Disusun oleh :
MAGISTER MANAJEMEN
BIDANG MINAT MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
UNIVERSITAS TERBUKA
2019
Soal 1:
Setelah membaca BMP (Buku Materi Pokok) dan materi Tuton, silakan jawab pertanyaan
berikut yang saya kutip, sebagai bahan diskusi kita. Walaupun tampak mudah, jawablah dengan
sedetil mungkin, dengan tujuan agar Bapak/Ibu sudah memahami berbagai konsep yang ada.
1. Jelaskan secara singkat keunggulan dan kelemahan dari analisis Input - Output.
2. Apa yang dimaksud dengan forward linkages dan backward linkages serta bagaimana
mengukurnya?
3. Mengapa proyeksi dengan menggunakan Input - Output, hanya berlaku untuk jangka pendek
dan jangka menengah ?
Selamat berdiskusi dan tetap semangat
Jawaban
1. Jelaskan secara singkat keunggulan dan kelemahan dari analisis Input – Output,
Keunggulan Input-Output model :
a. Kemampuannya untuk melihat sektor demi sektor dalam perekonomian secara rinci
sehingga membuat analisis I-O cocok bagi proses perencanaan.
b. Kemampuannya untuk menganalisis keterkaitan dan hubungan antar sektor dalam
suatu perekonomian.
c. Kemampuannya memperkirakan dampak permintaan akhir terhadap output, nilai
tambah, impor, penerimaan pajak, dan penyerapan tenaga kerja di berbagai sector
produksi.
d. Mampu digunakan untuk meyusun variabel-variabel ekonomi makro.
e. Kemampuannya untuk melihat komposisi penyediaan dan penggunaan barang dan jasa,
terutama dalam analisis terhadap kebutuhan impor dan kemungkinan substitusinya.
f. Kemempuannya untuk menganalisis perubahan harga, yaitu dengan melihat pengaruh
secara langsung dan tidak langsung dari perubahan harga input terhadap output.
g. Kemampuannya untuk mengetahui sektor-sektor yang pengaruhnya paling dominan
terhadap pertumbuhan ekonomi dan sektor-sektor yang peka terhadap pertumbuhan
perekonomian nasional.
h. Kemampuannya untuk melihat konsistensi dan kelemahan berbagai data statistic yang
pada gilirannya dapat dijadikan sebagai landasan perbaikan, penyempurnaan dan
pengembangan lebih lanjut.
Kelemahan Input-Output model :
a. Koefisien input atau koefisien teknis diasumsikan tetap konstan selama periode analisis
atau proyeksi. Teknologi dalam proses yang digunakan oleh sektor-sektor ekonomi
dalam proses produksi pun dianggap konstan karenakoefisien teknis dianggap konstan.
Akibatnya perubahan kuantitas dan hargainput akan selalu sebanding dengan
perubahan kuantitas harga output.
b. Besarnya biaya yang harus dilakukan dalam penyusunan Tabel Input Output dengan
menggunakan metode survey.
c. Semakin banyak agregasi yang dilakukan terhadap sektor-sektor yang adaakan
menyebabkan semakin besar pula kecenderungan pelanggaran terhadapasumsi
homogenitas dan akan semakin banyak informasi ekonomi yangterperinci tidak
tertangkap dalam analisisnya.
Cara mengukurnya :
Keterkaitan tipe ini dirumuskan sebagai berikut.
Dimana:
KD = keterkaitan langsung ke depan
aij = unsur matriks koefisien teknis
Dimana;
KDLTi = keterkaitan langsung dan tidak langsung ke depan sektor i
Cara mengukurnya:
Rumus untuk mencari keterkaitan langsung ke belakang adalah berikut ini.
Dimana;
KBi = keterkaitan langsung ke Belakang
Aij = unsur matriks koefisien teknis
Dimana:
KBLTi = keterkaitan langsung dan tidak langsung ke belakang sektor i