pemikiran sehingga tidak terjadi miss communication dalam mengikuti suatu
organisasi. Seorang pemimpin dalam suatu organisasi harus mampu menjadi
penengah dalam membuat keputusan. Keputusan yang diambil harus didasarkan
dengan berbagai pertimbangan dan tidak merugikan siapapun mengingat dalam
berorganisasi anggota pun berhak menyampaikan pendapatnya. Seorang
pemimpin harus mampu mengambil langkah yang tepat untuk mengambil
keputusan. Misalnya, dalam sebuah rapat terjadi perbedaan pendapat antara
anggota yang satu dengan yang lainnya. Tentulah seorang pemimpin harus bisa
mengambil langkah yang strategis untuk tujuan bersama. Sebagai penengah,
seseorang harus mampu menyatukan pendapat setiap orang tanpa memihak
kepada siapapun dengan berfokus kepada tujuan utama organisasi tersebut.
Disamping pemimpin sebagai penengah dalam menyatukan pendapat, anggota
juga bisa membantu pemimpin dalam menyikapi sikap tersebut. Sikap idealis
serta pola pikir kritis harus mampu dituangkan seorang pemimpin dalam
berorganisasi. Sehingga dengan pengalaman, ilmu, dan cara pandang yang ia
punya, organisasi tersebut mampu mencapai tujuannya dengan baik.